Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.kristen@blogger.com
KADOS -- Edisi 142 (25 -- 31 Maret 2013)
Shalom,
Minggu ini, kita akan merayakan dua hari besar bagi umat Kristen, yaitu Jumat Agung dan Paskah. Dalam dua hari tersebut, kita akan mengingat kembali pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib dan kebangkitan-Nya yang ajaib. Marilah kita memperingati hari Jumat Agung dan Paskah bukan sebagai sebuah rutinitas tahunan saja, melainkan sebagai peringatan agar kita dapat mengoreksi diri kita. Bagaimanakah kita menjalani kehidupan kita? Apakah kita sudah hidup seturut firman Tuhan? Apakah yang sudah kita lakukan untuk membalas cinta kasih Tuhan? Mari kita berdoa.
Segenap redaksi KADOS mengucapkan, "Selamat memperingati Kematian dan Kebangkitan Kristus. Bersyukur karena Tuhan sangat mengasihi kita melalui pengorbanan dan kemenangan-Nya!"
Pemimpin Redaksi KADOS,
Yusak
< yusak(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >
25 Maret 2013 -- Pelatihan SABDA di Yogyakarta dan Klaten
Bersyukur kepada Tuhan Yesus karena pada tanggal 20 dan 21 Maret 2013, SABDA diberikan kesempatan untuk memberikan pelatihan Software SABDA di Yogyakarta dan Klaten. Pada kesempatan ini, kami kembali melatih para hamba Tuhan di kota-kota tersebut tentang bagaimana melakukan penggalian Alkitab menggunakan Software SABDA. Doakan untuk tindak lanjut dari pelatihan di kedua kota tersebut. Kiranya Tuhan Yesus memberi hikmat dan kebijaksanaan kepada para hamba Tuhan yang mengikutinya agar dapat menggunakan Software SABDA secara bertanggung jawab untuk menggali kebenaran firman Tuhan.
26 Maret 2013 -- Hari Lingkungan Hidup
Tanggal 26 Maret diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup sedunia. Lingkungan yang semakin rusak akhir-akhir ini menimbulkan bahaya bencana alam dan berbagai penyakit aneh. Berdoalah kepada Tuhan Yesus agar kita diberi hikmat dan kebijaksanaan, untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup sebagai pemberian Tuhan bagi manusia.
27 Maret 2013 -- Masa Persiapan Paskah
Perayaan Paskah mestinya menjadi perayaan yang sama pentingnya, bahkan sebenarnya harus lebih besar, dengan perayaan Natal. Kita patut mengenang pengorbanan Kristus yang menyelamatkan kita dan menyampaikan berita keselamatan ini kepada orang lain. Berdoalah agar Tuhan Yesus menolong persiapan Paskah yang dikerjakan oleh gereja-gereja Tuhan di seluruh dunia. Biarlah kesempatan ini bisa menjadi sarana untuk memberitakan Kabar Baik dan membangun jemaat untuk semakin bertekun dalam pengenalan akan Kristus.
28 Maret 2013 -- Pemberitaan Injil pada Masa Paskah
Momen Jumat Agung dan Paskah seharusnya menjadi kesempatan yang baik bagi kita untuk memperkenalkan Kristus kepada mereka yang belum percaya. Namun demikian, terkadang kita memiliki segudang alasan untuk tidak berbagi berita sukacita ini kepada orang-orang di sekitar kita. Doakan agar setiap orang percaya dapat memanfaatkan momen Jumat Agung dan Paskah tahun ini untuk membagikan Kabar Baik kepada orang-orang yang belum percaya.
29 Maret 2013 -- Hari Jumat Agung
Hari ini, seluruh umat Kristen akan merayakan ibadah Jumat Agung. Mari kita berdoa agar ibadah ini tidak menjadi ibadah yang bersifat rutinitas belaka, tetapi menjadi sebuah momen, di mana kita bisa lebih memahami makna pengorbanan Kristus. Doakan juga agar Tuhan Yesus menolong semua ibadah dapat berjalan dengan lancar dan aman.
30 Maret 2013 -- Berdoa untuk Khotbah Hamba-Hamba Tuhan.
Bagian terpenting yang tidak dapat dilewatkan ketika kita sedang beribadah di gereja adalah pemberitaan firman Tuhan. Lepas dari anggapan orang bahwa itu sebuah rutinitas, bagian liturgi atau anggapan-anggapan lainnya, namun yang pasti Tuhan telah mengingatkan kepada umat-Nya bahwa firman Tuhan mengambil peranan penting dalam perjalanan hidup orang percaya. Namun, apakah orang-orang percaya masih merespons pemberitaan firman itu dengan baik, masih menjadi tanda tanya besar. Karena firman ada bukan hanya untuk didengar, namun juga untuk dilakukan. Pada kesempatan ini, kami mengajak Saudara untuk bersatu hati di dalam doa. Kita berdoa kepada Tuhan Yesus Kristus supaya setiap firman yang disampaikan oleh hamba-hamba Tuhan dapat menimbulkan dampak yang luar biasa dalam kehidupan anak-anak Tuhan. Biarlah Tuhan memberkati orang-orang percaya melalui firman itu sehingga kehidupan anak-anak Tuhan semakin dewasa di dalam Dia.
31 Maret 2013 -- Hari Paskah
Hari ini, kita merayakan Paskah, hari kebangkitan Tuhan Yesus yang mengalahkan kuasa maut. Kita mengucap syukur atas pengorbanan Kristus yang sudah menebus kita dari kutuk dosa dan memberikan jaminan hidup kekal kepada orang-orang yang percaya kepada-Nya. Doakan supaya kabar keselamatan ini semakin tersebar luas dan semakin banyak orang diselamatkan. Doakan supaya Tuhan Yesus membuka hati setiap orang percaya untuk terus mengimani dan mengalami kuasa kebangkitan Kristus dalam kehidupan sehari-hari.
Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Yusak
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
Saturday, March 23, 2013
TRS: (e-SH) 24 Maret -- Mazmur 101 - Tekad seorang pemimpin
----Email Diteruskan----
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Sab, 23 Mar 2013 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 24 Maret -- Mazmur 101 - Tekad seorang pemimpin
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 24 Maret 2013
Ayat SH: Mazmur 101
Judul: Tekad seorang pemimpin
Kita sudah terbiasa mendengar janji-janji dari para calon kepala
pemerintahan, baik di tingkat daerah maupun tingkat nasional. Para
calon ini, demi terpilih, berjanji akan pro rakyat, memperjuangkan
kepentingan mereka. Akan tetapi setelah dipilih, saat setelah
mengucapkan sumpah jabatan, siapa yang tahu apakah mereka masih
mengingat janji-janji mereka. Kenyataannya, banyak pemimpin
melupakan janji mereka dan sibuk aji mumpung dengan jabatan
mereka.
Mazmur 101 sepertinya janji seorang raja untuk menjalankan tugas
pemerintahannya pro Tuhan, pro keadilan, pro rakyat.Mazmur 101
adalah janji raja saat penahbisannya atau pengulangan janji saat
krisis melanda pemerintahannya. Ayat 2 seakan mengisyaratkan bahwa
Tuhan tidak berkenan atas perilaku raja pada masa lampau, sehingga
dengan mengulang tekad untuk lebih setia raja mengharapkan Allah
kembali menyertainya.
Apa saja tekad atau janji sang raja? Pertama, ia akan menjalankan
hidup yang berintegritas dan bermoral (2-4). Semua yang jahat dan
tidak bermoral akan ditolaknya. Raja bertekad menjalankan
kehidupan yang dapat disaksikan oleh rakyatnya, juga di hadapan
Allah, transparan!
Kedua, ia akan menjalankan pemerintahannya secara berintegritas (6-7).
Ia akan memilih orang-orang yang akan mewakilinya bersih dari
korupsi dan kejahatan moral lainnya. Dengan kepemimpinan yang
bersih, tidak mustahil baginya untuk membangun pemerintahan yang
bersih pula. Ia tidak segan-segan menghukum mereka yang fasik,
pelaku kejahatan (5, 8).
Doakan para pemimpin yang memiliki komitmen seperti itu. Agar dengan
hikmat dan keberanian dari Tuhan mereka menjalankan roda
pemerintahan secara bermoral dan demi kebaikan rakyat yang
dilayani.Doakan agar mereka tegar menghadapi godaan, ancaman,
bahkan upaya-upaya jahat yang mau mencelakakan mereka.
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+101
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+101
Mazmur 101
1 Mazmur Daud. Aku hendak menyanyikan kasih setia dan hukum, aku
hendak bermazmur bagi-Mu, ya TUHAN.
2 Aku hendak memperhatikan hidup yang tidak bercela: Bilakah Engkau
datang kepadaku? Aku hendak hidup dalam ketulusan hatiku di dalam
rumahku.
3 Tiada kutaruh di depan mataku perkara dursila; perbuatan murtad
aku benci, itu takkan melekat padaku.
4 Hati yang bengkok akan menjauh dari padaku, kejahatan aku tidak
mau tahu.
5 Orang yang sembunyi-sembunyi mengumpat temannya, dia akan
kubinasakan. Orang yang sombong dan tinggi hati, aku tidak suka.
6 Mataku tertuju kepada orang-orang yang setiawan di negeri, supaya
mereka diam bersama-sama dengan aku. Orang yang hidup dengan cara
yang tak bercela, akan melayani aku.
7 Orang yang melakukan tipu daya tidak akan diam di dalam rumahku,
orang yang berbicara dusta tidak akan tegak di depan mataku.
8 Setiap pagi akan kubinasakan semua orang fasik di negeri; akan
kulenyapkan dari kota TUHAN, semua orang yang melakukan kejahatan.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4573289-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa0610or
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Sab, 23 Mar 2013 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 24 Maret -- Mazmur 101 - Tekad seorang pemimpin
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 24 Maret 2013
Ayat SH: Mazmur 101
Judul: Tekad seorang pemimpin
Kita sudah terbiasa mendengar janji-janji dari para calon kepala
pemerintahan, baik di tingkat daerah maupun tingkat nasional. Para
calon ini, demi terpilih, berjanji akan pro rakyat, memperjuangkan
kepentingan mereka. Akan tetapi setelah dipilih, saat setelah
mengucapkan sumpah jabatan, siapa yang tahu apakah mereka masih
mengingat janji-janji mereka. Kenyataannya, banyak pemimpin
melupakan janji mereka dan sibuk aji mumpung dengan jabatan
mereka.
Mazmur 101 sepertinya janji seorang raja untuk menjalankan tugas
pemerintahannya pro Tuhan, pro keadilan, pro rakyat.Mazmur 101
adalah janji raja saat penahbisannya atau pengulangan janji saat
krisis melanda pemerintahannya. Ayat 2 seakan mengisyaratkan bahwa
Tuhan tidak berkenan atas perilaku raja pada masa lampau, sehingga
dengan mengulang tekad untuk lebih setia raja mengharapkan Allah
kembali menyertainya.
Apa saja tekad atau janji sang raja? Pertama, ia akan menjalankan
hidup yang berintegritas dan bermoral (2-4). Semua yang jahat dan
tidak bermoral akan ditolaknya. Raja bertekad menjalankan
kehidupan yang dapat disaksikan oleh rakyatnya, juga di hadapan
Allah, transparan!
Kedua, ia akan menjalankan pemerintahannya secara berintegritas (6-7).
Ia akan memilih orang-orang yang akan mewakilinya bersih dari
korupsi dan kejahatan moral lainnya. Dengan kepemimpinan yang
bersih, tidak mustahil baginya untuk membangun pemerintahan yang
bersih pula. Ia tidak segan-segan menghukum mereka yang fasik,
pelaku kejahatan (5, 8).
Doakan para pemimpin yang memiliki komitmen seperti itu. Agar dengan
hikmat dan keberanian dari Tuhan mereka menjalankan roda
pemerintahan secara bermoral dan demi kebaikan rakyat yang
dilayani.Doakan agar mereka tegar menghadapi godaan, ancaman,
bahkan upaya-upaya jahat yang mau mencelakakan mereka.
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+101
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+101
Mazmur 101
1 Mazmur Daud. Aku hendak menyanyikan kasih setia dan hukum, aku
hendak bermazmur bagi-Mu, ya TUHAN.
2 Aku hendak memperhatikan hidup yang tidak bercela: Bilakah Engkau
datang kepadaku? Aku hendak hidup dalam ketulusan hatiku di dalam
rumahku.
3 Tiada kutaruh di depan mataku perkara dursila; perbuatan murtad
aku benci, itu takkan melekat padaku.
4 Hati yang bengkok akan menjauh dari padaku, kejahatan aku tidak
mau tahu.
5 Orang yang sembunyi-sembunyi mengumpat temannya, dia akan
kubinasakan. Orang yang sombong dan tinggi hati, aku tidak suka.
6 Mataku tertuju kepada orang-orang yang setiawan di negeri, supaya
mereka diam bersama-sama dengan aku. Orang yang hidup dengan cara
yang tak bercela, akan melayani aku.
7 Orang yang melakukan tipu daya tidak akan diam di dalam rumahku,
orang yang berbicara dusta tidak akan tegak di depan mataku.
8 Setiap pagi akan kubinasakan semua orang fasik di negeri; akan
kulenyapkan dari kota TUHAN, semua orang yang melakukan kejahatan.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4573289-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa0610or
(e-RH) Maret 24 -- MENJADI KECEWA
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 24 Maret 2013
Bacaan : Lukas 19:28-44
Setahun: Hakim-hakim 6-7
Nats: Alangkah baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa
yang perlu untuk damai sejahteramu! (Lukas 19:42)
Judul:
MENJADI KECEWA
Kebaktian Minggu Palem di gereja kami biasanya dimulai dengan
pawai anak-anak melambai-lambaikan daun palem mulai dari pintu
gereja hingga ke altar, lalu mereka mempersembahkan pujian. Anak
balita biasanya menunjukkan kegembiraan yang luar biasa sehingga
merepotkan guru atau orangtua yang mendampingi. Kadang-kadang
teriakan mereka terdengar sangat kuat. Padahal, bisa jadi mereka
belum sepenuhnya memahami makna perayaan tersebut.
Ternyata, yang pengertiannya kurang memadai bukan hanya anak-anak.
Kebanyakan orang yang menyambut kedatangan Yesus di Yerusalem juga
demikian. Mereka mengelu-elukan Dia sebagai Raja yang akan
membebaskan mereka dari penjajahan Roma. Mereka mengira Yesus datang
sebagai raja dunia. Mereka memberi-Nya penghormatan dengan hamparan
kain dan daun-daun palem sebagai lambang kemenangan. Mereka
bergembira dan memuji Tuhan karena akhirnya Dia menggenapi
firman-Nya dengan mengutus Sang Mesias.
Namun, mereka gagal mengerti firman Tuhan secara utuh. Harapan
mereka berbeda dengan rencana Allah yang jauh lebih besar. Allah
bukan hanya bermaksud menyelamatkan bangsa Israel, melainkan
menyelamatkan seluruh dunia. Dan, bukan dengan cara yang mereka
bayangkan. Akibatnya, mereka kecewa. Beberapa hari kemudian, mereka
berteriak-teriak menuntut agar Dia disalibkan.
Pernahkah Anda salah memahami maksud Allah? Anda merasa kecewa
karena Dia tidak bertindak sesuai dengan harapan Anda? Percayalah,
Dia memiliki rencana yang lebih besar dan lebih indah dari impian
Anda. --HEM
JIKA PERBUATAN ALLAH TAMPAK TIDAK BAIK DAN MENGECEWAKAN,
MUNGKIN ANDA PERLU MENGUBAH CARA PANDANG ANDA TENTANG KEBAIKAN
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+19:28-44
Lukas 19:28-44
28 Dan setelah mengatakan semuanya itu Yesus mendahului mereka dan
meneruskan perjalanan-Nya ke Yerusalem.
29 Ketika Ia telah dekat Betfage dan Betania, yang terletak di
gunung yang bernama Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang
murid-Nya
30 dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu: Pada
waktu kamu masuk di situ, kamu akan mendapati seekor keledai
muda tertambat, yang belum pernah ditunggangi orang. Lepaskanlah
keledai itu dan bawalah ke mari.
31 Dan jika ada orang bertanya kepadamu: Mengapa kamu
melepaskannya? jawablah begini: Tuhan memerlukannya."
32 Lalu pergilah mereka yang disuruh itu, dan mereka mendapati
segala sesuatu seperti yang telah dikatakan Yesus.
33 Ketika mereka melepaskan keledai itu, berkatalah orang yang
empunya keledai itu: "Mengapa kamu melepaskan keledai itu?"
34 Kata mereka: "Tuhan memerlukannya."
35 Mereka membawa keledai itu kepada Yesus, lalu mengalasinya
dengan pakaian mereka dan menolong Yesus naik ke atasnya.
36 Dan sementara Yesus mengendarai keledai itu mereka menghamparkan
pakaiannya di jalan.
37 Ketika Ia dekat Yerusalem, di tempat jalan menurun dari Bukit
Zaitun, mulailah semua murid yang mengiringi Dia bergembira dan
memuji Allah dengan suara nyaring oleh karena segala mujizat
yang telah mereka lihat.
38 Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam
nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat
yang mahatinggi!"
39 Beberapa orang Farisi yang turut dengan orang banyak itu berkata
kepada Yesus: "Guru, tegorlah murid-murid-Mu itu."
40 Jawab-Nya: "Aku berkata kepadamu: Jika mereka ini diam, maka
batu ini akan berteriak."
41 Dan ketika Yesus telah dekat dan melihat kota itu, Ia
menangisinya,
42 kata-Nya: "Wahai, betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau
mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu! Tetapi sekarang
hal itu tersembunyi bagi matamu.
43 Sebab akan datang harinya, bahwa musuhmu akan mengelilingi
engkau dengan kubu, lalu mengepung engkau dan menghimpit engkau
dari segala jurusan,
44 dan mereka akan membinasakan engkau beserta dengan pendudukmu
dan pada tembokmu mereka tidak akan membiarkan satu batupun
tinggal terletak di atas batu yang lain, karena engkau tidak
mengetahui saat, bilamana Allah melawat engkau."
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Hakim-hakim+6-7
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Hakim-hakim+6-7
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 24 Maret 2013
Bacaan : Lukas 19:28-44
Setahun: Hakim-hakim 6-7
Nats: Alangkah baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa
yang perlu untuk damai sejahteramu! (Lukas 19:42)
Judul:
MENJADI KECEWA
Kebaktian Minggu Palem di gereja kami biasanya dimulai dengan
pawai anak-anak melambai-lambaikan daun palem mulai dari pintu
gereja hingga ke altar, lalu mereka mempersembahkan pujian. Anak
balita biasanya menunjukkan kegembiraan yang luar biasa sehingga
merepotkan guru atau orangtua yang mendampingi. Kadang-kadang
teriakan mereka terdengar sangat kuat. Padahal, bisa jadi mereka
belum sepenuhnya memahami makna perayaan tersebut.
Ternyata, yang pengertiannya kurang memadai bukan hanya anak-anak.
Kebanyakan orang yang menyambut kedatangan Yesus di Yerusalem juga
demikian. Mereka mengelu-elukan Dia sebagai Raja yang akan
membebaskan mereka dari penjajahan Roma. Mereka mengira Yesus datang
sebagai raja dunia. Mereka memberi-Nya penghormatan dengan hamparan
kain dan daun-daun palem sebagai lambang kemenangan. Mereka
bergembira dan memuji Tuhan karena akhirnya Dia menggenapi
firman-Nya dengan mengutus Sang Mesias.
Namun, mereka gagal mengerti firman Tuhan secara utuh. Harapan
mereka berbeda dengan rencana Allah yang jauh lebih besar. Allah
bukan hanya bermaksud menyelamatkan bangsa Israel, melainkan
menyelamatkan seluruh dunia. Dan, bukan dengan cara yang mereka
bayangkan. Akibatnya, mereka kecewa. Beberapa hari kemudian, mereka
berteriak-teriak menuntut agar Dia disalibkan.
Pernahkah Anda salah memahami maksud Allah? Anda merasa kecewa
karena Dia tidak bertindak sesuai dengan harapan Anda? Percayalah,
Dia memiliki rencana yang lebih besar dan lebih indah dari impian
Anda. --HEM
JIKA PERBUATAN ALLAH TAMPAK TIDAK BAIK DAN MENGECEWAKAN,
MUNGKIN ANDA PERLU MENGUBAH CARA PANDANG ANDA TENTANG KEBAIKAN
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/03/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+19:28-44
Lukas 19:28-44
28 Dan setelah mengatakan semuanya itu Yesus mendahului mereka dan
meneruskan perjalanan-Nya ke Yerusalem.
29 Ketika Ia telah dekat Betfage dan Betania, yang terletak di
gunung yang bernama Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang
murid-Nya
30 dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu: Pada
waktu kamu masuk di situ, kamu akan mendapati seekor keledai
muda tertambat, yang belum pernah ditunggangi orang. Lepaskanlah
keledai itu dan bawalah ke mari.
31 Dan jika ada orang bertanya kepadamu: Mengapa kamu
melepaskannya? jawablah begini: Tuhan memerlukannya."
32 Lalu pergilah mereka yang disuruh itu, dan mereka mendapati
segala sesuatu seperti yang telah dikatakan Yesus.
33 Ketika mereka melepaskan keledai itu, berkatalah orang yang
empunya keledai itu: "Mengapa kamu melepaskan keledai itu?"
34 Kata mereka: "Tuhan memerlukannya."
35 Mereka membawa keledai itu kepada Yesus, lalu mengalasinya
dengan pakaian mereka dan menolong Yesus naik ke atasnya.
36 Dan sementara Yesus mengendarai keledai itu mereka menghamparkan
pakaiannya di jalan.
37 Ketika Ia dekat Yerusalem, di tempat jalan menurun dari Bukit
Zaitun, mulailah semua murid yang mengiringi Dia bergembira dan
memuji Allah dengan suara nyaring oleh karena segala mujizat
yang telah mereka lihat.
38 Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam
nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat
yang mahatinggi!"
39 Beberapa orang Farisi yang turut dengan orang banyak itu berkata
kepada Yesus: "Guru, tegorlah murid-murid-Mu itu."
40 Jawab-Nya: "Aku berkata kepadamu: Jika mereka ini diam, maka
batu ini akan berteriak."
41 Dan ketika Yesus telah dekat dan melihat kota itu, Ia
menangisinya,
42 kata-Nya: "Wahai, betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau
mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu! Tetapi sekarang
hal itu tersembunyi bagi matamu.
43 Sebab akan datang harinya, bahwa musuhmu akan mengelilingi
engkau dengan kubu, lalu mengepung engkau dan menghimpit engkau
dari segala jurusan,
44 dan mereka akan membinasakan engkau beserta dengan pendudukmu
dan pada tembokmu mereka tidak akan membiarkan satu batupun
tinggal terletak di atas batu yang lain, karena engkau tidak
mengetahui saat, bilamana Allah melawat engkau."
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Hakim-hakim+6-7
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Hakim-hakim+6-7
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
Friday, March 22, 2013
(e-RH) Maret 23 -- KRISTEN
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 23 Maret 2013
Bacaan : 1 Petrus 4:12-19
Setahun: Hakim-hakim 3-5
Nats: Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut
Kristen. (Kisah Para Rasul 11:26)
Judul:
KRISTEN
Kristen—sebutan ini mulai digunakan kira-kira pada tahun 60-an
Masehi—dapat diartikan sebagai "serdadu Kristus", "rumah tangga
Kristus", atau "pendukung Kristus". Menurut tradisi mula-mula, kata
ini memiliki konotasi negatif, sebuah ejekan bagi murid-murid Tuhan.
Artinya secara harfiah "Kristus kecil". Orang yang tidak menyukai
pengikut Kristus dapat meneriaki mereka, "Hei, Kristus kecil!", "Itu
Kristus kecil!", atau "Pergi kamu, Kristus kecil!"
Dalam konteks inilah Petrus menulis suratnya. Ia menyadari label
Kristen dapat mendatangkan banyak "masalah"—ejekan, penghinaan,
bahkan penganiayaan. Sebagai kelompok minoritas, belum lagi
Kekaisaran Romawi sangat membenci mereka, orang Kristen dapat
diperlakukan dengan semena-mena. Tekanan ini dapat menimbulkan rasa
malu, tertekan, dan tidak tahan. Namun, Petrus mengingatkan, agar
mereka jangan malu karena nama Kristus (ay. 16), justru harus
berbahagia karenanya (ay. 14). Juga, mereka malah harus berbuat baik
(ay. 19).
Sejatinya Kekristenan lekat dengan penderitaan. Lekat dengan
tantangan dan rongrongan. Lalu, apa yang dapat kita banggakan?
Petrus mengatakan, dalam nama Kristus ada Roh Kemuliaan (ay. 14).
Inilah jaminan kita. Pada akhirnya kita akan menerima kemuliaan yang
jauh lebih besar dari penderitaan apa pun yang mungkin kita alami.
Nama itu juga mengandung kepastian karena di bawah kolong langit ini
hanya nama Yesus yang sanggup menganugerahkan keselamatan kekal.
Kalau begitu, untuk apa kita malu? --MRT
MENYADARI KEMULIAAN KRISTUS MENJADIKAN KITA
SIAP MENANGGUNG RISIKO SEBAGAI ORANG KRISTEN
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/03/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/03/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Petrus+4:12-19
1 Petrus 4:12-19
12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala
api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada
sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
13 Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat
dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan
bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya.
14 Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab
Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.
15 Janganlah ada di antara kamu yang harus menderita sebagai
pembunuh atau pencuri atau penjahat, atau pengacau.
16 Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah
ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama
Kristus itu.
17 Karena sekarang telah tiba saatnya penghakiman dimulai, dan pada
rumah Allah sendiri yang harus pertama-tama dihakimi. Dan jika
penghakiman itu dimulai pada kita, bagaimanakah kesudahannya
dengan mereka yang tidak percaya pada Injil Allah?
18 Dan jika orang benar hampir-hampir tidak diselamatkan, apakah
yang akan terjadi dengan orang fasik dan orang berdosa?
19 Karena itu baiklah juga mereka yang harus menderita karena
kehendak Allah, menyerahkan jiwanya, dengan selalu berbuat baik,
kepada Pencipta yang setia.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Hakim-hakim+3-5
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Hakim-hakim+3-5
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 23 Maret 2013
Bacaan : 1 Petrus 4:12-19
Setahun: Hakim-hakim 3-5
Nats: Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut
Kristen. (Kisah Para Rasul 11:26)
Judul:
KRISTEN
Kristen—sebutan ini mulai digunakan kira-kira pada tahun 60-an
Masehi—dapat diartikan sebagai "serdadu Kristus", "rumah tangga
Kristus", atau "pendukung Kristus". Menurut tradisi mula-mula, kata
ini memiliki konotasi negatif, sebuah ejekan bagi murid-murid Tuhan.
Artinya secara harfiah "Kristus kecil". Orang yang tidak menyukai
pengikut Kristus dapat meneriaki mereka, "Hei, Kristus kecil!", "Itu
Kristus kecil!", atau "Pergi kamu, Kristus kecil!"
Dalam konteks inilah Petrus menulis suratnya. Ia menyadari label
Kristen dapat mendatangkan banyak "masalah"—ejekan, penghinaan,
bahkan penganiayaan. Sebagai kelompok minoritas, belum lagi
Kekaisaran Romawi sangat membenci mereka, orang Kristen dapat
diperlakukan dengan semena-mena. Tekanan ini dapat menimbulkan rasa
malu, tertekan, dan tidak tahan. Namun, Petrus mengingatkan, agar
mereka jangan malu karena nama Kristus (ay. 16), justru harus
berbahagia karenanya (ay. 14). Juga, mereka malah harus berbuat baik
(ay. 19).
Sejatinya Kekristenan lekat dengan penderitaan. Lekat dengan
tantangan dan rongrongan. Lalu, apa yang dapat kita banggakan?
Petrus mengatakan, dalam nama Kristus ada Roh Kemuliaan (ay. 14).
Inilah jaminan kita. Pada akhirnya kita akan menerima kemuliaan yang
jauh lebih besar dari penderitaan apa pun yang mungkin kita alami.
Nama itu juga mengandung kepastian karena di bawah kolong langit ini
hanya nama Yesus yang sanggup menganugerahkan keselamatan kekal.
Kalau begitu, untuk apa kita malu? --MRT
MENYADARI KEMULIAAN KRISTUS MENJADIKAN KITA
SIAP MENANGGUNG RISIKO SEBAGAI ORANG KRISTEN
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/03/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/03/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Petrus+4:12-19
1 Petrus 4:12-19
12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala
api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada
sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
13 Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat
dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan
bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya.
14 Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab
Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.
15 Janganlah ada di antara kamu yang harus menderita sebagai
pembunuh atau pencuri atau penjahat, atau pengacau.
16 Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah
ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama
Kristus itu.
17 Karena sekarang telah tiba saatnya penghakiman dimulai, dan pada
rumah Allah sendiri yang harus pertama-tama dihakimi. Dan jika
penghakiman itu dimulai pada kita, bagaimanakah kesudahannya
dengan mereka yang tidak percaya pada Injil Allah?
18 Dan jika orang benar hampir-hampir tidak diselamatkan, apakah
yang akan terjadi dengan orang fasik dan orang berdosa?
19 Karena itu baiklah juga mereka yang harus menderita karena
kehendak Allah, menyerahkan jiwanya, dengan selalu berbuat baik,
kepada Pencipta yang setia.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Hakim-hakim+3-5
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Hakim-hakim+3-5
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
[i-kan-humor] [e-Humor] 2178 Maret/2013
Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.kristen@blogger.com
e-Humor
2178, Maret 2013
Shalom,
Seiring berjalannya waktu, usia kita pun akan bertambah. Bagi sebagian orang, pertambahan usia dan bertambah tua merupakan hal yang menakutkan. Namun jangan khawatir, kasih Tuhan tetap tak berubah dari dulu hingga sekarang. Ia tetap bisa memakai kita semua secara luar biasa, tak peduli berapa pun umur kita. Tetaplah menjadi berkat hingga usia senja!
Pemimpin Redaksi e-Humor,
Amy G.
< ami(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >
2178. TANDA-TANDA PENUAAN
- Anda dan gigi Anda tidak tidur bersama-sama lagi.
- Anda berusaha meluruskan kerutan pada kaus kaki Anda, kemudian tersadar bahwa Anda tidak mengenakan kaus kaki.
- Ingatan Anda memendek dan keluhan Anda tidak ada habis-habisnya.
- Anda duduk di kursi goyang, namun tidak dapat menggoyangkannya.
- Yang bersinar dari mata Anda hanyalah pantulan matahari pada lensa kacamata Anda.
- Anda menghentikan semua kebiasaan buruk dan belum juga merasa baik.
- Saat berlibur, energi Anda sudah terkuras sebelum uang Anda habis.
- Anda tampak lebih sabar, padahal sebenarnya Anda sudah tidak peduli lagi.
- Saat berulang tahun, Anda sangat ingin tidak diingatkan pada umur Anda.
- Perlu waktu lebih lama untuk beristirahat daripada untuk merasa lelah.
[Sumber diambil dan disunting dari: Senyum itu Dosa Ketawa Masuk Surga, halaman 16 -- 17]
Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu. (Yesaya 46:4) < http://alkitab.sabda.org?Yesaya+46:4 >
KUIS HUMOR
Kuis minggu lalu 165: "Siapakah yang mengkritik perempuan yang meminyaki kaki Yesus?"
- "Ariadi (KPC)" < Ariadi(at)xxx > = ck..ck..ck.. Yudas Iskariot broe..
- "Benedicta Eniwati" < benedictaeniwati(at)xxx > = Yudas iskariot..
- MArganda Kristianto Purba < mk.purba(at)xxx > = klo tidak salah Yudas Iskariot
- Tuti Karolina < tutik(at)xxx > = petrus yaaaa
- ida magdalena < idajanti_lh(at)xxx > = Yudas Iskariot
- irnetj < irnetj(at)xxx > = Yudas Iskariot!!!
- "Anny S" < godwithanny5ms(at)xxx > = Simon orang Farisi ( Luk 7:36, 44)
- Hendrik Joab Tamunu < tamunujoabhendrik(at)xxx > = perempuan berdosa (Luk 7:38)
- Hendrik Langelo < hendrik.langelo(at)xxx > = orang Farisi
- "Herlina" < herlina(at)xxx > = Yudas Iskariot
- "TMI Hisar" < hisar(at)xxx > = judas
- "Ruddi R. Rumengan" < ruddi.rumengan(at)xxx > = Yudas Iskariot
Jawaban e-Humor: Yudas Iskariot (Yohanes 12:3-5)
Wow! Terima kasih ya, untuk pelanggan yang sudah berpartisipasi menjawab kuis minggu lalu. Nah sekarang, silakan jawab pertanyaan kuis berikut ini.
Kuis minggu ini 166: "Berapa lama Henokh hidup di dunia?"
Jawaban beserta nama Anda akan diumumkan pada edisi kuis e-Humor selanjutnya. Oleh karena itu, kirim jawaban Anda secepatnya ke Redaksi e-Humor, maksimal 5 hari setelah Anda menerima edisi ini ya.
Bagi Anda yang memiliki tebak-tebakan untuk dipasang sebagai kuis di e-Humor, silakan kirim ke: < humor(at)sabda.org >. Kami tunggu jawaban dan kirimannya, ya. Terima kasih banyak!
Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Amy G. dan Yusak
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
e-Humor
2178, Maret 2013
Shalom,
Seiring berjalannya waktu, usia kita pun akan bertambah. Bagi sebagian orang, pertambahan usia dan bertambah tua merupakan hal yang menakutkan. Namun jangan khawatir, kasih Tuhan tetap tak berubah dari dulu hingga sekarang. Ia tetap bisa memakai kita semua secara luar biasa, tak peduli berapa pun umur kita. Tetaplah menjadi berkat hingga usia senja!
Pemimpin Redaksi e-Humor,
Amy G.
< ami(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >
2178. TANDA-TANDA PENUAAN
- Anda dan gigi Anda tidak tidur bersama-sama lagi.
- Anda berusaha meluruskan kerutan pada kaus kaki Anda, kemudian tersadar bahwa Anda tidak mengenakan kaus kaki.
- Ingatan Anda memendek dan keluhan Anda tidak ada habis-habisnya.
- Anda duduk di kursi goyang, namun tidak dapat menggoyangkannya.
- Yang bersinar dari mata Anda hanyalah pantulan matahari pada lensa kacamata Anda.
- Anda menghentikan semua kebiasaan buruk dan belum juga merasa baik.
- Saat berlibur, energi Anda sudah terkuras sebelum uang Anda habis.
- Anda tampak lebih sabar, padahal sebenarnya Anda sudah tidak peduli lagi.
- Saat berulang tahun, Anda sangat ingin tidak diingatkan pada umur Anda.
- Perlu waktu lebih lama untuk beristirahat daripada untuk merasa lelah.
[Sumber diambil dan disunting dari: Senyum itu Dosa Ketawa Masuk Surga, halaman 16 -- 17]
Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu. (Yesaya 46:4) < http://alkitab.sabda.org?Yesaya+46:4 >
KUIS HUMOR
Kuis minggu lalu 165: "Siapakah yang mengkritik perempuan yang meminyaki kaki Yesus?"
- "Ariadi (KPC)" < Ariadi(at)xxx > = ck..ck..ck.. Yudas Iskariot broe..
- "Benedicta Eniwati" < benedictaeniwati(at)xxx > = Yudas iskariot..
- MArganda Kristianto Purba < mk.purba(at)xxx > = klo tidak salah Yudas Iskariot
- Tuti Karolina < tutik(at)xxx > = petrus yaaaa
- ida magdalena < idajanti_lh(at)xxx > = Yudas Iskariot
- irnetj < irnetj(at)xxx > = Yudas Iskariot!!!
- "Anny S" < godwithanny5ms(at)xxx > = Simon orang Farisi ( Luk 7:36, 44)
- Hendrik Joab Tamunu < tamunujoabhendrik(at)xxx > = perempuan berdosa (Luk 7:38)
- Hendrik Langelo < hendrik.langelo(at)xxx > = orang Farisi
- "Herlina" < herlina(at)xxx > = Yudas Iskariot
- "TMI Hisar" < hisar(at)xxx > = judas
- "Ruddi R. Rumengan" < ruddi.rumengan(at)xxx > = Yudas Iskariot
Jawaban e-Humor: Yudas Iskariot (Yohanes 12:3-5)
Wow! Terima kasih ya, untuk pelanggan yang sudah berpartisipasi menjawab kuis minggu lalu. Nah sekarang, silakan jawab pertanyaan kuis berikut ini.
Kuis minggu ini 166: "Berapa lama Henokh hidup di dunia?"
Jawaban beserta nama Anda akan diumumkan pada edisi kuis e-Humor selanjutnya. Oleh karena itu, kirim jawaban Anda secepatnya ke Redaksi e-Humor, maksimal 5 hari setelah Anda menerima edisi ini ya.
Bagi Anda yang memiliki tebak-tebakan untuk dipasang sebagai kuis di e-Humor, silakan kirim ke: < humor(at)sabda.org >. Kami tunggu jawaban dan kirimannya, ya. Terima kasih banyak!
Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Amy G. dan Yusak
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
Thursday, March 21, 2013
[i-kan-binaguru] Yani Silvia Dewi : 3/22/2013 12:59:44 AM
--------------------------------------------------------------------- e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU ---------------------------------------------------------------------