Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Monday, December 31, 2012

(e-RH) Januari 01 -- ROTI GOSONG

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 1 Januari 2013
Bacaan : Mazmur 65
Setahun: Kejadian 1-3
Nats: Engkau memahkotai tahun dengan kebaikan-Mu. (Mazmur 65:12a)

Judul:

ROTI GOSONG

Saat Alin masih kecil, ibunya menyajikan makan malam berupa telur
goreng, saus, dan beberapa kerat roti. Mungkin karena lelah setelah
bekerja seharian, ibu Alin memanggang roti sampai gosong. Alin
tegang menunggu respon ayahnya. Ternyata, sang ayah mengambil roti
itu sambil tersenyum, memolesnya dengan mentega, lalu memakannya
dengan lahap. Ibu Alin meminta maaf, tetapi suaminya menjawab,
"Tidak apa-apa, Sayang."


Sebelum tidur, Alin menghampiri ayahnya dan bertanya, mengapa ayah
mau makan roti gosong. Sambil memeluknya, si ayah berkata, "Ibumu
sudah lelah bekerja. Lagi pula, kita tidak akan sakit karena memakan
roti gosong. Bersyukur saja ia masih bersama kita."


Hidup kita juga berisi banyak hal yang tak sempurna. Selain
keberhasilan dan kebahagiaan, ada berbagai kegagalan dan kekecewaan.
Saat merenung ke belakang, manakah yang menjadi fokus kita? Bagian
yang negatif, yang membangkitkan keluh kesah? Atau, bagian yang
positif, yang membuat hati kita membara dengan pujian dan syukur?


Sepatutnya kita bersyukur atas kebaikan Tuhan yang melimpahi dan
melingkupi kita. Ya, kasih-Nya nyata dalam berbagai aspek kehidupan:
dalam pengampunan-Nya yang tak ternilai dan undangan-Nya untuk
menikmati damai bersama-Nya (ay. 3-5); dalam penyelamatan-Nya, juga
kebajikan dan mukjizat-Nya yang mengikuti kita (ay. 6-9); dalam
pintu kesempatan dan mata pencaharian yang Dia sediakan untuk
memberi kita kecukupan (ay. 10-14). Sungguh suatu berkat indah yang
memahkotai tahun-tahun kita, bukan? --AW

SELAMA JANTUNG KITA MASIH BERDETAK
BERARTI KITA MASIH DAPAT BERSYUKUR MENGHITUNG BERKAT

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/01/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/01/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+65

Mazmur 65

1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. Nyanyian. (65-2) Bagi-Mulah
puji-pujian di Sion, ya Allah; dan kepada-Mulah orang membayar
nazar.
2 (65-3) Engkau yang mendengarkan doa. Kepada-Mulah datang semua
yang hidup
3 (65-4) karena bersalah. Bilamana pelanggaran-pelanggaran kami
melebihi kekuatan kami, Engkaulah yang menghapuskannya.
4 (65-5) Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau
suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi
kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang
kudus.
5 (65-6) Dengan perbuatan-perbuatan yang dahsyat dan dengan
keadilan Engkau menjawab kami, ya Allah yang menyelamatkan kami,
Engkau, yang menjadi kepercayaan segala ujung bumi dan
pulau-pulau yang jauh-jauh;
6 (65-7) Engkau, yang menegakkan gunung-gunung dengan kekuatan-Mu,
sedang pinggang-Mu berikatkan keperkasaan;
7 (65-8) Engkau, yang meredakan deru lautan, deru
gelombang-gelombangnya dan kegemparan bangsa-bangsa!
8 (65-9) Sebab itu orang-orang yang diam di ujung-ujung bumi takut
kepada tanda-tanda mujizat-Mu; tempat terbitnya pagi dan petang
Kaubuat bersorak-sorai.
9 (65-10) Engkau mengindahkan tanah itu, mengaruniainya
kelimpahan, dan membuatnya sangat kaya. Batang air Allah penuh
air; Engkau menyediakan gandum bagi mereka. Ya, demikianlah
Engkau menyediakannya:
10 (65-11) Engkau mengairi alur bajaknya, Engkau membasahi
gumpalan-gumpalan tanahnya, dengan dirus hujan Engkau
menggemburkannya; Engkau memberkati tumbuh-tumbuhannya.
11 (65-12) Engkau memahkotai tahun dengan kebaikan-Mu, jejak-Mu
mengeluarkan lemak;
12 (65-13) tanah-tanah padang gurun menitik, bukit-bukit
berikatpinggangkan sorak-sorai;
13 (65-14) padang-padang rumput berpakaikan kawanan kambing domba,
lembah-lembah berselimutkan gandum, semuanya bersorak-sorai dan
bernyanyi-nyanyi.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+1-3
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+1-3


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

[i-kan-binaguru] Senyum ibu

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   

Senyum ibu

Ibuku yang malang dalam menjalani kehidupannya dunia,tetapi menyambut Tuhan dengan senyum bahagia.Itulah yang membuatku kagum melihatnya. Saat kami masih usia SD,ayahku menikah lagi dengan teman satu kantornya,  dan sejak saat itu ayah tidak pernah mengirimkan belanja kami. Akibat perilaku ayah ini,pendidikan kedua abangku terbengkalai dan hanya tamat SMP. Selanjutnya kedua abangku  hidup sebagai preman dan bergaul dengan anak-anak jalanan dan sering memeras pedagang kaki lima. Kalau permintaannya tidak dipenuhi,maka abangku ini tidak segan-segan membuat keributan. Melihat tingkah abangku ini,seseorang mebunuhnya saat dia tidur di pos hansip. Kematian ini membuat kami semakin sedih. Bibir ibuku terkatub rapat tidak mampu berkata-kata,kecuali air mata melelh membanjiri kedua pipinya. Dia pasrah saja menerima kenyataan ini.

Pada saat pemakaman, saya melihat ayah,tetapi setelah acara selesai,ayahku langsung kabur tanpa bertegur sapa dengan mama dan kami anak2nya.Ibu yang terbeban mencari nafkah kami sehari-hari . Sepanjang hidup ibuku,kesesakan, pergumulan yang sulit dihadapinya dengan tabah tanpa bersungut-sungut. Dia berhasil mengalahkan kehendak dunia. Karena belanja kami tidak pernah dikirim,maka ibuku bekerja sebagai pembantu. Hasil itulah disisihkan untuk membiayai sekolahku hingga tamat SMU. Setiap malam kami berdua tidak lupa bersaat teduh dan berdoa. Hanya kami berdua saja di rumah karena abangku yang satu lagi bekerja sebagai sopir angkot bila sopir utama berhalangan. "Jangan pikirkan aku mama"aku bisa mencari kebutuhanku sendiri"." Adikku Simon harus bisa bersekolah". Kata-kata abangku ini menumbuhkan semangat bagiku untuk giat belajar. Tamat SMU,saya diterima di sebuah perusahaan swasta. Sorenya aku melanjutkan kuliah mengambil D3,sedangkan mama masih  bekerja sebagai pembantu.
 
Tak lama kemudia,ketenangan kami terusik mendengar ayahku sakit dan isteri mudanya meninggalkannya begitu saja. Dia tidak peduli lagi setelah  uangnya terkuras habis membiayai isteri muda. Ayah minta kembali kerumah  kami. Hatiku berontak menolaknya.Dalam hati aku berkata:"Rasakan akibat perbuatan ayah",Aku mengusulkan kepada mama,agar tidak mau menerima kehadiran ayahku.Dia sudah cukup lama menyakiti  kami. "Simon,jangan simpan dendam dalam hatimu","Aku sendiri sudah siap menerima kenyataan ini"."Dia adalah ayah kandungmu dan suamiku juga". Kata-kata ibu membuatku menangis. Sungguh mulia hati ibuku ini. Ayah akhirnya kembali kerumah dalam keadaan lumpuh. Ibu mengurusnya tanpa bersungut-sungut.Ayahku masih  sempat merasakan "kasih"dari ibu. "Maafka aku ma,aku sudah membuatmu menderita cukup lama". Sebulan kemudia ,ayahku meninggal dunia.
 
Dari peristiw-peristiwa yang kami alami ,membuat ibu semakin bergantng kepada kekuasaan Tuhan. Dia tidak pernah  berhenti memuji Tuhan sebelu tidur. Karena kekuatan dari Tuhanlah aku bisa melewati kesulitan hidup ini. Pada usia 65 tahun,ibu jatuh sakit.Dia menolak dirawat di rumah sakit. "Aku sudah biasa nak, mengalami kepedihan dan saya anggap ini cara Tuhan untuk membuatku selalu bergantung kepada Tuhan>Saya nggak usah dibawa kerumah sakit. Aku sudah cukup bahagia bila setiap malam kita dapat bernyanyi bersama memujiNya">Demikianlah jawaban ibuku yang kukasihi ini. Melihat kondisi ibuku yang semakin parah,siang itu dia meraih tanganku untuk berdoa bersama dan dia mau mengucapkan kata-kata perpisahan buat kami . Dia berkata:"Anak-anakku,jangan takut menghadapi kesulitan.Berserulah kepada Tuhan dan Dia pasti menguatkanmu. Kami saling  memaafkan dan setelah membaca Firman Tuhan dari Maz,91,ibuku tertunduk dan menutup mata selama-lamanya.Wajahnya menunjukka senyum bahagia . Ibuku yang malang sepanjang hidup,menyambut Tuhan dengan senyum bahagia. "Selamat jalan  mama".Kami ikut bersukacita dan sampai ketemu lagi di rumah Bapa di Surga.
 
Teman-teman,apakah anda mau mengampuni orangtua yang mengukir kepahitan dalam hidupmu. Ibu ini adalah salahsatu contoh yang mampu mengampuni suaminya,sehingga dia memperoleh  sukacita abadi. Dia meninggal dengan tersenyum.
NB:Kisah yang saya tulis ini adalah kisah nyata dialami oleh tetangga kami di Perumnas 2 Bekasi.
Selamat tahun Baru 2013.
Walz

---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

Sunday, December 30, 2012

(e-RH) Desember 31 -- JANGAN TAKUT

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 31 Desember 2012
Bacaan : Wahyu 1:9-20
Setahun: Wahyu 19-22
Nats: "Jangan takut! Akulah Yang Pertama dan Yang Terkemudian, dan
Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai
selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan
maut. (Wahyu 1:17-18)

Judul:

JANGAN TAKUT

Menurut Anda, bagaimanakah sosok Allah itu? Sebagian orang mungkin
membayangkan sosok seorang hakim yang siap menjatuhkan vonis. Salah
satu teman saya pernah bermimpi buruk karena takut dibuang Allah ke
neraka. Sebagian lagi mungkin membayangkan sosok yang simpatik dan
bersuara lembut. Seperti gambar Yesus yang sering kita lihat.
Tersenyum memangku anak-anak, berbelas kasih pada orang sakit.
Mungkin Anda ingin memeluk-Nya begitu berjumpa.


Yohanes bisa memberitahu kita bagaimana rasanya bertemu Yesus
sebagai Allah dalam kemuliaan-Nya. Jangankan memberi hormat atau
memeluk. Tungkai kakinya mendadak lemas untuk menopang tubuhnya. Ia
tersungkur seperti orang mati. Wajah Yesus bagai matahari, mata
bagai nyala api, suara bagai desau air bah, tangan memegang bintang,
dan mulut mengeluarkan pedang (ayat 14-16). Menggentarkan orang
paling berani sekalipun! Namun, dengarlah apa kata-Nya: "Jangan
takut!" Pernyataan tentang diri-Nya menjamin bahwa semua ada dalam
kendali-Nya (ayat 17-18).


Jangan takut! Allah yang dahsyat itu tidak ingin kita merasa takut
pada-Nya. Dia ingin kita berlari mendekat, bukan menjauh dari-Nya.
Justru karena Dia dahsyat, Dia ingin kita memercayakan hidup
kepada-Nya. Seseorang pernah menghitung bahwa ada 365 kali kata
"jangan takut" diulangi dalam Alkitab. Jangan takut menghadapi
tiap-tiap hari sepanjang tahun yang terbentang di depan! Jangan
takut datang kepada Allah! Dia tahu apa yang terbaik bagi kita. Jika
Anda memercayakan hidup pada Allah, apakah yang masih Anda takutkan?
--ELS

JANGAN TAKUT!
SEGALA SESUATU DALAM KENDALI ALLAH!

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+1:9-20

Wahyu 1:9-20

9 Aku, Yohanes, saudara dan sekutumu dalam kesusahan, dalam
Kerajaan dan dalam ketekunan menantikan Yesus, berada di pulau
yang bernama Patmos oleh karena firman Allah dan kesaksian yang
diberikan oleh Yesus.
10 Pada hari Tuhan aku dikuasai oleh Roh dan aku mendengar dari
belakangku suatu suara yang nyaring, seperti bunyi sangkakala,
11 katanya: "Apa yang engkau lihat, tuliskanlah di dalam sebuah
kitab dan kirimkanlah kepada ketujuh jemaat ini: ke Efesus, ke
Smirna, ke Pergamus, ke Tiatira, ke Sardis, ke Filadelfia dan ke
Laodikia."
12 Lalu aku berpaling untuk melihat suara yang berbicara kepadaku.
Dan setelah aku berpaling, tampaklah kepadaku tujuh kaki dian
dari emas.
13 Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak
Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan
dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.
14 Kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu yang putih metah, dan
mata-Nya bagaikan nyala api.
15 Dan kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam
perapian; suara-Nya bagaikan desau air bah.
16 Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari
mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya
bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.
17 Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama
seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya
di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan
Yang Akhir,
18 dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup,
sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan
kerajaan maut.
19 Karena itu tuliskanlah apa yang telah kaulihat, baik yang
terjadi sekarang maupun yang akan terjadi sesudah ini.
20 Dan rahasia ketujuh bintang yang telah kaulihat pada tangan
kanan-Ku dan ketujuh kaki dian emas itu: ketujuh bintang itu
ialah malaikat ketujuh jemaat dan ketujuh kaki dian itu ialah
ketujuh jemaat."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+19-22
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+19-22


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

Saturday, December 29, 2012

(e-RH) Desember 30 -- OBITUARI

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 30 Desember 2012
Bacaan : 2 Petrus 3:1-13
Setahun: Wahyu 12-18
Nats: Pada hari itu langit akan lenyap ... dunia akan hangus oleh
nyala api, ... Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara
demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup. (2 Petrus
3:10-11)

Judul:

OBITUARI

Sebuah koran pernah keliru memuat obituari Alfred Nobel, selagi ia
masih hidup. Yang meninggal sebenarnya adalah adik laki-laki Alfred.
Namun, melalui kekeliruan itu, Alfred jadi melihat bagaimana orang
lain menilai hidupnya, yaitu sebagai orang yang menjadi kaya dengan
memungkinkan terjadinya pembunuhan massal. Memang, bahan-bahan
peledak temuan Alfred telah dibeli pemerintah untuk produksi
senjata. Terguncang dengan obituari itu, Alfred lalu memutuskan
untuk memakai kekayaannya guna memberi penghargaan terhadap
upaya-upaya kemanusiaan, termasuk yang kita kenal sebagai Nobel
Perdamaian.


Bayangkan jika seperti Alfred, kita mendapat kesempatan untuk
membaca obituari kita. Bagaimana jika obituari itu dituliskan dari
sudut pandang surga? Orang bisa saja tidak mengenal kita dengan
cukup dekat untuk bisa menilai kita, tetapi tidak ada yang
tersembunyi bagi Tuhan! Rasul Petrus mengingatkan agar para pengikut
Kristus tidak hidup seenaknya sebagaimana orang-orang yang tidak
percaya pada hari penghakiman (ayat 3-9). Tuhan tidak lalai akan
janji-Nya dan jelas Dia juga takkan lalai memperhatikan setiap
detail kehidupan kita!


Selama kita masih hidup di dunia, kita masih diberi kesempatan untuk
menyunting obituari kita. Akankah kita menginvestasikan hidup kita
dalam hal-hal yang bernilai kekal? Ataukah kita mencurahkan seluruh
hidup dalam ambisi pribadi, hidup yang tidak bertanggung jawab, atau
kewajiban agama yang kosong? Jelang akhir tahun, mari mohon hikmat
Tuhan agar kita dapat membedakan apa yang akan binasa bersama dunia
dan apa yang dihargai Tuhan dalam kekekalan. --ELS

HARI TUHAN CEPAT ATAU LAMBAT PASTI TIBA.
BAGAIMANA KITA MEMPERSIAPKAN DIRI MENGHADAPINYA?

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?2+Petrus+3:1-13

2 Petrus 3:1-13

1 Saudara-saudara yang kekasih, ini sudah surat yang kedua, yang
kutulis kepadamu. Di dalam kedua surat itu aku berusaha
menghidupkan pengertian yang murni oleh peringatan-peringatan,
2 supaya kamu mengingat akan perkataan yang dahulu telah diucapkan
oleh nabi-nabi kudus dan mengingat akan perintah Tuhan dan
Juruselamat yang telah disampaikan oleh rasul-rasulmu kepadamu.
3 Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari-hari
zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan
ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa
nafsunya.
4 Kata mereka: "Di manakah janji tentang kedatangan-Nya itu? Sebab
sejak bapa-bapa leluhur kita meninggal, segala sesuatu tetap
seperti semula, pada waktu dunia diciptakan."
5 Mereka sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh firman Allah langit
telah ada sejak dahulu, dan juga bumi yang berasal dari air dan
oleh air,
6 dan bahwa oleh air itu, bumi yang dahulu telah binasa,
dimusnahkan oleh air bah.
7 Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang
terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan
kebinasaan orang-orang fasik.
8 Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak
boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama
seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari.
9 Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang
menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu,
karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan
supaya semua orang berbalik dan bertobat.
10 Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu
langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur
dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada
di atasnya akan hilang lenyap.
11 Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian,
betapa suci dan salehnya kamu harus hidup
12 yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari
Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan
unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.
13 Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru
dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+12-18
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+12-18


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

Friday, December 28, 2012

(e-RH) Desember 29 -- BERKAT DARI KRITIK

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 29 Desember 2012
Bacaan : Amsal 15:29-33
Setahun: Wahyu 6-11
Nats: Siapa mengabaikan didikan membuang dirinya sendiri, tetapi siapa
mendengarkan teguran, memperoleh akal budi. (Amsal 15:32)

Judul:

BERKAT DARI KRITIK

Meskipun saya senang belajar dari masukan orang lain, pada
praktiknya tidak selalu mudah mencerna dan menerimanya. Suatu kali
pemimpin saya mengembalikan sejumlah naskah yang sudah saya tulis
dengan susah payah disertai komentar yang intinya mengatakan bahwa
naskah-naskah itu harus dirombak ulang. Spontan saya protes dan
berusaha membela pendapat saya. Lucunya, ketika pikiran sudah lebih
tenang, dan saya membaca ulang komentar-komentar yang diberikan,
saya menemukan banyak konsep saya yang memang keliru. Sambil
memperbaikinya saya bersyukur. Kritik membangun mencegah saya
melakukan kesalahan yang memalukan, sekaligus membuka wawasan dan
mengasah ketajaman berpikir saya.


Alkitab memperingatkan kita untuk memiliki sikap yang terbuka untuk
diajar. Teguran-teguran yang dimaksudkan untuk membangun haruslah
didengarkan (ayat 31). Bukan didengarkan sambil lalu, tetapi
diterima dengan pikiran terbuka. Teguran yang membangun itu
disamakan dengan didikan, pengajaran yang memberikan akal budi (ayat
32). Rugi besar jika kita mengabaikannya, kita sedang membuang
kesempatan untuk maju. Sikap yang mau diajar adalah cerminan
kerendahan hati. Jika seseorang tidak cukup rendah hati untuk
menerima masukan sesama, mungkinkah ia bisa sepenuh hati
mendengarkan didikan Tuhan?


Acap kali pelayanan terhambat dan hubungan dalam tubuh Kristus
bermasalah karena kita menolak untuk saling mendengarkan. Kita tidak
mau belajar dari orang lain yang Tuhan tempatkan di sekitar kita.
Adakah noda keangkuhan hati yang mungkin perlu kita bersihkan hari
ini agar kita dapat dengan jernih melihat masukan-masukan yang penuh
berkat di sekitar kita? --ELS

TEGURAN YANG TULUS IBARAT PISAU OPERASI.
DITUJUKAN UNTUK MEMPERBAIKI, BUKAN UNTUK MENYAKITI.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+15:29-33

Amsal 15:29-33

29 TUHAN itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar
didengar-Nya.
30 Mata yang bersinar-sinar menyukakan hati, dan kabar yang baik
menyegarkan tulang.
31 Orang yang mengarahkan telinga kepada teguran yang membawa
kepada kehidupan akan tinggal di tengah-tengah orang bijak.
32 Siapa mengabaikan didikan membuang dirinya sendiri, tetapi siapa
mendengarkan teguran, memperoleh akal budi.
33 Takut akan TUHAN adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan
kerendahan hati mendahului kehormatan.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+6-11
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+6-11


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

[i-kan-binaguru] Kesukaan Para Ibu di Seluruh Dunia

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   

Belum lama kita merayakan hari Ibu (22 Des), khususnya hari dimana Ibu Maria melahirkan Juruselamat manusia (Natal 25 Des)

Saya menemukan satu kesukaan utama para ibu di seluruh dunia....berkorban demi kebahagiaan anak-anaknya


Inilah kesukaan Para Ibu di seluruh dunia. KLIK ---» http://bit.ly/WLJ11o



J. Simanjuntak












---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

Thursday, December 27, 2012

[i-kan-binaguru] Pindah email address ke fiertrac@gmail.com

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   

Hi temanz,
 
Hari ini saya resign dari kantor yang sekarang, dan akan move ke email sementara/ baru : fiertrac@gmail.com (harus ada huruf “c” nya yah,
karena itu yang milik saya, jangan sampai salah masuk kamar, he3x…).
 
Bu Mei,
Mohon di-approve u/ saya masuk kembali dari fiertrac@gmail.com.
 
 
Selamat Natal & Tahun Baru semua teman2, sahabat pelayan anak seluruh Indonesia & dunia…
 
GBU abundantly with joy, cherish, peace, happiness selama masa liburan ini, have a good time with family & friends…
 

---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

(e-RH) Desember 28 -- KOK BUKAN SAYA?

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 28 Desember 2012
Bacaan : Matius 20:1-16
Setahun: Wahyu 1-5
Nats: Tidakkah aku bebas mempergunakan milikku menurut kehendak
hatiku? Atau iri hatikah engkau, karena aku murah hati? (Matius
20:15)

Judul:

KOK BUKAN SAYA?

Semasa kuliah, saya "laris" diminta menangani acara anak dari
berbagai gereja. Sempat tebersit rasa tak rela saat adik-adik kelas
bermunculan dan menerima lebih banyak undangan melayani, terutama di
tempat-tempat yang baru. Sebenarnya jika diundang, saya akan punya
banyak dilema, karena saya sedang sibuk dengan tugas akhir. Namun,
entah mengapa, saat itu iri hati tetap muncul meski hanya sesaat.


Perumpamaan Yesus tentang para pekerja di kebun anggur sangat telak
menegur sikap iri hati (ayat 15). Para pekerja lama marah karena
keberuntungan yang dinikmati oleh para pekerja baru (ayat 11).
Mereka tak lagi puas dengan apa yang sudah diterima dan tadinya
dianggap cukup (ayat 13). Sebelum perumpamaan ini diberikan, Petrus
mempertanyakan upah bagi para pengikut Yesus. Pertanyaan ini muncul
setelah ia mendengar Yesus menjanjikan harta di surga bagi orang
lain (lihat 19:21, 27). Ketika Yesus berbicara tentang takhta kepada
Petrus, muncul pertanyaan baru apakah murid tertentu bisa memiliki
posisi tertentu (lihat 19:28, 20:21). Mungkinkah perumpamaan ini
diberikan Yesus untuk menangkis potensi iri hati di hati para murid?


Pelayanan bisa rusak apabila iri hati melanda sesama anggota tubuh
Kristus. Biasanya kita tidak iri pada orang yang jauh di atas kita
atau yang berbeda bidang, tetapi justru pada rekan yang dekat dan
kemampuannya mirip dengan kita. Kita perlu mengingatkan diri kita
bahwa Allah berdaulat dalam memberikan kemampuan dan berkat-Nya.
Ketika kita cemburu, kita sedang menuduh Allah berlaku tidak adil.
Dan itu jelas bukan perilaku warga kerajaan Allah! --ITA

PERHATIKANLAH APA YANG DIBERIKAN ALLAH PADA KITA,
BUKAN APA YANG DIBERIKAN-NYA PADA ORANG LAIN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+20:1-16

Matius 20:1-16

1 "Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang
pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun
anggurnya.
2 Setelah ia sepakat dengan pekerja-pekerja itu mengenai upah
sedinar sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya.
3 Kira-kira pukul sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada
lagi orang-orang lain menganggur di pasar.
4 Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan
apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan merekapun pergi.
5 Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula
dan melakukan sama seperti tadi.
6 Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi dan mendapati
orang-orang lain pula, lalu katanya kepada mereka: Mengapa kamu
menganggur saja di sini sepanjang hari?
7 Kata mereka kepadanya: Karena tidak ada orang mengupah kami.
Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku.
8 Ketika hari malam tuan itu berkata kepada mandurnya: Panggillah
pekerja-pekerja itu dan bayarkan upah mereka, mulai dengan
mereka yang masuk terakhir hingga mereka yang masuk terdahulu.
9 Maka datanglah mereka yang mulai bekerja kira-kira pukul lima
dan mereka menerima masing-masing satu dinar.
10 Kemudian datanglah mereka yang masuk terdahulu, sangkanya akan
mendapat lebih banyak, tetapi merekapun menerima masing-masing
satu dinar juga.
11 Ketika mereka menerimanya, mereka bersungut-sungut kepada tuan
itu,
12 katanya: Mereka yang masuk terakhir ini hanya bekerja satu jam
dan engkau menyamakan mereka dengan kami yang sehari suntuk
bekerja berat dan menanggung panas terik matahari.
13 Tetapi tuan itu menjawab seorang dari mereka: Saudara, aku tidak
berlaku tidak adil terhadap engkau. Bukankah kita telah sepakat
sedinar sehari?
14 Ambillah bagianmu dan pergilah; aku mau memberikan kepada orang
yang masuk terakhir ini sama seperti kepadamu.
15 Tidakkah aku bebas mempergunakan milikku menurut kehendak
hatiku? Atau iri hatikah engkau, karena aku murah hati?
16 Demikianlah orang yang terakhir akan menjadi yang terdahulu dan
yang terdahulu akan menjadi yang terakhir."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+1-5
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+1-5


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

Wednesday, December 26, 2012

(e-RH) Desember 27 -- PANGGILAN YESUS

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 27 Desember 2012
Bacaan : Matius 24:1-14
Setahun: 2,3 Yohanes
Nats: Kamu akan mendengar tentang deru perang atau kabar-kabar tentang
perang. ... kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan
dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku, ...
Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan
selamat. (Matius 24:6,9,13)

Judul:

PANGGILAN YESUS

Bagaimana Anda akan menanggapi panggilan untuk mengajar di desa
terpencil selama setahun penuh, tanpa listrik dan sinyal telepon
seluler? Seruan gerakan Indonesia Mengajar ini jelas bukan panggilan
yang menggiurkan. Banyak yang tersentak melihat kesediaan 1.383
sarjana terbaik dari berbagai perguruan tinggi. Mereka siap
menghadapi tahun yang sulit karena mereka memercayai visi gerakan
ini untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.


Bagaimana Anda akan menanggapi panggilan yang lebih radikal lagi
dari Yesus? Secara ringkas panggilan itu berbunyi: kamu akan
menderita karena mengikut Aku. Penderitaan yang disebutkan-Nya tidak
hanya setahun, tetapi sampai kesudahan zaman (ayat 8, 13). Kapankah
itu? Hingga Injil diberitakan kepada semua suku bangsa (ayat 14).
Apakah kita juga tersentak melihat lembaran sejarah sarat dengan
orang-orang yang bersedia menerima panggilan ini? Mereka memberikan
hidup bagi tersampaikannya Injil kepada generasi kita hari ini.
Langkah yang tak mungkin diambil tanpa memercayai ada kehidupan
setelah kematian, dan bahwa Yesus Kristus, Pribadi yang memberikan
panggilan itu, benar adalah Sang Mesias yang memberikan upah pada
kesudahan zaman (ayat 13, bandingkan Wahyu 22:11-22).


Panggilan Yesus bukanlah panggilan untuk hidup mudah. Kita diminta
mengikuti jejak-Nya di tengah dunia yang makin durhaka kepada Tuhan.
Ketika patah semangat dan tawar hati dalam mengikut Dia, ingatlah
kembali siapa Yesus dan mengapa kita memercayai janji-janji-Nya.
Dengan mengarahkan pandangan kepada-Nya, kita akan dapat bertahan
hingga kesudahan tiba. --HAN

PANGGILAN YESUS KITA SAMBUT BUKAN KARENA MUDAH
TETAPI KARENA KITA TAHU SIAPA DIA YANG MEMANGGIL KITA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+24:1-14

Matius 24:1-14

1 Sesudah itu Yesus keluar dari Bait Allah, lalu pergi. Maka
datanglah murid-murid-Nya dan menunjuk kepada bangunan-bangunan
Bait Allah.
2 Ia berkata kepada mereka: "Kamu melihat semuanya itu? Aku
berkata kepadamu, sesungguhnya tidak satu batupun di sini akan
dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan
diruntuhkan."
3 Ketika Yesus duduk di atas Bukit Zaitun, datanglah
murid-murid-Nya kepada-Nya untuk bercakap-cakap sendirian dengan
Dia. Kata mereka: "Katakanlah kepada kami, bilamanakah itu akan
terjadi dan apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan
dunia?"
4 Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang
yang menyesatkan kamu!
5 Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan
berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak
orang.
6 Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang.
Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu
harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
7 Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan
kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.
8 Akan tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang
zaman baru.
9 Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu
akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku,
10 dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan
dan saling membenci.
11 Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.
12 Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan
orang akan menjadi dingin.
13 Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan
selamat.
14 Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi
kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba
kesudahannya."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?2,3+Yohanes
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2,3+Yohanes


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

Tuesday, December 25, 2012

(e-RH) Desember 26 -- KEPALA DAN TUBUH

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 26 Desember 2012
Bacaan : Kolose 1:15-23
Setahun: 1 Yohanes
Nats: Dialah kepala tubuh, yaitu jemaat. Dialah yang sulung, yang
pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga Dialah yang
lebih utama dalam segala sesuatu. (Kolose 1:18)

Judul:

KEPALA DAN TUBUH

Dalam sejarah kerajaan Tiongkok, hukuman pancung merupakan pilihan
terbanyak dalam melaksanakan hukuman mati. Memisahkan kepala dari
tubuh membuat proses kematian cepat dan pasti. Hanya dalam sulap
atau film kartun kita bisa menyaksikan kepala terpisah dari tubuh
tanpa harus mati.


Dalam menggambarkan hubungan Kristus dengan jemaat-Nya, rasul Paulus
menggunakan analogi kepala dan tubuh ini. Kristus adalah kepala,
jemaat adalah tubuh-Nya (ayat 18). Mengapa? Karena Kristus adalah
gambaran dari Allah sendiri (ayat 15). Segala sesuatu diciptakan
oleh Dia dan untuk Dia (ayat 16). Segala kepenuhan Allah ada di
dalam Dia (ayat 19). Itu artinya, apa yang ada dalam Pribadi Allah,
juga dinyatakan dalam Pribadi Yesus Kristus. Untuk dapat hidup
berkenan pada Allah, tepatlah jika jemaat meneladani Kristus. Lebih
dari itu, Kristuslah yang memungkinkan manusia bisa diperdamaikan
dengan Allah (ayat 21-22). Tanpa Kristus, tidak ada orang yang
berkenan kepada Allah. Itulah alasan Dia disebut Kepala --oleh
karena keutamaan-Nya. Sebagai Kepala, Kristus berhak memimpin dan
mengarahkan jemaat-Nya.


Bagaimanakah selama ini kita menempatkan Kristus dalam kehidupan
pribadi maupun berjemaat? Ketika kita lebih mementingkan aktivitas
rohani daripada membangun karakter sesuai firman Tuhan, Kristus
sedang tidak diutamakan. Ketika pengharapan Injil digantikan oleh
pengharapan atas kekuatan sendiri, Kristus telah digeser dari
tempat-Nya. Tanpa kepala, tubuh mati. Tanpa Kristus, tidaklah
mungkin komunitas orang percaya dapat tetap hidup berkenan kepada
Allah. Apakah Kristus adalah "Kepala" dalam kehidupan Anda? --JAP

JIKA TUBUH TIDAK LAGI TAAT PADA KEPALA,
KEMUNGKINAN TUBUH SUDAH TERLEPAS DARI KEPALA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/26/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/26/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kolose+1:15-23

Kolose 1:15-23

15 Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih
utama dari segala yang diciptakan,
16 karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada
di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak
kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah,
maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk
Dia.
17 Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu
ada di dalam Dia.
18 Ialah kepala tubuh, yaitu jemaat. Ialah yang sulung, yang
pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga Ia yang lebih
utama dalam segala sesuatu.
19 Karena seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam Dia,
20 dan oleh Dialah Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan
diri-Nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga,
sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus.
21 Juga kamu yang dahulu hidup jauh dari Allah dan yang
memusuhi-Nya dalam hati dan pikiran seperti yang nyata dari
perbuatanmu yang jahat,
22 sekarang diperdamaikan-Nya, di dalam tubuh jasmani Kristus oleh
kematian-Nya, untuk menempatkan kamu kudus dan tak bercela dan
tak bercacat di hadapan-Nya.
23 Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak
bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil, yang
telah kamu dengar dan yang telah dikabarkan di seluruh alam di
bawah langit, dan yang aku ini, Paulus, telah menjadi
pelayannya.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?1+Yohanes
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Yohanes


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

Monday, December 24, 2012

(e-RH) Desember 25 -- NAMANYA YESUS

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 25 Desember 2012
Bacaan : Lukas 2:21-24
Setahun: 2 Petrus; Yudas
Nats: Ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi
nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia
dikandung ibu-Nya. (Lukas 2:21)

Judul:

NAMANYA YESUS

Seorang pria bertanya kepada pendetanya, "Apa yang harus saya
lakukan agar masuk surga?" Jawaban sang pendeta mengejutkannya,
"Anda sudah terlambat. Tidak ada yang dapat Anda lakukan untuk bisa
masuk surga." Dengan gelisah ia bertanya, "Apa maksud Anda, Pak
Pendeta? Tidakkah ada sesuatu yang bisa saya lakukan?" Pendeta itu
menjawab, "Apa yang harus dilakukan untuk masuk surga telah
dikerjakan untuk Anda oleh Yesus, dua ribu tahun silam. Yang perlu
Anda lakukan sekarang hanyalah menerima apa yang telah Dia kerjakan
bagi Anda. Tidak ada yang bisa Anda tambahkan lagi."


Nama Yesus berarti "Allah menyelamatkan". Dan sesuai nama yang
diberikan sebelum kelahiran-Nya (lihat Matius 1:21), Dia memang
datang ke dalam dunia sebagai jalan keselamatan yang disediakan
Allah sendiri. Yesus tidak datang untuk merintis sebuah agama atau
membangun sebuah tradisi. Dia datang untuk memulihkan hubungan
manusia dengan Allah. Dia juga disebut Kristus (lihat ayat 11), yang
berarti Sang Mesias, Yang Diurapi. Dia disebut Imanuel, yang
berarti: Allah menyertai kita (Matius 1:23).


Yang terbaik dari Natal adalah Yesus. Sia-sialah segala perayaan
tanpa kehadiran-Nya. Melalui kelahiran Yesus, kita mendengar Allah
berkata: "Anakku, tidak ada yang dapat kau lakukan untuk membereskan
masalahmu. Sebab itu, Aku sendiri yang akan menolongmu. Aku datang
untuk menggantikan rasa frustrasimu dengan kedamaian,
kesalahan-kesalahanmu dengan pengampunan, kegelisahanmu dengan
pengharapan yang pasti. Maukah engkau memercayai-Ku sepenuhnya?"
Bagaimana kita meresponi kasih karunia-Nya ini? --JOE

TIDAK ADA USAHA YANG DAPAT MEMBAWA KITA KEPADA ALLAH.
YANG DAPAT KITA LAKUKAN ADALAH MENERIMA ANUGERAH-NYA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+2:21-24

Lukas 2:21-24

21 Dan ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi
nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia
dikandung ibu-Nya.
22 Dan ketika genap waktu pentahiran, menurut hukum Taurat Musa,
mereka membawa Dia ke Yerusalem untuk menyerahkan-Nya kepada
Tuhan,
23 seperti ada tertulis dalam hukum Tuhan: "Semua anak laki-laki
sulung harus dikuduskan bagi Allah",
24 dan untuk mempersembahkan korban menurut apa yang difirmankan
dalam hukum Tuhan, yaitu sepasang burung tekukur atau dua ekor
anak burung merpati.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?2+Petrus
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2+Petrus
http://alkitab.sabda.org/?Yudas


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

[i-kan-binaguru] Refleksi

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   



Setiap pekerjaan yang dilakukan dalam keadaan terpaksa tidak akan membawa kebahagiaan bagi pelakunya. Memaksa kehendak orangtua kepada anak bisa saja dilaksanakan dan kelihatannya berhasil,tetapi si anak pasti kehilangan sesuatu didalam dirinya yg tdk dapat digantikan oleh orangtua.Seorang anak yang hobby koreografer berhasil menyelesaikan pendidikan sebagai Akuntan,tetapi dia tidak menikmati pekerjaannya sebagai akuntan.Ini merupakan siksaan seumur hidup baginya. Ini juga berlaku bila orangtua memaksa anaknya menikah dengan pilihan orangtua sendiri.Kehidupan rumahtangganya akan menimbulkan ketidak harmonisan. Kecuali yg bersangkutan berpandangan itu adalah pemberian Tuhan,maka hasilnya pasti beda.Pada saat keluarga berkumpul untuk refleksi selama setahun,hal diatas bisa sebagai pedoman untuk menjalani tahun 2013.Selamat Hari Natal 25-01-2013 dan Selamat menyongsong Tahun Baru 01-01-2013.
Wals

---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

Sunday, December 23, 2012

[i-kan-binaguru] Guru Monang

---------------------------------------------------------------------   e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU     ---------------------------------------------------------------------   

Menyampaikan dengan bijak.

Merasa paling pintar dari semua guru,dia selalu duduk paling depan disetiap pertemuan,seminar bahkan digereja.Suka berargumen.Dia menganggap dirinya adalah guru yang paling cerdas diantara guru di desanya.Tidak mau mengalah untuk mempartahankan idenya. karena sifatnya demikian,maka dia disebut "Guru Monang".Suatu ketika dia bepergian ke Jakarta menjenguk anaknya.Dia mendapat tiket pesawat nomor paling belakang. Dasar dia merasa orang penting dan pintar langsung dia mencari tempat duduk paling depan "VIP".Pramugari memeriksa tiketnya,dan menyuruhnya pindah tempat duduk ke belakang pesawat.Dia bertahan tidak mau pindah dan pramugari kehabisan akal,lalu melaoporkannnya ke sang pilot. Pilot menghampirinya dan bertanya dengan sopan:"Bapak mau kemana tujuannya?",Lalu guru tersebut menjawab dengan singkat:"Mau ke Jakarta melihat anak saya". Lalu pilot dengan bijak memberitahu bahwa tempat duduk yang paling depan tujuannya ke Pekanbaru,dan yang paling belakang tujuannya ke Jakarta.Tanpa tanya lebih lanjut,sang guru pindah sendiri ke tempat duduk belakang. Dari peristiwa kecil ini kita belajar bagaimana menyampaikan sesuatu dengan bijak seperti yang dilakukan pilot tersebut kepada sang guru.Berbicara manis lebih dapat meyakinkan(Ams 16;21)

Salam Natal 25 Desember 2012.
Wals

---------------------------------------------------------------------    Bergabung kirim e-mail ke:         Berhenti kirim e-mail ke:        Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru   ---------------------------------------------------------------------   

(e-RH) Desember 24 -- USAHA YANG KELIRU

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 24 Desember 2012
Bacaan : 2 Petrus 1:1-11
Setahun: 2 Timotius
Nats: Kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu
yang berguna untuk hidup yang saleh ... (2 Petrus 1:3)

Judul:

USAHA YANG KELIRU

Pernahkah Anda berandai-andai bahwa hidup Anda akan lebih baik
jika hal tertentu Anda miliki? Andai aku memiliki pekerjaan tertentu
... andai aku punya banyak uang ... andai aku menemukan orang yang
tepat ... andai aku dikaruniai tubuh yang indah ... andai jabatanku
naik .... Ini adalah pergumulan semua orang. Kita berusaha mencari
sesuatu yang akan memenuhkan hidup kita, yang akan menyelamatkan
kita dari segala belitan masalah.


Bagaimana kita menanggapi kata Alkitab bahwa segala sesuatu yang
kita perlukan untuk hidup sudah dikaruniakan pada kita? (ayat 3).
Mungkin itu membuat kita bertanya-tanya. Tuhan, aku sudah lama
mengikut-Mu, mengapa aku merasa hidupku masih begini-begini saja?
Masalahnya mungkin terletak pada definisi kita tentang hidup. Rasul
Petrus menjelaskan bahwa hidup yang berhasil itu tidak ada
hubungannya dengan tren dunia, tetapi bagaimana kita dibentuk makin
serupa dengan kodrat ilahi (ayat 4). Keberhasilan adalah makin siap
menjadi warga kerajaan kekal dari Tuhan sendiri (ayat 11). Dan oleh
kasih karunia Tuhan, semua yang kita butuhkan untuk itu telah
disediakan di dalam Yesus Kristus (ayat 2-3). Yesus membebaskan kita
dari dosa, dan memungkinkan kita mengejar hal-hal yang benar-benar
penting dalam hidup ini (ayat 5-9).


Mungkinkah selama ini kita mencari "Juru Selamat" di tempat yang
keliru? Kita mencarinya dalam pekerjaan kita, dalam diri pasangan
kita atau sosok pemimpin kita, dalam kepemilikan harta benda kita,
dalam pencapaian, bahkan dalam kecanduan kita. Segala sesuatu telah
disediakan Allah di dalam Kristus, Sang Juru Selamat dunia. Sudahkah
Anda datang kepada-Nya? --JOE

SEGALA YANG DIBUTUHKAN UNTUK HIDUP YANG BERHASIL
TELAH DISEDIAKAN ALLAH DI DALAM YESUS, JURU SELAMAT DUNIA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?2+Petrus+1:1-11

2 Petrus 1:1-11

1 Dari Simon Petrus, hamba dan rasul Yesus Kristus, kepada mereka
yang bersama-sama dengan kami memperoleh iman oleh karena
keadilan Allah dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.
2 Kasih karunia dan damai sejahtera melimpahi kamu oleh pengenalan
akan Allah dan akan Yesus, Tuhan kita.
3 Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala
sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh oleh pengenalan kita
akan Dia, yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang mulia
dan ajaib.
4 Dengan jalan itu Ia telah menganugerahkan kepada kita
janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya
kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi, dan luput dari
hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia.
5 Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha
untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan
pengetahuan,
6 dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri
ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan,
7 dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada
kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang.
8 Sebab apabila semuanya itu ada padamu dengan berlimpah-limpah,
kamu akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalanmu
akan Yesus Kristus, Tuhan kita.
9 Tetapi barangsiapa tidak memiliki semuanya itu, ia menjadi buta
dan picik, karena ia lupa, bahwa dosa-dosanya yang dahulu telah
dihapuskan.
10 Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh,
supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu
melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
11 Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk
memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat
kita, Yesus Kristus.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?2+Timotius
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2+Timotius


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

Saturday, December 22, 2012

(e-RH) Desember 23 -- DIA MENYUSAHKANKU

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 23 Desember 2012
Bacaan : Matius 2:16-18
Setahun: Ibrani 11-13
Nats: Ketika Herodes tahu ... ia sangat marah. Lalu ia menyuruh
membunuh semua anak di Betlehem dan sekitarnya. (Matius 2:16)

Judul:

DIA MENYUSAHKANKU

Anak itu bernama Gerhard Herbert Kretschmar. Usianya lima bulan,
lahir buta, tangan kakinya tidak sempurna. Ia adalah korban praktik
eutanasia pertama atas perintah pribadi Adolf Hitler pada dokter
pribadinya. Setelahnya, tercatat lebih dari 200.000 penyandang cacat
yang dibunuh dalam kurun waktu tahun 1939-1945. Mereka dipandang
tidak berguna, tidak pantas untuk hidup. Dengan kemajuan teknologi
medis, tak hanya mereka yang terlahir cacat, anak-anak dalam
kandungan yang berpotensi cacat pun kini banyak dibunuh dengan
praktik bernama keren: aborsi. Anak sehat pun banyak diaborsi karena
orangtuanya tidak siap atau tidak mau membayar harga untuk
mengasuhnya.


Bertentangan dengan rencana pribadinya; berpotensi menyusahkan
hidupnya; tidakkah keegoisan ini yang juga menggerakkan Herodes
untuk memerintahkan pembantaian massal anak-anak di Betlehem? Ia
tidak mau ambil risiko. Pengganggu itu harus disingkirkan. Berapa
pun harga yang harus dibayar. Siapa pun yang harus dikorbankan.
Rencana agung Allah Yang Mahatahu tidak gagal karenanya. Namun,
seisi Betlehem meratap. Dan Herodes sendiri tak pernah berjumpa
dengan Sang Mesias.


Apakah Anda ngeri melihat keegoisan Herodes, Hitler, dan para
orangtua yang berusaha menyingkirkan para "penghambat" hidup mereka?
Bagaimana dengan keegoisan kita sendiri? Menghalalkan segala cara
untuk menyelesaikan masalah bisa menjadi solusi yang menggoda ketika
kita merasa Tuhan memperlambat bahkan menghambat hidup kita dengan
banyak masalah. Janin yang cacat, pasangan yang sulit, dan
sebagainya. Tanpa disadari, kita mungkin sedang melewatkan hal-hal
terbaik dari-Nya. --MEL

HAL-HAL YANG KITA ANGGAP SEBAGAI PENGHAMBAT
DAPAT MEMBAWA KITA MENGALAMI TUHAN DENGAN LEBIH HEBAT.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+2:16-18

Matius 2:16-18

16 Ketika Herodes tahu, bahwa ia telah diperdayakan oleh
orang-orang majus itu, ia sangat marah. Lalu ia menyuruh
membunuh semua anak di Betlehem dan sekitarnya, yaitu anak-anak
yang berumur dua tahun ke bawah, sesuai dengan waktu yang dapat
diketahuinya dari orang-orang majus itu.
17 Dengan demikian genaplah firman yang disampaikan oleh nabi
Yeremia:
18 "Terdengarlah suara di Rama, tangis dan ratap yang amat sedih;
Rahel menangisi anak-anaknya dan ia tidak mau dihibur, sebab
mereka tidak ada lagi."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Ibrani+11-13
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ibrani+11-13


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

Friday, December 21, 2012

(e-RH) Desember 22 -- PANGGILAN ISTIMEWA

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 22 Desember 2012
Bacaan : Lukas 2:15-20
Setahun: Ibrani 7-10
Nats: Tetapi Maria menyimpan segala perkataan itu di dalam hatinya dan
merenungkannya. (Lukas 2:19)

Judul:

PANGGILAN ISTIMEWA

Kita hanya bisa menduga-duga apa yang berkecamuk di pikiran Maria
pada malam kelahiran Yesus (ayat 19). Ibu mana pun tentu bergumul
jika harus meletakkan anaknya di dalam tempat makan hewan. Sangat
mungkin Maria berteriak dalam hati: Tuhan, belum cukupkah semua yang
kualami? Setelah sembilan bulan yang sulit menghadapi keluarga dan
tetangga, calon suami yang nyaris meninggalkanku; setelah lima hari
perjalanan dengan perut buncit, setidaknya aku berharap Engkau akan
menyediakan tempat yang nyaman untuk kami tinggali. Tuhan
menjawabnya dengan mengirimkan tamu tak diundang: beberapa pria
dengan aroma kambing domba melihatnya berusaha menyungging senyum di
tengah sakit usai melahirkan.


Melahirkan Sang Juru Selamat tak berarti Maria bebas dari kesibukan
yang melelahkan sebagai seorang ibu. Namun, dari ceritanya kepada
penulis Injil Lukas, tampaknya ia selalu ingat bahwa apa yang
dilaluinya adalah sebuah panggilan (lihat 1:30-31). Cerita para
gembala meneguhkannya (ayat 11). Semua yang ia alami bukanlah sebuah
kebetulan, apalagi kecelakaan. Tuhan telah memilihnya untuk tugas
melahirkan dan membesarkan Yesus di dunia.


Ya, menjadi seorang ibu adalah sebuah panggilan. Merawat dan
melahirkan karya Tuhan, membesarkannya untuk menggenapi rancangan
Tuhan. Betapa istimewa! Di Hari Ibu ini, mari doakan para ibu yang
kita kenal dan kasihi agar diberi hikmat dan kekuatan dalam
menjalankan panggilan-Nya. Beri peluk hangat dan semangat agar
mereka selalu ingat bahwa tugas istimewa mereka itu adalah pemberian
Tuhan. Dan, Dialah yang akan memampukan mereka hari demi hari! --ELS

SETIAP IBU MENGEMBAN TUGAS ISTIMEWA:
MELAHIRKAN KARYA TUHAN DAN MENOLONGNYA BERTUMBUH BAGI TUHAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/12/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/12/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+2:15-20

Lukas 2:15-20

15 Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke
sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain:
"Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi
di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita."
16 Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf
dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan.
17 Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang
telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu.
18 Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang
dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka.
19 Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya dan
merenungkannya.
20 Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan
Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat,
semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Ibrani+7-10
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ibrani+7-10


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Donasi:
BCA No. Rek. 4564917003 a.n. Yayasan Gloria

[BERITA YLSA] Edisi 81/November-Desember/2012

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.kristen@blogger.com

BERITA YLSA
Edisi 81/November-Desember/2012

DARI YLSA

Para Sahabat YLSA yang terkasih dalam Kristus,

Berita YLSA edisi November dan Desember ini merupakan sajian Berita YLSA terakhir untuk tahun 2012. Puji syukur kepada Tuhan atas pertolongan dan penyertaan-Nya dalam pelayanan YLSA selama ini. Tak terasa tahun 2012 hampir berlalu dan kami rindu untuk memberikan pelayanan yang lebih lagi bagi para Sahabat YLSA di tahun yang akan datang. Tak lupa, kami juga mengucap syukur atas kebersamaan dan dukungan dari para Sahabat YLSA selama ini. Perkembangan pelayanan kami juga tak lepas dari campur tangan Tuhan dan para Sahabat YLSA di mana pun berada.

Redaksi Berita YLSA memberikan sajian khusus, berupa renungan Natal untuk Anda semua. Dan, mengiringi sajian kali ini, segenap Redaksi Berita YLSA mengucapkan, "Selamat Natal 2012 dan Tahun Baru 2013." Kiranya kasih Tuhan terus hadir dalam hidup kita dan kita semakin giat dalam melakukan panggilan-Nya. Sampai bertemu lagi di pelayanan YLSA tahun 2013.

Pemimpin Redaksi Berita YLSA,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://blog.sabda.org >


BLOG YLSA
1. Warna-Warni Persekutuan Staf di YLSA (Oleh: Berlin)
2. Waktu-Waktu 'Break' di YLSA (Oleh: Anik)
3. Piknik YLSA 2012 (Oleh: Tika)
4. SABDA di GKJ Karangdowo, Klaten (Oleh: Ryan)

1. Warna-Warni Persekutuan Staf di YLSA (Oleh: Berlin)

... Demikian juga di Yayasan Lembaga SABDA (YLSA), kami memiliki jadwal persekutuan rutin setiap hari. Sejauh pengamatan saya, pembinaan kerohanian merupakan hal yang sangat ditekankan di YLSA. Karena menyadari bahwa apa yang kami kerjakan adalah untuk menggenapi rencana dan kemuliaan Tuhan Yesus, maka semua stafnya didorong untuk memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan. Khusus pada hari Senin dan Jumat, kami melakukan persekutuan besar untuk semua staf. Sedangkan untuk setiap Selasa sampai Kamis, persekutuan dilakukan dalam kelompok-kelompok kecil, yang terdiri dari 5 — 6 orang, yang biasanya diisi dengan pendalaman Alkitab dan doa bersama sebelum mulai bekerja. Khusus pada kesempatan kali ini, saya ingin menceritakan lebih detail tentang persekutuan staf dalam kelompok besar yang diadakan tiap hari Senin dan Jumat....

Baca selengkapnya tulisan Berlin: http://blog.sabda.org/2012/11/05/warna-warni-persekutuan-staf-di-ylsa/

2. Waktu-Waktu 'Break' di YLSA (Oleh: Anik)

"Mbak, jajan nggak?" lan-talk itu kuterima dari Santi ketika jarum jam panjang menunjukkan pkl. 10.00 pagi. Di samping kiriku, ada meja Lusi. Seperti untuk memastikan, maka Lusi pun melihat jam, lalu langsung berdiri... disusul oleh Ryan dan teman-teman yang lain. Aku dan teman-teman berjalan keluar beriringan menuju ke 'Hidangan Istimewa Kampung' (alias HIK, warung makan dekat kantor) yang dikenal dengan sebutan "Warung Mak'e"....

Baca selengkapnya tulisan Anik: http://blog.sabda.org/2012/11/13/waktu-waktu-break-di-ylsa/

3. Piknik YLSA 2012 (Oleh: Tika)

... Setibanya di kawasan Tawangmangu, kami menuju vila orang tua Benny, untuk menikmati sarapan yang kami bawa dari Solo. Waktu selanjutnya kami habiskan untuk mengambil foto bersama karena kami berencana untuk memilih beberapa foto terbaik untuk dijadikan Kalender YLSA 2013. Kebetulan juga, kaos 'Android' SABDA yang baru sudah jadi, sehingga kami bisa berfoto dengan kostum baru :) . Jika ingin melihat hasil foto bersama ini, Anda bisa berkunjung ke Facebook YLSA.

Baca selengkapnya tulisan Tika: http://blog.sabda.org/2012/11/21/piknik-ylsa-2012/

4. SABDA di GKJ Karangdowo, Klaten (Oleh: Ryan)

... Tepat jam 09.45, kami pun memulai acara presentasi YLSA karena sudah ada 25 peserta yang hadir. Sebelum acara dimulai, selaku Gembala Jemaat GKJ Karangdowo, Bapak Pdt. Raditya, memperkenalkan tim SABDA dan membukanya dengan doa. Waktu selanjutnya diserahkan kepada tim SABDA untuk diisi dengan presentasi pertama oleh Mbak Evi tentang visi dan misi YLSA. Kemudian, disambung dengan presentasi "IT 4 GOD" yang menjelaskan mengenai hubungan IT dengan pekerjaan Tuhan saat ini. Di sela-sela penjelasan, saya mengamati para peserta cukup antusias mendengar penjelasan Mbak Evie mengenai perkembangan teknologi, yang mulai merambah ke setiap elemen kehidupan, termasuk kehidupan di kota kecil Karangdowo....

Baca selengkapnya tulisan Ryan: http://blog.sabda.org/2012/11/28/sabda-di-gkj-karangdowo-klaten/


MENGENAL YLSA: MEMAHAMI MAKNA NATAL

Seorang pernah berkata, "Christmas means a different thing for a different person." Natal memiliki makna yang berbeda untuk orang yang berbeda. Saya kira pernyataan tersebut tidak dapat disangkal.

Saya bersyukur pernah tinggal selama kira-kira sepuluh tahun di Singapura, yaitu sebuah negara yang sangat sekuler. Dalam kurun waktu tersebut, saya menyaksikan bagaimana negara tersebut sedemikian meriah dan indah pada bulan Desember. Sejak akhir bulan November, lagu-lagu Natal sudah terdengar, baik di hotel, restoran, maupun di pusat-pusat perbelanjaan. Suasananya memang sangat jauh berbeda dari bulan-bulan sebelumnya.

Namun, apa artinya semua itu? Menurut pengamatan saya, Natal lebih bernuansa bisnis daripada kerohanian. Barang kali, untuk seorang anak kecil, Natal berarti hadiah, di mana pada saat Natal, dia selalu mendapatkan barang baru, seperti baju baru, sepatu baru. Tanpa semua itu, rasanya, Natal belum tiba. Hal seperti itu juga yang menjadi pengalaman penulis di masa kecil.

Bagi aktivis Gereja, barang kali Natal berarti melakukan berbagai macam kesibukan, mulai dari menghias Gereja dengan berbagai dekorasi yang indah dan asesoris yang mahal, termasuk menghias pohon terang. Selain itu, ada juga kesibukan paduan suara, latihan drama, latihan menari, atau berbagai jenis aktivitas lainnya. Memang, dalam kenyataannya, aktivitas anggota jemaat meningkat tajam selama Desember.

Namun, pertanyaan kritis dapat diberikan. Apakah tanpa semua itu, Natal menjadi tidak sah? Apakah orang-orang yang sibuk, bahkan dapat disebut super sibuk selama Natal telah menjamin adanya Natal yang sejati?

Kenyataannya, tidak demikian. Ada cukup banyak orang yang setelah sibuk dengan berbagai kegiatan Natal, selain mengalami kelelahan, tidak mengalami apa-apa. Segera setelah Desember lewat dan memasuki Januari, segala kesibukan tersebut berakhir, simbol-simbol Natal, seperti pohon terang pun tidak lagi terlihat.

Namun, apa yang masih tersisa? Barang kali, jawabnya bisa sangat menyedihkan. Tidak ada yang tersisa. Hati kosong, tetap kosong, dan bahkan semakin kosong. Orang-orang yang berbuat dosa, tetap berbuat dosa! Dalam kondisi demikian, Natal bukan saja menjadi tidak bermakna, melainkan bahkan sesat makna.

Natal Sesungguhnya

Dalam kondisi seperti di atas, gereja dan umat harus terus-menerus waspada agar tidak terjerat kepada kegiatan dan rutinitas semata. Untuk itu, Gereja harus melepaskan diri dari berbagai pengaruh dunia yang negatif, serta terus-menerus kembali pada Alkitab. Dengan demikian, umat dapat memahami makna Natal yang sesungguhnya.

Alkitab dengan sangat jelas mewartakan adanya makna Natal yang bersifat objektif. Maksudnya, melalui kelahiran Yesus Kristus di hari Natal tersebut, suatu hal yang sangat penting dan mendasar terjadi pada manusia berdosa.

"Karena Allah sedemikian mengasihi isi dunia ini, sehingga Ia telah memberikan Anak-Nya yang Tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." (Yohanes 3:16) Itulah kabar baik yang sangat penting dan mendasar diwartakan di dalam Injil Yohanes. Dengan perkataan lain, manusia yang seharusnya binasa karena dosa, beroleh pengampunan dan keselamatan yang pasti.

Sesungguhnya, keselamatan dan hidup kekal tersebut adalah suatu anugerah yang sangat berharga, yang tidak mungkin dapat dibeli dengan uang atau dicapai dengan kemampuan manusia. Hidup kekal tersebut juga tidak dapat diberikan oleh agama atau keyakinan apa pun.

Namun, sangat disayangkan, sekalipun berita Alkitab tersebut sangat jelas, dalam kenyataannya, banyak orang yang setelah merayakan Natal tetap saja tidak memiliki keyakinan akan pengampunan dosa, serta kehidupan yang kekal.

Hal itulah yang pernah disaksikan oleh seorang nenek yang telah berusia lanjut. Ketika seorang pendeta bertanya ke mana jiwanya setelah meninggal, dengan ringan nenek tersebut menjawab: "Tidak tahu."

Kiranya hal seperti itu tidak terjadi kepada kita semua. Sebaliknya, kita menunjukkan bahwa sesungguhnya segala kesibukan tersebut di atas ke luar sebagai ungkapan syukur karena telah mengalami karya-Nya yang sangat ajaib tersebut. Tidak saja demikian, kehidupan seluruh umat yang telah mengalami keselamatan tersebut, harus terus-menerus diilhami oleh teladan Yesus Kristus yang sedemikian sempurna. Keteladanan Yesus tersebut sangat diperlukan dalam membangun masyarakat dan bangsa, yang sedang mengalami berbagai macam krisis kehidupan.

Teladan seperti apa? Teladan Yesus yang hidup mengasihi, memang sangat diperlukan dalam dunia yang penuh kebencian dan persaingan. Teladan Yesus yang rela berkorban dan semangat-Nya memberi diri bagi kebaikan sesama, merupakan hal lain yang sangat penting dan mendesak untuk kita miliki, khususnya di dalam dunia yang semakin egois dan tidak peduli kepada sesama.

Akhirnya, teladan kesederhanaan-Nya juga sangat diperlukan dalam zaman yang sangat menonjolkan dan membanggakan kemewahan ini. Di tengah-tengah gaya hidup yang semakin mewah dan gemerlapan, ada satu fakta dan realitas yang penting untuk direnungkan: Tuhan dan Juru Selamat dunia, lahir di dalam palungan.

Seorang rekan pernah memberikan sebuah pernyataan yang sangat mengesankan: "Satu-satunya Pribadi yang dapat memilih tempat kelahiran-Nya, memilih lahir di palungan." Jika demikian, teladan siapa yang sedang kita ikuti?

(Penulis adalah alumnus Trinity Theological College, Singapura, sedang melayani di Persekutuan Kristen Antar-Universitas--Perkantas.)

Diambil dari:
Nama situs: ecw-bscc.blogspot.com
Alamat URL: http://ecw-bscc.blogspot.com/
Penulis: Pdt. Mangapul Sagala
Tanggal akses: 6 Desember 2012


BERITA & DOA YLSA
1. Update Software SABDA
2. Pengerjaan digitalisasi Matthew Henry Commentary Indonesia
3. Publikasi 2013
4. Perkembangan Komunitas YLSA
5. Penyelesaian Modul DAS dan DIK

1. Update Software SABDA
Tim ITS sedang melakukan update Software SABDA, yaitu melengkapi modul-modul baru untuk suku-suku dalam format lain, seperti PDF, PDB, CHN, dll..

Pokok doa: Doakan agar Tuhan Yesus memberi kemampuan dan ketelitian kepada tim ITS sehingga pengerjaan update Software SABDA mengalami kelancaran.

2. Pengerjaan Digitalisasi Matthew Henry Commentary Indonesia
Saat ini, tim ITS sedang membuat modul Matthew Henry Commentary Indonesia dalam Software SABDA dan situs Alkitab SABDA. Kiranya proses pengerjaan ini mengalami kelancaran.

Pokok doa: Berdoa agar Tuhan Yesus memberi kekuatan kepada tim ITS, supaya dapat menyelesaikan proyek ini tepat waktu dan bisa menjadi berkat bagi banyak orang.

3. Publikasi 2013
Saat ini, tim divisi publikasi sedang mengerjakan edisi publikasi untuk tahun 2013 mendatang. Masing-masing redaksi publikasi akan mencoba membuat edisi publikasi dengan format baru, yang diharapkan bisa mendukung untuk versi mobile dan nyaman untuk dinikmati pelanggan.

Pokok doa: Doakan agar Tuhan memberi hikmat kepada tim publikasi dalam menyusun publikasi dengan format baru. Doakan juga untuk pemilihan bahan-bahan yang akan digunakan, kiranya dapat semakin mendukung, memperlengkapi, dan memberkati setiap pelanggan.

4. Perkembangan Komunitas YLSA
Pelayanan komunitas YLSA, terutama Facebook, telah memunyai total penggemar 81.000 lebih. Semua penggemar yang telah bergabung di komunitas YLSA, diharapkan bisa terus bertumbuh di dalam pengenalan akan Tuhan.

Pokok doa: Berdoa kepada Tuhan Yesus agar setiap orang yang sudah bergabung dengan komunitas YLSA semakin bertumbuh dalam pengenalan akan Tuhan. Doakan agar Tuhan memberi hikmat, kreativitas kepada tim komunitas, sehingga pelayanan komunitas YLSA semakin berkembang di tahun yang akan datang.

5. Penyelesaian Modul DAS dan DIK
Tim PESTA sedang menyelesaikan modul Doktrin Allah Sejati (DAS) dan Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK) yang akan dipakai dalam kelas diskusi PESTA periode Januari/Februari 2013 mendatang.

Pokok doa: Doakan agar Tuhan Yesus menolong tim PESTA sehingga dapat menyelesaikan modul DAS dan DIK tepat waktu, dan dapat segera dipakai dalam proses pembelajaran awal tahun nanti.


SURAT UNTUK YLSA
1. Wenny Chandra < synmas1(at)xxxxxx >
Saya bersyukur sekali kepada teman-teman di YLSA yang telah banyak membantu pengenalan akan Tuhan. Saya juga bisa mendapatkan kesempatan untuk melayani sesuai bidang saya. Terima kasih sekali YLSA. Saya percaya Tuhan akan memberkati setiap pengurus dengan berlimpah.

Redaksi: Puji Tuhan. Kiranya pelayanan YLSA semakin memberkati lebih banyak orang untuk semakin mengenal Tuhan.

2. Feidy R. Mamahit < feidy.m(at)xxxxxx >
SABDAnet adalah sarana yang sangat membantu saya untuk mendalami firman Tuhan. Banyak hal baru yang ada di sini dan harus direnungkan. Thanks, Redaksi SABDAnet. GBU forever. Amin.

Redaksi: Puji Tuhan, situs SABDA bisa menjadi berkat bagi Bapak Feidy. Dukung dalam doa kiranya situs ini semakin memberkati banyak orang.

3. Peter Wongso < petermadu.2211.pm(at)xxxxxx >
Saya sampaikan terima kasih kepada Yayasan SABDA yang telah banyak memberkati, mengajar, sehingga saya semakin mengerti tentang kebenaran firman Tuhan. Dan, biarlah SABDA semakin menjadi berkat bagi perluasan Kerajaan Allah. Tuhan Yesus memberkati.

Redaksi: Amin. Terima kasih untuk dukungan doanya.


LAPORAN KEUANGAN YLSA -- OKTOBER DAN NOVEMBER 2012

1. Laporan Keuangan Oktober 2012
A. Sumbangan
Tg Nama Nominal (Rp)
01 Daniel L. 100.000
01 Budiharto S. 50.001
01 Chandra W. 1.000.000
01 Liauw B. K. 1.000.000
01 NN (AMD) 7.000.000
01 NN (Jakarta) 2.000.000
01 Lukas H. 2.500.000
02 Willing (Jakarta) 75.000
02 Bambang W. 50.000
03 Donny E.P. 100.000
05 Nelly D. 500.000
08 Sandy H. 2.000.000
08 TELAGA 500.000
11 Edwin M. 150.000
15 IR. Erawan S. 2.600.000
15 Andrias H. 1.000.000
15 Purdihwan 400.000
16 Pdt. Vonny S. 50.000
16 Mira K. 1.500.000
16 24 USB GKI 1.325.000
Pajajaran Magelang
16 GKI Pajajaran 500.000
Magelang
16 Peserta Roadshow 900.000
GKI Pajajaran Magelang
16 Winston S. 5.200.000
17 5 USB STT Duta 275.000
Panisal
18 Dustin C. 300.000
19 Andi (GKA Kebenaran 100.000
Solo)
23 Lilawati 500.000
24 Yay. Gloria 1.000.000
24 1 USB Langham (Solo) 55.000
25 Tjea Devi R. 200.000
25 Jap Aries G. 100.000
29 Maria Yulianna 200.000
29 Ratna K. 500.000
31 Daniel L. 100.000
31 Yunus W.S. 200.000
Sumbangan lain 285.700
Bunga bank 19.540
------------------------------
Total Sumbangan 34.335.241

B. Pengeluaran
Beban admin 705.100
Kas kecil 122.600
Telp, listrik, dll. 2.521.400
Beli 3 Notebook 8.520.000
Beli HP Cross 1.225.000
Beli HD & Lan Card 1.570.000
Buku perpustakaan 183.000
Cetak DVD Library 2.500.000
SABDA Anak
Cetak brosur 135.000
Situs-Situs YLSA & amplop
Kepegawaian 29.630.000
Kirim pos, paket 301.400
Roadshow Magelang 239.100
Seminar Android 180.000
Perayaan ultah YLSA & 195.000
Doa Semalam Ceria
Persekutuan staf 189.000
di rumah Berlin
Konsumsi staf 2.202.900
Pajak motor & mobil 350.500
Perpanjang kotak 130.000
Pos 25
Kaos SABDA 3.180.000
Admin bank 12.000
------------------------------
Total Pengeluaran 54.092.000

2. Laporan Keuangan November 2012
A. Sumbangan
Tg Nama Nominal (Rp)
01 Budiharto S. 50.001
01 Chandra W. 1.000.000
02 Bambang W. 50.000
02 Liauw B. K. 1.000.000
02 Yunus W. S. 400.000
02 Donny E. P. 150.000
05 Wahyu W. 100.000
05 Sandy H. 2.000.000
05 Lukas H. 2.500.000
05 TELAGA 500.000
05 AMD (Gunawan) 7.000.000
05 NN (Jakarta) 2.000.000
06 Andrias H. 2.000.000
06 Novita R. 360.000
12 Timotius A. 100.000
12 Adi Satya S. 10.000.000
12 Jenny I. 100.000
19 Paul W. P. 300.000
19 wahyu C. 200.000
20 Then W. 500.000
20 Dana L. 50.000
21 Yay. Gloria 1.000.000
22 ProInt (Tjahjadi)10.000.000
22 Apelles R. T. 1.000.000
Kaweng
23 Mauliate M. 100.000
23 Harjanto Nop 100.000
26 NN (Jakarta) 1.000.000
26 Max Levi B. 100.000
26 Lisnanhadi K. 139.000
26 Hartuaando R. 100.000
26 Ganda Simto S. 500.034
27 Sri I. 250.000
28 NN (Solo) 60.000
28 Richard N. 50.000
28 Elson M. T. 300.000
30 Daniel L. 100.000
30 Andreas Jonkers 9.495.180
dari Belanda ($ 1.000)
30 Sunarjo 100.000
Sumbangan lain 331.500
Bunga bank 16.478
------------------------------
Total Sumbangan 55.102.193

B. Pengeluaran
Beban admin 613.100
Kas kecil 156.000
Telp, listrik, dll. 2.537.000
Pembelian 3 Notebook 425.000
Ipod, HD, 3.138.374
elemen portable,
bloeutooth wireless, dll.
Kekurangan kaos 245.000
Kirim pos, paket 213.400
Tiket pesawat 829.500
ke Palembang
Buku perpustakaan 168.000
Kepegawaian 29.530.000
Piknik ke Tawangmangu 709.600
Seminar Benyamin Intan 160.000
& P2G
Jamsostek 618.500
Thanksgiving 157.300
Persembahan kasih 1.000.000
untuk Pak Yoppi
Konsumsi staf 1.614.200
Admin bank 14.975
------------------------------
Total Pengeluaran 42.129.949

Ucapan Terima Kasih

Terpujilah Tuhan yang senantiasa mencukupkan kebutuhan pelayanan Yayasan Lembaga SABDA. Setiap persembahan kepada pekerjaan Tuhan merupakan bau harum bagi kemuliaan nama Tuhan. Mari terus mendukung setiap pekerjaan yang diperintah-Nya dengan talenta kita masing-masing.

Bagi pembaca lain yang tergerak untuk terlibat dalam pelayanan YLSA dengan memberikan sumbangan dana, silakan mengirimkannya ke:

YAYASAN LEMBAGA SABDA
a.n. Yulia Oeniyati
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo
No. Rekening: 0790266579


STOP PRESS: IKUTILAH! KELAS DISKUSI DASAR-DASAR IMAN KRISTEN (DIK) PERIODE JANUARI/FEBRUARI 2013

Apakah Anda rindu mempelajari pokok-pokok penting seputar iman Kristen bersama rekan-rekan seiman dari berbagai penjuru melalui dunia maya?

Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) < http://ylsa.org > mengundang Anda untuk bergabung di kelas diskusi Dasar-Dasar Iman Kristen Januari/Februari 2013 yang diselenggarakan oleh Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam (PESTA) < http://pesta.org >. Dalam kelas ini, setiap peserta akan belajar bersama secara khusus tentang penciptaan manusia, kejatuhan manusia dalam dosa, rencana keselamatan Allah melalui Yesus Kristus, dan hidup baru dalam Kristus. Pelajaran-pelajaran ini sangat berguna, baik bagi orang Kristen lama maupun baru, untuk memiliki dasar-dasar iman kepercayaan yang teguh sesuai dengan kebenaran Alkitab.

Diskusi akan dilakukan melalui milis diskusi (email) dan berlangsung mulai 14 Januari -- 21 Februari 2013. Pendaftaran dibuka mulai hari ini dan segera hubungi Admin PESTA di <kusuma(at)in-christ.net>. Secepatnya, kami akan mengirimkan bahan DIK untuk dikerjakan setiap peserta sebagai tugas tertulis.

Peserta kelas hanya dibatasi untuk 20 orang saja. Karena itu, daftarkanlah diri Anda sekarang juga!


Kontak: < beritaylsa(at)sabda.org >
Redaksi: Santi, Yulia, dan Elly
Tim Editor: Davida Welni Dana dan Berlian Sri Marmadi
(c) Berita YLSA 2012
< http://www.ylsa.org/ >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo;
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org/ >
< http://fb.sabda.org/ylsa >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-berita-ylsa(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-berita-ylsa(at)hub.xc.org>
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo