e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 26 Juli 2012
Bacaan : Markus 1:29-34
Setahun: Yesaya 44-48
Nats: Sekeluarnya dari rumah ibadat itu Yesus bersama Yakobus dan
Yohanes pergi ke rumah Simon dan Andreas. (Markus 1:29)
Judul:
PELAYANAN RUMAH
Ada beberapa peristiwa dalam kehidupan Yesus, termasuk beberapa
pengajaran dan mukjizat penting, dilakukan saat Yesus berada di
rumah-rumah atau dipicu oleh peristiwa-peristiwa dalam rumah. Ya,
rumah, bukan sinagoge tempat orang Yahudi ramai berkumpul, atau
gelanggang yang menjadi pusat perhatian publik. Bacaan hari ini
merupakan sebuah contoh bahwa rumah merupakan tempat yang penting
bagi berlangsungnya pelayanan.
Setelah melayani di rumah ibadah pada hari Sabat, Yesus pergi ke
"rumah Simon dan Andreas" (ayat 29). Sekadar bersilaturahmikah
kunjungan itu? Ada kemungkinan untuk itu. Menariknya, dari kunjungan
itu, setidaknya ada dua peristiwa yang dicatat. Pertama, Yesus
menyembuhkan ibu mertua Petrus (ayat 31); kedua, Yesus menyembuhkan
banyak orang yang menderita berbagai penyakit dan mengusir banyak
setan (ayat 34). Pelayanannya, selain menyentuh keluarga Simon dan
Andreas, juga menyentuh kehidupan banyak orang yang datang. Selain
tempat-tempat terbuka atau tempat ibadah orang Yahudi, Yesus juga
melayani di rumah-rumah; dari berbagai kalangan. Beberapa kisah lain
adalah saat Dia singgah di rumah pemungut cukai, kunjungannya ke
rumah Maria dan Marta, juga saat bertamu di rumah Zakheus.
Banyak orang belum memiliki hubungan dengan gereja. Atau bahkan
memendam kekecewaan tertentu kepada gereja, sehinga enggan melangkah
ke sana. Mari memikirkan satu aspek pelayanan penting ini: pelayanan
rumah. Dengan diiringi doa, kita bisa mulai memikirkan satu-dua
orang yang akan kita kunjungi, supaya ada banyak orang juga yang
dijangkau bagi Kristus lewat pelayanan semacam ini--keluarga kita,
sahabat, kolega. Siapa pun. --ICW
SILATURAHMI ITU SEBUAH TRADISI, TETAPI KUNJUNGAN MURID KRISTUS
BERPOTENSI MENJADI SEBUAH MISI KRISTIANI.
e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-07-26
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/07/26/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/07/26/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Markus+1:29-34
Markus 1:29-34
29 Sekeluarnya dari rumah ibadat itu Yesus dengan Yakobus dan
Yohanes pergi ke rumah Simon dan Andreas.
30 Ibu mertua Simon terbaring karena sakit demam. Mereka segera
memberitahukan keadaannya kepada Yesus.
31 Ia pergi ke tempat perempuan itu, dan sambil memegang tangannya
Ia membangunkan dia, lalu lenyaplah demamnya. Kemudian perempuan
itu melayani mereka.
32 Menjelang malam, sesudah matahari terbenam, dibawalah kepada
Yesus semua orang yang menderita sakit dan yang kerasukan setan.
33 Maka berkerumunlah seluruh penduduk kota itu di depan pintu.
34 Ia menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam
penyakit dan mengusir banyak setan; Ia tidak memperbolehkan
setan-setan itu berbicara, sebab mereka mengenal Dia.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+44-48
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+44-48
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria