Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Saturday, September 8, 2012

Trs: (BGA) 09 September -- Baca Gali Alkitab 2


----- Pesan yang Diteruskan -----
Dari: e-SH <sh@sabda.org>
Kepada: e-SH <i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org>
Dikirim: Sabtu, 8 September 2012 8:10
Judul: (BGA) 09 September -- Baca Gali Alkitab 2

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 9 September 2012
Ayat SH: Yosua 14:6-15

Judul: Baca Gali Alkitab 2

Apa saja yang Anda
  baca?

1. Siapa yang datang kepada Yosua di Gilgal? Siapa yang berkata kepada
  Yosua (6)?

2. Apa yang dikatakan orang tersebut kepada Yosua? Mengenai hal-hal
  penting apakah itu (6-12)?

3. Apa yang dilakukan Yosua terhadap Kaleb? Apa nama tanah pusaka yang
  diberikan kepada Kaleb dan keturunannya (14)?

4. Apakah nama Hebron sebelumnya? Apa yang dimaksud nama itu
  (15)?

Apa pesan yang Allah sampaikan kepada
  Anda?

1. Pribadi Tuhan yang bagaimana yang dapat Anda temukan dalam sosok
  Kaleb? Sebutkanlah!

2. Apa karya Tuhan yang Anda temukan dalam sepanjang kehidupan Kaleb
  sejak ia mengintai negeri Kanaan sampai akhirnya ia mendapatkan
  Hebron?

3. Apa yang menjadi pusat perhatian Kaleb dalam
  hidupnya?

4. Mengapa perikop ini berkali-kali mencantumkan pernyataan bahwa
  Kaleb adalah orang yang tetap mengikuti Tuhan sepenuh hati (8, 9,
  14)? Mengapa?

Apa respons
  Anda?

1. Jika kita menoleh masa lalu kita, kira-kira hal penting apa sajakah
  yang terlintas? Adakah kesetiaan kita kepada Tuhan semakin kuat
  atau justru makin melemah?

2. Tuhan dan firman-Nya adalah hal penting dalam kehidupan orang
  percaya. Seberapa kuat dan dalamkah hal itu mengakar dalam
  kehidupan kita sampai saat ini?

Pokok
  Doa:

Agar Tuhan menguatkan iman agar tetap setia dalam kehidupan kita
  mengiring Tuhan, sama seperti Kaleb.

e-SH versi web:          http://www.sabda.org/publikasi/sh/2012/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2012/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:                  http://alkitab.sabda.org/?Yosua+14:6-15
Mobile:                  http://alkitab.mobi/tb/passage/Yosua+14:6-15

    Yosua 14:6-15

6  Bani Yehuda datang menghadap Yosua di Gilgal. Pada waktu itu
    berkatalah Kaleb bin Yefune, orang Kenas itu, kepadanya: "Engkau
    tahu firman yang diucapkan TUHAN kepada Musa, abdi Allah itu,
    tentang aku dan tentang engkau di Kadesh-Barnea.
7  Aku berumur empat puluh tahun, ketika aku disuruh Musa, hamba
    TUHAN itu, dari Kadesh-Barnea untuk mengintai negeri ini; dan aku
    pulang membawa kabar kepadanya yang sejujur-jujurnya.
8  Sedang saudara-saudaraku, yang bersama-sama pergi ke sana dengan
    aku, membuat tawar hati bangsa itu, aku tetap mengikuti TUHAN,
    Allahku, dengan sepenuh hati.
9  Pada waktu itu Musa bersumpah, katanya: Sesungguhnya tanah yang
    diinjak oleh kakimu itu akan menjadi milik pusakamu dan
    anak-anakmu sampai selama-lamanya, sebab engkau tetap mengikuti
    TUHAN, Allahku, dengan sepenuh hati.
10  Jadi sekarang, sesungguhnya TUHAN telah memelihara hidupku,
    seperti yang dijanjikan-Nya. Kini sudah empat puluh lima tahun
    lamanya, sejak diucapkan TUHAN firman itu kepada Musa, dan selama
    itu orang Israel mengembara di padang gurun. Jadi sekarang, telah
    berumur delapan puluh lima tahun aku hari ini;
11  pada waktu ini aku masih sama kuat seperti pada waktu aku disuruh
    Musa; seperti kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku
    sekarang untuk berperang dan untuk keluar masuk.
12  Oleh sebab itu, berikanlah kepadaku pegunungan, yang dijanjikan
    TUHAN pada waktu itu, sebab engkau sendiri mendengar pada waktu
    itu, bahwa di sana ada orang Enak dengan kota-kota yang besar dan
    berkubu. Mungkin TUHAN menyertai aku, sehingga aku menghalau
    mereka, seperti yang difirmankan TUHAN."
13  Lalu Yosua memberkati Kaleb bin Yefune, dan diberikannyalah Hebron
    kepadanya menjadi milik pusakanya.
14  Itulah sebabnya Hebron menjadi milik pusaka Kaleb bin Yefune,
    orang Kenas itu, sampai sekarang ini, karena ia tetap mengikuti
    TUHAN, Allah Israel, dengan sepenuh hati.
15  Nama Hebron dahulu ialah Kiryat-Arba; Arba ialah orang yang paling
    besar di antara orang Enak. Dan amanlah negeri itu, berhenti
    berperang.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
  Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
            e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4403249-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa0610@hub.xc.org


Trs: (e-SH) 09 September -- Mazmur 75 - Pada waktu Tuhan


----- Pesan yang Diteruskan -----
Dari: e-SH <sh@sabda.org>
Kepada: e-SH <i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org>
Dikirim: Sabtu, 8 September 2012 8:10
Judul: (e-SH) 09 September -- Mazmur 75 - Pada waktu Tuhan

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 9 September 2012
Ayat SH: Mazmur 75

Judul: Pada waktu Tuhan

Pengalaman masa lampau ditolong oleh Tuhan tidak selalu menjadi
    jaminan bahwa Tuhan akan menolong persis sama pada masa kini.
    Pengalaman masa lampau hanya menegaskan bahwa Tuhan dapat
    diandalkan.

Mazmur 75 mulai dengan ungkapan syukur karena pengalaman masa lampau
    ditolong Tuhan (2)! Namun, bagaimana dengan masa sekarang? Mazmur
    ini adalah suatu liturgi dalam ibadah yang mengharapkan Tuhan
    bertindak menegakkan keadilan-Nya. Sosok pemimpin ibadah mewakili
    penyataan Tuhan (3-6). Tuhan akan bertindak pada waktu-Nya
    menegakkan kebenaran dan membela orang benar. Maka, orang fasik
    diperingatkan untuk tidak sembrono mengangkat "tanduk"! Tanduk
    melambangkan kekuatan. Sikap sombong di hadapan Tuhan hanya akan
    membuahkan kehancuran. Suara Tuhan itu pun direspons dengan
    aklamasi oleh umat bahwa memang Tuhan adalah hakim yang adil dan
    berkuasa (7-9). Peninggian dan perendahan manusia ada di dalam
    kedaulatan-Nya. Semua orang fasik pasti menerima penghukuman Tuhan
    (9).

Mamur 75 ditutup oleh pemimpin ibadah mewakili umat dengan pujian
    kepada Tuhan yang bertindak dalam keadilan-Nya. Tanduk orang fasik
    (=kuasa yang disombongkannya) akan dihancurkan Tuhan. Sebaliknya
    tanduk orang benar (=kemegahannya di dalam Tuhan) akan
    ditinggikan, yaitu mendapatkan pembenaran.

Saat liturgi Mazmur 75 dikumandangkan, ancaman musuh/orang fasik belum
    berakhir. Namun, mazmur ini digubah dengan pengharapan bahwa janji
    Tuhan akan digenapi pada waktu-Nya. Jadi, saat Anda dan saya
    menghadapi ancaman oleh karena iman kita, ingat akan janji Tuhan.
    Kumandangkan Mazmur 75 sebagai doa dan ungkapan iman. Nantikan
    dengan yakin dan syukur, pada waktu-Nya Tuhan akan bertindak.



e-SH versi web:          http://www.sabda.org/publikasi/sh/2012/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2012/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:                      http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+75
Mobile:                      http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+75

    Mazmur 75

1  Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Mazmur
    Asaf. Nyanyian. (75-2) Kami bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kami
    bersyukur, dan orang-orang yang menyerukan nama-Mu menceritakan
    perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib.
2  (75-3) "Apabila Aku menetapkan waktunya, Aku sendiri akan
    menghakimi dengan kebenaran.
3  (75-4) Bumi hancur dan semua penduduknya; tetapi Akulah yang
    mengokohkan tiang-tiangnya." Sela
4  (75-5) Aku berkata kepada pembual-pembual: "Jangan membual." Dan
    kepada orang-orang fasik: "Jangan meninggikan tanduk!
5  (75-6) Jangan mengangkat tandukmu tinggi-tinggi, jangan berbicara
    dengan bertegang leher!"
6  (75-7) Sebab bukan dari timur atau dari barat dan bukan dari
    padang gurun datangnya peninggian itu,
7  (75-8) tetapi Allah adalah Hakim: direndahkan-Nya yang satu dan
    ditinggikan-Nya yang lain.
8  (75-9) Sebab sebuah piala ada di tangan TUHAN, berisi anggur
    berbuih, penuh campuran bumbu; Ia menuang dari situ; sungguh,
    ampasnya akan dihirup dan diminum oleh semua orang fasik di bumi.
9  (75-10) Tetapi aku hendak bersorak-sorak untuk selama-lamanya, aku
    hendak bermazmur bagi Allah Yakub.
10  (75-11) Segala tanduk orang-orang fasik akan dihancurkan-Nya,
    tetapi tanduk-tanduk orang benar akan ditinggikan.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
  Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
            e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4403248-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa0610@hub.xc.org


[KADOS] Kalender Doa SABDA: 10 -- 16 September 2012

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.kristen@blogger.com

KADOS -- Edisi 116 (10 -- 16 September 2012)

Shalom,

Doa merupakan hak istimewa yang diberikan Allah untuk kita. Bayangkan saja, kita dapat berbicara kepada Sang Pencipta alam semesta di setiap waktu. Kita dapat datang kepada-Nya untuk memberikan ucapan syukur atas berkat-Nya, mencurahkan perasaan kita, meminta pertolongan-Nya untuk mengatasi pergumulan hidup, ataupun untuk hal-hal yang lain. Dia bukan hanya mendengar doa kita, melainkan juga berjanji untuk menjawabnya. Marilah kita menggunakan hak istimewa ini.

Selamat berdoa.

Redaksi Tamu KADOS,
Yusak Charisma Nugraha
< http://doa.sabda.org >


10 September 2012 -- Wilayah yang Tertutup Terhadap Kabar Baik

Perbedaan prinsip, sosial, budaya, dan agama merupakan kondisi yang sangat wajar karena hal itu merupakan bentuk kemajemukan yang ada di sekitar kita. Tidak heran apabila hingga saat ini masih ada beberapa wilayah di Indonesia yang masih menutup diri terhadap Kabar Baik. Hal ini tentu saja menimbulkan rasa iba karena masih banyak orang yang seharusnya bisa menerima Kabar Baik, namun tidak mendapatkannya. Bukan karena mereka tidak mau, melainkan karena keadaan yang tidak mendukung. Oleh sebab itu, marilah kita bersatu hati untuk berdoa kepada Tuhan Yesus bagi mereka, supaya wilayah tempat mereka tinggal saat ini terbuka terhadap pelayanan penginjilan.

11 September 2012 -- Stasiun Televisi Kristen

Saat ini, stasiun televisi swasta di Indonesia semakin menjamur. Bisnis hiburan melalui dunia pertelevisian pun sangat menjanjikan karena banyak masyarakat yang mengandalkan informasi maupun mencari hiburan, melalui siaran-siaran televisi. Hal tersebut mendorong pihak stasiun televisi untuk semakin mengembangkan program-program pertelevisian mereka. Di Indonesia akhir-akhir ini, kita juga sering menemui adanya beberapa stasiun televisi Kristen yang juga ikut andil dalam dunia tersebut. Bukan hanya menghibur, melainkan juga menyajikan pelayanan dalam bentuk khotbah dan kesaksian-kesaksian yang dapat menjadi berkat. Mari kita berdoa memohon kepada Tuhan Yesus, agar keberadaan stasiun televisi Kristen diterima oleh semua kalangan dan dapat menjadi berkat bagi siapa pun yang menyaksikan setiap program acaranya. Kiranya Tuhan memberi hikmat agar televisi Kristen menyajikan sajian-sajian yang bermutu dan memuliakan nama Tuhan.

12 September 2012 -- Jemaat Tuhan di Indonesia

Kebutuhan hidup akhir-akhir ini kian hari kian meningkat. Banyak orang yang frustrasi karena tidak dapat mencukupi kebutuhan hidup mereka, dan tidak jarang mengambil jalan pintas untuk mengakhiri tekanan hidup yang sedang dihadapi. Dalam menjalani kehidupannya, Jemaat Kristus terkadang juga merasakan hal yang sama. Di tengah tekanan hidup, banyak yang justru meninggalkan persekutuan dengan Tuhan karena masalah dan beban mereka. Pada kesempatan ini, kami mengajak saudara sekalian untuk berdoa kepada Tuhan Yesus, terkhusus bagi jemaat Tuhan di mana pun mereka berada, supaya mereka semakin dikuatkan imannya. Terlebih, ketika mereka merasa tertekan dalam menghadapi tuntutan hidup.

13 September 2012 -- Presiden Republik Indonesia

Presiden merupakan sosok yang sangat penting dalam sebuah negara, termasuk Indonesia. Namun di balik kebesaran yang dimiliki seorang presiden, ada tanggung jawab besar yang harus dipikul. Tugas yang paling berat bagi seorang presiden adalah tugas pengambilan keputusan. Bagaimanapun juga, keputusan presiden akan berpengaruh besar pada bangsanya. Mari kita berdoa kepada Tuhan Yesus bagi presiden Negara Kesatuan Republik Indonesia, supaya beliau mampu mengambil keputusan yang tepat dan bijaksana dalam menangani urusan kenegaraan, sehingga dapat memperbaiki keadaan bangsa Indonesia dalam segala bidang.

14 September 2012 -- Anak Yatim Piatu

Di sekitar kita, mungkin ada banyak anak yatim piatu. Tidak sedikit dari mereka yang saat ini hidup di bawah garis kemiskinan. Banyak kebutuhan mereka yang sulit dipenuhi, termasuk pendidikan. Bagi mereka, pendidikan merupakan "barang mewah" yang tidak mungkin mereka dapatkan dalam hidup. Kami mengajak saudara untuk berdoa kepada Tuhan Yesus bagi anak yatim piatu ini, supaya mereka mendapatkan tempat yang layak untuk hidup dan menjalankan aktivitas. Terkhusus, kita juga akan berdoa supaya mereka mampu mendapatkan pendidikan yang layak, yang dapat menjadi modal bagi mereka untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kita percaya bahwa setiap doa yang kita naikkan tidak akan pernah sia-sia karena Tuhan akan memperhitungkan semua itu.

15 September 2012 -- Remaja Kristen Indonesia

Bagi kebanyakan orang, masa remaja adalah masa paling menyenangkan dalam hidup ini. Pasalnya, di masa ini, seseorang cenderung merasa bebas untuk melakukan apa pun yang diinginkan, tanpa memedulikan risiko-risiko yang akan dihadapi selanjutnya. Ironisnya, remaja lebih senang untuk menghabiskan waktu dengan teman-teman, daripada dengan orang tua atau orang yang lebih dewasa. Mari kita bawa dalam doa kepada Tuhan Yesus untuk setiap anak remaja yang ada di sekitar kita, agar mereka tidak terjerumus ke dalam pergaulan yang salah.

16 September 2012 -- Daerah Rawan Tsunami

Gugusan kepulauan Indonesia berada di atas lempengan bumi yang terus bergerak sehingga rawan akan terjadinya gempa bumi dalam skala besar. Bahkan, setiap gempa bumi sering kali mengakibatkan bencana tsunami yang tidak kalah besarnya dalam menimbulkan kerusakan, terutama bagi daerah-daerah yang berada di pesisir pantai. Mari berdoa kepada Tuhan Yesus bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah-daerah pesisir pantai, supaya memiliki kesiapan dan kewaspadaan akan adanya bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi. Doakan juga supaya tiap-tiap wilayah ini memiliki sistem peringatan dini akan bencana yang terkoordinasi dengan baik, sehingga mampu memberikan peringatan secara tepat dan dapat mencegah jatuhnya korban yang lebih besar.


Kontak: < doa(at)sabda.org >
Redaksi: Novita Yuniarti dan Yonathan Sigit
Kontributor: Is Ardiansah dan Doni Kukuh Mandiri
Tim Editor: Davida Welni Dana, Berlian Sri Marmadi, dan Santi Titik Lestari
(c) 2012 -- Yayasan Lembaga SABDA
< http://www.ylsa.org >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo;
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org/ >
< http://fb.sabda.org/doa >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >

(e-RH) September 09 -- DIA MEMBUATKU BERLARI

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 9 September 2012
Bacaan : Wahyu 4
Setahun: Yehezkiel 43-45
Nats: ... Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan karena
kehendak-Mu, semuanya itu ada dan diciptakan. (Wahyu 4:11)

Judul:

DIA MEMBUATKU BERLARI

Eric Liddell, dalam film Chariots of Fire, menunda
keberangkatannya sebagai misionaris ke China untuk berlari di ajang
Olimpiade. Jenny, adiknya, kesal atas keputusan itu. Mungkin ia
menganggap olahraga lari sebagai sekadar aktivitas duniawi yang
pantas dikorbankan demi suatu tugas yang lebih mulia. Bagaimana
tanggapan Eric? Ia menjawab, "Aku percaya Allah menjadikanku dengan
suatu tujuan. Dia membuatku dapat berlari cepat, dan ketika aku
berlari, aku merasakan kegirangan hati-Nya." Sang ayah mendukungnya
dengan berkata, "Eric, engkau dapat memuliakan Allah dengan mengupas
kentang jika engkau mengupasnya sebaik-baiknya."



Kebanyakan dari kita bersikap seperti Jenny: menilai hal-hal
tertentu saja sebagai pelayanan rohani. Namun, menyimak baik-baik
Wahyu 4, tak ayal kita akan berpikir lain. Bagian ini menggambarkan
sekelumit keadaan surga (ayat 1), di mana penyembahan kepada Allah
berlangsung selama-lamanya (ayat 9-10). Nyanyian kedua puluh empat
tua-tua menggarisbawahi betapa Tuhan layak menerima pujian dari
segala macam makhluk. Dalam Alkitab versi King James ayat 11b ini
diterjemahkan: "Untuk kesenangan hati-Mu semuanya itu ada dan
diciptakan." Segala yang ada seharusnya menjadi ekspresi penyembahan
untuk menyenangkan Sang Pencipta, bukan hanya hal-hal tertentu saja.



Anda merasa tugas harian Anda biasa-biasa saja, bahkan sepertinya
tidak rohani? Tuhan merancang tiap-tiap orang berbeda, menempatkan
kita di bidang-bidang yang khas di mana kita bisa melayani secara
efektif. Adakah Allah digirangkan dengan apa yang Anda kerjakan saat
ini? --ARS

HAL APAKAH YANG KETIKA ANDA LAKUKAN,
ANDA MERASAKAN KEGIRANGAN HATI TUHAN?

e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-09-09
e-RH
arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+4

Wahyu 4

1 Kemudian dari pada itu aku melihat: Sesungguhnya, sebuah pintu
terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang telah kudengar,
berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke
mari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi
sesudah ini.
2 Segera aku dikuasai oleh Roh dan lihatlah, sebuah takhta terdiri
di sorga, dan di takhta itu duduk Seorang.
3 Dan Dia yang duduk di takhta itu nampaknya bagaikan permata
yaspis dan permata sardis; dan suatu pelangi melingkungi takhta
itu gilang-gemilang bagaikan zamrud rupanya.
4 Dan sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta, dan di
takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua, yang memakai
pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka.
5 Dan dari takhta itu keluar kilat dan bunyi guruh yang menderu,
dan tujuh obor menyala-nyala di hadapan takhta itu: itulah
ketujuh Roh Allah.
6 Dan di hadapan takhta itu ada lautan kaca bagaikan kristal; di
tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya ada empat makhluk
penuh dengan mata, di sebelah muka dan di sebelah belakang.
7 Adapun makhluk yang pertama sama seperti singa, dan makhluk yang
kedua sama seperti anak lembu, dan makhluk yang ketiga mempunyai
muka seperti muka manusia, dan makhluk yang keempat sama seperti
burung nasar yang sedang terbang.
8 Dan keempat makhluk itu masing-masing bersayap enam,
sekelilingnya dan di sebelah dalamnya penuh dengan mata, dan
dengan tidak berhenti-hentinya mereka berseru siang dan malam:
"Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah
ada dan yang ada dan yang akan datang."
9 Dan setiap kali makhluk-makhluk itu mempersembahkan puji-pujian,
dan hormat dan ucapan syukur kepada Dia, yang duduk di atas
takhta itu dan yang hidup sampai selama-lamanya,
10 maka tersungkurlah kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Dia
yang duduk di atas takhta itu, dan mereka menyembah Dia yang
hidup sampai selama-lamanya. Dan mereka melemparkan mahkotanya
di hadapan takhta itu, sambil berkata:
11 "Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan
hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu;
dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+43-45
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+43-45


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Friday, September 7, 2012

TRS: (e-SH) 08 September -- Filipi 4:2-9 - Bersikap di dalam masa sulit

----Email Diteruskan----
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Jum, 7 Sep 2012 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 08 September -- Filipi 4:2-9 - Bersikap di dalam masa sulit

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 8 September 2012
Ayat SH: Filipi 4:2-9

Judul: Bersikap di dalam masa sulit

Sebagai manusia yang masih hidup di dunia, orang Kristen tidak bebas
dari masalah. Demikian juga dengan jemaat di Filipi yang
mencemaskan Paulus dan juga memikirkan keselamatan diri mereka
sendiri. Dalam hidup yang demikian, Paulus memberikan beberapa
nasihat untuk hidup di dalam situasi seperti itu.

Pertama, di tengah masalah dan ancaman kita diajak untuk memelihara
kesatuan dan kesehatian di antara umat Tuhan (2-3). Pandangan
duniawi adalah berusaha untuk mencari kepentingan pribadi tanpa
menghiraukan orang lain. Namun, Paulus mengajarkan yang
sebaliknya, para pemimpin jemaat harus senantiasa mempererat
kesatuan di antara jemaat dan saling memperhatikan kepentingan
sesamanya.

Kedua, tetap bersukacita dan berbuat baik (4-5). Di tengah-tengah
kesulitan, hanya sedikit orang yang mau berbuat baik bagi
sesamanya, karena orang lebih cenderung memikirkan dirinya
sendiri. Namun, umat Tuhan dipanggil justru untuk menyatakan
kebaikan kepada sesama, dalam keadaan apapun. Tentu saja ini bukan
pamer perbuatan baik untuk mendapat pujian orang, tetapi untuk
menyatakan berkat Tuhan buat sesama.

Ketiga, tidak khawatir, melainkan menyatakan segala keinginan hati
kita kepada Tuhan di dalam doa. Jika kita hidup di dalam
kekhawatiran maka kita akan tunduk dan dikuasai oleh kekhawatiran
itu. Jika kita berdoa dan bergantung kepada Tuhan, maka damai
sejahtera Tuhanlah yang akan mengendalikan dan memimpin hati dan
pikiran kita.

Keempat, memikirkan dan melakukan segala sesuatu yang baik, seperti
yang telah diajarkan Paulus (8-9). Berpikir mengenai hal-hal yang
baik dan mulia adalah langkah pertama untuk tidak dikuasai
masalah. Namun, agar dapat lolos dan menjadi pemenang, kita perlu
mempraktikkan semua pikiran baik tersebut.

Karena itu pilihlah untuk mengambil sikap yang positif di
tengah-tengah arus dunia ini. Ingat, sikap positif itu bukan
berdasarkan akal budi kita semata melainkan berdasarkan pada janji
firman-Nya!

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2012/09/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2012/09/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Filipi+4:2-9
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Filipi+4:2-9

Filipi 4:2-9

2 Euodia kunasihati dan Sintikhe kunasihati, supaya sehati sepikir
dalam Tuhan.
3 Bahkan, kuminta kepadamu juga, Sunsugos, temanku yang setia:
tolonglah mereka. Karena mereka telah berjuang dengan aku dalam
pekabaran Injil, bersama-sama dengan Klemens dan kawan-kawanku
sekerja yang lain, yang nama-namanya tercantum dalam kitab
kehidupan.
4 Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan:
Bersukacitalah!
5 Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah
dekat!
6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi
nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa
dan permohonan dengan ucapan syukur.
7 Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara
hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.
8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang
mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua
yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut
dipuji, pikirkanlah semuanya itu.
9 Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah kamu terima,
dan apa yang telah kamu dengar dan apa yang telah kamu lihat
padaku, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan
menyertai kamu.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4402748-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa0610@hub.xc.org

TRS: (e-SH) 08 September -- Filipi 4:2-9 - Bersikap di dalam masa sulit

----Email Diteruskan----
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Jum, 7 Sep 2012 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 08 September -- Filipi 4:2-9 - Bersikap di dalam masa sulit

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 8 September 2012
Ayat SH: Filipi 4:2-9

Judul: Bersikap di dalam masa sulit

Sebagai manusia yang masih hidup di dunia, orang Kristen tidak bebas
dari masalah. Demikian juga dengan jemaat di Filipi yang
mencemaskan Paulus dan juga memikirkan keselamatan diri mereka
sendiri. Dalam hidup yang demikian, Paulus memberikan beberapa
nasihat untuk hidup di dalam situasi seperti itu.

Pertama, di tengah masalah dan ancaman kita diajak untuk memelihara
kesatuan dan kesehatian di antara umat Tuhan (2-3). Pandangan
duniawi adalah berusaha untuk mencari kepentingan pribadi tanpa
menghiraukan orang lain. Namun, Paulus mengajarkan yang
sebaliknya, para pemimpin jemaat harus senantiasa mempererat
kesatuan di antara jemaat dan saling memperhatikan kepentingan
sesamanya.

Kedua, tetap bersukacita dan berbuat baik (4-5). Di tengah-tengah
kesulitan, hanya sedikit orang yang mau berbuat baik bagi
sesamanya, karena orang lebih cenderung memikirkan dirinya
sendiri. Namun, umat Tuhan dipanggil justru untuk menyatakan
kebaikan kepada sesama, dalam keadaan apapun. Tentu saja ini bukan
pamer perbuatan baik untuk mendapat pujian orang, tetapi untuk
menyatakan berkat Tuhan buat sesama.

Ketiga, tidak khawatir, melainkan menyatakan segala keinginan hati
kita kepada Tuhan di dalam doa. Jika kita hidup di dalam
kekhawatiran maka kita akan tunduk dan dikuasai oleh kekhawatiran
itu. Jika kita berdoa dan bergantung kepada Tuhan, maka damai
sejahtera Tuhanlah yang akan mengendalikan dan memimpin hati dan
pikiran kita.

Keempat, memikirkan dan melakukan segala sesuatu yang baik, seperti
yang telah diajarkan Paulus (8-9). Berpikir mengenai hal-hal yang
baik dan mulia adalah langkah pertama untuk tidak dikuasai
masalah. Namun, agar dapat lolos dan menjadi pemenang, kita perlu
mempraktikkan semua pikiran baik tersebut.

Karena itu pilihlah untuk mengambil sikap yang positif di
tengah-tengah arus dunia ini. Ingat, sikap positif itu bukan
berdasarkan akal budi kita semata melainkan berdasarkan pada janji
firman-Nya!

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2012/09/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2012/09/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Filipi+4:2-9
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Filipi+4:2-9

Filipi 4:2-9

2 Euodia kunasihati dan Sintikhe kunasihati, supaya sehati sepikir
dalam Tuhan.
3 Bahkan, kuminta kepadamu juga, Sunsugos, temanku yang setia:
tolonglah mereka. Karena mereka telah berjuang dengan aku dalam
pekabaran Injil, bersama-sama dengan Klemens dan kawan-kawanku
sekerja yang lain, yang nama-namanya tercantum dalam kitab
kehidupan.
4 Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan:
Bersukacitalah!
5 Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah
dekat!
6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi
nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa
dan permohonan dengan ucapan syukur.
7 Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara
hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.
8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang
mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua
yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut
dipuji, pikirkanlah semuanya itu.
9 Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah kamu terima,
dan apa yang telah kamu dengar dan apa yang telah kamu lihat
padaku, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan
menyertai kamu.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4402748-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa0610@hub.xc.org

(e-RH) September 08 -- PROTES KEPADA TUHAN

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 8 September 2012
Bacaan : Habakuk 1:12-2:5
Setahun: Yehezkiel 40-42
Nats: Mengapa Engkau memandangi orang-orang yang berbuat khianat itu
dan Engkau berdiam diri, apabila orang fasik menelan orang yang
lebih benar dari dia? (Habakuk 1:13)

Judul:

PROTES KEPADA TUHAN

Hollywood tak habis-habisnya memproduksi film superhero, dan
kebanyakan laris di bioskop. Jalan ceritanya seru, tokoh yang baik
pasti berjaya, dan si jahat pasti tersingkir. Para penonton senang
dibuatnya. Bagaimana jika jalan ceritanya terbalik? Kemungkinan
besar penonton protes. Tak jarang kita punya kecenderungan yang sama
dalam hidup. Kita protes ketika orang baik menderita atau
sebaliknya, orang jahat berjaya.



Keluhan bernada protes juga disampaikan oleh nabi Habakuk. Bagaimana
mungkin bangsa Babel dipakai Tuhan untuk menghukum umat pilihan-Nya?
Tuhan itu Mahakudus (ayat 12, 13a), sedangkan bangsa Babel menyembah
berhala dan terkenal kejam (ayat 17). Memang umat Israel telah
berdosa dan layak dihukum. Tetapi, cara Tuhan melakukannya bukan
jalan cerita yang diharapkan Habakuk. Dalam penantian sang nabi,
Tuhan menyatakan bahwa Dia adalah Tuhan yang adil dan benar, tidak
akan membiarkan orang jahat berjaya. Namun, kapan dan bagaimana
mereka akan dihukum, itu ada dalam kedaulatan Tuhan. Yang harus
dilakukan oleh Habakuk menantikan waktu Tuhan dengan tetap percaya
(ayat 3-4).



Siapa yang dapat menyelami jalan pikiran Tuhan? Bahkan apa yang
tampak jahat dapat menjadi alat di tangan-Nya untuk mendatangkan
kebaikan. Yesus sendiri disalibkan seperti penjahat sekalipun Dia
tidak berdosa. Tampaknya tidak adil, namun melaluinya datang
penebusan bagi manusia. Apakah Anda pernah bingung dan
bertanya-tanya saat melihat peristiwa yang sulit dipahami? Sampaikan
kebingungan dan keraguan Anda kepada Tuhan, dan dengan iman
nantikanlah Dia berkarya pada waktu-Nya. --YBP

CARA TUHAN TIDAK TERSELAMI NAMUN KEBENARAN-NYA SELALU PASTI.

e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-09-08
e-RH
arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/09/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/09/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Habakuk+1:12-2:5

Habakuk 1:12-2:5

12 Bukankah Engkau, ya TUHAN, dari dahulu Allahku, Yang Mahakudus?
Tidak akan mati kami. Ya TUHAN, telah Kautetapkan dia untuk
menghukumkan; ya Gunung Batu, telah Kautentukan dia untuk
menyiksa.
13 Mata-Mu terlalu suci untuk melihat kejahatan dan Engkau tidak
dapat memandang kelaliman. Mengapa Engkau memandangi orang-orang
yang berbuat khianat itu dan Engkau berdiam diri, apabila orang
fasik menelan orang yang lebih benar dari dia?
14 Engkau menjadikan manusia itu seperti ikan di laut, seperti
binatang-binatang melata yang tidak ada pemerintahnya?
15 Semuanya mereka ditariknya ke atas dengan kail, ditangkap dengan
pukatnya dan dikumpulkan dengan payangnya; itulah sebabnya ia
bersukaria dan bersorak-sorai.
16 Itulah sebabnya dipersembahkannya korban untuk pukatnya dan
dibakarnya korban untuk payangnya; sebab oleh karena alat-alat
itu pendapatannya mewah dan rezekinya berlimpah-limpah.
17 Sebab itukah ia selalu menghunus pedangnya dan membunuh
bangsa-bangsa dengan tidak kenal belas kasihan?
1 Aku mau berdiri di tempat pengintaianku dan berdiri tegak di
menara, aku mau meninjau dan menantikan apa yang akan
difirmankan-Nya kepadaku, dan apa yang akan dijawab-Nya atas
pengaduanku.
2 Lalu TUHAN menjawab aku, demikian: "Tuliskanlah penglihatan itu
dan ukirkanlah itu pada loh-loh, supaya orang sambil lalu dapat
membacanya.
3 Sebab penglihatan itu masih menanti saatnya, tetapi ia bersegera
menuju kesudahannya dengan tidak menipu; apabila
berlambat-lambat, nantikanlah itu, sebab itu sungguh-sungguh
akan datang dan tidak akan bertangguh.
4 Sesungguhnya, orang yang membusungkan dada, tidak lurus hatinya,
tetapi orang yang benar itu akan hidup oleh percayanya.
5 Orang sombong dan khianat dia yang melagak, tetapi ia tidak akan
tetap ada; ia mengangakan mulutnya seperti dunia orang mati dan
tidak kenyang-kenyang seperti maut, sehingga segala suku bangsa
dikumpulkannya dan segala bangsa dihimpunkannya."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+40-42
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+40-42


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

[i-kan-binaguru] [INFO Domba Kecil] Biak - Teachers on the Move

---------------------------------------------------------------------
e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU
---------------------------------------------------------------------

http://www.facebook.com/events/376041449131604
http://www.dombakecil.org/TOTM2012-Biak.jpg
http://www.dombakecil.org/TOTM2012Papua-Rekomendasi-PGI.pdf
______________________________________________________________________
TEACHERS ON THE MOVE - BIAK %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯

Kami mengundang para Guru Sekolah dan Sekolah Minggu, Penginjil Anak,
dan semua yang ingin melayani anak untuk hadir dalam pertemuan khusus
TEACHERS ON THE MOVE, yang akan diadakan pada:

Selasa, 10 Oktober 2012
09:00 - 16:00 WIT
di GBI El Shaddai
Jl. Imam Bonjol No. 1
Biak
Papua

TOPIK
• Motivasi Pelayanan Anak
• Cara-cara Penginjilan Anak yang menarik
• Ide-ide Alat Peraga
• Pelayanan Boneka / Puppet

KHUSUS
Bahan-bahan Kurikulum, Alat Peraga, Puppet, dll. dapat diperoleh pada
saat seminar dengan harga khusus.

Jangan lewatkan kesempatan ini! Daftarkan diri anda segera!

Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, segera hubungi:
• Ms Eka HP. (0812) 8610-7371
• Ms Shanti HP. (0852) 1705-8191
• Yeni Mendila HP. (0821) 9782-9001
• Ronald HP. (0811) 4036-5656
• Bina Latih Pelayanan Anak Tel. (021) 560-2630, 566-8931
Yayasan Domba Kecil Fax. (021) 566-8962
Jl. Tanjung Duren Utara III E/236 SMS. (021) 9298-3255
Jakarta Barat 11470 info@dombakecil.org
INDONESIA BCA Kepa 198-3-10236-4
«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-

---------------------------------------------------------------------
Bergabung kirim e-mail ke: <subscribe-i-kan-BinaGuru@hub.xc.org>
Berhenti kirim e-mail ke: <unsubscribe-i-kan-BinaGuru@hub.xc.org>
Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru
---------------------------------------------------------------------

[i-kan-binaguru] [INFO Domba Kecil] Merauke - Teachers on the Move

---------------------------------------------------------------------
e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU
---------------------------------------------------------------------

http://www.facebook.com/events/135142389965476
http://www.dombakecil.org/TOTM2012-Merauke.jpg
http://www.dombakecil.org/TOTM2012Papua-Rekomendasi-PGI.pdf
______________________________________________________________________
TEACHERS ON THE MOVE - MERAUKE %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯¯

Kami mengundang para Guru Sekolah dan Sekolah Minggu, Penginjil Anak,
dan semua yang ingin melayani anak untuk hadir dalam pertemuan khusus
TEACHERS ON THE MOVE, yang akan diadakan pada:

Rabu, 3 Oktober 2012
08:30 - 16:00 WIT
di Cafe Bella Fiesta
Jl. Yobar 1 (belakang Toko Fajar)
Merauke
Papua

TOPIK
• Motivasi Pelayanan Anak
• Cara-cara Penginjilan Anak yang menarik
• Ide-ide Alat Peraga
• Pelayanan Boneka / Puppet

KHUSUS
Bahan-bahan Kurikulum, Alat Peraga, Puppet, dll. dapat diperoleh pada
saat seminar dengan harga khusus.

Jangan lewatkan kesempatan ini! Daftarkan diri anda segera!

Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, segera hubungi:
• Maya Pelamonia dan Ivan Andino
• Lian Tanamal HP. (0853) 5427-6610
• Bina Latih Pelayanan Anak Tel. (021) 560-2630, 566-8931
Yayasan Domba Kecil Fax. (021) 566-8962
Jl. Tanjung Duren Utara III E/236 SMS. (021) 9298-3255
Jakarta Barat 11470 info@dombakecil.org
INDONESIA BCA Kepa 198-3-10236-4
«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-»-«-

---------------------------------------------------------------------
Bergabung kirim e-mail ke: <subscribe-i-kan-BinaGuru@hub.xc.org>
Berhenti kirim e-mail ke: <unsubscribe-i-kan-BinaGuru@hub.xc.org>
Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru
---------------------------------------------------------------------

Berita PESTA - 65/Agustus 2012

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.kristen@blogger.com

Berita PESTA
Edisi 65/Agustus 2012

DAFTAR ISI
BERITA PESTA:
1. Penutupan Kelas Diskusi AUA I
2. Info Kegiatan Kelas DIK dan PKS
3. Kalender Akademik PESTA Tahun 2013
ARTIKEL: PENTINGNYA VISI DAN PANGGILAN
POKOK DOA

Shalom,

Kami mengucap syukur atas penyertaan Tuhan dalam hidup kita masing-masing. Biarlah kita senantiasa ingat akan kebaikan Tuhan dan terus bergairah dalam pengenalan kita akan Dia.

Pada edisi 65 ini, Berita PESTA akan menginformasikan kegiatan kelas AUA I, pembukaan kelas DIK dan PKS untuk periode September 2012, dan tentang informasi jadwal PESTA 2013. Selain informasi pelayanan PESTA, simaklah juga artikel yang berjudul "Pentingnya Visi dan Panggilan". Kiranya menjadi berkat bagi Anda semua.

Tuhan memberkati.

Staf Redaksi Berita PESTA,
Yonathan Sigit
< http://pesta.org >


BERITA PESTA

1. Penutupan Kelas Diskusi AUA I

Kami mengucap syukur kepada Tuhan karena kelas diskusi AUA I telah berakhir dengan baik. Melalui kelas diskusi AUA I, kami berdoa kiranya Tuhan membekali peserta dengan prinsip-prinsip dasar apologetika Kristen. Kami mengucapkan selamat kepada para peserta AUA yang telah dinyatakan lulus. Kiranya Tuhan terus menambahkan hikmat, sehingga Anda semakin terampil dalam memberitakan kasih-Nya. Kepada peserta yang belum lulus, jangan berkecil hati karena Anda dapat mengikuti kembali kelas AUA periode selanjutnya.

Bagi para pembaca Berita PESTA yang ingin mengetahui berkat-berkat apa saja yang diterima oleh peserta AUA I, silakan menyimak blog kesaksian peserta di situs PESTA Online.

==> http://www.pesta.org/view_blog

2. Info Kegiatan Kelas DIK dan PKS

Pada September/Oktober 2012, PESTA akan membuka 2 kelas angkatan baru, yaitu kelas diskusi Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK) dan Pernikahan Kristen Sejati (PKS). Dua kelas diskusi ini akan dilaksanakan bersamaan, yaitu pada 18 September 2012 dan akan berlangsung selama 1 bulan. Untuk mengikuti kelas diskusi PESTA, peserta harus menyelesaikan tugas tertulis terlebih dulu sebagai tugas wajib. Doakan agar Tuhan menolong mereka untuk menyelesaikan tugas tertulis ini sesuai dengan tenggang waktu yang diberikan.

==> Modul DIK < http://www.pesta.org/dik_sil >
==> Modul PKS < http://www.pesta.org/pks_sil >

3. Kalender Akademik PESTA Tahun 2013

Puji Tuhan! Jadwal kelas PESTA 2013 sudah selesai disusun oleh tim PESTA. Secara keseluruhan, kami akan membuka 12 kelas diskusi PESTA. Silakan dicatat dan pastikan Anda membuat rencana untuk mengikuti kelas-kelas diskusi PESTA tahun depan. Sebarkan informasi ini ke semua teman, saudara, ataupun kenalan yang tertarik untuk bergabung.

Berikut ini adalah kalender akademis PESTA tahun 2013.

a. Januari/Februari 2013:
- Kelas Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK)
- Kelas Doktrin Allah Sejati (DAS) -- kelas baru
b. Maret 2013:
- Kelas Paskah
- Kelas Sepuluh Hukum Allah (SHA)
c. Mei/Juni 2013:
- Kelas Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK)
- Kelas Pengantar Perjanjian Baru (PPB)
d. Juli/Agustus 2013:
- Kelas Guru Sekolah Minggu (GSM)
- Kelas Siapakah Yesus Kristus (SYK)
e. September/Oktober 2013:
- Kelas Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK)
- Kelas Doktrin Roh Kudus (DRK) -- kelas baru
f. November/Desember 2013:
- Kelas Orang Kristen yang Bertanggung jawab (OKB)
- Kelas Natal

==> http://pesta.org/kursus_2013


ARTIKEL: PENTINGNYA VISI DAN PANGGILAN

Sebagai pemimpin dalam jemaat, kita perlu memiliki visi dan panggilan yang jelas. Jika tidak, perjalanan tugas kita bisa mengalami masalah di tengah perjalanan, khususnya bisa menghadapi tantangan yang tidak ringan. Untuk itu, pertama kita akan membicarakan tentang apa itu visi, dilihat dari ajaran Alkitab. Kemudian, pembicaraan akan dilanjutkan dengan pembahasan tentang panggilan.

Visi

Visi (vision) merupakan penglihatan akan apa yang terjadi, baik itu peristiwa, perbuatan atau tindakan, karya, maupun situasi atau keadaan lingkungan. Di dalam Alkitab, istilah visi (Ibrani: hazon, hazot, dabar; Yunani horama, horasis, optasia) bersifat nabiah karena dulu, Allah sering kali menyatakan kehendak-Nya baik kepada individu maupun kelompok, kepada bangsa Israel khususnya, melalui perantaraan para nabi. Allah adalah sumber visi bagi setiap individu maupun kelompok manusia. Ia memberi visi melalui berbagai cara, seperti mimpi, penglihatan, pendengaran suara, ataupun penampakan orang tertentu seperti malaikat (teophani). Kepelbagaian cara Allah menyatakan visi ini diringkas oleh penulis Kitab Ibrani (baca Ibrani 1:1-2).

Visi sangat penting dalam kehidupan umat Tuhan. Adanya visi yang diberikan bagi manusia menyatakan bahwa Allah tidak berdiam diri. Ia adalah MAHA PRIBADI yang berkomunikasi, menyatakan kehendak-Nya. Allah berulang kali memberikan visi kepada para individu sebagai pemimpin atau pekerja khusus bagi-Nya. Ia berbicara demi kepentingan yang bersangkutan atau bagi keperluan umat (pihak lain). Menurut Alkitab, Ia telah berbicara kepada Abraham (Kejadian 15:1), Musa (Keluaran 3:1-12), Yakub (Kejadian 28:2), Yusuf (Keluaran 41:25), Yehezkiel (Yehezkiel 1:1-3:15), Daniel (Daniel 10:7), murid-murid Yesus di atas gunung (Matius 17:19), Paulus (Kisah Para Rasul 16:9-10; 18:9; 26:19), Ananias (Kisah Para Rasul 9:10-12) dan Rasul Yohanes, bagi keperluan gereja mula-mula. (Wahyu 4:1-22:6)

Pada dasarnya, Alkitab mengajarkan bahwa orang-orang yang menerima visi dari Allah adalah orang-orang yang aktif (men of action). Bukan orang-orang yang bermalas-malasan. Allah memberi penglihatan khusus kepada orang-orang yang bersedia bekerja bagi-Nya. Artinya, Allah senantiasa memberi visi untuk tujuan atau fungsi tertentu. Ia tidak memberikan visi bagi kepuasan diri yang dapat membawa orang kepada kesombongan spiritual, sama sekali tidak.

Sedikitnya, ada tiga fungsi visi dari Allah bagi manusia. Pertama, untuk pengarahan (direction). Artinya, Allah memberikan visi yang dapat menuntun langkah dan memberi arah kegiatan kepada pekerjaan atau pelayanan yang menerimanya. Allah juga memberi pengertian tentang makna situasi dan peristiwa yang sedang terjadi. Kedua, untuk pengajaran (instruction). Dalam hal ini, Allah memberitahukan kehendak-Nya berkaitan dengan hal spiritual, moral, dan kehidupan sosial orang-orang yang dikasihi-Nya. Fungsi inilah yang sering kali membuat apa yang dilihat para perantara (nabi) dituliskan atau dicatat, dan menjadi kitab atau dokumen tertulis (Daniel 12:4, 9-13; Yeremia 36:4). Ketiga, untuk prediksi masa depan (prediction). Nabi Samuel dan Raja Daud, misalnya, diberi tahu Allah tentang yang akan terjadi atas Kerajaan Israel di kemudian hari. Yesaya, Yeremia, dan Yehezkiel mendapat visi dari Allah mengenai masa depan Israel, bangsa-bangsa, dan dunia secara global. Kitab Wahyu melaporkan apa yang Tuhan tunjukkan kepada Rasul Yohanes mengenai masa depan kehidupan gereja dan umat manusia umumnya, di dunia dan di "seberang sana".

Pemahaman ini memberi dasar akan pentingnya visi dari Tuhan bagi gereja di zaman ini. Allah itu hidup, Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir, yang menyatakan: AKU ADALAH AKU (Keluaran 22:32). Oleh karena itu, Ia tetap akan berbicara kepada kita yang hidup dan dipanggil di dalam dunia ini. Kita diutus ke dalam dunia, berada di dalam dunia. Namun, Ia akan senantiasa menyertai, melalui kehadiran Roh-Nya yang Mahakudus. (Yohanes 16:11-13) Roh-Nya mengajar dan memberitahukan apa yang akan terjadi, apa yang patut kita lakukan bagi kemuliaan-Nya. Ia memperjelas makna tanda-tanda zaman bagi gereja-Nya. Roh adalah yang memberi pengertian, urapan, dan pengajaran yang benar (1 Yohanes 2:20,27; 3:24; 4:2,13; 5:6-8). Roh itu mengajar kita dari dan berdasarkan firman Tuhan, agar kita mampu memahami visi dari Allah.

Telah disinggung bahwa Allah memberi visi dalam pelbagai cara, secara langsung ataupun tidak. Ia berbicara lewat prinsip-prinsip firman Tuhan sebagaimana dinyatakan Alkitab. Ia juga memakai orang-orang tertentu sebagai saluran visi dan kehendak Allah. Ia berbicara kepada hati nurani, suara hati yang dikontrol, dan dipimpin oleh Roh dan firman Tuhan. Ia pun berbicara kepada kelompok orang percaya, dalam persekutuan yang sehat. Ia juga berbicara kepada kita lewat situasi dan keadaan kontemporer yang sedang kita hadapi, termasuk di dalamnya pengetahuan, hasil riset dan berbagai "tren" yang melingkupinya.

Panggilan Allah

Secara teologis, istilah "panggilan" (calling) berasal dari kata Latin "vocation" dan kata Yunani "kaleo", "klesis", yang artinya memanggil, mengimbau, mendesak. Istilah "vocatio" lebih mengarah pada pekerjaan yang Allah nyatakan untuk dilakukan oleh manusia, bagi rencana-Nya yang khusus. Istilah "calling" lebih menunjuk pada panggilan hidup, tentang kedudukan, dan peranan di hadapan Allah.

Alkitab menjelaskan ada dua jenis panggilan. Pertama, panggilan secara pribadi untuk tugas tertentu, seperti Abraham, Musa, Samuel, Daud, Elisa, Yeremia, Yesaya, murid-murid Yesus, dan Rasul Paulus. Kedua, ada panggilan bagi kelompok, umat Israel khususnya, agar menjadi umat pilihan Allah, hamba-Nya, dan saksi-Nya bagi bangsa-bangsa (umat perjanjian) atau disebut "Kerajaan imam dan bangsa yang kudus". (Keluaran 19:3-6) Israel adalah "hamba Tuhan" yang dipanggil dan ditebus-Nya untuk menjadi terang bagi bangsa-bangsa. (Yesaya 49:1-7) Mereka dipanggil hanya untuk taat kepada-Nya (Yesaya 50:4-11), serta bersedia menderita dalam perjalanan dan pelaksanaan tugas. (Yesaya 53)

Menurut penegasan Perjanjian Baru, panggilan Allah umumnya tertuju pada gereja, orang-orang percaya. Mereka adalah jemaat Tuhan, "imamat rajani" dan "bangsa yang kudus, kepunyaan Allah". (1 Petrus 2:9-10) Gereja menjadi sentral dalam rencana Allah di dunia ini, sementara Yesus menjadi dasar bagi gereja. (Matius 16:18) Yesus adalah kepala dan juga fondasi gereja. (Efesus 1:22,23; 2:22; 1 Korintus 3:11) Allah ingin memperbarui gereja secara terus-menerus agar efektif menjadi saluran berkat bagi umat manusia. Jika kita dipanggil-Nya secara pribadi, maka kita tidak terpisahkan dari tubuh Kristus. Kita dihisap ke dalam tubuh-Nya. Kita menjadi anggota satu sama lain. Dapat dikatakan bahwa di luar gereja tidak ada keselamatan dari Allah.

Apakah panggilan Allah bagi orang-orang percaya? Ada banyak, tetapi hanya beberapa saja yang akan dikemukakan di sini. Pertama, kita dipanggil untuk mengenal dan memuliakan Dia, lewat perkataan dan perbuatan. (Efesus 3:10; 1 Petrus 2:9,10; 5:10) Kita dipanggil untuk mengasihi Dia dengan segenap hati, jiwa, pikiran, dan kekuatan. Kasih ini menjadi modal dasar untuk mengenal dan menerima diri sendiri, untuk seterusnya mengasihi sesama. (Matius 22:37-39; Markus 12:29-31)

Kedua, kita dipanggil ke dalam pertobatan dan keselamatan di dalam Tuhan Yesus Kristus. Kita diajak untuk hidup meneladani Yesus Kristus, hidup menyerupai Dia. (1 Yohanes 2:6; 3:2-3) Kita diarahkan ke dalam perubahan hidup yang dimungkinkan oleh pekerjaan Roh Kudus. (1 Korintus 3:17-18) Kita dipanggil untuk menikmati kuat kuasa dan karunia Allah. (2 Timotius 2:1-2) Kita perlu kuat dalam kuasa Tuhan karena setiap waktu kita berada dalam "peperangan rohani". (Efesus 6:10-20) Untuk dapat bertahan, kita harus berdiri di dalam Yesus Kristus dan bersandar dalam doa yang dinamis.

Ketiga, kita dipanggil ke dalam hidup yang memiliki keunggulan moral (moral excellence). Keselamatan yang kita peroleh dari Tuhan harus nyata dalam kehidupan, pikiran, perkataan, sikap hidup, dan perbuatan kita, atau "berpadanan dengan panggilan". (Efesus 4:1) Kita mengikuti "jejak Kristus" dalam kesucian dan kesalehan hidup. (1 Petrus 2:21) Kita dipanggil untuk "melakukan apa yang kudus" (1 Tesalonika 4:7) untuk "melayani sesama dalam kemerdekaan" (Galatia 5:13); "berusaha supaya kedapatan tidak bercacat dan tak bernoda dihadapan-Nya, dalam perdamaian dengan Dia (2 Petrus 3:14); untuk "membangun diri sendiri di atas dasar iman yang paling suci dalam Roh Kudus". (Yudas 20, 21)

Atas dasar inilah kita perlu terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan, lewat pengajaran, persekutuan, dan penyerahan diri dalam kesetiaan (komitmen). Artinya, tidak ada batas akhir untuk membina diri dan membina warga gereja. Tidak ada istilah "lulus" dalam pembinaan warga jemaat. Apa yang telah kita capai hari ini selalu menjadi awal (the beginning) bagi perjalanan hidup di hari esok. Demikian seterusnya, hingga kita mengakhiri panggilan hidup ini, lalu memasuki ruang dan waktu kekekalan (eternitas). Kita harus tetap sadar bahwa hidup ini adalah perjuangan, perjuangan dalam anugerah, kasih, dan kekuatan dari Tuhan Yesus Kristus. Panggilan kita bersifat eskatologis, mengarah ke masa depan yang senantiasa baru, yaitu panggilan surgawi. (Filipi 3:14; Ibrani 3:1) Tuhan selalu memberi perkara baru bagi kita, pengalaman baru, permasalahan baru, dan kemenangan serta kekuatan, bahkan visi baru.

Keempat, Allah memanggil kita menjadi "saluran berkat-Nya" melalui pekerjaan sehari-hari (profesi). Berulang kali Kitab Titus menyatakan bahwa Allah memanggil kita untuk pekerjaan baik, giat, serta belajar terus dalam pekerjaan baik. (Titus 2:14; 3:1,8,14) Kita dipanggil untuk meningkatkan profesionalisme kerja agar menjadi pembawa pembaruan bagi orang lain.

Sikap kerja profesional adalah kehendak Allah karena Ia adalah Tuhan atas kualitas hidup. Orang yang profesional adalah orang yang memiliki kecakapan untuk mengakui kemampuannya tanpa malu dan ragu "to profess". Pengakuan itu mencakup keterampilan, sikap, dan pengetahuan. Jadi, di mana pun kita bekerja, kita harus berwawasan luar dan eskatologis, serta mengharapkan "urapan" Tuhan secara maksimal. Saya kira gereja perlu meningkatkan pelayanan bagi kaum profesional.

Jika pekerjaan merupakan saluran berkat Allah bagi sesama, penting bagi setiap orang Kristen untuk memikirkan pertanyaan, "Di mana Tuhan menghendaki saya bekerja (berprofesi)?" dan "Apakah pekerjaan yang Tuhan kehendaki untuk saya lakukan secara spesifik?"

Oleh karena itu, perihal mengetahui kehendak Tuhan mengenai pekerjaan pun menjadi sikap hidup kristiani. Bertanya tentang kehendak Tuhan secara khusus, menurut Paulus, adalah gaya hidup yang arif, bijaksana. (Efesus 5:15-17) Ada kalanya kita juga perlu bertanya mengenai sikap hidup kristiani ketika kita dipanggil-Nya untuk percaya. (1 Korintus 7:20) Selama pekerjaan itu halal, tidak bertentangan dengan prinsip firman Tuhan (Bdk. Kolose 3:22-25), dan ada damai sejahtera di dalam batin kita, maka profesi itu dapat kita lakukan.

Kelima, jika Dia menghendaki, kita mungkin dipanggil ke dalam pekerjaan khusus, yaitu pelayanan Kristen. Ada banyak ragam pelayanan, tetapi semuanya berasal dari satu Tuhan. (1 Korintus 12:4,5,11)

Ada pelayanan memberitakan Injil, mengajar, menasihati, kepemimpinan dan manajerial, penggembalaan, dan lain-lain. (Roma 12:6-8; Efesus 4:11-13; 1 Petrus 4:10-11) Semua pekerjaan pelayanan ini adalah untuk kepentingan gereja Tuhan, bukan untuk kepentingan pribadi. Oleh karena itu, kita harus menghargai dan menerima keunikan panggilan seseorang dalam pelayanan ini. Kita mendukungnya agar ia dapat mengembannya seefektif mungkin. Kita tidak perlu merasa cemburu atau iri hati terhadapnya hanya karena kita tak dapat mengimbangi atau mengalahkannya.

Pekerjaan pelayanan ini menuntut kita untuk melakukannya dengan kesetiaan. (1 Korintus 15:58) Sebab pada dasarnya, Allah telah memberikan karunia atau talenta kepada setiap orang percaya. Mereka perlu mengenalinya, mengenal lewat pemahaman dan pengalaman. Semakin kita terlibat dalam pelayanan, semakin kita mengenal karunia apa yang Tuhan berikan secara khusus kepada kita. Kita jangan menunggu hingga hal itu jelas. Ada kalanya demikian, tetapi tidak selalu.

Integrasi Pemikiran

Dari penjelasan di atas, kita mengetahui bahwa Allah hidup dan senantiasa ingin menyatakan kehendak-Nya kepada setiap orang. Allah tidak berhenti memanggil orang-orang untuk masuk ke dalam kerajaan-Nya. Ia tidak berhenti memanggil setiap individu dan kelompok (gereja) untuk bekerja bagi Dia, lewat profesi dan panggilan secara khusus dalam pelayanan. Semua orang percaya punya "jalan masuk" untuk pelayanan karena kedudukannya sebagai "imam-imam Sang Raja". (1 Petrus 2:9,10) Di dalam Kristus, tidak ada pemisahan dan pemilahan "klerus" dengan "awam". Tidak. Baik "klerus" maupun "awam" sama-sama milik Kristus, yang terpanggil untuk saling melayani. Sejauh mereka adalah anggota tubuh Kristus, mereka harus saling melayani, saling membantu, saling membutuhkan dan dibutuhkan.

Kita dipanggil untuk memuliakan Allah dalam atau melalui perkataan, sikap, pemahaman, dan perbuatan. Dalam keutuhan hidup, kita melayani Dia, ikut dalam rencana-Nya. Agar kita dapat memainkan peranan secara maksimal, tentu kita perlu arahan (direction), pengajaran (instruction), dan pemahaman ke masa depan (prediction) yang jelas dan terus-menerus. Artinya, kita memerlukan visi tentang panggilan untuk masuk dan aktif dalam panggilan-Nya sekarang. Tetapi, visi hidup kita juga akan terus diperbarui dan dipertajam dalam pekerjaan atau pelayanan kita yang akan datang.

Untuk maksud kejelasan visi dan panggilan itu, kita masing-masing perlu tetap melibatkan diri dalam pekerjaan Tuhan. Tidak ada pekerjaan yang dapat dikatakan "kecil atau hina" dalam pekerjaan Tuhan. Jika orang ingin menjadi "besar dan terkemuka" dalam pekerjaan Tuhan, ada harga dan jalan yang harus ia tempuh. Jalan itu adalah kehendak Yesus Kristus, dan merupakan gaya hidup Sang Mesias. Jalan itu adalah "melayani dan menjadi hamba". (Matius 20:27-28)

Kedua, kita perlu membangun diri sehingga kita hidup berkenan kepada Allah. Jangan lupa bahwa Allah memakai orang sebagai berita dan media. Keduanya sama-sama penting. Kita tidak saja dipanggil menjadi pemberita atau pembawa berita, tetapi juga menjadi berita yang hidup dan dinamis. Terhadap orang yang demikianlah Allah memperjelas visi dan panggilan-Nya. Visi diberikan hanya kepada orang-orang yang didedikasikan untuk pekerjaan Tuhan.

Ketiga, kita harus mengupayakan program konkret guna mengembangkan pemahaman kita akan visi dan panggilan Allah. Oleh sebab itu, program pembinaan senantiasa diperlukan. Arahnya harus ditelusuri demi relevansi. Semua kegiatan ini tentu membutuhkan tenaga, daya, dan dana yang tidak sedikit jumlahnya. Tuhan memberkati! (1 Korintus 15:58)

Diambil dan disunting seperlunya dari:
Judul majalah: Sahabat Gembala
Penulis: Dr. B.S Sidjabat
Penerbit: Yayasan Kalam Hidup, Bandung 2005
Halaman: 12 -- 18


POKOK DOA

1. Bersyukur atas kemurahan Tuhan sehingga proses diskusi kelas AUA I dapat berlangsung dengan baik. Biarlah melalui kelas ini setiap peserta maupun moderator diberkati dengan proses pembelajaran dan interaksi yang berlangsung.

2. Doakan agar Tuhan memimpin pelaksanaan kelas DIK dan PKS yang akan dimulai bersama-sama pada 18 September 2012, supaya dapat berlangsung dengan lancar. Doakan para peserta yang mengikuti kelas diskusi, kiranya Tuhan Yesus memberikan hikmat kepada mereka selama kelas berlangsung.

3. Klub e-Buku SABDA sedang membaca dan mendiskusikan buku "Dapatkah Aku Dipakai Allah?" Doakan agar Tuhan Yesus menolong peserta untuk menyelesaikan kelas ini sampai pembahasan akhir. Kiranya peserta mendapatkan berkat rohani yang melimpah dari pembacaan buku ini dan setiap interaksi dalam diskusi.

4. Tim PESTA bersyukur atas pertolongan Tuhan Yesus untuk tersusunnya Kalender Akademis PESTA 2013. Mohon hikmat Tuhan agar setiap kelas yang direncanakan dapat direalisasikan dengan baik. Kiranya melalui setiap kelas diskusi yang dibuka, peserta semakin diterangi oleh firman Tuhan.

5. Doakan tim Moderator dan Staf PESTA. Kiranya Tuhan senantiasa memberikan hikmat dan ketekunan supaya tim dapat dipakai Tuhan dengan baik dan maksimal di pelayanan PESTA untuk kemuliaan nama-Nya.


Kontak: < beritapesta(at)sabda.org >
Redaksi: Desi Rianto, Yonathan Sigit, dan Yulia Oeniyati
Tim Editor: Davida Dana, Novita Yuniarti, dan Santi Titik Lestari
(c) 2012 Yayasan Lembaga SABDA
< http://www.ylsa.org >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo;
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org >
< http://fb.sabda.org/pesta >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-berita-pesta(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-berita-pesta(at)hub.xc.org >

Thursday, September 6, 2012

Sharing Materi Character Building was RE: [i-kan-binaguru] e-BinaGuru: sept 2000 - sept 2012

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   
2012/9/7 Cahya, Fiertra <fiertra.cahya@hp.com>
Teman2…

Saya selalu merenungkan satu hal ini, kemana2 saya melayani (sharing pengalaman/ pengetahuan dengan GSM yang lain) juga di MILIS eBinaguru ini,

dan di EDMODO (jejaring sosial u/ belajar & sharing ilmu)… satu hal yang kelihatan agak kurang SREG di hati ini & amat saya sayangkan :

 

** KURANG-NYA niatan BERBAGI/ SHARING PENGALAMAN/ BAHAN/ PENGETAHUAN dari para GSM kita ini…


Hi Fiertra ... kok nada2nya rada FRUSTRASI gitu hehehe ...

Ini kebetulan 2 hari belakangan saya lagi upload materi2 ke situs IEC www.indonesia-educenter.net
Beberapa materi baru ada di: Sekolah Minggu (FBI, Character Building) dan Training On Line (Self Improvement)
Sudah ada puluhan artikel yang berhasil diupload, hasil bongkar2 arsip di laptop saya :-)
Semoga bermanfaat bagi teman2 semua.

Untuk yang Character Building, sebenarnya ini adalah "materi awal" sebelum saya meluncurkan buku FBI - dan jauh bertahun-tahun sebelum ide ttg FBI benar-benar "matang" :-) Jadi, materi2 inilah yang awalnya saya garap. Dan sudah pernah dipraktekkan / diujicobakan di sekolah formal. Ide dasarnya adalah, saya menggunakan pendekatan keteladanan TOKOH untuk mengajarkan ttg Character, bukan lewat "ciri-ciri" karakter tsb.

Umumnya kan kita belajar ttg karakter, misalnya: "honesty" - maka akan didefinisikan, honesty adalah bla bla bla ... Lalu diberikan contoh2nya. Padahal, kita tahu otak manusia tidak didesain untuk mengingat fakta dan data seperti itu. Jadi, yang saya lakukan adalah lewat biografi, cerita, kesaksian ttg TOKOH nyata !! melalui CERITA hidup, pengalaman, kasus, dsb ... Sehingga, melalui cerita2 tsb, anak jadi lebih mudah mengingat.

Contoh, anak belajar ttg David Livingstone, di dalam diri David Livingstone, anak akan menemukan banyak karakter baik di dalamnya, misalnya: setia, ulet, tekun, gigih, tidak mudah menyerah, sabar, dsb. Sehingga, anak memaknai setiap "jenis karakter" melalui kejadian NYATA, bukan sekedar menghapalkan. Setia adalah .... Tekun adalah ....

Proses belajarnya pun dilakukan dengan Active Learning, bukan gurunya yang sibuk cerita namun anak terlibat aktif di dalam menggali informasi seputar tokoh yang sedang dipelajari tsb.

Dan salah satu BACAAN WAJIB (menurut DR Ben Carson, dan saya pribadi telah membuktikannya!) adalah: membaca dan belajar tentang BIOGRAFI orang-orang hebat. Mengenal orang2 "hebat" (yang berjasa dalam hidup ini) otomatis akan membuat diri kita pun terinspirasi untuk menjadi "hebat".

Anak2 (bahkan kita orang dewasa juga) butuh TELADAN. Saya melihat dan mengalami sendiri, bahwa mengajarkan charater lewat keteladanan tokoh adalah salah satu cara terbaik yang paling efektif untuk menginspirasi hidup orang lain. Baik itu anak2 balita hingga para lansia - cara ini sudah saya uji cobakan, dan selalu mendapatkan hasil yang positif :-)

Silakan download sendiri ide2 materinya .. ada di situs IEC: www.indonesia-educenter.net klik di bagian Character Building dan FBI. Semoga bermanfaat! Bila ada di antara teman2 yang ingin berbagi materi seputar pelayanan anak .. silakan, mau ditaruh di situs IEC saya juga boleh kok :-) Masih ada BAAANYAAAAAAK sekali space nya. Sayang kan kalo tidak dioptimalkan. Rata2 pengunjung situs IEC per-hari sekitar 500an visitors. Tapi kalo saya lagi cerewet gini di milis, pengunjung bisa naik sedikit sampai 700an he3x ... Efektif kan?! Inilah salah satu cara yang bisa kita manfaatkan untuk bagi2 berkat kepada orang lain tanpa harus meninggalkan rumah :-)

OK .. ditunggu kontribusinya yaaa .. baik di milis ataupun di situs IEC.

GBU all,
Moderator (meilania).




---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

[i-kan-humor] [e-Humor] 2098 September/2012

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.kristen@blogger.com

e-Humor
2098, September 2012

Shalom,

Iri hati pasti pernah muncul di dalam hati manusia. Ada yang hanya muncul sebentar, tapi ada juga yang muncul lalu tinggal lama di dalam hati seseorang. Iri hati merugikan diri sendiri. Alangkah baiknya jika kita sadar dan membuang jauh-jauh perasaan itu. :) Mari kita simak kisah bocah kecil, yang ternyata iri kepada ayahnya. Jangan ketinggalan menjawab kuisnya, ya!

Tuhan memberkati.

Pemimpin Redaksi e-Humor,
Tatik Wahyuningsih
< tatik(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >


2098. MENIKAHI IBU

Hary adalah anak Pak Bambang yang masih berusia 6 tahun. Suatu hari dia berkata kepada ayahnya, "Ayah, aku ingin menikah."

Ayahnya heran dan berpikir sejenak, lalu bertanya, "Apa kamu punya orang yang istimewa?"

"Ya," jawab anak itu. "Aku mau nikah dengan nenek."

"Tunggu dulu," kata ayahnya. "Kamu tidak boleh menikah dengan nenek. Beliau 'kan ibunya ayah?"

"Kok tidak boleh?" tanya anak itu. "Ayah juga sudah menikah dengan ibuku!"

[Sumber diterjemahkan dan disunting dari: http://www.teacherjoe.us/Joke43.html]

"Ajarlah seorang anak cara hidup yang patut baginya, maka sampai masa tuanya ia akan hidup demikian." (Amsal 22:6 -- BIS) < http://alkitab.sabda.org/?Amsal+22:6 >


KUIS HUMOR

Kuis minggu lalu 139: "Apa nama laut yang dibelah Musa dan diseberangi bangsa Israel?"

- Samuel Vaio < samuel.vaio(at)xxx > = Laut merah
- Beth Parapat < beth_parapat(at)xxx > = Laut Tiberau
- Tuti Karolina < tutik(at)xxx > = Laut merah (Red sea)
- Candragunawan51 < candragunawan51(at)xxx > = Teberau

Jawaban e-Humor: Teberau

Wow! Terima kasih ya, untuk pelanggan yang sudah berpartisipasi menjawab kuis minggu lalu. Silakan menjawab kuis selanjutnya :)

Kuis minggu ini 140: "Apakah pekerjaan Kain?"

Jawaban beserta nama Anda akan diumumkan pada edisi kuis e-Humor selanjutnya. Oleh karena itu, kirim jawaban Anda secepatnya ke Redaksi e-Humor, maksimal 5 hari setelah Anda menerima edisi ini ya.

Bagi Anda yang memiliki tebak-tebakan untuk dipasang sebagai kuis di e-Humor, silakan kirim ke: < humor(at)sabda.org >. Kami tunggu jawaban dan kirimannya, ya. Terima kasih banyak!


Kontak: < humor(at)sabda.org >
Redaksi: Tatik Wahyuningsih dan Amy Grace Y.
Tim Editor: Davida Welni Dana, Novita Yuniarti, dan Santi Titik Lestari
(c) 2012 -- Yayasan Lembaga SABDA
< http://www.ylsa.org >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo;
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org/ >
< http://fb.sabda.org/humor >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org >

RE: Re: RE: [i-kan-binaguru] e-BinaGuru: sept 2000 - sept 2012

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   

Teman2…

Saya selalu merenungkan satu hal ini, kemana2 saya melayani (sharing pengalaman/ pengetahuan dengan GSM yang lain) juga di MILIS eBinaguru ini,

dan di EDMODO (jejaring sosial u/ belajar & sharing ilmu)… satu hal yang kelihatan agak kurang SREG di hati ini & amat saya sayangkan :

 

** KURANG-NYA niatan BERBAGI/ SHARING PENGALAMAN/ BAHAN/ PENGETAHUAN dari para GSM kita ini…

 

Entah karena MALAS mengetik-nya (baru bisa mengetik dengan 11 jari, he3x), harga PULSA/ WARNET yang mahal (masak sih), atau karena SUNGKAN

(melihat diri belum apa2) ?

 

Ayok berbagi kesulitan… Anggota Milis kita ini ribu-an orang jumlah-nya, kalau kita ada masalah & pengetahuan (saling sharing) pasti bisa menjadi

KEKUATAN yang sangat massiv/ besar, sehingga bisa melakukan banyak hal yang tadi-nya BELUM/ TIDAK mungkin dilakukan…

 

Seperti kita merasa DIBERKATI, saat-nya kita juga BERBAGI, jangan takut apa yang kita posting terlalu cetek/ biasa2 dipemandangan GSM lain-nya,

Perhatikan perumpaan persembahan 2-peser janda miskin di hadapan T.Yesus, juga bagaimana T.Yesus menerima Anak2 walaupun bau, cerewet, ribut,

belingsatan, kumel, ingusan, gak punya uang, dst (dibanding para orang dewasa, wangi, rapih, berduit, sopan/ tenang, dst), tetapi dengan 5-keping

emas… dan 2 buah mobil eh… 5-Roti & 2-ikan yang dipersembahkan seorang ingusan tadi DITANGAN TUHAN segala-nya jadi besar & luar biasa !!!

 

Dalam bahasa Indonesia, LOVE itu di-terjemahkan menjadi “KASIH” (memberi/ memberkati), hayuk kita bergerak u/ MEMBERI informasi, sharing

Pengalaman, dan kata2 pemberi semangat. TERBUKA lah u/ pendapat & masukkan dr orang lain, jadi jangan takut2 sharing beban kita/ masalah kita

Juga, siapa tahu Tuhan kirim malaikat-NYA di Milis ini u/ membantu kita..!?

 

FT juga bilang, apa yang kita tabur (pelit berbagi) itu juga yang kita tuai (miskin pengetahuan/ skill pelayanan/ berkat pribadi)…

 

YUK mulai AKTIF BERBAGI & RAMAIKAN kembali milis kita ini, berbanggalah menjadi GURU SEKOLAH MINGGU di zaman ini, karena kita adalah

PENGUBAH DUNIA di masa mendatang !!! Mari kita mulai saling membangun & menguatkan…

 

 

 

GBU abundantly…

Fiertra Cahya

 

From: i-kan-binaguru@hub.xc.org [mailto:i-kan-binaguru@hub.xc.org] On Behalf Of djan sian
Sent: Thursday, September 06, 2012 10:29 PM
To: Diskusi e-BinaGuru
Subject: Fw: Re: RE: [i-kan-binaguru] e-BinaGuru: sept 2000 - sept 2012

 

--------------------------------------------------------------------- 
e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU   
--------------------------------------------------------------------- 


Betul pak fietra saya salah satu orang yg kangen dg "cerewetnya" bu mei & sy banyak diberkati,digereja sekarang agak tertular sedikit "cerewetnya" :p 


melalui milist banyak hal yg tdk sy dapatkan digereja sy dapatkan disini,banyak ide2 jg muncul setelah mendengar sharing ataupun baca artikel disini,melihat passion bu mei dan rekan2 guru jd menularkan passion kepada sy jg :),melhat bu mei dan rekan2 guru yg begitu semangat melayani membuat api sy mulai menyala terbakar kembali dimna sempat kelap kelip,melalui millist ini jg sy bsa ikt pelayanan bareng dg rekan2 guru dr gereja yg berbeda2 dan jg mendapatkan teman2 yg baru bahkan membuat kami bersahabatan sampai sekarang :).
Happy B'Day  untuk semuanyaaaaaa Tuhan Yesus memberkati kita semua

Salam Kasih,


Djansian

 

---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

TRS: (e-SH) 07 September -- Filipi 3:17-4:1 - Salib Kristus yang mulia

----Email Diteruskan----
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Kam, 6 Sep 2012 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 07 September -- Filipi 3:17-4:1 - Salib Kristus yang mulia

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 7 September 2012
Ayat SH: Filipi 3:17-4:1

Judul: Salib Kristus yang mulia

Sebagai manusia yang lahir di dunia ini, kita semua memiliki
kewarganegaraan tertentu. Kita yang lahir di Indonesia adalah
warga negara Indonesia. Perikop kita hari ini mengingatkan bahwa
kita yang sudah diselamatkan di dalam Kristus adalah warga
Kerajaan Surga (20). Sebagai warga Kerajaan Surga, selayaknya kita
hidup sesuai dengan nilai-nilai Kerajaan Surga dan tidak mengikuti
nilai-nilai yang dari dunia. Nilai-nilai Kerajaan Surga itu
terlukis di dalam sebuah lambang yang sangat kita kenal yaitu
salib Kristus (18).

Apa sajakah nilai-nilai lama yang harus kita tinggalkan? Kita
dipanggil untuk tidak lagi hidup demi perut. Perut adalah lambang
kepuasan hidup jasmani, ini jelas bertentangan dengan nilai-nilai
Kerajaan Surga. Karena kebutuhan makanan adalah kebutuhan yang
paling mendasar dalam hidup manusia, maka jika manusia memuaskan
perutnya saja, dapat diartikan bahwa ia hidup dengan tujuan yang
sangat rendah. Bila hidup oleh dan untuk perut, juga dikendalikan
oleh pikiran-pikiran duniawi, maka hasil semuanya itu adalah aib
semata (19).

Dunia memandang Salib sebagai hal yang rendah sedangkan Surga
memandang Salib sebagai hal yang mulia. Pikiran duniawi memandang
penjara Paulus sebagai sesuatu yang hina, sedangkan pikiran
surgawi memandang sengsara penjara seperti yang Paulus alami
sebagai jalan salib yang mulia. Lebih jauh lagi, pikiran surgawi
melihat kehinaan tubuh dan penderitaan yang dialami di dunia
sebagai sesuatu yang akan diubah menjadi kemuliaan di dalam kuasa
kebangkitan Kristus.

Pesan-pesan inilah yang diberikan Paulus kepada jemaat di Filipi
supaya tidak tawar hati melihat pemenjaraan dirinya. Paulus
senantiasa mendorong segenap jemaat untuk tetap teguh di dalam
Tuhan meskipun mereka mengalami situasi yang sulit (4:1).

Kita juga harus tetap teguh di dalam iman walaupun situasi yang kita
hadapi tidak menentu. Kita harus selalu ingat bahwa penderitaan
yang kita alami sekarang ini adalah suatu proses menuju pemuliaan
di surga kelak.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2012/09/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2012/09/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Filipi+3:17-4:1
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Filipi+3:17-4:1

Filipi 3:17-4:1

17 Saudara-saudara, ikutilah teladanku dan perhatikanlah mereka, yang
hidup sama seperti kami yang menjadi teladanmu.
18 Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang
kunyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang yang hidup
sebagai seteru salib Kristus.
19 Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut
mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka
semata-mata tertuju kepada perkara duniawi.
20 Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga
kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,
21 yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa
dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat
menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.
1 Karena itu, saudara-saudara yang kukasihi dan yang kurindukan,
sukacitaku dan mahkotaku, berdirilah juga dengan teguh dalam
Tuhan, hai saudara-saudaraku yang kekasih!


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4402101-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa0610@hub.xc.org

Fw: Re: RE: [i-kan-binaguru] e-BinaGuru: sept 2000 - sept 2012

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   

Betul pak fietra saya salah satu orang yg kangen dg "cerewetnya" bu mei & sy banyak diberkati,digereja sekarang agak tertular sedikit "cerewetnya" :p 

melalui milist banyak hal yg tdk sy dapatkan digereja sy dapatkan disini,banyak ide2 jg muncul setelah mendengar sharing ataupun baca artikel disini,melihat passion bu mei dan rekan2 guru jd menularkan passion kepada sy jg :),melhat bu mei dan rekan2 guru yg begitu semangat melayani membuat api sy mulai menyala terbakar kembali dimna sempat kelap kelip,melalui millist ini jg sy bsa ikt pelayanan bareng dg rekan2 guru dr gereja yg berbeda2 dan jg mendapatkan teman2 yg baru bahkan membuat kami bersahabatan sampai sekarang :).
Happy B'Day  untuk semuanyaaaaaa Tuhan Yesus memberkati kita semua

Salam Kasih,


Djansian


------------------------------
On Wed, Sep 5, 2012 8:51 AM EDT Cahya, Fiertra wrote:

>---------------------------------------------------------------------
>e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU   
>---------------------------------------------------------------------
>
>Terima kasih & doa ucapan syukur kami u/ Ibu Mei yang sudah berjerih lelah selama 12 tahun tiada henti (kecuali pas lagi melahirkan, kalo gak salah pernah di-remoderasi sama Pak Gun dulu, he3x..). Dengan kasih menegur, dengan lembut menyuarakan hati seorang Guru Sekolah Minggu sekaligus umat kesayangan-nya Tuhan...
>
>Anak2 tentu & pastinya akan sangat terberkati Bu Mei, dengan pelayanan-nya di dunia maya ini... scr gak sadar & tidak langsung memberikan kontribusi pengetahuan, kata2 dorongan, menularkan semangat/ api melayani, sekaligus menjadi pelaku FT tentang "berbuah & menjadi pengaruh" kepada kita2 semua para pelayanan anak di sini...
>
>GBU abundantly...
>
>
>PS: dengan cerewet & kurus kecil-nya Bu Mei, malah bikin kangen banyak GSM2 di sini lho.. ha3x...
>
>
>** mana anak2 muda generasi berikut-nya nih, yang mau mengambil tongkat estafet dari Bu Mei ? kalo saya mah dah uzur juga kale yah... ditunggu ada yang ngacung...
>    ;o)
>
>
>
>BR,
>Fiertra Cahya

---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

(e-RH) September 07 -- KASIH KARUNIA

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 7 September 2012
Bacaan : Roma 11:33-36
Setahun: Yehezkiel 37-39
Nats: Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada
Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin. (Roma
11:36)

Judul:

KASIH KARUNIA

Saat saya masih duduk di kelas 6 SD, saya memakai uang tabungan
untuk membelikan ayah saya sebuah kado disaat beliau berulang tahun.
Ayah tentu sangat senang menerimanya. Namun ketika Ayah melihat saya
begitu berbangga hati karena telah membelikan sesuatu, sambil
tersenyum beliau bertanya, "Dengan uang apa kamu membeli kado ini?"
Saya pun menjawab, "Uang jajan." Ayah bertanya lagi, "Siapa yang
memberimu uang jajan?" Saya pun menjawab dengan tersipu, "Ayah."



Kira-kira begitulah yang terjadi ketika kita melayani Tuhan. Tidak
ada satu pun perbuatan baik kita yang dapat membuat Tuhan "berutang
budi" kepada kita (ayat 35). Segala sesuatu yang kita miliki, baik
itu talenta, uang, bahkan hidup kita, semuanya berasal dari Tuhan.
Tuhan sendiri yang memampukan kita memakai semua itu bagi
kemuliaan-Nya. Ayat-ayat yang kita baca adalah sebuah doksologi atau
pujian yang menutup penjelasan Paulus tentang karya keselamatan yang
begitu agung (pasal 1-11). Masalah pelik dosa telah diselesaikan
oleh cara Allah yang tak terpikirkan dan tak terselami oleh manusia
(ayat 33). Manusia tak dapat menyelamatkan dirinya sendiri. Jika
manusia hidup dan memiliki ini itu, semua adalah kasih karunia
semata.



Menyadari bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah kasih karunia
Tuhan, bagaimanakah seharusnya kita mempergunakan apa yang telah Dia
berikan itu? Talenta, waktu, kesehatan, uang, tempat tinggal, ...
segala sesuatu yang kita miliki. Dengan hati yang melimpah dengan
ucapan syukur atas kasih karunia Tuhan, mari kita memikirkan
bagaimana mempergunakan semua itu untuk kemuliaan-Nya. --VTA

SEGALA SESUATU YANG DARI TUHAN
SUDAH SELAYAKNYA DIGUNAKAN UNTUK MEMULIAKAN-NYA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-09-07
e-RH
arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/09/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/09/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Roma+11:33-36

Roma 11:33-36

33 O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah!
Sungguh tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak
terselami jalan-jalan-Nya!
34 Sebab, siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan? Atau siapakah
yang pernah menjadi penasihat-Nya?
35 Atau siapakah yang pernah memberikan sesuatu kepada-Nya,
sehingga Ia harus menggantikannya?
36 Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada
Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+37-39
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+37-39


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo