Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Tuesday, December 31, 2013

BULETIN DOA "OPEN DOORS" -- JANUARI 2014

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

BULETIN DOA "OPEN DOORS" -- JANUARI 2014

Rabu, 1 Januari 2014 -- Bangladesh

Kaum SALAM di Bangladesh beribadah di gereja rumah di beberapa provinsi. Mereka mengalami penganiayaan dan tekanan dari masyarakat sekitar. Open Doors menguatkan kaum SALAM dengan berbagai pelatihan kepemimpinan Alkitab. Berdoa bagi para peserta yang ikut pelatihan supaya tetap melayani dengan penuh belas kasihan.

Kamis, 2 Januari 2014 -- Bangladesh

Yesus mengasihi anak-anak di Bangladesh. Melalui "Buku Cerita Alkitab" yang diterima oleh anak-anak, mereka dapat mengenal kasih Kristus. Seorang anak bernama Mobinul berkata, "Saya sangat menyukai Alkitab ini, yang bagi saya adalah Alkitab saya yang pertama. Saya sering menceritakan tentang kasih Yesus (Isa) kepada teman-teman sekolah." Berdoalah bagi Mobinul dan anak-anak yang lain agar mereka membuka hati bagi Kristus.

Jumat, 3 Januari 2014 -- Maladewa

Saat ini, di Maladewa dibutuhkan pekerja Kristen, pengajar, dan misionaris yang berkomitmen, yang berani membagikan berita Injil Yesus Kristus di negara yang tertutup ini. Berdoalah untuk kebutuhan tersebut agar ada orang Kristen yang merespons panggilan Tuhan bagi orang-orang di Maladewa.

Sabtu, 4 Januari 2014 -- Maladewa

Usaha untuk menghentikan pertumbuhan orang Kristen dan penduduk asli yang menjadi Kristen dilakukan kaum M Maladewa. Orang-orang Kristen di sana terpaksa harus beribadah secara sembunyi-sembunyi. Berdoalah agar Tuhan Yesus menyatakan diri kepada orang Maladewa, dan orang Kristen menjadi pancaran kasih Tuhan meskipun ditekan oleh pemerintah.

Minggu, 5 Januari 2014 -– Filipina Selatan

Berdoalah bagi saudara seiman di Zamboanga. Mereka menghadapi konflik antara pemberontak Moro dan pemerintah Filipina. Desa St. Barbara dan St. Catalina adalah desa yang terdapat sejumlah keluarga kaum SALAM dari suku Sama, banyak rumah mereka dibakar selama konflik terjadi. Berdoalah agar Tuhan memimpin, melindungi, dan melakukan pemulihan bagi semua orang Kristen suku Sama.

Senin, 6 Januari 2014 -– Filipina Selatan

Badai tropik "Odette" mengakibatkan terjadinya banjir yang mengepung kota Zamboanga. Diperkirakan ada enam ribu keluarga telah diungsikan karena badai ini, dan ada kira-kira seratus ribu orang menjadi pengungsi akibat konflik. Berdoalah agar pengharapan dan ketenangan boleh didapatkan melalui Tuhan Yesus Kristus.

Selasa, 7 Januari 2014 -- Bhutan

Orang Kristen di Bhutan mengalami penganiayaan dari pemerintah meskipun konstitusi baru sudah disahkan. Meskipun terjadi penyimpangan yang masih berlaku di dalam ajaran Buddhisme dan ajaran Hindu, aktivitas orang-orang Kristen masih harus sembunyi-sembunyi. Berdoalah bagi orang Kristen Bhutan agar tetap mengasihi dan mengenal Tuhan lebih dalam.

Rabu, 8 Januari 2014 -- Bhutan

Mengenal Tuhan melalui pembacaan firman-Nya merupakan hal yang mendasar bagi orang Kristen yang ingin bertumbuh dalam imannya. Berdoalah bagi kesempatan melalui materi-materi Kristen yang tersedia bagi mereka. Kiranya hal itu menjadi cara untuk mereka mengenal Kristus lebih dalam.

Kamis, 9 Januari 2014 -– Myanmar (Burma)

"Saya pernah bergumul dengan sakit, tetapi Tuhan mengirim hamba-Nya untuk menolong dan saya telah sembuh dari sakit," kata Je (nama samaran), istri seorang pendeta yang telah sembuh dari sakit perut parah. Teruslah berdoa bagi para pendeta di Myanmar agar selalu mengalami perlindungan Tuhan.

Jumat, 10 Januari 2014 -– Myanmar (Burma)

Berdoalah bagi kelompok Buddha dan kelompok Muslim di bagian selatan Myanmar. Telah terjadi konflik antara dua kelompok tersebut dan diakui telah terjadi korban jiwa maupun kerusakan gedung. Orang Kristen terjebak di tengah konflik dan terkadang kesulitan juga dalam membantu para pengungsi yang kelaparan. Berdoa agar Tuhan memulihkan dengan damai dan perlindungan bagi umat-Nya di Myanmar.

Sabtu, 11 Januari 2014 -– Sri Lanka

Tahun lalu, penyerangan terhadap gereja di Sri Lanka mengalami peningkatan. Dilaporkan bahwa menjadi orang percaya mendapatkan ancaman, dianiaya, bahkan sampai dibunuh karena iman kepada Yesus Kristus. Bodu Bala Sena (BBS), kaum fundamentalis Buddha, mengatakan dalam sebuah artikel di "Majalah Time" bahwa negara perlu mereklamasikan kembali apa yang menjadi dasar dari kerohanian. Berdoalah bersama dengan umat Kristen di Sri Lanka agar perlindungan Tuhan nyata atas umat Kristen di Sri Lanka.

Minggu, 12 Januari 2014 -- Laos

"Di Laos, jika ada saudara orang Kristen dan ingin bekerja di pemerintahan, mereka tidak mengizinkan saudaranya," kata seorang pekerja kaum muda, Jordan (samaran). Pemerintah juga mengatakan bahwa kekristenan secara umum bukan untuk orang Laos. Berdoalah bagi pemerintah agar mengalami perjumpaan dengan Yesus Kristus sehingga mereka boleh terbuka bagi Injil dan umat Kristen.

Senin, 13 Januari 2014 -- Laos

Seorang pemimpin yang mengikuti pelatihan OD berkata, "Setelah saya mendengar kebenaran firman Tuhan, Tuhan mengubah cara berpikir saya. Saya tidak lagi menggunakan kekuatan dan kemampuan sendiri, tetapi saya bergantung sepenuhnya kepada Tuhan." Berdoalah bagi para pemimpin Kristen seperti Keo agar belajar kerendahan hati dan menjadi hamba pelayan seperti Kristus.

Selasa, 14 Januari 2014 -– Vietnam

Pemerintah terus melakukan pengawasan ketat terhadap setiap aktivitas para pemimpin dan pendeta di Vietnam, terutama di antara kaum suku yang ada di pegunungan Vietnam Utara dan Tengah. Berdoalah bagi pekerja Kristen di wilayah ini agar tidak menjadi takut dan lemah karena ancaman dan "undangan persahabatan" dari kantor polisi.

Rabu, 15 Januari 2014 -- Vietnam

Mengucap syukur atas pencetakan Alkitab Anak, yang telah didistribusikan ke semua provinsi di Vietnam. Berdoalah agar melalui Alkitab Anak ini, kasih dan kebaikan Tuhan nyata di antara anak-anak suku.

Kamis, 16 Januari 2014 -- Nepal

Bersyukur kepada Tuhan yang telah menumbuhkan gereja-Nya di Nepal, yang bertumbuh secara jumlah meskipun mengalami tekanan sosial agama. Berdoalah bagi para petobat baru agar mereka bertahan dalam Kristus dan tetap berani menjadi saksi Kristus.

Jumat, 17 Januari 2014 -- Nepal

Sering kali, orang Kristen dari latar belakang Hindu di Nepal cenderung menjadikan Yesus sebagai salah "satu dewa" tambahan mereka semata-mata. Berdoalah agar mereka menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat secara benar.

Sabtu, 18 Januari 2014 -- China

John (samaran) seorang misionaris China yang tinggal di Barat Laut China bersama istri dan anak-anaknya melayani kaum SALAM. Wilayah ini sensitif dengan politik dan keagamaan yang dikontrol ketat oleh pemerintahan. John harus bekerja untuk mendapatkan status yang resmi untuk bisa menetap. Dia membuka usaha kecil, tetapi ia mengalami kerugian sehingga akhirnya ia harus bekerja. Berdoalah agar Tuhan memimpin dan memenuhi kebutuhannya dan keluarga.

Minggu, 19 Januari 2014 -- China

Istri saudara Wang (nama samaran) dari desa Hui, seorang kuam SALAM dari suku minoritas. Menikah dengan suku Han dan menjadi Kristen serta mengalami tekan dari pihak keluarga. Saat ini, pasangan ini melayani orang China dari suku Han di pedalaman. Mereka juga tetap memiliki beban untuk suku Hui. Berdoalah bagi pasangan suami istri ini dalam melayani kelompok suku Hui.

Senin, 20 Januari 2014 -- China

Musa (samaran) adalah seorang Kristen dari latar belakang Tibet (TBBs) yang melayani penggembalaan bagi orang-orang Tibet yang percaya Kristus. Seorang Lama yang telah menjadi Kristen mendapatkan pengawasan ketat setiap saat. Karena dia melayani dengan segenap hati dengan tetap menjaga identitasnya. Saat ini, dia melayani istri-istri yang diusir oleh suaminya karena menjadi Kristen. Berdoalah agar Tuhan memberikan hikmat dalam melakukan pelayanan penggembalaannya dan juga dalam melatih orang Tibet menjadi calon pemimpin.

Selasa, 21 Januari 2014 -- Afganistan

Orang Kristen di Afganistan beribadah di gereja rumah sehingga mereka tidak terlibat dalam jaringan organisasi Kristen. Mereka terisolasi sehingga tidak mudah untuk percaya kepada organisasi. Berdoalah bagi gereja-gereja bawah tanah agar mereka tetap bertumbuh dan terbuka bagi organisasi Kristen.

Rabu, 22 Januari 2014 -– Afganistan

Afganistan menduduki urat ketiga dalam Indeks Ketertindasan umat Kristen 2014. Orang Kristen berada dalam bahaya. Keluarga-keluarga mempunyai tanggung jawab untuk menjaga kehormatan keluarga dari pemurtadan. Menjadi orang Kristen tidak mudah karena mereka akan mengalami penganiayaan, penculikan, bahkan sampai dibunuh. Pemerintah dan kelompok ekstremis lainnya mengancam orang Kristen. Berdoalah agar Tuhan memberikan perlindungan bagi umat Kristen di Afganistan dari kelompok ekstremis.

Kamis, 23 Januari 2014 -– Afganistan

Bersyukur melalui siaran radio Kristen banyak orang Afganistan mendengarkan Yesus dan melalui materi Kristen yang ada di website Kristen. Beberapa dari mereka adalah dari kaum SALAM (mereka terisolasi) yang sudah percaya, mereka kecewa pada iman yang lama dan percaya Yesus Kristus. Setiap tahun, banyak dari mereka yang menjadi martir karena iman, dan banyak dari mereka yang trauma atas kejadian tersebut. Berdoalah bagi keluarga-keluarga martir agar mereka bertahan dan dalam perlindungan Tuhan.

Jumat, 24 Januari 2014 -– India

Berdoalah bagi para pekerja relawan dan staff OD yang melayani di daerah-daerah sangat rawan di India. Berdoalah juga bagi situasi politik setelah hasil pemilu agar tidak terjadi kerusuhan dari kelompok Maoist, terutama di wilayah Maoist yang bisa saja menjadi pemicu masalah bagi gereja.

Sabtu, 25 Januari 2014 -– India

LEAD adalah institusi yang memberikan pelatihan teologia dan penggembalaan bagi para pendeta yang tidak sekolah Alkitab dan melayani di daerah rawan penganiayaan di Utara dan Tengah, India. Berdoalah agar LEAD membawa dampak bagi kehidupan para pendeta di dalam penggembalaannya di gereja.

Minggu, 26 Januari 2014 -– India

Politik dan polarisasi komunal diperkirakan menimbulkan penganiayaan terhadap gereja akan meningkat di India. Berdoalah bagi gereja-gereja di India agar berdiri teguh di tengah situasi yang mereka hadapi saat ini.

Senin, 27 Januari 2014 -– India

Di India, banyak gereja baru dan jemaatnya membutuhkan pelatihan dan pemuridan Alkitab. Berdoalah bagi para pengajar yang mengajarkan Alkitab. Berdoalah juga untuk para korban Topan Phailin, banyak korban jiwa di Orissa dan Andhara Pradesh. Berdoalah bagi pemulihan para korban bencana.

Selasa, 28 Januari 2014 -– Afganistan

Berdoalah bagi proyek baca tulis Open Doors di Madhya Pradesh, Chhattisgarh, dan Orissa. Berdoalah agar Tuhan memberkati dan memakai proyek tersebut untuk menjangkau umat-Nya.

Rabu, 29 Januari 2014 -– Republik Afrika Tengah (CAR)

Berdoalah bagi umat Kristen di Afrika Tengah (CAR) agar tetap berdiri di tengah penganiayaan yang terjadi, yang dilakukan kelompok pemberontak ekstrem Seleka. Pemberontak Seleka mengambil alih kekuasaan pada bulan Maret 2014. Gereja Katolik dan Protestan mengadakan sebuah konferensi untuk membentuk "global awareness" sebagai bentuk peduli terhadap situasi berbahaya Afrika Tengah (CAR). Para pemimpin gereja menandatangani sebuah dokumen yang disebut "Call of Bangui" yang diserahkan ke divisi hukum OD. Berdoalah untuk hasil yang positif dari kerja sama ini, bagi kedamaian dan pemulihan di Afrika Tengah dan para pengungsi.

Kamis, 30 Januari 2014 -– Republik Afrika Tengah (CAR)

Berdoalah bagi umat Kristen yang kehilangan keluarga akibat kekerasan yang terjadi pada bulan Maret lalu. Berdoalah bagi pemulihan dan anugerah bagi para korban luka-luka, pemerkosaan, kekerasan, dan kehilangan materi oleh kaum pemberontak. Berdoalah agar Tuhan memberkati dan memulihkan keadaan mereka.

Jumat, 31 Januari 2014 -– Ethiopia

Umat percaya dari suku di daerah selatan Ethiopia mengalami penganiayaan dari masyarakat setempat. Masyarakat setempat menuduh mereka melakukan hal yang memalukan sebagai orang Kristen. Istri yang menjadi Kristen menghadapi ancaman perceraian dari suami-suami mereka. Banyak anak muda yang kehilangan pekerjaan mereka karena menjadi Kristen. Gereja-gereja di Nyangatan bertanggung jawab membantu para pengungsi Kristen.


Kontak: doa(at)sabda.org
< http://www.opendoors.org >
< http://misi.sabda.org/yayasan_obor_damai_indonesia >
< http://www.sabda.org/publikasi/opendoors >
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org

(e-RH) Januari 01 -- MALAH TAKUT?

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 1 Januari 2014
Bacaan : Mazmur 56
Setahun: Kejadian 1-3
Nats: Kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku percaya,
aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap
aku? (Mazmur 56:5)

Judul:

MALAH TAKUT?

Di tengah kemeriahan perayaan Tahun Baru, tidak sedikit orang yang
malah merasa takut dan khawatir akan hari-hari mendatang.
Barangkali, Anda termasuk orang tersebut. Anda cemas karena
menyadari tahun baru ini belum tentu lebih baik dari tahun lalu.
Masih ada pergumulan dan persoalan yang belum diatasi. Bahkan, Anda
membayangkan aneka tantangan baru yang mungkin menghadang pada tahun
ini. Tahun baru menggentarkan karena penuh ketidakpastian.


Memang, ketakutan adalah perasaan yang manusiawi. Akan tetapi,
ketakutan yang berkepanjangan akan melemahkan kemauan dan
melumpuhkan kemampuan kita. Dalam Mazmur ini, Daud dengan jujur
mengungkapkan rasa takut akan musuh-musuhnya (ay. 2-4). Menariknya,
di ayat 5, Daud berubah drastis menjadi tidak lagi takut. Apa
rahasianya? Kuncinya terletak di kalimat antara frase "aku takut"
(ay. 4) dan "aku tidak takut" (ay. 5), yaitu ia memercayai Allah
sepenuhnya. Lantas, bagaimana ia memercayai Allah? Tidak lain dengan
cara memercayai janji firman Tuhan! Di awal ayat 5, ia mensyukuri
Firman Tuhan yang menjadi penopang hidupnya.


Saat kita takut, carilah janji Firman Tuhan yang spesifik untuk
masalah tersebut. Takut akan kebutuhan hidup sehari-hari?
Percayailah Matius 7:11. Akan hari tua? Ingatlah Yesaya 46:4. Akan
serangan si Iblis? Imanilah Roma 8:31. Akan kelemahan diri kita?
Hayatilah 2 Korintus 12:9. Jangan lupa, Tuhan tidak pernah ingkar
janji. Mari masuki tahun baru dengan berpegang pada janji-Nya. Tahun
baru? Siapa takut! --Jimmy Setiawan/Renungan Harian


AKU TIDAK TAKUT AKAN HARI ESOKKU
KARENA TUHAN SUDAH HADIR DI SANA. --ANONIM

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/01/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+56

Mazmur 56

1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Merpati di pohon-pohon
tarbantin yang jauh. Miktam dari Daud, ketika orang Filistin
menangkap dia di Gat. (56-2) Kasihanilah aku, ya Allah, sebab
orang-orang menginjak-injak aku, sepanjang hari orang memerangi
dan mengimpit aku!
2 (56-3) Seteru-seteruku menginjak-injak aku sepanjang hari,
bahkan banyak orang yang memerangi aku dengan sombong.
3 (56-4) Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu;
4 (56-5) kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku
percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia
terhadap aku?
5 (56-6) Sepanjang hari mereka mengacaukan perkaraku; mereka
senantiasa bermaksud jahat terhadap aku.
6 (56-7) Mereka mau menyerbu, mereka mengintip, mengamat-amati
langkahku, seperti orang-orang yang ingin mencabut nyawaku.
7 (56-8) Apakah mereka dapat luput dengan kejahatan mereka?
Runtuhkanlah bangsa-bangsa dengan murka-Mu, ya Allah!
8 (56-9) Sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku
Kautaruh ke dalam kirbat-Mu. Bukankah semuanya telah
Kaudaftarkan?
9 (56-10) Maka musuhku akan mundur pada waktu aku berseru; aku
yakin, bahwa Allah memihak kepadaku.
10 (56-11) Kepada Allah, firman-Nya kupuji, kepada TUHAN,
firman-Nya kupuji,
11 (56-12) kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang
dapat dilakukan manusia terhadap aku?
12 (56-13) Nazarku kepada-Mu, ya Allah, akan kulaksanakan, dan
korban syukur akan kubayar kepada-Mu.
13 (56-14) Sebab Engkau telah meluputkan aku dari pada maut, bahkan
menjaga kakiku, sehingga tidak tersandung; maka aku boleh
berjalan di hadapan Allah dalam cahaya kehidupan.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+1-3
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+1-3


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Monday, December 30, 2013

(e-RH) Desember 31 -- BERHENTI DI SUNGAI BESOR

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 31 Desember 2013
Bacaan : 1 Samuel 30:7-25
Setahun: Wahyu 21-22
Nats: Dua ratus orang yang terlalu lelah untuk menyeberangi sungai
Besor itu, berhenti di sana. (1 Samuel 30:10b)

Judul:

BERHENTI DI SUNGAI BESOR

Dunia bertepuk tangan untuk orang yang terus maju. Yang makin
tinggi. Makin besar. Makin banyak. Sebaliknya, mereka yang berhenti
atau menyerah di tengah jalan tidak mendapatkan tempat, dianggap
pecundang. Yang mundur dinilai payah. Begitukah?



Daud memiliki pengalaman menarik. Ketika para pengikutnya dan
keluarga mereka ditawan gerombolan orang Amalek, Tuhan mengizinkan
mereka mengejar perusuh tersebut. Daud berangkat dengan pasukan
berjumlah 600 orang. Tetapi, setiba di tepian sungai Besor, 200
orang terlalu lelah untuk melanjutkan pengejaran. Mereka tinggal dan
rehat di sana. Sesudah meraih kemenangan, pasukan yang terus maju
mengusulkan kepada Daud, agar mereka yang berhenti di sungai Besor
tidak usah diberi bagian jarahan. Daud menolak. Semua orang tetap
mendapatkan bagian. Yang terus maju dipuji, yang terpaksa berhenti
dipahami. Semua dihargai. Bagi yang terlalu lelah dan terpaksa
berhenti, tetap ada tempat tersendiri.



Dari Daud kita belajar bahwa tidaklah cukup mengukur pencapaian
seseorang hanya berdasarkan standar maju atau tidak maju: yang maju
berarti pemenang; yang berhenti berarti pecundang. Tidak seperti
itu. Masih banyak ukuran lain yang perlu dipertimbangkan. Masih
cukup tenaga atau sudah terlalu lelah? Sehat atau sakit? Berani atau
tidak? Adil atau tidak? Daud mengajak kita untuk berpandangan luas,
berjiwa besar, dan berlapang dada. Bersedia menerima dan menghargai
orang yang tak sanggup memenuhi harapan akibat dihadang
keterbatasan. --Pipi A Dhali

ORANG YANG BERJIWA BESAR SENANTIASA MENYEDIAKAN RUANG
BAGI ORANG LAIN, TERUTAMA MEREKA YANG DIANGGAP SEPELE.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Samuel+30:7-25

1 Samuel 30:7-25

7 Lalu Daud memberi perintah kepada imam Abyatar bin Ahimelekh:
"Bawalah efod itu kepadaku." Maka Abyatar membawa efod itu
kepada Daud.
8 Kemudian bertanyalah Daud kepada TUHAN, katanya: "Haruskah aku
mengejar gerombolan itu? Akan dapatkah mereka kususul?" Dan Ia
berfirman kepadanya: "Kejarlah, sebab sesungguhnya, engkau akan
dapat menyusul mereka dan melepaskan para tawanan."
9 Lalu pergilah Daud beserta keenam ratus orang yang bersama-sama
dengan dia, dan sampailah mereka ke sungai Besor. Sementara
orang-orang yang mau tinggal di belakang berhenti di sana,
10 maka Daud melanjutkan pengejaran itu beserta empat ratus orang.
Dua ratus orang yang terlalu lelah untuk menyeberangi sungai
Besor itu, berhenti di sana.
11 Kemudian mereka menemui seorang Mesir di padang lalu membawanya
kepada Daud. Mereka memberi dia roti, lalu makanlah ia, kemudian
mereka memberi dia minum air,
12 dan memberikan kepadanya sepotong kue ara dan dua buah kue
kismis, dan setelah dimakannya, ia segar kembali, sebab ia tidak
makan dan minum selama tiga hari tiga malam.
13 Kemudian bertanyalah Daud kepadanya: "Budak siapakah engkau dan
dari manakah engkau?" Jawabnya: "Aku ini seorang pemuda Mesir,
budak kepunyaan seorang Amalek. Tuanku meninggalkan aku, karena
tiga hari yang lalu aku jatuh sakit.
14 Kami telah menyerbu Tanah Negeb orang Kreti dan daerah Yehuda
dan Tanah Negeb Kaleb, dan Ziklag telah kami bakar habis."
15 Daud bertanya kepadanya: "Dapatkah engkau menunjuk jalan
kepadaku ke gerombolan itu?" Katanya: "Bersumpahlah kepadaku
demi Allah, bahwa engkau tidak akan membunuh aku, dan tidak akan
menyerahkan aku ke dalam tangan tuanku itu, maka aku akan
menunjuk jalan kepadamu ke gerombolan itu."
16 Ia menunjuk jalan kepada Daud ke sana, dan tampaklah orang-orang
itu berpencar-pencar di atas seluruh daerah itu, sambil makan,
minum dan mengadakan perayaan karena jarahan yang besar, yang
telah dirampas mereka dari tanah orang Filistin dan dari tanah
Yehuda.
17 Dan pada keesokan harinya Daud menghancurkan mereka dari
pagi-pagi buta sampai matahari terbenam; tidak ada seorangpun
dari mereka yang lolos, kecuali empat ratus orang muda yang
melarikan diri dengan menunggang unta.
18 Daud melepaskan semua apa yang dirampas oleh orang Amalek itu;
juga kedua isterinya dapat dilepaskan Daud.
19 Tidak ada yang hilang pada mereka, dari hal yang kecil sampai
hal yang besar, sampai anak laki-laki dan anak perempuan, dan
dari jarahan sampai segala sesuatu yang telah dirampas mereka;
semuanya itu dibawa Daud kembali.
20 Daud mengambil segala kambing domba dan lembu; semuanya itu
digiring mereka di hadapannya, serta berkata: "Inilah jarahan
Daud."
21 Ketika Daud sampai kepada kedua ratus orang yang telah terlalu
lelah untuk mengikuti Daud, yang telah dibiarkannya tinggal di
dekat sungai Besor, maka keluarlah orang-orang ini menyongsong
Daud dan menyongsong rakyat yang bersama-sama dengan dia. Daud
mendekati orang-orang itu dan memberi salam kepada mereka.
22 Kemudian mulailah berbicara semua orang jahat dan orang dursila
di antara orang-orang, yang ikut pergi bersama-sama dengan Daud
itu, katanya: "Karena mereka tidak ikut pergi bersama-sama
dengan kita, janganlah kita berikan kepada mereka apa-apa dari
jarahan yang kita selamatkan itu, kecuali kepada masing-masing
mereka isterinya dan anak-anaknya. Itu boleh mereka bawa, dan
biarlah mereka pergi!"
23 Tetapi Daud berkata: "Janganlah kamu, saudara-saudaraku, berbuat
demikian, dengan apa yang diberikan TUHAN kepada kita; sebab Ia
telah melindungi kita, dan menyerahkan ke dalam tangan kita
gerombolan yang menyerang kita.
24 Siapa yang mau mendengarkan kamu dalam perkara ini? Sebab,
bagian orang yang tinggal di dekat barang-barang adalah sama
seperti bagian orang yang pergi berperang; itu akan dibagi
sama-sama."
25 Dan demikianlah halnya sejak hari itu dan seterusnya; hal itu
ditentukannya menjadi ketetapan dan peraturan bagi orang Israel
sampai sekarang.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+21-22
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+21-22


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Sunday, December 29, 2013

[i-kan-humor] [e-Humor] PROGRAMMER MENJADI OPERATOR POM BENSIN -- 2298 Desember/2013

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

e-Humor
2298, Desember 2013

Shalom,

Nilai sebuah pekerjaan tidak selalu terletak pada upah yang dihasilkannya. Ada faktor-faktor lain yang memotivasi seseorang untuk melakukan suatu pekerjaan. Di antaranya adalah pengabdian, pelayanan kepada Tuhan atau sesama, keleluasaan mengatur waktu, dan sebagainya. Tokoh humor kita hari ini adalah seorang programmer yang memutuskan berganti pekerjaan menjadi operator pom bensin. Kira-kira, apa ya motivasinya? Kalau Anda ingin tahu, segera saja membaca humor berikut.

Pemimpin Redaksi e-Humor,
Yegar
< yegar(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >


2299. PROGRAMMER MENJADI OPERATOR POM BENSIN

Seorang programmer memasuki sebuah pom bensin untuk melamar bekerja sebagai petugas pengisian bahan bakar. Dia berjalan menuju kantor pom bensin.

Penguji: Profesi Anda sebelumnya adalah programmer perusahaan jaringan, penghasilan Anda tentu lumayan besar, bukan?

Pelamar: Betul Pak, Bapak nggak salah.

Penguji: Pekerjaan menyusun program komputer tentu cukup susah payah dan banyak membuang tenaga, bukan?

Pelamar: Tidak Pak, pekerjaan saya sebenarnya nggak seberapa capek.

Penguji: Apakah Anda mengetahui jenis pekerjaan apa yang dicari oleh perusahaan kami ini?

Pelamar: Sudah tentu saya tahu, Anda sedang membutuhkan seorang operator pom bensin.

Penguji: Nah, inilah yang membuat saya tidak mengerti. Bisakah Anda mengatakan dengan jujur, apa motivasi Anda melamar pekerjaan ini?

Pelamar: Apakah saya diharuskan menjawab dengan terus terang?

Penguji: Ah, sudah tentu dong.

Pelamar: Anda tahu tidak, hal apa yang paling dilarang untuk dilakukan di pom bensin?

Penguji: Hmmmm ... merokok?

Pelamar: Betul sekali Pak. Jadi, alasan saya melamar pekerjaan ini adalah karena pacar saya telah memberikan ultimatum, yaitu dalam tiga bulan yang akan datang saya harus total berhenti merokok. Saya pikir pekerjaan ini bisa membantu saya berhenti merokok.

[Sumber: http://www.ketawa.com/2013/06/8946-programmer-alih-profesi-sebagai-operator-pom-bensin.html#ixzz2kbHmfPYw]

Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya. (Amsal 10:22) < http://alkitab.sabda.org/?Amsal+10:22 >


Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Yegar dan Lusia
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Desember 30 -- BERPERAN SEBAGAI PENDOSA

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 30 Desember 2013
Bacaan : Roma 6:1-14
Setahun: Wahyu 19-20
Nats: Sebab itu, hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu
yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya. (Roma
6:12)

Judul:

BERPERAN SEBAGAI PENDOSA

Daniel Day-Lewis sangat berdedikasi dalam menghayati perannya. Ia
memegang rekor tiga kali meraih Oscar sebagai aktor terbaik. Salah
satunya ketika menjadi Christy Brown, pemuda lumpuh dalam My Left
Foot. Sepanjang pembuatan film itu, ia bersikap seperti penderita
lumpuh. Awak film sampai jengkel karena harus membopongnya
berpindah-pindah lokasi syuting. Tentu saja, setelah syuting usai,
ia kembali menjadi Daniel Day-Lewis. Sungguh ganjil jika ia terus
berperilaku sebagai Christy Brown.



Ketika kita menerima penebusan Kristus, kita tidak lagi dikuasai
dosa. Kita "mati terhadap dosa" (ay. 2, 11) dan menerima hidup baru
bersama dengan Dia (ay. 4, 8). Sebagai manusia baru, kita dipanggil
untuk hidup bagi Allah sebagai hamba kebenaran. Namun, kita masih
dapat menggunakan anggota tubuh kita untuk "berperan" sebagai orang
berdosa, menghambakan diri lagi kepada dosa. Paulus mengingatkan
kita agar menjauhi hal itu. Menariknya, ia menggunakan istilah
"keinginannya" (ay. 12) -atau keinginan dosa- bukan "keinginanmu".
Ia menunjukkan bahwa dosa itu seperti makhluk asing, penyusup,
semacam parasit yang merongrong kehidupan orang percaya.



Ketika seorang aktor memerankan tokoh tertentu, ia memperoleh
bayaran dan mungkin meraih penghargaan. Namun, ketika orang percaya
"berperan" sebagai orang berdosa, ia akan tersiksa, tidak mengalami
damai sejahtera, dan kehilangan sukacita. Syukurlah, anugerah Allah
mengajari kita untuk menolak dosa dan memampukan kita hidup sebagai
manusia baru. --atau keinginan dosa

BAGI ORANG PERCAYA, BERBUAT DOSA TIDAK AKAN MEMUASKAN BATINNYA.
HIDUP DALAM KEBENARAN MENDATANGKAN KESEJAHTERAAN BAGINYA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Roma+6:1-14

Roma 6:1-14

1 Jika demikian, apakah yang hendak kita katakan? Bolehkah kita
bertekun dalam dosa, supaya semakin bertambah kasih karunia itu?
2 Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah mati bagi dosa,
bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?
3 Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis
dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya?
4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia
oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah
dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa,
demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.
5 Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan
kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama
dengan kebangkitan-Nya.
6 Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah turut
disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan
kita menghambakan diri lagi kepada dosa.
7 Sebab siapa yang telah mati, ia telah bebas dari dosa.
8 Jadi jika kita telah mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa
kita akan hidup juga dengan Dia.
9 Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara
orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia.
10 Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan
untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi
Allah.
11 Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati
bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.
12 Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu
yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya.
13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada
dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah
dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati,
tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota
tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.
14 Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak
berada di bawah hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+19-20
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+19-20


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Saturday, December 28, 2013

Kalender Doa SABDA: 30 Desember 2013 -- 5 Januari 2014

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

KADOS -- Edisi 182 (30 Desember 2013 -- 5 Januari 2014)

Salam damai Yesus Kristus,

Beberapa hari lagi, kita akan memasuki tahun 2014. Sudah siapkah kita melangkah di tahun yang baru ini? Siap atau tidak siap, tahun 2014 pasti akan datang, dan kita harus melangkah ke dalamnya. Untuk itu, utamakan persiapan hati kita, yaitu tetap percaya dan setia kepada Tuhan Yesus bahwa kasih-Nya tidak akan pernah berubah, dahulu, sekarang, sampai selamanya. Ketika kita memercayai kasih Tuhan ada dalam diri kita, kita pasti dapat menjalani hari-hari kita di tahun yang baru ini dengan hati, roh, dan semangat yang baru. Amin.

Segenap redaksi KADOS mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2014. Tetaplah setia kepada Tuhan Yesus dan cintailah firman Allah setiap hari. Tuhan Yesus memberkati.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >


30 Desember 2013 -- Harapan Indonesia pada Tahun 2014

Ada banyak harapan masyarakat yang ditujukan kepada bangsa Indonesia, baik untuk kesejahteraan masyarakat, kondisi pemerintah yang "sehat", stabilitas keamanan, dll.. Harapan-harapan masyarakat ini akan menjadi harapan Indonesia, yang dikerjakan bersama-sama oleh pemerintah dan masyarakat. Untuk itu, pada tahun 2014 nanti, kiranya Indonesia bisa menjadi lebih maju dan berkembang sehingga harapan masyarakat dapat terwujud. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar masyarakat dan pemerintah Indonesia dapat saling membantu untuk mewujudkan harapan-harapan Indonesia di tahun 2014. Doakanlah pula agar pada tahun 2014 nanti, Indonesia bisa melanjutkan pembangunan yang belum selesai dan memperbaiki infrastruktur yang kurang memadai.

31 Desember 2013 -- Persiapan Menyambut Tahun Baru 2014

Satu hari lagi, kita akan meninggalkan tahun 2013 dan mulai "menginjak" tahun 2014. Biasanya, pada akhir tahun, hampir semua orang, bahkan perusahaan/instansi/pemerintah, mulai memikirkan rencana atau mimpi-mimpi untuk dilakukan dan diraih pada tahun depan. Tanpa perencanaan/mimpi, kita akan mengalami kesulitan dalam menentukan arah/tujuan hidup kita. Sebagai orang Kristen, sebelum kita membuat semua perencanaan itu, marilah kita berdoa kepada Tuhan untuk meminta hikmat dalam membuat perencanaan. Berdoalah untuk semua orang Kristen agar mereka bisa peka terhadap keinginan hati Tuhan sehingga perencanaan untuk tahun depan selaras dengan kehendak-Nya.

1 Januari 2014 -- Selamat Tahun Baru 2014

"Selamat Tahun Baru 2014", jadikan tahun ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Hari pertama tahun baru ini menjadi momen yang istimewa bagi setiap orang. Pemerintah pun menetapkan hari ini sebagai libur, dan banyak orang memanfaatkan hari ini dengan melakukan berbagai aktivitas, misalnya liburan, ibadah tahun baru, dll.. Marilah kita berdoa agar setiap orang bisa memanfaatkan hari ini dengan bijaksana, dengan melakukan aktivitas yang berguna. Berdoalah juga untuk setiap orang Kristen agar mereka bisa menyediakan waktu terbaik untuk merenungkan dan melihat penyertaan Tuhan dalam kehidupan mereka di tahun lalu, dan terus berpengharapan di dalam Tuhan untuk tahun 2014 ini.

2 Januari 2014 -- Persiapan Raker YLSA

Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) selalu mengadakan acara Raker (rancangan kerja) setiap awal tahun. Raker ini bertujuan untuk melihat kembali pencapaian-pencapaian yang telah diraih selama satu tahun, evaluasi pekerjaan, dan penyusunan rencana-rencana kerja untuk 1 tahun ke depan. Melalui acara Raker ini, YLSA semakin melihat karya Tuhan dan campur tangan-Nya terhadap setiap hal yang sudah dicapai oleh YLSA. Tentu saja dalam mencapai semua ini, YLSA harus mengalami berbagai tantangan dan kesulitan. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar persiapan Raker YLSA dapat dilakukan dengan lancar oleh masing-masing divisi. Berdoalah juga agar pelayanan YLSA semakin berkembang dan banyak jiwa semakin mengenal Kristus melalui pelayanan ini.

3 Januari 2014 -- Kepedulian Masyarakat terhadap Kualitas Makanan

Makanan menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat. Namun, keadaan ekonomi yang semakin sulit menyebabkan kepedulian masyarakat terhadap makanan yang bergizi menjadi berkurang. Masyarakat lebih berfokus untuk menghemat keuangan dan makan seadanya, bahkan sering kali makanan itu tidak memenuhi standar kecukupan gizi. Keadaan semacam ini memang menjadi dilema bagi masyarakat. Untuk itu, berdoalah kepada Tuhan Yesus agar masyarakat bisa bijaksana dalam menggunakan uang dan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Doakanlah juga agar masyarakat lebih teliti dan peduli terhadap bahan-bahan makanan yang mereka konsumsi supaya tidak berdampak buruk bagi kesehatan mereka di kemudian hari.

4 Januari 2014 -- Program Pelayanan Gereja

Setiap gereja tentunya mempunyai program pelayanan gereja. Penyusunan program ini memerlukan kepekaan dalam beberapa hal seperti peka terhadap keinginan Tuhan, kebutuhan gereja, dan kebutuhan jemaat. Program pelayanan gereja ini biasanya disusun dan dilakukan selama setahun. Jadi, setiap orang yang terlibat dalam penyusunan program gereja ini harus benar-benar bisa melihat visi yang Tuhan tanamkan dalam gereja supaya program yang disusun bisa semakin memajukan gereja, baik dalam pertumbuhan rohani jemaat maupun pelayanan gereja. Marilah kita berdoa agar setiap orang yang terlibat dalam penyusunan program pelayanan gereja bisa menyusun program dengan bijaksana, sesuai dengan keinginan Tuhan. Berdoalah juga agar semua gereja di Indonesia terus bertumbuh di dalam Kristus dan semakin giat dalam memberitakan Kabar Baik, melalui setiap program pelayanan yang dilakukan.

5 Januari 2014 -- Metode Edukasi Melalui Multimedia

Zaman ini, metode edukasi bisa dilakukan melalui berbagai media. Hal ini seharusnya bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk membangun dan meningkatkan kemampuan masyarakat Indonesia dalam hal karakter, intelektual, kreativitas, dll.. Namun, multimedia yang ada saat ini justru dimanfaatkan menjadi sumber pendapatan/finansial bagi kepentingan pribadi/instansi tertentu. Dengan adanya motivasi seperti ini, sajian/konten multimedia kurang begitu diperhatikan sehingga masyarakat justru melihat/menikmati sajian yang kurang/bahkan tidak mendidik. Marilah kita berdoa agar setiap orang/instansi yang terlibat dalam bidang multimedia bisa menyadari peran penting multimedia untuk metode edukasi masyarakat. Doakanlah pula agar setiap orang bisa memanfaatkan multimedia dengan baik, dengan tidak mengutamakan keuntungan/kepentingan pribadi.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T.
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Desember 29 -- SUMBANGSIH WILLIAM COWPER

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 29 Desember 2013
Bacaan : 1 Korintus 12:12-31
Setahun: Wahyu 17-18
Nats: Kepada anggota-anggota tubuh yang menurut pemandangan kita
kurang terhormat, kita berikan penghormatan khusus, dan terhadap
anggota-anggota kita yang kurang layak diperlihatkan, kita
berikan perhatian khusus. (1 Korintus 12:23)

Judul:

SUMBANGSIH WILLIAM COWPER

Apa yang dapat dilakukan oleh seorang penderita gangguan kejiwaan?
William Cowper menjawabnya dengan menulis puisi dan syair nyanyian
rohani, banyak di antaranya yang menyentuh hati dan masih
dinyanyikan hingga hari ini. Padahal ia jatuh ke dalam lembah
depresi sejak usia 21 tahun, dan sudah berkali-kali ia berusaha
untuk bunuh diri. Ia pernah dirawat di rumah sakit jiwa, dan di
sanalah ia membaca Alkitab dan bertobat. Di tengah penderitaan ini,
ia menulis tidak kurang dari 68 syair lagu rohani sepanjang
hidupnya. Selama itu ia mendapatkan dorongan semangat dari John
Newton, pendetanya, yang terus mengajaknya bersumbangsih melayani
Tuhan.



Tindakan John Newton tersebut adalah contoh nyata prinsip saling
menolong selaku tubuh Kristus. Dalam ilustrasi mengenai tubuh,
seluruh anggota memiliki fungsi dan tempatnya masing-masing menurut
kehendak Allah (ay. 18). Setiap bagian saling membutuhkan (ay. 22).
Bahkan, anggota yang tampak paling lemah justru yang paling
dibutuhkan (ay. 22). Yang tampaknya tidak elok, perlu diperhatikan
secara khusus dan dihormati. Setiap anggota harus saling
memperhatikan dan, dengan demikian, perpecahan dapat dihindarkan
(ay. 25).



Memperhatikan, mengajak, memberi tempat, dan menghormati mereka yang
tampaknya lemah, yang kurang terampil dan tidak pandai, adalah
perwujudan karakter kristiani yang mulia. Itulah tindakan nyata dari
kasih. Alangkah indah dan eratnya persekutuan kristiani bila setiap
orang percaya melakukan tindakan kasih seperti ini. --Heman Elia

KRISTUS DIMULIAKAN KETIKA KITA SALING MEMPERHATIKAN
DAN MENGHORMATI SESAMA ANGGOTA TUBUH-NYA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Korintus+12:12-31

1 Korintus 12:12-31

12 Karena sama seperti tubuh itu satu dan anggota-anggotanya
banyak, dan segala anggota itu, sekalipun banyak, merupakan satu
tubuh, demikian pula Kristus.
13 Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang
Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi
satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh.
14 Karena tubuh juga tidak terdiri dari satu anggota, tetapi atas
banyak anggota.
15 Andaikata kaki berkata: "Karena aku bukan tangan, aku tidak
termasuk tubuh", jadi benarkah ia tidak termasuk tubuh?
16 Dan andaikata telinga berkata: "Karena aku bukan mata, aku tidak
termasuk tubuh", jadi benarkah ia tidak termasuk tubuh?
17 Andaikata tubuh seluruhnya adalah mata, di manakah pendengaran?
Andaikata seluruhnya adalah telinga, di manakah penciuman?
18 Tetapi Allah telah memberikan kepada anggota, masing-masing
secara khusus, suatu tempat pada tubuh, seperti yang
dikehendaki-Nya.
19 Andaikata semuanya adalah satu anggota, di manakah tubuh?
20 Memang ada banyak anggota, tetapi hanya satu tubuh.
21 Jadi mata tidak dapat berkata kepada tangan: "Aku tidak
membutuhkan engkau." Dan kepala tidak dapat berkata kepada kaki:
"Aku tidak membutuhkan engkau."
22 Malahan justru anggota-anggota tubuh yang nampaknya paling
lemah, yang paling dibutuhkan.
23 Dan kepada anggota-anggota tubuh yang menurut pemandangan kita
kurang terhormat, kita berikan penghormatan khusus. Dan terhadap
anggota-anggota kita yang tidak elok, kita berikan perhatian
khusus.
24 Hal itu tidak dibutuhkan oleh anggota-anggota kita yang elok.
Allah telah menyusun tubuh kita begitu rupa, sehingga kepada
anggota-anggota yang tidak mulia diberikan penghormatan khusus,
25 supaya jangan terjadi perpecahan dalam tubuh, tetapi supaya
anggota-anggota yang berbeda itu saling memperhatikan.
26 Karena itu jika satu anggota menderita, semua anggota turut
menderita; jika satu anggota dihormati, semua anggota turut
bersukacita.
27 Kamu semua adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah
anggotanya.
28 Dan Allah telah menetapkan beberapa orang dalam Jemaat: pertama
sebagai rasul, kedua sebagai nabi, ketiga sebagai pengajar.
Selanjutnya mereka yang mendapat karunia untuk mengadakan
mujizat, untuk menyembuhkan, untuk melayani, untuk memimpin, dan
untuk berkata-kata dalam bahasa roh.
29 Adakah mereka semua rasul, atau nabi, atau pengajar? Adakah
mereka semua mendapat karunia untuk mengadakan mujizat,
30 atau untuk menyembuhkan, atau untuk berkata-kata dalam bahasa
roh, atau untuk menafsirkan bahasa roh?
31 Jadi berusahalah untuk memperoleh karunia-karunia yang paling
utama. Dan aku menunjukkan kepadamu jalan yang lebih utama lagi.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+17-18
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+17-18


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Friday, December 27, 2013

(e-RH) Desember 28 -- MELAYANI DENGAN KEKAYAAN

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 28 Desember 2013
Bacaan : Lukas 8:1-3
Setahun: Wahyu 14-16
Nats: Perempuan-perempuan ini melayani rombongan itu dengan harta
milik mereka. (Lukas 8:3)

Judul:

MELAYANI DENGAN KEKAYAAN

Seorang teman yang berpendidikan tinggi berujar bahwa ia tidak
ingin mengejar kekayaan atau menjadi orang kaya. Pasalnya, tidak
sedikit orang yang justru terjerat oleh kekayaan. Menurutnya, banyak
orang yang hatinya mulai serong ketika menjadi kaya. Tidak lagi
berpijak kuat pada prinsip, namun mulai goyah dan mudah kompromi
dengan dosa.



Rombongan pelayanan Yesus terdiri dari bermacam latar belakang
profesi dan kehidupan. Di antaranya adalah para perempuan (ay. 2).
Para perempuan ini ikut menyertai Yesus memberitakan injil di desa
dan kota (ay. 1). Mereka bukan hanya penonton dari pelayanan Yesus,
melainkan ikut melayani dengan kekayaan mereka (ay. 3).



Perikop ini mengingatkan saya pada pendapat teman saya tadi. Saya
menyadari bahwa kekayaan memang bisa menjadi jerat. Karena ketakutan
seperti itu, saya maklum jika beberapa orang menghindari kekayaan
seperti teman saya. Sebaliknya, ada pula yang mengejar kekayaan
dengan segenap daya.



Bagaimana sepatutnya kita bersikap? Kekayaan adalah anugerah. Dengan
rendah hati kita mengakui bahwa Tuhanlah yang memberi kita kekuatan
untuk meraih kekayaan (bandingkan Ul. 8:17-18). Menjadi kaya, dengan
demikian, adalah kesempatan dan tanggung jawab yang besar untuk
melayani. Tidak semua orang mendapatkan kesempatan melayani dengan
kekayaannya. Jelaslah, kekayaan itu bukanlah jerat, bukan pula
kesempatan untuk berbuat semaunya. Sebaliknya, kekayaan adalah
kehormatan untuk memberikan sumbangsih bagi pelayanan Tuhan semesta
alam. --Martinus Prabowo

KEKAYAAN BUKANLAH JERAT, MELAINKAN SARANA
UNTUK MEMULIAKAN TUHAN DAN MELAYANI SESAMA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+8:1-3

Lukas 8:1-3

1 Tidak lama sesudah itu Yesus berjalan berkeliling dari kota ke
kota dan dari desa ke desa memberitakan Injil Kerajaan Allah.
Kedua belas murid-Nya bersama-sama dengan Dia,
2 dan juga beberapa orang perempuan yang telah disembuhkan dari
roh-roh jahat atau berbagai penyakit, yaitu Maria yang disebut
Magdalena, yang telah dibebaskan dari tujuh roh jahat,
3 Yohana isteri Khuza bendahara Herodes, Susana dan banyak
perempuan lain. Perempuan-perempuan ini melayani rombongan itu
dengan kekayaan mereka.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+14-16
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+14-16


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Thursday, December 26, 2013

[i-kan-humor] [e-Humor] PENODONGAN 100 RUPIAH -- 2297 Desember/2013

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

e-Humor
2297, Desember 2013

Shalom,

Apakah teman-teman e-Humor pernah mengalami penodongan? Wah, rasanya pasti menyeramkan. Tokoh humor kita hari ini juga mengalami penodongan. Anehnya, si penodong hanya meminta uang 100 rupiah. Buat apa ya kira-kira? Apakah buat kerokan? Daripada menduga-duga, lebih baik kita langsung ke TKP saja ya.

Pemimpin Redaksi e-Humor,
Yegar
< yegar(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >


2297. PENODONGAN 100 RUPIAH

Suatu malam, seorang pria berjalan sendirian di sebuah lorong yang gelap dan sepi. Tiba-tiba, dua orang preman mendatanginya dan menodongnya dengan pisau. Pria tersebut terkejut dan bertanya kepada mereka apa yang mereka inginkan.

Penjahat 1: Kami minta 1 keping koin 100 rupiah.

Pria: Ba ... baik, ini uang 100 rupiah untuk kalian. Tapi, untuk apa kalian minta koin 100 rupiah sambil menodongkan pisau seperti ini?

Penjahat 2: Kami ingin melemparkan koin ini. Kalau yang muncul adalah "gambar" maka dompetmu buat saya. Tetapi, kalau ternyata "angka" yang muncul, maka dompetmu akan menjadi miliknya, (sambil menunjuk rekannya).

[Sumber: Book of Humour, halaman 121]

Tetapi semua orang yang menelan engkau akan tertelan, dan semua lawanmu akan masuk ke dalam tawanan; orang-orang yang merampok engkau akan menjadi rampokan, dan semua orang yang menjarah engkau akan Kubuat menjadi jarahan. (Yeremia 30:16) < http://alkitab.sabda.org/?Yeremia+30:16 >


Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Yegar dan Lusia
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Desember 27 -- TAK LAGI DIPERHITUNGKAN

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 27 Desember 2013
Bacaan : Roma 5:1-11
Setahun: Wahyu 12-13
Nats: Sebab itu, kita yang dibenarkan berdasarkan iman, kita hidup
dalam damai sejahtera dengan Allah melalui Tuhan kita, Yesus
Kristus. (Roma 5:1)

Judul:

TAK LAGI DIPERHITUNGKAN

Pernah disidang? Bagaimana rasanya? Takut? Tegang? Apalagi kalau
Anda berada dipihak yang salah. Betapa gelisahnya!
Paulus memakai suasana persidangan ketika ia menulis bahwa kita
adalah orang yang "dibenarkan". Artinya, kita sebetulnya bersalah,
berdosa, namun karena sesuatu, kita dibuat menjadi benar. Kesalahan
kita tak lagi diperhitungkan. Sesuatu itu adalah iman kepada kasih
Kristus. Iman kita membuka jalan bagi hadirnya karunia, yang
membenarkan kita orang berdosa ini. Rahmat yang besar!



Setelah itu? Menganggur dalam kemanjaan rahmat Tuhan? Tidak sama
sekali. Orang yang sudah mengalami pembenaran Allah mendapatkan
motivasi untuk mengelola kehidupan baru yang selaras dengan iman
yang membebaskannya dari kungkungan dosa itu. Jadi, setelah
pembenaran, justru ada perjuangan baru. Jalannya sulit. Paulus
menyebutnya "kesengsaraan". Bukan berarti orang Kristen harus memuja
kesengsaraan, namun orang Kristen perlu berani mengolah kesengsaraan
dengan iman kepada Allah sehingga hidupnya berakar kuat dan
membuahkan berkat. Paulus menegaskan, bila semasa berdosa saja kita
ditawari kasih karunia, apalagi sekarang ketika kita sudah
dibenarkan, pastilah tersedia kasih karunia itu dengan limpah ruah.



Bagaimana dengan hidup kita? Masih kacau balau atau telah berjalan
dalam anugerah Allah? Bagaimanapun, anugerah-Nya terus melingkupi
kita. Apakah kita menyambutnya dengan gegap gempita atau
membiarkannya bak sampah tak berguna? --Daniel K Listijabudi

SIMUL JUSTUS ET PECCATOR. (MARTIN LUTHER)
MASIH BERGUMUL MELAWAN DOSA, NAMUN SUDAH DIBENARKAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Roma+5:1-11

Roma 5:1-11

1 Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam
damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus
Kristus.
2 Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih
karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita
bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah.
3 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam
kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu
menimbulkan ketekunan,
4 dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan
pengharapan.
5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah
dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah
dikaruniakan kepada kita.
6 Karena waktu kita masih lemah, Kristus telah mati untuk kita
orang-orang durhaka pada waktu yang ditentukan oleh Allah.
7 Sebab tidak mudah seorang mau mati untuk orang yang
benar--tetapi mungkin untuk orang yang baik ada orang yang
berani mati--.
8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena
Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.
9 Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh
darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah.
10 Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan
Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang
telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!
11 Dan bukan hanya itu saja! Kita malah bermegah dalam Allah oleh
Yesus Kristus, Tuhan kita, sebab oleh Dia kita telah menerima
pendamaian itu.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+12-13
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+12-13


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Wednesday, December 25, 2013

(e-RH) Desember 26 -- FLEKSIBEL

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 26 Desember 2013
Bacaan : Matius 2:13-18
Setahun: Wahyu 9-11
Nats: Yusuf pun bangun, diambilnya Anak itu serta ibu-Nya malam itu
juga, lalu menyingkir ke Mesir. (Matius 2:14)

Judul:

FLEKSIBEL

Sembilan anak dengan kekurangan fisik atau mental bersiap untuk
pertandingan lari cepat 100 meter dalam Seattle Special Olympics.
Begitu tanda mulai berbunyi, mereka berlari dengan penuh semangat.
Tiba-tiba, seorang kontestan­anak laki-laki usia 8 tahun­tersandung,
terjungkal, dan menangis. Tangisannya begitu keras hingga delapan
kontestan yang lain berhenti berlari dan menoleh. Tanpa ragu mereka
berbalik, mendekati anak yang jatuh, dan menolongnya berdiri. Lalu,
kesembilan anak itu berangkulan dan berjalan menuju garis finis
bersamasama. Sembilan anak ini memberi pelajaran penting: Jika
sesuatu yang buruk terjadi, bersikap fleksibel­memperlambat langkah
pribadi dan mengubah rencana­bisa membuahkan hasil terbaik.



Sesaat setelah orang Majus beranjak pulang, Yusuf mendapatkan mimpi
dari malaikat. Ia diminta untuk tidak terus tinggal di tempat, dan
membawa Maria serta bayinya ke Mesir. Sesegera mungkin. Yusuf pun
dengan sigap mengubah rencananya sendiri dan menaati Tuhan. Dan
benar, tak lama kemudian Herodes memerintahkan pembunuhan anak bayi
di bawah usia 2 tahun di Betlehem dan sekitarnya. Adapun di Mesir,
karena ada banyak orang Yahudi, kehadiran satu keluarga kecil ini
tidak begitu menarik perhatian.



Mungkin ada hal yang tidak berjalan sesuai dengan rencana kita.
Namun, bisa saja terjadi hal yang lebih baik saat kita fleksibel
untuk berubah. Mintalah pertolongan Tuhan agar kita menguasai diri
dan bersabar, dan menemukan yang terbaik dalam perubahan itu.
--Agustina Wijayani

BILA TUHAN SAMPAI MEMBELOKKAN KEADAAN,
DIA PASTI TAHU ADA HAL YANG LEBIH BAIK DI DEPAN SANA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/26/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+2:13-18

Matius 2:13-18

13 Setelah orang-orang majus itu berangkat, nampaklah malaikat
Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata: "Bangunlah, ambillah
Anak itu serta ibu-Nya, larilah ke Mesir dan tinggallah di sana
sampai Aku berfirman kepadamu, karena Herodes akan mencari Anak
itu untuk membunuh Dia."
14 Maka Yusufpun bangunlah, diambilnya Anak itu serta ibu-Nya malam
itu juga, lalu menyingkir ke Mesir,
15 dan tinggal di sana hingga Herodes mati. Hal itu terjadi supaya
genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Dari Mesir Kupanggil
Anak-Ku."
16 Ketika Herodes tahu, bahwa ia telah diperdayakan oleh
orang-orang majus itu, ia sangat marah. Lalu ia menyuruh
membunuh semua anak di Betlehem dan sekitarnya, yaitu anak-anak
yang berumur dua tahun ke bawah, sesuai dengan waktu yang dapat
diketahuinya dari orang-orang majus itu.
17 Dengan demikian genaplah firman yang disampaikan oleh nabi
Yeremia:
18 "Terdengarlah suara di Rama, tangis dan ratap yang amat sedih;
Rahel menangisi anak-anaknya dan ia tidak mau dihibur, sebab
mereka tidak ada lagi."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+9-11
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+9-11


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Tuesday, December 24, 2013

(e-RH) Desember 25 -- KASIH TERBESAR

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 25 Desember 2013
Bacaan : Lukas 2:8-20
Setahun: Wahyu 6-8
Nats: Kemudian kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan
memuliakan Allah. (Lukas 2:20)

Judul:

KASIH TERBESAR

Para gembala di padang tidak pernah menyangka bahwa malam itu akan
menjadi malam yang sangat berkesan bagi mereka. Malaikat Allah
memilih mereka sebagai kelompok pertama yang mendengarkan berita
kelahiran Sang Juru Selamat. Rasa heran dan sekaligus sukacita yang
tak terkira tentu menyelimuti hati mereka. Segera mereka pergi ke
Bethlehem. Dan mereka pun menemukan kebenaran dari berita malaikat
itu, dan hati mereka meluap memuji Allah. Mereka kemudian
menceritakan kabar gembira tersebut kepada semua orang yang mereka
jumpai (ay. 18). Meskipun tidak semua yang mendengarnya merasakan
sukacita, tetapi berita kelahiran Sang Juru Selamat tetap membawa
kedamaian di bumi ini.



Berita kelahiran selalu menjadi berita sukacita bagi keluarga yang
mengalaminya. Kelahiran selalu dinanti-nantikan. Demikian pula
berita kelahiran Sang Juru Selamat yang membawa pengharapan. Allah
yang begitu mengasihi dunia ini rela memberikan Anak Tunggal-Nya
untuk menyelamatkan dunia yang kelam. Dunia yang menanti-nantikan
kedatangan Juru Selamat bersorak-sorai kegirangan.



Kasih Allah yang begitu besar akan dunia ini terbukti dengan
kehadiran Anak Tunggal-Nya bagi dunia. Meskipun tidak semua manusia
menerima-Nya, tetapi Allah tidak putus asa. Allah tulus dan rela
dengan kasih-Nya. Dia tidak mengharapkan balasan apa pun dari kita
atas perbuatan-Nya tersebut. Kerinduan Allah hanya satu: bahwa
seluruh umat mengenal Yesus dan merasakan kasih-Nya sehingga mereka
diselamatkan. --Istiasih

ALLAH MENGASIHI SAYA SEPENUHNYA... DAN MENGUTUS SAYA KE DUNIA
UNTUK MENGASIHI SESAMA DENGAN CARA YANG SAMA. (OSWALD CHAMBERS)

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+2:8-20

Lukas 2:8-20

8 Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga
kawanan ternak mereka pada waktu malam.
9 Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan
kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat
ketakutan.
10 Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab
sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk
seluruh bangsa:
11 Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan,
di kota Daud.
12 Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi
dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."
13 Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu
sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya:
14 "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai
sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya."
15 Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke
sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain:
"Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi
di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita."
16 Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf
dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan.
17 Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang
telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu.
18 Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang
dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka.
19 Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya dan
merenungkannya.
20 Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan
Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat,
semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+6-8
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+6-8


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Monday, December 23, 2013

(e-RH) Desember 24 -- DI BALIK SILSILAH

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 24 Desember 2013
Bacaan : Matius 1:1-17
Setahun: Wahyu 3-5
Nats: Inilah daftar nenek moyang Yesus Kristus, anak Daud, anak
Abraham. (Matius 1:1)

Judul:

DI BALIK SILSILAH

Apakah ada yang bisa dikotbahkan dari silsilah semacam ini? Kan
hanya urutan nama-nama? Tentu saja ada!
Nama dan sejarah menjadi pokok penting dalam karya Allah, dan
mengandung makna yang mendalam bagi umat Yahudi. Abraham adalah
leluhur termasyhur yang menerima Perjanjian Rahmat. Daud, meskipun
memiliki catatan negatif, dianggap sebagai raja ideal, dan melalui
garis keturunannya akan lahirlah harapan Israel dalam diri Mesias,
Sang Pembebas. Adapun pembuangan ke Babel adalah pengalaman
mahapahit, namun sekaligus menjadi penanda dan juga realitas
pembaharuan hidup yang hadir melalui air mata dan pertobatan. Jadi,
ada karya Allah bagi hidup umat melalui perjanjian rahmat,
pengharapan, dan pembaharuan hidup. Semua ini terpola dan terarah
kepada Kristus dalam rangkaian sejarah keselamatan.


Menarik pula, jika kita cukup teliti membacanya, kita akan mendapati
munculnya beberapa nama perempuan istimewa dalam daftar silsilah
ini: Tamar, Rahab, Rut, istri Uria, dan Maria. Mengapa mereka
istimewa? Maria jelas. Rut perempuan asing. Tamar dan istri Uria
(Betsyeba) memiliki masa lalu yang kelam. Inilah istimewanya karya
Tuhan.


Karya Allah dalam sejarah menggunakan dan mengatasi kelemahan
manusia dalam pergumulannya. Bukankah itu melegakan? Melalui kita
pun -dalam pergumulan dan bahkan kegagalan kita- Allah dapat
menguntai karya damai sejahtera ketika kita berserah kepada-Nya.
Kiranya kita menjadi "rajutan" yang indah dalam "kain" sejarah yang
sedang dipintal oleh-Nya. --dalam pergumulan dan bahkan kegagalan
kita

DI TANGAN ALLAH,
KITA SEMUA BERHARGA, AMAT BERHARGA!

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+1:1-17

Matius 1:1-17

1 Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham.
2 Abraham memperanakkan Ishak, Ishak memperanakkan Yakub, Yakub
memperanakkan Yehuda dan saudara-saudaranya,
3 Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar, Peres
memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram,
4 Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason,
Nahason memperanakkan Salmon,
5 Salmon memperanakkan Boas dari Rahab, Boas memperanakkan Obed
dari Rut, Obed memperanakkan Isai,
6 Isai memperanakkan raja Daud. Daud memperanakkan Salomo dari
isteri Uria,
7 Salomo memperanakkan Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia
memperanakkan Asa,
8 Asa memperanakkan Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram
memperanakkan Uzia,
9 Uzia memperanakkan Yotam, Yotam memperanakkan Ahas, Ahas
memperanakkan Hizkia,
10 Hizkia memperanakkan Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon
memperanakkan Yosia,
11 Yosia memperanakkan Yekhonya dan saudara-saudaranya pada waktu
pembuangan ke Babel.
12 Sesudah pembuangan ke Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel,
Sealtiel memperanakkan Zerubabel,
13 Zerubabel memperanakkan Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim,
Elyakim memperanakkan Azor,
14 Azor memperanakkan Zadok, Zadok memperanakkan Akhim, Akhim
memperanakkan Eliud,
15 Eliud memperanakkan Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan
memperanakkan Yakub,
16 Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus
yang disebut Kristus.
17 Jadi seluruhnya ada: empat belas keturunan dari Abraham sampai
Daud, empat belas keturunan dari Daud sampai pembuangan ke
Babel, dan empat belas keturunan dari pembuangan ke Babel sampai
Kristus.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+3-5
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+3-5


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Sunday, December 22, 2013

[i-kan-humor] [e-Humor] MENUNGGU LAMA -- 2296 Desember/2013

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

e-Humor
2296, Desember 2013

Shalom,

Menunggu memang pekerjaan yang paling membosankan. Mulai dari menunggu seseorang, menunggu kelulusan, sampai menunggu kedatangan Tuhan Yesus yang kedua. Eits, untuk yang terakhir ini, kita harus tetap tekun dan setia ya. Jangan pernah bosan untuk menunggu kedatangan Tuhan ya karena Dia pasti akan datang untuk mengangkat kita semua. Tetap pegang janji-Nya. Ngomong-ngomong sambil menunggu, yuk kita baca humor yang satu ini. Semoga Anda terhibur, ya.

Pemimpin Redaksi e-Humor,
Yegar
< yegar(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >


2296. MENUNGGU LAMA

Sepasang suami istri yang sedang bersiap-siap pergi ke ibadah Natal tiba-tiba bertengkar. Sang istri merasa kesal karena suaminya terus mengganggunya berdandan. Dengan kesal, dia berkata,

Istri: Bukankah aku sudah bilang kalau aku akan siap 5 menit lagi?!

Suami: Ya, Sayang, tetapi ....

Istri: Lalu, mengapa kamu terus menggangguku dengan memanggilku setiap setengah jam sekali?

[Sumber: http://www.funny-jokes-quotes.com/best-jokes-2013.html]

Aku menanti-nantikan TUHAN, jiwaku menanti-nanti, dan aku mengharapkan firman-Nya. (Mazmur 130:5) < http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+130:5 >


Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Yegar dan Lusia
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Desember 23 -- DILARANG MEMANCING!

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 23 Desember 2013
Bacaan : Mikha 7:14-20
Setahun: Wahyu 1-2
Nats: Biarlah Ia kembali menyayangi kita, menghapuskan
kesalahan-kesalahan kita dan melemparkan segala dosa kita ke
dalam tubir-tubir laut. (Mikha 7:19)

Judul:

DILARANG MEMANCING!

Saat berlibur di desa, Andi membantu kakek menjaga kawanan bebek.
Kakek memperlengkapinya dengan umban berisi peluru bulatan-bulatan
tanah kering untuk menggiring bebek ke arah yang diinginkan. Suatu
ketika, Andi menggunakan peluru tanah untuk menghalau bebek yang
nakal, agar kembali ke dalam kawanan. Naas, mungkin karena ia
terlalu keras melontarkannya, seekor bebek terkena kepalanya dan
tewas. Dengan cemas Andi mendatangi bebek sial itu, kemudian segera
menguburnya di dalam lumpur.



Ia berharap tidak ada orang yang mengetahui kejadian itu. Namun,
rupanya Rio, sepupunya, melihatnya dari kejauhan. Rio menggunakan
rahasia itu untuk memeras Andi agar mentraktirnya. Berulang-ulang.
Sampai Andi tidak tahan lagi sehingga ia memberanikan diri untuk
mengakuinya kepada kakek. Kakek memaafkan kesalahannya, dan Andi
terbebas dari gangguan Rio.



Banyak orang mengalami nasib yang lebih parah dari Andi:
tercengkeram oleh bayang-bayang kesalahan pada masa lalu. Mereka
terbelenggu oleh dosa yang mereka lakukan, dan terus berkubang dalam
perasaan bersalah. Seruan Nabi Mikha tentu menjadi penghiburan yang
membangkitkan semangat hidup mereka. Suatu gambaran tentang
pengampunan yang paripurna dan tuntas. Seperti dikatakan Corrie Ten
Boom, "Ketika saya mengakui dosa kepada Bapa, Yesus Kristus
membasuhnya dalam darah-Nya. Dosa itu kemudian dilemparkan ke tubir
laut yang paling dalam dan di situ dipasang tanda: DILARANG
MEMANCING!" Sudahkah Anda menyambut pengampunan-Nya yang begitu besar
itu? --Piter Randan Bua

SEKALI ALLAH MENGAMPUNI DOSA,
DIA TIDAK MENGUNGKIT-UNGKIT LAGI KESALAHAN KITA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mikha+7:14-20

Mikha 7:14-20

14 Gembalakanlah umat-Mu dengan tongkat-Mu, kambing domba milik-Mu
sendiri, yang terpencil mendiami rimba di tengah-tengah kebun
buah-buahan. Biarlah mereka makan rumput di Basan dan di Gilead
seperti pada zaman dahulu kala.
15 Seperti pada waktu Engkau keluar dari Mesir, perlihatkanlah
kepada kami keajaiban-keajaiban!
16 Biarlah bangsa-bangsa melihatnya dan merasa malu atas segala
keperkasaan mereka; biarlah mereka menutup mulutnya dengan
tangan, dan telinganya menjadi tuli.
17 Biarlah mereka menjilat debu seperti ular, seperti binatang
menjalar di bumi; biarlah mereka keluar dengan gemetar dari
kubunya, dan datang kepada TUHAN, Allah kami, dengan gentar,
dengan takut kepada-Mu!
18 Siapakah Allah seperti Engkau yang mengampuni dosa, dan yang
memaafkan pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya sendiri; yang
tidak bertahan dalam murka-Nya untuk seterusnya, melainkan
berkenan kepada kasih setia?
19 Biarlah Ia kembali menyayangi kita, menghapuskan
kesalahan-kesalahan kita dan melemparkan segala dosa kita ke
dalam tubir-tubir laut.
20 Kiranya Engkau menunjukkan setia-Mu kepada Yakub dan kasih-Mu
kepada Abraham seperti yang telah Kaujanjikan dengan bersumpah
kepada nenek moyang kami sejak zaman purbakala!

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+1-2
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+1-2


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Saturday, December 21, 2013

Kalender Doa SABDA: 23 -- 29 Desember 2013

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

KADOS -- Edisi 181 (23 -- 29 Desember 2013)

Salam sukacita dalam Kristus,

Minggu ini, kita semua akan larut dalam khidmatnya ibadah peringatan Natal di gereja kita masing-masing. Sungguh indah melihat semua orang percaya datang untuk bersyukur kepada Allah yang telah memberikan Putra Tunggal-Nya demi keselamatan orang-orang percaya. Kiranya, sukacita yang dirasakan Maria, Yusuf, bala tentara malaikat, para gembala, dan orang-orang Majus juga kita rasakan. Biarlah hati kita dipenuhi dengan ucapan syukur yang melimpah atas anugerah-Nya yang mulia ini.

Redaksi tamu KADOS,
Davida
< http://doa.sabda.org >


23 Desember 2013 -- Persiapan Malam Natal dan Peringatan Natal

Pada tanggal 24 Desember, orang-orang percaya di seluruh dunia akan mengikuti ibadah malam Natal. Sedangkan, pada tanggal 25 Desember, akan dilangsungkan ibadah untuk memperingati Natal. Gereja maupun persekutuan-persekutuan orang percaya pastinya sudah akan menyelesaikan persiapan demi persiapan untuk kedua acara penting tersebut. Berdoalah kepada Tuhan Yesus agar persiapan yang dilakukan dapat maksimal sehingga ibadah malam Natal dan peringatan hari Natal menjadi persembahan yang terbaik untuk Tuhan Yesus. Berdoalah pula agar setiap orang yang terlibat dalam persiapan tersebut diberikan hati yang penuh sukacita dalam melayani.

24 Desember 2013 -- Ibadah Malam Natal

Hari ini, ibadah malam Natal dilangsungkan di banyak gereja di Indonesia. Berdoalah agar Tuhan Yesus membuka hati setiap anggota jemaat agar memiliki kerinduan untuk datang bersekutu dengan saudara-saudara seiman dalam menyambut peringatan kelahiran Tuhan Yesus Kristus. Berdoalah pula agar di setiap tempat penyelenggaraan ibadah ini, suasananya kondusif dan gereja dapat menjadi saksi yang baik bagi masyarakat yang ada di sekitarnya.

25 Desember 2013 -- Hari Natal 2013

Selamat hari Natal 2013. Pada hari ini, kita merayakan kelahiran Sang Juru Selamat kita, Yesus Kristus. Melalui kelahiran-Nya, kita semakin diteguhkan bahwa Allah begitu mengasihi kita melalui kedatangan anak-Nya ke dunia ini. Kiranya di Natal ini, semua umat kristiani bisa memaknai Natal secara benar agar Natal ini semakin mendekatkan mereka kepada Kristus, dan terus hidup sesuai dengan kebenaran firman-Nya. Marilah kita bersama-sama berdoa untuk semua umat kristiani di Indonesia agar mereka bisa merayakan Natal dengan hati yang penuh kerinduan akan kasih Kristus. Berdoalah juga agar Natal tahun ini bisa menjadi berkat bagi umat kristiani dan mereka yang belum percaya.

26 Desember 2013 -- Hamba-Hamba Tuhan yang Melayani Ibadah-Ibadah Perayaan Natal

Dalam setiap perayaan Natal, tentu saja yang menjadi fokus dari acara tersebut adalah khotbah dari firman Tuhan sehubungan dengan peristiwa penting: kelahiran Tuhan Yesus Kristus. Hamba-hamba Tuhan biasanya akan menjadi lebih sibuk dari hari-hari biasanya selama bulan Desember ini. Bersyukur kepada Tuhan Yesus atas setiap hamba-Nya yang telah Dia berikan tugas untuk melayani jemaat dalam setiap perayaan Natal. Kiranya, firman Tuhan yang disampaikan melalui mereka menjadi berkat bagi setiap jemaat dan Roh Kudus bekerja dalam hati setiap orang yang mendengarkan firman untuk lebih mengasihi Tuhan hari lepas hari.

27 Desember 2013 -- Perayaan Natal di Penjara-Penjara

Perayaan Natal tidak hanya dilakukan di gereja atau kelompok persekutuan di rumah-rumah. Penjara merupakan salah satu tempat diadakannya perayaan Natal, khusus untuk para narapidana yang beragama Kristen. Biasanya, para narapidana sendiri yang mengatur acara ini, dengan dukungan pengurus Lapas. Tetapi, bisa juga acara diadakan oleh sebuah yayasan Kristen, gereja, atau persekutuan tertentu dengan mengundang para narapidana yang ada di situ. Bersyukurlah kepada Tuhan Yesus karena Natal bisa dilakukan di mana saja, bahkan di penjara sekalipun. Berdoalah agar firman Tuhan yang disampaikan dalam acara tersebut dapat semakin melembutkan hati setiap narapidana sehingga hidup mereka benar-benar dipulihkan oleh Tuhan Yesus.

28 Desember 2013 -- Natal dalam Keluarga

Meskipun perayaan Natal sudah dilakukan dalam gereja, tetapi ada juga keluarga-keluarga Kristen yang punya tradisi merayakan Natal dalam keluarga mereka. Berdoalah kepada Tuhan Yesus agar tradisi ini bukan sekadar waktu untuk bertemu dengan keluarga besar, tetapi menjadi ajang untuk saling menyaksikan kemurahan Tuhan dalam hidup setiap anggota keluarga.

29 Desember 2013 -- Liburan Natal dan Tahun Baru

Bulan Desember biasanya identik dengan libur panjang, terutama bagi umat kristiani. Mengapa? Karena pada bulan ini, ada beberapa hari libur seperti: libur Natal dan libur Tahun Baru. Biasanya, pada masa liburan ini, jalur transportasi akan terlihat semakin padat. Jadi, jika Anda ingin bepergian, berhati-hatilah di jalan raya, dan jika Anda tidak bepergian, gunakan kesempatan liburan ini untuk melakukan kegiatan yang berguna. Untuk itu, marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar setiap orang bisa menikmati dan menggunakan masa liburan ini dengan sebaik mungkin. Berdoalah juga untuk umat kristiani agar bisa meluangkan waktu untuk mengisi liburan ini dengan merenungkan penyertaan dan kebaikan kasih Tuhan selama setahun ini.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T.
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Desember 22 -- TELADAN ORANGTUA

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 22 Desember 2013
Bacaan : Yesaya 49:14-21
Setahun: 2 Yohanes-Yudas
Nats: Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak
menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya,
Aku tidak akan melupakan engkau. (Yesaya 49:15)

Judul:

TELADAN ORANGTUA

Sebagai orangtua, kadang saya terintimidasi dengan nasihat bahwa
orangtua harus mendidik anaknya bukan hanya dengan perkataan, namun
juga dengan teladan. Tentu saya ingin menjadi teladan, namun tidak
sedikit cara hidup saya yang tidak patut diteladani. Bagaimana
menyikapinya? Untuk menggambarkan kesetiaan Allah, Yesaya antara lain
membandingkan kasih Allah dengan kasih ibu. Ibu atau orangtua
berpotensi melukai dan bahkan meninggalkan anak kandungnya, tetapi
Allah tidak akan pernah meninggalkan umat-Nya. Mengapa kita tidak
menggarisbawahi fakta ini dalam pengasuhan anak?


Matthew Sims, dalam blog Grace for Sinners, bercerita bagaimana ia
berjanji kepada anaknya. Anaknya berulang-ulang menagih janji itu.
Karena belum dapat menepatinya, ia berkata, "Ayah mengasihimu dan,
saat ayah berjanji, ayah akan berusaha keras untuk menepatinya.
Namun, siapa coba yang tidak pernah melanggar janji? Tuhan.
Sekalipun ayah sudah berusaha sebaik mungkin, bisa saja terjadi
hal-hal yang tak terduga. Namun, tidak ada yang dapat menggagalkan
rencana Tuhan. Dia merancangkan segala sesuatu dan memegang kendali
atas segala situasi."


Cara yang inspiratif! Dengan itu, anak diarahkan untuk memandang
bukan kepada manusia, melainkan kepada Tuhan, dan mengandalkan
kedaulatan-Nya. Anak juga melihat bahwa orangtuanya cukup rendah
hati untuk mengakui kelemahannya dan bersedia berpaling kepada
anugerah Tuhan untuk mengatasi kelemahan itu. Ini teladan yang bakal
sulit dilupakan anak, bukan? --Arie Saptaji

TELADAN TERBAIK YANG DAPAT DIBERIKAN ORANGTUA:
MENGARAHKAN ANAK UNTUK BERPEGANG TEGUH PADA KESETIAAN TUHAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+49:14-21

Yesaya 49:14-21

14 Sion berkata: "TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah
melupakan aku."
15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak
menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya,
Aku tidak akan melupakan engkau.
16 Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku;
tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.
17 Orang-orang yang membangun engkau datang bersegera, tetapi
orang-orang yang merombak dan merusak engkau meninggalkan
engkau.
18 Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua
berhimpun datang kepadamu. Demi Aku yang hidup, demikianlah
firman TUHAN, sungguh, mereka semua akan kaupakai sebagai
perhiasan, dan mereka akan kaulilitkan, seperti yang dilakukan
pengantin perempuan.
19 Sebab tempat-tempatmu yang tandus dan sunyi sepi dan negerimu
yang dirombak, sungguh, sekarang terlalu sempit untuk sekian
banyak pendudukmu dan orang-orang yang mau menelan engkau akan
menjauh.
20 Malahan, anak-anakmu yang kausangka hilang akan berkata
kepadamu: "Tempat itu terlalu sempit bagiku, menyisihlah, supaya
aku dapat diam di situ!"
21 Maka engkau akan berkata dalam hatimu: "Siapakah yang telah
melahirkan sekaliannya ini bagiku? Bukankah aku bulus dan
mandul, diangkut ke dalam pembuangan dan disingkirkan? Tetapi
anak-anak ini, siapakah yang membesarkan mereka? Sesungguhnya,
aku tertinggal seorang diri, tetapi mereka ini, dari manakah
datangnya?"

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?2+Yohanes-Yudas
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2+Yohanes-Yudas


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Friday, December 20, 2013

(e-RH) Desember 21 -- KETAATAN YUSUF

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 21 Desember 2013
Bacaan : Matius 1:18-25
Setahun: 1 Yohanes 4-5
Nats: Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu
kepadanya. (Matius 1:24)

Judul:

KETAATAN YUSUF

Jika menuruti keinginan hatinya, Yusuf bisa saja pergi
meninggalkan Maria, tunangannya yang sedang mengandung bukan karena
berhubungan dengannya. Ia bisa punya banyak alasan untuk menceraikan
Maria; orang tak akan menyalahkan keputusannya. Tetapi, ia tidak
melakukannya. Ia tidak mengambil pilihan itu. Yusuf memilih untuk
menaati perintah Allah, agar ia memperistri Maria selamanya. Ia
percaya akan kata-kata malaikat Tuhan dalam mimpinya malam itu.


Sebuah keputusan yang jarang dan mungkin belum pernah diambil oleh
seorang pria: mengetahui tunangannya hamil bukan karena perbuatannya
dan tetap mempertahankan hubungan tersebut. Yusuf berani mengambil
keputusan itu dan bersedia menanggung segala risiko yang pasti tidak
mudah. Ia harus bertahan menghadapi gunjingan orang atas kondisi
Maria yang hamil sebelum mereka menikah. Begitu menikah, ia sudah
harus repot menjaga Maria dan mempersiapkan kelahiran bayinya.


Dalam hidup ini, tak jarang kita mengalami perkara yang tidak kita
inginkan atau tidak pernah terlintas dalam pikiran kita. Bisa jadi
kita harus ikut menanggung konsekuensi tindakan orang lain. Masih
maukah kita mendengarkan dan menaati Tuhan untuk tetap tinggal dan
menyelesaikan perkara tersebut sekalipun harus menghadapi risiko
yang berat? Bukan sebuah pilihan yang menyenangkan dan mudah jika
kita tidak mengerti rencana indah di balik perkara tersebut. Kita
hanya bisa menyelesaikan dan melewati perkara itu dengan bersandar
dan percaya sepenuhnya akan rencana indah-Nya. -Istiasih


KETAATAN KEPADA KEHENDAK ALLAH ADALAH RAHASIA
UNTUK MEMPEROLEH WAWASAN DAN PENGETAHUAN ROHANI -ERIC LIDDLE

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/21/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+1:18-25

Matius 1:18-25

18 Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu
Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung
dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.
19 Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau
mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud
menceraikannya dengan diam-diam.
20 Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan
nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud,
janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab
anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.
21 Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia
Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa
mereka."
22 Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh
nabi:
23 "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan
seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel"
--yang berarti: Allah menyertai kita.
24 Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang
diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria
sebagai isterinya,
25 tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan anaknya
laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?1+Yohanes+4-5
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Yohanes+4-5


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo