Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Saturday, February 8, 2014

Kalender Doa SABDA: 10 -- 16 Februari 2014

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

KADOS -- Edisi 188 (10 -- 16 Februari 2014)

Salam damai Yesus Kristus,

Bulan Februari, tepatnya tanggal 14 Februari, diperingati sebagai hari Kasih Sayang atau Valentine oleh sebagian besar orang di dunia. Bagaimanakah seharusnya respons kita sebagai orang percaya terhadap hari Kasih Sayang ini? Sebagai orang percaya, marilah kita senantiasa mengasihi sesama kita setiap waktu dan di mana pun kita berada. Dalam Lukas 10:27 dikatakan, "... Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri." Inilah yang seharusnya menjadi prinsip hidup kita dalam hal mengasihi. Bagaimana dengan Anda? Marilah kita hidup seturut firman Tuhan agar hidup kita menjadi cermin kasih-Nya, dan belajar memedulikan mereka dengan membawa mereka dalam doa-doa kita. Selamat berdoa.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >


10 Februari 2014 -- Guru-Guru Agama Kristen di Sekolah Negeri

Sebagai orang percaya, kita harus memedulikan bahkan mendoakan guru-guru agama Kristen yang bekerja di sekolah negeri. Tantangan mereka akan lebih banyak dibanding dengan guru-guru agama Kristen di sekolah swasta. Guru-guru ini harus berani dan tekun dalam memberitakan firman Tuhan kepada murid-murid, yang kemungkinan besar hanya berjumlah sedikit. Dari sekian banyak guru di sekolah negeri, kiranya guru agama Kristen dapat menjadi terang bagi mereka. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar guru-guru agama Kristen di sekolah negeri bisa terus setia dalam mengajar dan mengenalkan Kristus kepada murid-muridnya. Berdoa pula untuk murid-murid Kristen di sekolah negeri agar mereka terus antusias dalam menerima pelajaran agama Kristen meskipun mereka terbilang minoritas.

11 Februari 2014 -- Seminar-Seminar Pertumbuhan Iman Kristen

Pertumbuhan iman orang percaya tidak hanya bisa didapatkan melalui ibadah di gereja maupun persekutuan doa. Namun, saat ini banyak akses untuk bisa belajar dan bertumbuh di dalam Tuhan. Salah satunya adalah melalui seminar pertumbuhan iman Kristen. Melalui seminar semacam ini, kita bisa belajar firman Tuhan dan menambah wawasan seputar hidup Kristen yang seturut dengan Alkitab. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar seminar-seminar pertumbuhan iman Kristen dapat memberikan materi yang alkitabiah, dan setiap orang yang mengikutinya bisa bertumbuh di dalam Tuhan.

12 Februari 2014 -- Kesehatan Orang-Orang Miskin di Pedesaan

Setiap orang pasti pernah mengalami sakit. Namun, jika sakit menimpa orang-orang miskin, hal itu akan menjadi beban yang sangat berat bagi mereka. Selain menanggung rasa sakit, mereka harus mengalami kesulitan untuk berobat karena tidak mempunyai uang. Keadaan semacam ini sering kali dialami orang-orang miskin di pedesaan. Keadaan ekonomi yang minim dan sulitnya akses untuk berobat bisa menjadi tekanan hidup bagi mereka. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus untuk orang-orang miskin di pedesaan agar mereka bisa menjaga kesehatan dengan mengatur pola hidup yang baik. Juga berdoalah agar mereka terus bersemangat dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi berbagai kesulitan hidup.

13 Februari 2014 -- Orang-Orang yang Masih Terikat Perjudian

Salah satu penyakit masyarakat yang susah dibasmi adalah perjudian. Aktivitas ini bisa dilakukan di mana saja dan bisa melibatkan siapa saja. Perjudian sering kali merugikan banyak orang, terutama orang-orang yang terlibat di dalamnya. Mereka akan ketagihan dan tak jarang melakukan berbagai cara, bahkan sampai ada yang menjual barang-barang di rumah, untuk bisa terus berjudi. Berdoalah kepada Tuhan Yesus untuk orang-orang yang masih terikat perjudian agar mereka segera bertobat dan tidak lagi melakukan judi.

14 Februari 2014 -- Hari Kasih Sayang

Sebagai orang Kristen, kita percaya bahwa kita harus senantiasa mengasihi sesama kapan pun dan di mana pun. Namun, setiap tanggal 14 Februari, yang disebut sebagai hari Kasih Sayang, sebagian besar orang memercayai bahwa tanggal ini adalah saat terbaik untuk mengungkapkan kasih sayang kepada orang lain. Bertepatan dengan hari Kasih Sayang ini, marilah kita mengucap syukur karena masih ada kesempatan untuk bisa mengungkapkan kasih kepada orang lain, dan ikut ambil bagian dalam memeriahkan hari Kasih Sayang ini. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar setiap orang Kristen bisa mengasihi sesama dengan kasih Kristus, dan semakin menyadari bahwa sumber kasih yang sejati hanya berasal dari Kristus.

15 Februari 2014 -- Cara Orang Tua Mendidik Anak

Cara orang tua mendidik anak sangat memengaruhi perkembangan anak pada masa yang akan datang. Keluarga menjadi tempat pertama bagi anak-anak untuk belajar, yang nantinya akan membentuk pola hidup, berpikir, dan berinteraksi. Untuk itu, orang tua Kristen harus bisa memberikan teladan yang baik sesuai dengan teladan yang Kristus berikan. Berdoalah kepada Tuhan Yesus untuk para orang tua Kristen agar mereka bisa semakin dekat dengan Tuhan, dan menjadi teladan yang baik bagi anak-anak mereka.

16 Februari 2014 -- Keluarga Misionaris

Menjadi salah satu anggota keluarga misionaris bukanlah hal yang mudah. Mereka harus berpisah dalam waktu yang cukup lama dengan anggota keluarga yang menjadi misionaris, dan kerinduan untuk selalu bersama tidak selalu bisa terpenuhi. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus untuk keluarga para misionaris ini agar mereka dapat saling mendukung dan mendoakan, terutama untuk kesatuan hati mereka. Berdoa pula agar keluarga para misionaris dapat terus setia kepada Tuhan dan menjalani panggilan ini dengan hati yang bersukacita.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T. dan Sigit
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Februari 09 -- HADIAHNYA LEBIH DULU

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 9 Februari 2014
Bacaan : Roma 4:1-12
Setahun: Imamat 22-23
Nats: Kepada orang yang bekerja, upahnya tidak diperhitungkan sebagai
hadiah, tetapi sebagai haknya. Tetapi kepada orang yang tidak
bekerja, namun percaya kepada Dia yang membenarkan orang fasik,
imannya diperhitungkan sebagai kebenaran. (Roma 4:4, 5)

Judul:

HADIAHNYA LEBIH DULU

Seorang anak giat belajar untuk memperbaiki nilai rapornya. Jika
bisa menjadi juara kelas, ia akan mendapatkan hadiah sepeda motor
dari ayahnya. Ya, hadiah, bukan upah. Upah anak itu rajin belajar
adalah ia mendapatkan nilai yang baik. Atas pretasinya itu, ayahnya
berinisiatif memberinya hadiah.


Hadiah biasanya diberikan pada bagian akhir ketika seseorang telah
meraih prestasi atau mencapai tujuan. Cara Allah berbeda. Dia
memberikan hadiah justru pada bagian awal seperti yang
ditunjukkannya kepada Abraham dan orang percaya. Abraham dibenarkan
karena iman (ay. 3) sebelum ia membuktikan kesungguhan imannya,
sebelum ia disunat sebagai meterai kebenaran berdasarkan iman (ay.
10). Pembenaran oleh iman merupakan anugerah Allah, hadiah yang
diberikan bukan berdasarkan perbuatan manusia (ay. 6), tetapi
semata-mata karena kasih karunia Allah (lihat Kis. 15:11). Hadiah
pembenaran Allah ini menjadikan Abraham bapa orang percaya (ay. 11).
Hadiah ini juga mengaruniakan pengampunan atas dosa (ay. 7) sehingga
kesalahan manusia tidak lagi diperhitungkan Tuhan (ay. 8).


Betapa istimewa hadiah Tuhan itu! Kita tidak perlu bersusah payah
mengusahakannya, namun cukup memercayainya. Dengan menyadari
kemurahanNya itu, kita akan senantiasa bersyukur kepada Allah dan
termotivasi untuk menaati firman-Nya, menjalankan pelayanan, dan
berbuat demi memuliakan nama Tuhan. Kita tidak mungkin membalas
kebaikan Allah, tetapi kita dapat mensyukurinya dengan tidak
menyia-nyiakan anugerahNya. --Jap Sutedja /Renungan Harian

ORANG PERCAYA TIDAK BERUSAHA MENGEJAR PEMBENARAN ALLAH,
MELAINKAN MENSYUKURI PEMBENARAN YANG SUDAH DIKARUNIAKAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/02/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Roma+4:1-12

Roma 4:1-12

1 Jadi apakah akan kita katakan tentang Abraham, bapa leluhur
jasmani kita?
2 Sebab jikalau Abraham dibenarkan karena perbuatannya, maka ia
beroleh dasar untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah.
3 Sebab apakah dikatakan nas Kitab Suci? "Lalu percayalah Abraham
kepada Tuhan, dan Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya
sebagai kebenaran."
4 Kalau ada orang yang bekerja, upahnya tidak diperhitungkan
sebagai hadiah, tetapi sebagai haknya.
5 Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percaya kepada
Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan
menjadi kebenaran.
6 Seperti juga Daud menyebut berbahagia orang yang dibenarkan
Allah bukan berdasarkan perbuatannya:
7 "Berbahagialah orang yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya,
dan yang ditutupi dosa-dosanya;
8 berbahagialah manusia yang kesalahannya tidak diperhitungkan
Tuhan kepadanya."
9 Adakah ucapan bahagia ini hanya berlaku bagi orang bersunat saja
atau juga bagi orang tak bersunat? Sebab telah kami katakan,
bahwa kepada Abraham iman diperhitungkan sebagai kebenaran.
10 Dalam keadaan manakah hal itu diperhitungkan? Sebelum atau
sesudah ia disunat? Bukan sesudah disunat, tetapi sebelumnya.
11 Dan tanda sunat itu diterimanya sebagai meterai kebenaran
berdasarkan iman yang ditunjukkannya, sebelum ia bersunat.
Demikianlah ia dapat menjadi bapa semua orang percaya yang tak
bersunat, supaya kebenaran diperhitungkan kepada mereka,
12 dan juga menjadi bapa orang-orang bersunat, yaitu mereka yang
bukan hanya bersunat, tetapi juga mengikuti jejak iman Abraham,
bapa leluhur kita, pada masa ia belum disunat.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Imamat+22-23
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+22-23


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Friday, February 7, 2014

(e-RH) Februari 08 -- TERPAKSA PULANG KAMPUNG

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 8 Februari 2014
Bacaan : Ayub 42
Setahun: Imamat 19-21
Nats: Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan
tidak ada rencana-Mu yang gagal. (Ayub 42:2)

Judul:

TERPAKSA PULANG KAMPUNG

Dulu saya bekerja di perantauan. Suatu saat saya mesti pulang
kampung karena Ibu terkena stroke dan saya harus menjaganya. Di satu
sisi, saya senang bisa bertemu dan berkumpul kembali dengan keluarga
dan saudara-saudara. Di sisi lain, saya sangat sedih melihat keadaan
Ibu. Dulu ia sangat aktif; sekarang terus menerus berbaring, tidak
dapat bangun atau berjalan tanpa bantuan orang lain.


Rencana manusia sering berbeda atau bahkan bertolak belakang dengan
rencana Allah. Pada waktu itu karier saya sedang bagus dan sejumlah
impian saya mulai terealisasi. Banyak hal dipercayakan kepada saya
dan saya sangat menikmatinya. Tetapi, saya harus meninggalkannya.
Meskipun terasa berat, saya belajar memahami rencana Tuhan.


Kisah kehidupan Ayub menghibur saya. Terbukti, Allah itu layak
dipercaya. Dia tidak pernah merencanakan hal yang jahat atau
kecelakaan terhadap umatNya. Sekalipun harus mengalami sengsara dan
kehilangan, Ayub tidak meninggalkan Allah. Pada akhirnya ia
menyaksikan Allah memulihkan hidupnya menjadi jauh lebih baik.


Seperti Ayub yang tetap mempercayai Allah sekalipun hidupnya hancur,
saya memutuskan mengikuti rencana Tuhan yang belum saya mengerti.
Ya, terhadap rencana Allah yang sulit diduga, kita bisa belajar
mengikutinya dan percaya bahwa rencanaNya lebih baik dari segala
rencana manusia. Yang pasti, Allah menyertai kita apa pun yang
terjadi. Dia tidak pernah meninggalkan kita seorang diri dan
membiarkan kita dalam kebingungan. --Istiasih /Renungan Harian

KITA TIDAK TAHU APA YANG AKAN TERJADI PADA MASA DEPAN,
AGAR KITA BELAJAR BERPEGANG TEGUH PADA PENYERTAAN TUHAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/02/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Ayub+42

Ayub 42

1 Maka jawab Ayub kepada TUHAN:
2 "Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan
tidak ada rencana-Mu yang gagal.
3 Firman-Mu: Siapakah dia yang menyelubungi keputusan tanpa
pengetahuan? Itulah sebabnya, tanpa pengertian aku telah
bercerita tentang hal-hal yang sangat ajaib bagiku dan yang
tidak kuketahui.
4 Firman-Mu: Dengarlah, maka Akulah yang akan berfirman; Aku akan
menanyai engkau, supaya engkau memberitahu Aku.
5 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi
sekarang mataku sendiri memandang Engkau.
6 Oleh sebab itu aku mencabut perkataanku dan dengan menyesal aku
duduk dalam debu dan abu."
7 Setelah TUHAN mengucapkan firman itu kepada Ayub, maka firman
TUHAN kepada Elifas, orang Teman: "Murka-Ku menyala terhadap
engkau dan terhadap kedua sahabatmu, karena kamu tidak berkata
benar tentang Aku seperti hamba-Ku Ayub.
8 Oleh sebab itu, ambillah tujuh ekor lembu jantan dan tujuh ekor
domba jantan dan pergilah kepada hamba-Ku Ayub, lalu
persembahkanlah semuanya itu sebagai korban bakaran untuk
dirimu, dan baiklah hamba-Ku Ayub meminta doa untuk kamu, karena
hanya permintaannyalah yang akan Kuterima, supaya Aku tidak
melakukan aniaya terhadap kamu, sebab kamu tidak berkata benar
tentang Aku seperti hamba-Ku Ayub."
9 Maka pergilah Elifas, orang Teman, Bildad, orang Suah, dan
Zofar, orang Naama, lalu mereka melakukan seperti apa yang
difirmankan TUHAN kepada mereka. Dan TUHAN menerima permintaan
Ayub.
10 Lalu TUHAN memulihkan keadaan Ayub, setelah ia meminta doa untuk
sahabat-sahabatnya, dan TUHAN memberikan kepada Ayub dua kali
lipat dari segala kepunyaannya dahulu.
11 Kemudian datanglah kepadanya semua saudaranya laki-laki dan
perempuan dan semua kenalannya yang lama, dan makan bersama-sama
dengan dia di rumahnya. Mereka menyatakan turut berdukacita dan
menghibur dia oleh karena segala malapetaka yang telah
ditimpakan TUHAN kepadanya, dan mereka masing-masing memberi dia
uang satu kesita dan sebuah cincin emas.
12 TUHAN memberkati Ayub dalam hidupnya yang selanjutnya lebih dari
pada dalam hidupnya yang dahulu; ia mendapat empat belas ribu
ekor kambing domba, dan enam ribu unta, seribu pasang lembu, dan
seribu ekor keledai betina.
13 Ia juga mendapat tujuh orang anak laki-laki dan tiga orang anak
perempuan;
14 dan anak perempuan yang pertama diberinya nama Yemima, yang
kedua Kezia dan yang ketiga Kerenhapukh.
15 Di seluruh negeri tidak terdapat perempuan yang secantik
anak-anak Ayub, dan mereka diberi ayahnya milik pusaka di
tengah-tengah saudara-saudaranya laki-laki.
16 Sesudah itu Ayub masih hidup seratus empat puluh tahun lamanya;
ia melihat anak-anaknya dan cucu-cucunya sampai keturunan yang
keempat.
17 Maka matilah Ayub, tua dan lanjut umur.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Imamat+19-21
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+19-21


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Thursday, February 6, 2014

[i-kan-humor] [e-Humor] SINGA DAN KAMBING -- 2309 Februari/2014

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

e-Humor
2309, Februari 2014

Shalom,

Saat ini, seluruh dunia mendambakan perdamaian. Berbagai seruan untuk menghentikan perang terdengar di berbagai belahan dunia. Sayangnya, masih banyak orang yang lebih memilih jalan perang daripada berdamai. Mungkin, orang-orang tersebut harus belajar dari singa dan kambing berikut ini ya. Kiranya, humor berikut ini bisa sedikit memberikan kedamaian di hati Anda yang membaca.

Pemimpin Redaksi e-Humor,
Yegar
< yegar(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >


2309. SINGA DAN KAMBING

Seorang aktivis perdamaian internasional mengunjungi sebuah kebun binatang di Indonesia. Setelah berkeliling dari kandang ke kandang, tibalah dia di kandang singa. Ternyata, kandang tersebut tidak hanya dihuni oleh seekor singa, tetapi juga oleh seekor kambing. Aktivis tersebut sangat kagum dan berkata kepada pemandu wisatanya, yang sekaligus adalah penjaga kebun binatang tersebut, "Lihatlah di dalam kandang tersebut, singa dan kambing hidup berdampingan. Begitulah seharusnya keadaan dunia ini. Semua manusia harus belajar dari singa dan kambing ini."

Beberapa orang yang menemani sang aktivis mengangguk-anggukan kepala tanda setuju. Aktivis tersebut melanjutkan dengan pertanyaan kepada pemandu wisata, "Bagaimana Anda membuat kedua hewan ini akur?"

Pemandu wisata itu pun menjelaskan, "Gampang saja, setiap hari kami memasukkan kambing baru ke dalam kandang tersebut."

[Sumber: Book of Humor, halaman 130]

Serigala akan tinggal bersama domba dan macan tutul akan berbaring di samping kambing. Anak lembu dan anak singa akan makan rumput bersama-sama, dan seorang anak kecil akan menggiringnya. (Yesaya 11:6) < http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+11:6 >


KUIS HUMOR

Kuis minggu lalu 207: "Kayu apa yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan bahtera Nuh?"

Jawaban dari pelanggan Publikasi e-Humor:
- Eunike Agustin <febrianne.cute@xxx>: Kayu gofir.
- Fitry <fitry.sitorus@xxx>: Kayu Gofir.
- Lilik Kurniawan <lilikjlf@xxx>: Jawaban kuisnya kayu gofir. JBU.
- Johannes Gondokusumo <j.a.gondokusumo@xxx>: Dari kayu Gofir.
- Anny S. <godwithanny5ms@xxx>: Kayu Gofir (Kejadian 6:14).
- dinar sitompul <dinar.sitompul@xxx>: KAYU GOFIR (KEJADIAN 6:14).
- Ronald <ronald@xxx>: KAYU GOFIR (Kejadian 6:14).

Jawaban e-Humor: Kayu Gofir (Kejadian 6:14).

Terima kasih untuk pelanggan yang sudah menjawab kuis 207. Kuis 208 masih seputar Nabi Nuh dan air bah, langsung saja dijawab ya!

Kuis minggu ini 208: "Berapa lama air bah menguasai bumi pada masa Nuh?" [Kiriman: Ronald]

Jawaban beserta nama Anda akan diumumkan pada edisi kuis e-Humor selanjutnya. Oleh karena itu, kirim jawaban Anda secepatnya ke Redaksi e-Humor, maksimal lima hari setelah Anda menerima edisi ini ya.

Bagi Anda yang memiliki tebak-tebakan untuk dipasang sebagai kuis di e-Humor, silakan kirim ke: < humor(at)sabda.org >. Kami tunggu jawaban dan kirimannya, ya. Terima kasih banyak!


Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Yegar dan Lusia
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Februari 07 -- TERSENYUM DI TENGAH SAMPAH

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 7 Februari 2014
Bacaan : 1 Tesalonika 5:16-18
Setahun: Imamat 16-18
Nats: Ucapkanlah syukur dalam segala hal, sebab itulah yang
dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. (1
Tesalonika 5:18)

Judul:

TERSENYUM DI TENGAH SAMPAH

Cuaca panas, debu beterbangan ditiup angin, serta asap pembakaran
sampah dan pembuatan arang di Smokey Mountain, tempat pembuangan
sampah terbesar di Manila, Filipina, tidak menyurutkan kegembiraan
mereka. Meskipun tubuh mereka kotor karena debu, senyum tetap
mengembang menghiasi wajah-wajah lugu mereka. Sebuah pemandangan
yang mengenaskan, sekaligus memperlihatkan masih adanya sukacita dan
harapan di tengah kesusahan dan penderitaan 1.700 keluarga miskin
kota yang tinggal di tempat pembuangan sampah. Sukacita yang berasal
dari dalam diri, bukan karena keadaan sekitar.


Firman Tuhan menghendaki kita bersukacita selalu, tetap berdoa, dan
bersyukur di dalam segala hal. Sukacita bukan karena keadaan sedang
baik, tetapi karena kebaikan Kristus Yesus semata. Berdoa tak putus
bagaikan menarik napas, bukan karena butuh tetapi karena kerinduan
hati. Bersyukur senantiasa, bukan hanya pada saat berprestasi, tubuh
sehat, atau bisnis lancar, melainkan karena Tuhan dan kasih-Nya yang
luar biasa.


Dapatkah kita menjadi seperti anak-anak, yang tetap tersenyum ceria
meskipun dikelilingi sampah? Dapatkah kita tetap bersukacita,
berdoa, dan bersyukur ketika keadaan tidak berlangsung seperti yang
kita harapkan? Bukan berarti kita lalu pasrah dan berdiam diri
menerima nasib, namun kita dapat menegakkan kepala dengan yakin
bahwa dalam keadaan terburuk sekalipun, Allah tidak akan
meninggalkan kita dan membiarkan kita seorang diri. Dialah
pengharapan kita yang teguh. --Adama Sihite /Renungan Harian

BERSUKACITA, BERDOA, DAN BERSYUKUR DALAM SEGALA KEADAAN
ADALAH KUNCI UNTUK HIDUP TANPA DIDIKTE OLEH KEADAAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/02/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Tesalonika+5:16-18

1 Tesalonika 5:16-18

16 Bersukacitalah senantiasa.
17 Tetaplah berdoa.
18 Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang
dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Imamat+16-18
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+16-18


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Wednesday, February 5, 2014

[e-Penulis] Flash Fiction (II) -- Edisi 150/Februari/2014

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

e-Penulis -- Flash Fiction (II)
Edisi 150/Februari/2014

DAFTAR ISI
DARI REDAKSI: BELAJAR MEMULAI DARI YANG KECIL
TIP MENULIS: BAGAIMANA MENULIS FLASH FICTION?
TOKOH PENULIS: SORI SIREGAR
PENA MAYA: REFERENSI SEPUTAR CERPEN
STOP PRESS: PUBLIKASI E-DOA: MELENGKAPI PENDOA KRISTEN

DARI REDAKSI: BELAJAR MEMULAI DARI YANG KECIL

Shalom,

Pada edisi sebelumnya, Sahabat e-Penulis sudah berkenalan dengan flash fiction: sebuah tulisan pendek yang dikategorikan sebagai subgenre dari cerita pendek. Sudah ada yang mencoba menulis flash fiction? Sulit atau mudahkah? Jika Sahabat masih memiliki kesulitan dalam menulis flash fiction, Sahabat tidak perlu khawatir karena pada edisi lanjutan ini, redaksi telah menyiapkan tip untuk menulis flash fiction. Untuk menjadi penulis hebat, tentu kita harus belajar dari yang kecil dulu, dan ini bisa dimulai dengan menulis flash fiction karena tulisan jenis ini mengharuskan penulisnya menulis tidak lebih dari 2000 kata saja. Selain itu, juga terdapat pranala referensi bacaan yang mungkin Sahabat butuhkan untuk semakin meningkatkan kreativitas menulis. Sahabat bisa menyimaknya pada kolom Pena Maya. Sementara untuk menambah koleksi tokoh penulis Sahabat, redaksi mengangkat Sori Siregar pada kolom Tokoh Penulis. Tunggu apa lagi? Yuk, kita simak edisi e-Penulis berikut ini.

Staf Redaksi e-Penulis,
Berlin B.
< http://pelitaku.sabda.org >


TIP MENULIS: BAGAIMANA MENULIS FLASH FICTION?

Ruang yang terbatas untuk bercerita bagi flash fiction menuntut penulis untuk tetap mampu menciptakan alur cerita yang mengalir dan saling terkait dari awal hingga akhir. Beberapa tip sederhana untuk dapat menulis flash fiction lebih mudah, sebagai berikut:

Mengawali Proses: Ibarat Jepretan Foto

Menulis flash fiction ibaratnya sebuah jepretan foto. Anda bisa melatih menulis flash fiction dari selembar foto. Ambillah sebuah foto di pasar, di lampu merah, di atas bis yang penuh sesak penumpang, foto penjual kaki lima, atau antrean di kasir bank. Cobalah gambarkan dengan kata-kata sendiri yang terjadi di balik selembar foto tersebut. Mudah-mudahan, dengan bantuan tampilan visual tersebut, kata-kata akan mengalir di atas kertas polos Anda.

Proses Berlangsung: Berpikir Minimalis

Berpikirlah secara minimalis. Ruang flash fiction yang paling sering dipakai umumnya 100 kata. Bayangkan! Apa yang bisa Anda tulis dengan cuma 100 kata? Yang biasa menulis novel mungkin akan stres memikirkan bagaimana cara menulis novel dengan kata yang begitu minim. Tetapi, ternyata Ernest Hemingway, si penulis novel kondang yang pernah meraih Nobel itu, pernah menulis novelnya hanya dalam 6 kata, yaitu: "For Sale; Babys shoes, Never worn," pada tahun 1920. Jadi, apa sih yang tidak mungkin?

Flash fiction tidak jauh berbeda dengan cerpen, hanya sifatnya lebih mini. Karena itu, Agus Noor dan kawan-kawan di Twitter menyebutnya fiksi mini. Minimalkan saja semua bahan membuat cerpen untuk mengelola menjadi sebuah flash fiction, di antaranya:

1. Penokohan, dari karakter cukup satu atau dua tokoh yang ditampilkan.

2. Konflik "Seruput kopi", maksudnya sebuah konflik yang bisa dibahas saat itu dan diselesaikan saat itu pula, contohnya suatu kejadian tawar-menawar barang antara pembeli dan penjual yang cukup alot.

Mengakhiri Proses: Poles Flash Fiction

Agar flash fiction enak untuk dinikmati pembaca, tetapi tidak keluar dari kriterianya, setelah menulis, sebaiknya Anda melakukan beberapa hal berikut:

1. Lakukan pemangkasan seadanya, sebelum disimpan di laci, flash fiction yang telah Anda tulis perlu dipangkas sesuai dengan kebutuhan flash fiction yang ingin Anda tuju, misalnya 55 kata, 100 kata, atau 300 kata. Kemudian, perbaiki ejaan, tanda baca, maupun pengetikan yang keliru sesuai dengan pedoman EYD (Ejaan yang Disempurnakan). Lalu, simpan.

2. Revisi kembali setelah 2 -- 3 hari kemudian. Mengapa tidak cukup dengan pemangkasan awal ketika tulisan telah selesai dibuat? Setelah 3 hari, biasanya pikiran akan bersih dari kontaminasi alur cerita tersebut sehingga Anda bisa lebih objektif dalam menilai karya Anda sendiri, dan akan mampu menemukan titik-titik kelemahan maupun kesalahan yang tidak terlihat sebelumnya.

3. Penggunaan diksi yang tepat. Penggambaran dalam flash fiction terletak pada kata yang dipergunakan. Flash fiction membuat penulis memahami sepenuhnya arti sebuah kata dan manfaat kata untuk menimbulkan efek tertentu pada cerita. Kata "melihat" dengan "mendelik" akan menjadi sangat memengaruhi kesan yang timbul dalam cerita ketika diletakkan dalam susunan kalimat. Pada saat pemolesan inilah, Anda perlu mempertimbangkan diksi yang dipergunakan dalam flash fiction, apakah sudah cukup tepat, kuat, dan mengena pada indera pembaca atau belum. Tulisan yang bisa ditangkap panca indera akan lebih mampu meninggalkan kesan di otak manusia.

4. "Ending" tak terduga, buatlah sesuatu yang memukau dengan akhir cerita. Ingat, kecepatan bercerita pada flash fiction di atas rata-rata. Jangan tinggalkan kisah dengan akhir yang tidak memiliki penyelesaian. Ingat, kisah dengan "ending" menggantung pun memiliki penyelesaian dari permasalahan yang terjadi. Sebuah akhir cerita berkesan tidak mesti dengan kalimat yang berlimpah. Cukup satu dua kalimat yang tepat.

Diambil dan disunting dari:
Nama situs: Shvoong
Alamat URL: http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2185919-tips-menulis-flash-fiction/
Penulis: Mardiana Kappara
Tanggal akses: 10 Desember 2013


TOKOH PENULIS: SORI SIREGAR

Sori Siregar dilahirkan di Medan, Sumatera Utara, 12 November 1939. Nama lengkapnya Sori Sutan Sirovi Siregar. Menikah dengan Jusni Nasution, 24 Desember 1970. Tahun 1959, setelah selesai dari SMA, ia memasuki dunia jurnalistik sebagai wartawan harian Waspada Taruna dan juga duduk sebagai redaksi mingguan Duta Minggu yang terbit di Medan. Ia mengarang dan menulis cerpen sejak 1960 hingga sekarang dan karyanya tersebar di berbagai media, seperti Sastra, Horison, Budaya Jaya, Pustaka dan Budaya, Kompas, Suara Pembaruan, Sarinah, The Jakarta Post, Media Indonesia, Bisnis Indonesia, Jawa Pos, Republika, dan berbagai media lain.

Tahun 1964, dia mengikuti Konferensi Karyawan Pengarang Seluruh Indonesia (KKPI) di Jakarta sebagai peserta.

Tahun 1966 -- 1970, ia bekerja di Seksi Bahasa Inggris, RRI Nusantara III, Medan.

Tahun 1970, ia menghadiri Konferensi Pengarang Asia ke III di Taipei dan Taiwan sebagai peninjau, menghadiri Kongres PEN International ke-37 di Seoul, Korea Selatan juga sebagai peninjau.

Tahun 1970 -- 1971, ia mendapat beasiswa dari The Asia Foundation/Yayasan Asia Kuala Lumpur untuk belajar Creative Writing dan Drama, non-degree program di International Writing Program, The University of Iowa International, Iowa City, Iowa, USA.

Tahun 1972 -- 1974, ia bekerja di Radio BBC London (Seksi Indonesia) sebagai broadcaster.

Tahun 1973, ia menghadiri Poetry International di London sebagai penonton.

Tahun 1974 -- 1979, ia bertugas sebagai broadcaster juga di Radio Talivishen Malaysia Seksi Indonesia, Kuala Lumpur.

Tahun 1977, ia menghadiri undangan pertemuan pengarang ASEAN I di Kuala Lumpur.

Tahun 1978, ia diundang menghadiri pertemuan Puisi ASEAN di Jakarta sebagai peninjau.

Tahun 1979, ia mengikuti pertemuan Sastrawan Nusantara III di Jakarta sebagai peserta.

Tahun 1979 -- 1982, ia bertugas di RRI Stasiun Nasional Jakarta.

Tahun 1982 -- 1985, ia bertugas lagi sebagai penyiar di radio The Voice of America, Washington DC, USA.

Selama berdomisili di Jakarta, ia pernah bertugas di beberapa majalah sebagai redaktur dan redaktur pelaksana: Zaman, Eksekutif, Matra, Sarinah, dan Forum Keadilan. Juga pengisi kolom di beberapa media antara lain: Matra, Tempo, Suasana, dan Forum Keadilan.

Karya-karyanya: Dosa atas Manusia (1967) dibahas beberapa sastrawan, Pemburu dan Harimau (1972), Senja (1979) sebagai cerita bersambung yang dimuat pada harian Kompas bulan Juli 1979, Wanita Itu adalah Ibu (1979; novel pemenang hadiah perangsang kreasi Sayembara Mengarang Roman Dewan Kesenian Jakarta 1978), Senjata dan Di Antara Seribu Warna (1980), Susan (1981), Awal Musim Gugur (1981, Reuni (1982), Telepon (1982; pemenang hadiah harapan Sayembara Mengarang Roman DKJ 1979), Penjara (1992), Titik Temu (1996). "Telepon", "Bungalow" dan "Sebuah Memori Kecil" yang ketiga-tiganya dimuat dalam majalah Horison.

Kumpulan cerpennya yang terbaru, "Suatu Ketika Dalam Hidup Ini" diterbitkan tahun 2003 oleh Penerbit Progres, Jakarta. Menyusul setelah itu kumpulan cerpen "Kisah Abrukuwah" yang diterbitkan PT. Gramedia Pustaka Utama.

Ia juga banyak menerjemahkan karya sastra asing ke dalam bahasa Indonesia, baik novel, cerita pendek, maupun drama. Sejumlah buku juga diterjemahkan oleh pengarang ini untuk Yayasan Obor dan Pustaka Firdaus. Beberapa cerpen terjemahan dari Jorge Luis Borges, Erskine, Caldwell, John Steinbeck, William Sorayan, Lin Yu Tang, dan lain-lain.

Terakhir, ia bertugas di radio Namlapanha, Jl. Utan Kayu, Jakarta, sebagai senior editor.

Diambil dan disunting dari:
Nama situs: Para Penulis: "Menebar Ilmu Menuai Peradaban"
Alamat URL: http://parapenulis-indonesia.blogspot.com/2012/03/sori-siregar-riwayat-dan-karya.html
Judul asli artikel: Sori Siregar: Riwayat dan Karya
Penulis: Poppy Kadarisma
Tanggal akses: 11 Desember 2013


PENA MAYA: REFERENSI SEPUTAR CERPEN

Seorang cerpenis dikatakan berhasil bukan hanya melalui hasil karyanya yang baik dan terkenal, melainkan dari sisi internal, apakah ia mau mengembangkan potensi dirinya dalam hal menulis. Banyak cara bisa dilakukan seseorang untuk mengembangkan potensi menulisnya, salah satunya melalui membaca buku dan menambah wawasan penulisan melalui berbagi informasi. Banyak informasi seputar penulisan cerpen yang bisa didapatkan melalui media maya. Untuk mempermudah Anda mendapatkan informasi seputar penulisan cerpen, berikut ini kami berikan referensi yang dapat menolong Anda:

Tips Menulis Cerpen
< http://pelitaku.sabda.org/tips_menulis_cerpen >

Pesan Moral dalam Cerpen
< http://pelitaku.sabda.org/pesan_moral_dalam_cerpen >

Tokoh yang Menghilang dalam Cerpen
< http://pelitaku.sabda.org/tokoh_yang_menghilang_dalam_cerpen >

Kumpulan Cerpen Kristen
< http://sabdaspace.org/keywords/cerpen_kristen >

Kumpulan Cerpen dalam Berbagai Kategori
< http://cerpenmu.com/ >

Komunitas Puisi dan Cerpen Rohani
< https://www.facebook.com/pages/PUISI-ROHANI-CERPEN-ROHANI-KRISTEN/219055214778859 > (Santi T.)


STOP PRESS: PUBLIKASI E-DOA: MELENGKAPI PENDOA KRISTEN

Apakah Anda seorang pendoa? Anda membutuhkan sumber-sumber bahan untuk melengkapi pelayanan doa Anda? Anda membutuhkan pokok-pokok doa setiap hari?

Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org > menerbitkan Publikasi e-Doa
< http://sabda.org/publikasi/e-doa/arsip/ > untuk memperlengkapi pelayanan doa Anda. Dapatkan berbagai renungan, artikel, kesaksian, dan inspirasi dari tokoh-tokoh pendoa dalam e-Doa. Publikasi e-Doa rindu untuk memperkaya pendoa Kristen Indonesia dalam kehidupan rohani, memberikan memberikan inspirasi, dan penguatan iman.

Cara berlangganan mudah dan GRATIS! Kirimkan alamat e-mail Anda ke:
< doa(at)sabda.org > atau < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >
Dengan menjadi pelanggan e-DOA, otomatis Anda telah menjadi pelanggan untuk pokok-pokok doa dari Open Doors, 40 Hari Doa bagi Bangsa-Bangsa, dan Kalender Doa SABDA (KADOS). Bergabunglah sekarang juga!

Untuk mendapatkan bahan-bahan yang lebih lengkap, kunjungi situs Doa di:
< http://doa.sabda.org >


Kontak: penulis(at)sabda.org
Redaksi: Yudo, Santi T., dan Berlin B.
Berlangganan: subscribe-i-kan-penulis(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-penulis(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-penulis/arsip/
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Februari 06 -- WARISAN BURUK

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 6 Februari 2014
Bacaan : Kejadian 37:1-11
Setahun: Imamat 14-15
Nats: Israel lebih mengasihi Yusuf dari semua anaknya yang lain, sebab
Yusuf itulah anaknya yang lahir pada masa tuanya. (Kejadian
37:3)

Judul:

WARISAN BURUK

Ishak pada usia 60 tahun menikahi Ribka, yang saat itu berumur 40
tahun. Kemudian lahirlah Esau dan Yakub bagi keluarga ini. Sungguh
disayangkan, mereka tidak mengasuh keduanya dengan baik. Ishak
cenderung lebih menyayangi Esau; sebaliknya, Ribka menyayangi Yakub.
Kedua orangtua ini mengungkapkan rasa sayang secara timpang kepada
kedua anak mereka. Baik Ishak maupun Ribka tampaknya tidak menyadari
bahwa apa yang mereka lakukan itu merupakan warisan yang salah bagi
anak-anak mereka.


Warisan buruk ini berlangsung pada generasi berikutnya. Sebagaimana
perlakuan orangtuanya pada dirinya, begitulah Yakub (Israel)
memperlakukan anak-anaknya. Ia lebih mengasihi Yusuf daripada
anaknya yang lain. Salah satu alasannya, menurut catatan Alkitab,
mirip dengan alasan Ishak, yaitu karena Yusuf lahir pada masa tua
Yakub. Apa yang pernah ia lihat dan ia alami di rumah orangtuanya,
itu pula yang Yakub lakukan di rumahnya sendiri. Warisan salah yang
ia terima turut membentuknya menjadi orangtua yang pilih kasih.


Setiap anak memiliki keunikan yang berbeda-beda, namun hal ini
bukanlah alasan bagi kita untuk bersikap pilih kasih. Cara kita
mengungkapkan kasih kepada masing-masing anak bisa saja berlainan,
namun kita tidak seharusnya membela salah satu anak lebih dari yang
lain karena lebih menyayangi anak itu. Kita memperlakukan mereka
seadil mungkin sehingga kita tidak memberikan warisan yang
mendatangkan penyesalan di kemudian hari. Belum terlambat untuk
memulainya dari sekarang. Mari! --Yunias Indah W /Renungan Harian

SALAH SATU WARISAN YANG PALING BERHARGA ADALAH
KASIH YANG ADIL TERHADAP ANAK-ANAK KITA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/02/06/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+37:1-11

Kejadian 37:1-11

1 Adapun Yakub, ia diam di negeri penumpangan ayahnya, yakni di
tanah Kanaan.
2 Inilah riwayat keturunan Yakub. Yusuf, tatkala berumur tujuh
belas tahun--jadi masih muda--biasa menggembalakan kambing
domba, bersama-sama dengan saudara-saudaranya, anak-anak Bilha
dan Zilpa, kedua isteri ayahnya. Dan Yusuf menyampaikan kepada
ayahnya kabar tentang kejahatan saudara-saudaranya.
3 Israel lebih mengasihi Yusuf dari semua anaknya yang lain, sebab
Yusuf itulah anaknya yang lahir pada masa tuanya; dan ia
menyuruh membuat jubah yang maha indah bagi dia.
4 Setelah dilihat oleh saudara-saudaranya, bahwa ayahnya lebih
mengasihi Yusuf dari semua saudaranya, maka bencilah mereka itu
kepadanya dan tidak mau menyapanya dengan ramah.
5 Pada suatu kali bermimpilah Yusuf, lalu mimpinya itu
diceritakannya kepada saudara-saudaranya; sebab itulah mereka
lebih benci lagi kepadanya.
6 Karena katanya kepada mereka: "Coba dengarkan mimpi yang
kumimpikan ini:
7 Tampak kita sedang di ladang mengikat berkas-berkas gandum, lalu
bangkitlah berkasku dan tegak berdiri; kemudian datanglah
berkas-berkas kamu sekalian mengelilingi dan sujud menyembah
kepada berkasku itu."
8 Lalu saudara-saudaranya berkata kepadanya: "Apakah engkau ingin
menjadi raja atas kami? Apakah engkau ingin berkuasa atas kami?"
Jadi makin bencilah mereka kepadanya karena mimpinya dan karena
perkataannya itu.
9 Lalu ia memimpikan pula mimpi yang lain, yang diceritakannya
kepada saudara-saudaranya. Katanya: "Aku bermimpi pula: Tampak
matahari, bulan dan sebelas bintang sujud menyembah kepadaku."
10 Setelah hal ini diceritakannya kepada ayah dan
saudara-saudaranya, maka ia ditegor oleh ayahnya: "Mimpi apa
mimpimu itu? Masakan aku dan ibumu serta saudara-saudaramu sujud
menyembah kepadamu sampai ke tanah?"
11 Maka iri hatilah saudara-saudaranya kepadanya, tetapi ayahnya
menyimpan hal itu dalam hatinya.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Imamat+14-15
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+14-15


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Tuesday, February 4, 2014

(e-RH) Februari 05 -- DRAMA MEMILUKAN

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 5 Februari 2014
Bacaan : 2 Samuel 15:13-37
Setahun: Imamat 11-13
Nats: Daud mendaki bukit Zaitun sambil menangis, kepalanya berselubung
dan ia berjalan dengan tidak berkasut. (2 Samuel 15:30)

Judul:

DRAMA MEMILUKAN

Drama memilukan sering terjadi di banyak keluarga. Dalam keluarga
yang tampaknya bahagia, harmonis, dan baik-baik saja, tiba-tiba
terbongkar bahwa anak kebanggaan mereka terlibat narkoba. Tidak
berhenti di situ, anak keduanya pun diburu polisi karena melakukan
kejahatan. Hati orangtua mana yang tidak berduka karenanya?


Daud pun mengalami drama keluarga yang tak kalah memilukan. Tuhan
berjanji bahwa tahtanya akan kokoh selama-lamanya, namun nyatanya
kini ia harus mengalami masalah pelik. Absalom, anak kandungnya,
berencana melakukan kudeta atas tahta sang ayah. Daud pun mengungsi
ke Bukit Zaitun sambil menangis dan tanpa alas kaki (ay. 30)! Dalam
perjalanan menuju tempat pengungsiannya, ia dikutuki oleh Simei bin
Gera, keturunan Raja Saul (16:68). Menghadapi semua kepiluan ini,
Daud berkata, "Mungkin Tuhan akan memperhatikan kesengsaraanku ini,
dan Tuhan membalaskanku dengan sesuatu yang baik sebagai ganti kutuk
orang itu pada hari ini" (ay.12).


Persoalan pelik dalam rumah tangga, dalam hal hubungan dengan
sesama, atau pekerjaan mungkin sedang membelit kita. Bagaimana
reaksi kita? Untuk menghadapinya, kita dapat mengingat kembali
perkataan Yesus: "Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang
menganiaya kamu" (Matius 5:44). Alih-alih menyalahkan atau mengutuk
orang lain, marilah kita menunjukkan kesabaran dan kebesaran hati
untuk tetap mengasihi walaupun dibenci dan tetap memberkati walaupun
dikutuki. --Samuel Yudi Susanto /Renungan Harian

DI TENGAH PERSOALAN HIDUP YANG PELIK, MAUKAH KITA TETAP BERSABAR,
MENGASIHI, DAN MEMBERKATI?

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/02/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?2+Samuel+15:13-37

2 Samuel 15:13-37

13 Lalu datanglah seseorang mengabarkan kepada Daud, katanya: "Hati
orang Israel telah condong kepada Absalom."
14 Kemudian berbicaralah Daud kepada semua pegawainya yang ada
bersama-sama dengan dia di Yerusalem: "Bersiaplah, marilah kita
melarikan diri, sebab jangan-jangan kita tidak akan luput dari
pada Absalom. Pergilah dengan segera, supaya ia jangan dapat
lekas menyusul kita, dan mendatangkan celaka atas kita dan
memukul kota ini dengan mata pedang!"
15 Para pegawai raja berkata kepada raja: "Terserah kepada tuanku
raja! Hamba-hambamu ini siap!"
16 Lalu keluarlah raja dan seisi rumahnya mengiringi dia; sepuluh
orang gundik ditinggalkan raja untuk menunggui istana.
17 Maka keluarlah raja dan seluruh orang-orangnya mengiringi dia.
Dekat rumah yang terakhir mereka berhenti
18 sedang semua pegawainya berjalan melewatinya, juga semua orang
Kreti dan semua orang Pleti. Juga semua orang Gat, enam ratus
orang banyaknya, yang mengiringi dia sejak dari Gat, berjalan
melewati raja.
19 Lalu bertanyalah raja kepada Itai, orang Gat itu: "Mengapa pula
engkau berjalan beserta kami? Pulanglah dan tinggallah
bersama-sama raja, sebab engkau orang asing, lagipula engkau
orang buangan dari tempat asalmu.
20 Baru kemarin engkau datang, masakan pada hari ini aku akan
membawa engkau mengembara bersama-sama kami, padahal aku harus
pergi entah ke mana. Pulanglah dan bawalah juga
saudara-saudaramu pulang; mudah-mudahan TUHAN menunjukkan kasih
dan setia kepadamu!"
21 Tetapi Itai menjawab raja: "Demi TUHAN yang hidup, dan demi
hidup tuanku raja, di mana tuanku raja ada, baik hidup atau
mati, di situ hambamu juga ada."
22 Lalu berkatalah Daud kepada Itai: "Jika demikian, berjalanlah
lewat." Kemudian lewatlah Itai, orang Gat itu, bersama-sama
dengan semua orangnya dan semua anak yang menyertai dia.
23 Seluruh negeri menangis dengan suara keras, ketika seluruh
rakyat berjalan lewat. Raja menyeberangi sungai Kidron dan
seluruh rakyat berjalan ke arah padang gurun.
24 Dan lihat, juga Zadok ada di sana beserta semua orang Lewi
pengangkat tabut perjanjian Allah. Mereka meletakkan tabut Allah
itu--juga Abyatar ikut datang--sampai seluruh rakyat dari kota
selesai menyeberang.
25 Lalu berkatalah raja kepada Zadok: "Bawalah tabut Allah itu
kembali ke kota; jika aku mendapat kasih karunia di mata TUHAN,
maka Ia akan mengizinkan aku kembali, sehingga aku akan
melihatnya lagi, juga tempat kediamannya.
26 Tetapi jika Ia berfirman, begini: Aku tidak berkenan kepadamu,
maka aku bersedia, biarlah dilakukan-Nya kepadaku apa yang baik
di mata-Nya."
27 Lagi berkatalah raja kepada Zadok, imam itu: "Jadi, engkau dan
Abyatar, pulanglah ke kota dengan selamat beserta anakmu
masing-masing, yakni Ahimaas anakmu dan Yonatan, anak Abyatar.
28 Ketahuilah, aku akan menanti di dekat tempat-tempat
penyeberangan ke padang gurun, sampai ada kabar dari kamu untuk
memberitahu aku."
29 Lalu Zadok dan Abyatar membawa tabut Allah itu kembali ke
Yerusalem dan tinggallah mereka di sana.
30 Daud mendaki bukit Zaitun sambil menangis, kepalanya berselubung
dan ia berjalan dengan tidak berkasut. Juga seluruh rakyat yang
bersama-sama dengan dia masing-masing berselubung kepalanya, dan
mereka mendaki sambil menangis.
31 Ketika kepada Daud dikabarkan, demikian: "Ahitofel ada di antara
orang-orang yang bersepakat dengan Absalom," maka berkatalah
Daud: "Gagalkanlah kiranya nasihat Ahitofel itu, ya TUHAN."
32 Ketika Daud sampai ke puncak, ke tempat orang sujud menyembah
kepada Allah, maka datanglah Husai, orang Arki, mendapatkan dia
dengan jubah yang terkoyak dan dengan tanah di atas kepala.
33 Berkatalah Daud kepadanya: "Jika engkau turut dengan aku, maka
engkau menjadi beban kepadaku nanti,
34 tetapi jika engkau kembali ke kota dan berkata kepada Absalom:
Aku ini hambamu, ya raja, sejak dahulu aku hamba ayahmu, tetapi
sekarang aku menjadi hambamu, --dengan demikian engkau dapat
membatalkan nasihat Ahitofel demi aku.
35 Bukankah Zadok dan Abyatar, imam-imam itu, ada bersama-sama
engkau di sana? Jadi segala yang kaudengar dari dalam istana
raja, haruslah kauberitahukan kepada Zadok dan Abyatar,
imam-imam itu.
36 Ingatlah, di sana bersama-sama dengan mereka ada kedua anak
mereka, Ahimaas anak Zadok dan Yonatan anak Abyatar; dengan
perantaraan mereka haruslah kamu kirimkan kepadaku segala hal
yang kamu dengar."
37 Dan tibalah Husai, sahabat Daud, di Yerusalem tepat pada waktu
Absalom masuk ke kota itu.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Imamat+11-13
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+11-13


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Monday, February 3, 2014

Buku dan Penerbit -- ICW Edisi 1225/Februari 2014 Vol. 16

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

ICW -- Buku dan Penerbit
Edisi 1225/Februari 2014 Vol. 16

DAFTAR ISI
ULASAN: SITUS BUKU DAN PENERBIT KRISTEN
APLIKASI: CALIBRE
MULTIMEDIA: BEDAH BUKU "JESUS A GOSPEL"
STOP PRESS: BERGABUNGLAH DALAM KELAS PASKAH DARI YLSA!

Sahabat ICW,

Dengan teknologi yang semakin maju dan berkembang, pembuatan buku tidak hanya dari kertas yang disusun dan dijilid menjadi satu pada bagian ujungnya. Saat ini, kita bisa menggunakan buku digital yaitu buku versi elektronik berisi informasi digital yang juga dapat berwujud teks atau gambar. ICW pada bulan Februari ini mengusung tema "Buku dan Penerbit". Dalam edisi ini, kami menyajikan beberapa ulasan dari situs yang menyajikan informasi tentang buku, buku online, maupun penerbit buku. Selain itu, kami juga menyajikan ulasan untuk aplikasi dan multimedia. Kiranya apa yang telah kami kemas dalam edisi ini bisa membantu Anda dan pelayanan Anda. Selamat berselancar. Tuhan Yesus memberkati.

Pemimpin Redaksi ICW,
Gunung
< gunung(at)in-christ.net >
< http://icw.sabda.org >


ULASAN: SITUS BUKU DAN PENERBIT KRISTEN

1. GUBUK (Gudang Buku Kristen Online):http://gubuk.sabda.org/

Situs Gudang Buku Kristen (GUBUK) menghadirkan buku-buku Kristen yang dapat dibaca secara online maupun diunduh. Selain itu, dengan mengunjungi situs ini, Anda juga dapat membaca berbagai artikel dan tip terkait dengan buku dan kegiatan membaca, termasuk resensi buku dan kesaksian dari para pembaca buku. Berikut ini menu-menu yang dapat Anda eksplorasi saat berkunjung ke situs GUBUK.

- Baca Online: http://gubuk.sabda.org/kategori/menu_baca_online
- Resensi Buku: http://gubuk.sabda.org/beranda_resensi
- Artikel: http://gubuk.sabda.org/beranda_artikel
- Kesaksian Pembaca: http://gubuk.sabda.org/beranda_kesaksian
- Renungan: http://gubuk.sabda.org/beranda_renungan
- Kiat-kiat: http://gubuk.sabda.org/beranda_tips

Anda ingin memperluas wawasan Anda dengan buku-buku berkualitas dan membagikan berkat atas buku-buku yang Anda baca? Berkunjung ke situs GUBUK adalah pilihan tepat bagi Anda. (S. Setyawati)

2. Top e-Buku: http://e-buku.co/TOP_e-Buku

Anda senang membaca buku online di waktu senggang? Ada berita baik untuk Anda. Situs yang ramah baca (friendly reader) ini dapat Anda akses dengan mudah menggunakan telepon genggam Anda. Situs TOP e-Buku menyajikan beragam informasi TOP tentang buku online, resensi buku, situs penerbit buku Kristen, kesaksian, artikel, tip, dan komunitas pembaca buku. Situs mini ini memang tidak menghadirkan artikel secara utuh, namun menampilkan tautan-tautan yang mengantarkan Anda pada artikel atau bahan yang Anda cari. Cobalah mengaksesnya, nikmati kemudahannya, dan dapatkan informasi yang ada. (S. Setyawati)

3. Metanoia Publishing: http://www.metanoiapublishing.com/

Metanoia Publishing adalah sebuah situs yang berisi buku-buku Kristen yang menunjang pengetahuan hidup kita sebagai orang Kristen. Ada banyak kategori buku dalam situs ini seperti buku-buku Kristen, konseling, keluarga, dan masih banyak lagi. Tidak hanya buku-buku yang secara langsung membahas hal-hal kerohanian Kristen, tetapi ada juga buku-buku seputar keseharian kita yang mengandung prinsip-prinsip Kristen seperti finansial, bisnis, dan masih banyak lagi. Jika kita tertarik dengan salah satu buku, kita dapat memesan secara online di situs ini. Dalam situs ini juga terdapat halaman profil yang berisi informasi penulis-penulis buku sehingga pengunjung bisa mencari informasi penulis terlebih dahulu. Tak lupa, Admin situs ini juga selalu menampilkan buku-buku terlaris setiap bulannya untuk memberikan informasi kepada pengunjung tentang buku-buku terbaik yang mereka miliki. (Bayu)

4. Penerbit ANDI: http://www.andipublisher.com/

Situs ini merupakan milik dari ANDI Offset. Bukan hanya berisi buku-buku umum, situs ini juga memuat buku-buku kristiani. Berbagai macam buku dapat kita temukan seperti buku teknologi, pemrograman, permainan rakyat, dan masih banyak lagi. Dalam setiap informasi buku terdapat penjelasan spesifiknya sehingga sangat membantu dan memudahkan pengguna dalam mencari informasi dari sebuah buku. Tidak adanya resensi membuat pengunjung tidak secara penuh mengerti isi dari buku yang dipilihnya. Kita juga dapat langsung memesan buku yang kita suka secara online. (Bayu)

5. Penerbit Momentum : http://www.momentum.or.id/

Situs ini dapat sangat menolong Anda yang memerlukan buku-buku kristiani bermutu. Situs ini menyediakan berbagai macam buku Kristen pilihan terbaik sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Penerbit Momentum. Adapun kriteria tersebut adalah doktrin Kristen yang benar, pengajaran yang berbobot, dan memupuk kerohanian Kristen secara sehat. Dengan demikian, pengunjung bisa mendapatkan buku-buku pegangan atau referensi yang berkualitas. Informasi dari buku yang dirilis dapat dilihat di halaman utama yang masing-masing memiliki pranala untuk informasi yang lebih detail. Silakan mengunjungi dan mengeksplorasi situs ini untuk mendapatkan informasi yang lebih banyak dalam situs ini. (Bayu)

6. Pustaka Yayasan Obor Indonesia: http://www.obor.or.id/

Situs ini adalah milik Yayasan Pustaka Obor Indonesia, lembaga yang aktif di bidang kebudayaan dan pengembangan intelektual melalui penerbitan buku-buku bermutu. Tujuan utamanya adalah menerbitkan buku-buku dari berbagai bahasa ke dalam bahasa Indonesia. Situs ini menyediakan informasi tentang jaringan toko buku Obor, buku yang akan segera terbit, resensi buku, dan kegiatan yang diselenggarakan oleh Yayasan Obor Indonesia. Melalui situs ini, Anda juga bisa memesan buku secara online untuk buku-buku yang hendak Anda beli. Jika ingin menambah koleksi buku Anda, silakan mengunjungi situs ini. (Lusia)

7. Gunung Mulia: http://www.bpkgunungmulia.com/

Bagi Anda yang gemar membeli buku terbitan BPK Gunung Mulia, kehadiran situs ini bisa jadi sangat bermanfaat bagi Anda. Melalui situs ini, Anda bisa menelusuri buku-buku terbitan BPK Gunung Mulia di katalog digital berdasarkan kategori buku atau nama pengarang yang diurutkan sesuai abjad. Setelah puas melihat-lihat katalog, Anda dapat segera melakukan pembelian buku melalui situs ini. Ya, situs BPK Gunung Mulia ini juga dilengkapi dengan fitur belanja online. Anda cukup mengeklik buku yang Anda inginkan, kemudian klik "Add to cart". Situs BPK Gunung Mulia membuat Anda bisa membeli buku dari rumah atau kantor tanpa perlu datang langsung ke toko buku. Tampilan yang nyaman di mata dan antarmuka (interface) yang intuitif situs ini memudahkan Anda berbelanja buku-buku Kristen. Selamat berbelanja. (Yegar)

8. Facebook e-Buku: https://www.facebook.com/sabdabuku

Salah satu komunitas pecinta buku dalam dunia maya bisa Anda temukan di Facebook e-Buku. Facebook ini akan menolong Anda untuk mendapatkan berbagai informasi seputar buku, seperti resensi buku, publikasi e-Buku, diskusi tentang buku, tip membaca, dll.. Melalui Facebook ini, Anda juga bisa berbagi informasi seputar buku, bahkan bisa berbagi bahan atau tulisan berupa resensi dengan Admin dan anggota-anggota yang lain. Ada lebih dari 4.500 penggemar yang bisa Anda ajak untuk bertukar pendapat, berbagi informasi, dan tak menutup kemungkinan saling berbagi tulisan. Kesempatan yang sangat berharga bukan? Yuk, gabung sekarang juga dengan Facebook e-Buku. Tambahlah wawasan Anda dan jadilah orang yang berguna dengan memiliki kebiasaan membaca. (Santi T.)

9. [Inggris] Project Gutenberg : http://www.gutenberg.org/

Situs Project Gutenberg menyediakan buku digital secara gratis. Situs ini dimaksudkan sebagai koleksi perpustakaan digital agar setiap orang bisa mengunduh buku digital dengan bebas. Namun, Anda tentu saja tidak bisa menemukan buku-buku terbitan baru yang hak ciptanya masih dipegang oleh sang pengarang atau penerbit yang bersangkutan. Buku-buku yang disediakan di sini merupakan buku-buku klasik seperti, "Tarzan", "Alice's Adventures in Wonderland", "Peter Pan", dan karya-karya klasik lainnya. Koleksi buku di situs ini sudah mencapai 44.257 judul. Jika Anda seorang penggemar e-book, situs ini sangat menarik untuk dikunjungi. Semoga melalui situs ini, Anda bisa menemukan buku digital yang sesuai dengan minat Anda. (Yegar)


* Catatan Redaksi: Karena dunia internet adalah dunia dinamis yang terus-menerus berubah, informasi ulasan situs, blog, forum, milis, dan Facebook di ICW adalah akurat sesuai dengan yang kami lihat pada saat kami menuliskan ulasannya.


APLIKASI: CALIBRE

Bagi Anda penikmat buku digital, Calibre bisa jadi merupakan software yang sangat berguna. Calibre merupakan sistem manajemen buku digital. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh software ini. Pertama, software ini bisa berperan sebagai "e-book viewer". Calibre bisa digunakan untuk membuka berbagai format buku digital yang saat ini sangat beragam. Selain untuk membaca atau membuka buku digital, Calibre juga berfungsi sebagai manajer buku digital. Jika Anda hanya memiliki sepuluh buku digital, mungkin manajemen file biasa sudah cukup untuk mengatur file-file buku Anda. Tetapi, jika koleksi buku digital Anda sudah mencapai seratus atau lebih, akan lain ceritanya. Calibre bisa menjadi solusi bagi pengaturan file buku-buku digital Anda. Dengan menggunakan Calibre, Anda bisa menemukan buku yang Anda inginkan dengan mudah. Ketiga, fungsi ini mungkin merupakan fungsi yang paling berguna bagi pembaca buku digital, yaitu konversi antarformat. Calibre bisa melakukan konversi dari dan ke hampir semua format buku digital. Mulai dari DOCX, EPUB, HTML, TXT, CBZ, dan masih banyak format lainnya. Menarik bukan? O iya, satu fitur lagi yang tidak kalah jempolan adalah, Anda bisa melakukan konversi isi dari sebuah web menjadi buku digital. Jadi, ketika Anda sedang membaca-baca berita di situs favorit, Anda bisa menyimpan berita tersebut menjadi buku digital. Hmmmm, bisa dibilang semacam kliping digital. Tunggu apalagi, silakan download di sini: https://calibre-ebook.com/download. (Yegar)

==> https://calibre-ebook.com/
Tanggal akses: 10 Desember 2013


MULTIMEDIA: BEDAH BUKU "JESUS A GOSPEL"

Apakah Anda pernah membaca buku "Jesus a Gospel" karya Henry Nouwen? Jika belum, slideshare ini akan membantu Anda mengupas buku tersebut. Slideshare bedah buku ini dibuat oleh Y. B. Prasethyanta, MSF. dan ditujukan untuk orang-orang yang sedang galau, orang-orang yang gelisah dan takut, serta orang-orang yang sedang terluka, menderita, dan putus asa. Presentasi ini juga ditujukan bagi mereka yang ingin bertumbuh dalam kehidupan rohani dan ingin mengenal Allah secara lebih dalam. Harapannya, orang-orang tersebut mau membaca Alkitab dan buku ini sehingga mereka bisa mengerti kehendak Allah yang tertulis dalam Alkitab melalui penjelasan dari buku ini. Anda penasaran dengan presentasi ini? Silakan mengunjungi alamat URL di bawah ini. (Gunung)

Alamat URL: http://www.slideshare.net/giovannipromesso?utm_campaign=profiletracking&utm_medium=sssite&utm_source=ssslideview
Judul presentasi: "Jesus a Gospel" Sarasehan dan Bedah Buku
Tanggal unggah: 15 September 2012
Jumlah halaman: 18 halaman
Nama pemateri: Y. B. Prasethyanta, MSF.
Nama pengunggah: Giovanni Promesso


TOPIK SELANJUTNYA

Berikut ini adalah tema ICW hingga akhir 2014:

Maret: Tokoh
April: Paskah
Mei: Hamba Tuhan
Juni: Lingkungan Hidup
Juli: Anak dan Remaja
Agustus: Kepemimpinan
September: Yayasan Kristen
Oktober: Konseling
November: Pujian
Desember: Natal

Apabila Anda memiliki situs yang cocok untuk kami ulas dan sesuai dengan topik-topik tersebut, silakan kirimkan kepada redaksi ICW, dan kami akan mengulasnya untuk diterbitkan jika memenuhi kriteria. Terima kasih.


STOP PRESS: BERGABUNGLAH DALAM KELAS PASKAH DARI YLSA!

Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org > melalui program Pendidikan Elektronik Studi Teologi Awam (PESTA) kembali membuka Kelas PASKAH 2014. Kelas diskusi Paskah mempelajari tentang arti Paskah dalam Perjanjian Lama maupun dalam Perjanjian Baru. Secara khusus, kelas ini membahas mengenai isu-isu kebangkitan Yesus Kristus dan maknanya bagi kehidupan Kristen.

Kelas diskusi ini akan dilaksanakan melalui milis (email) selama 1 bulan (3 Maret -- 8 April 2014). Bagi Bapak/Ibu yang mengikuti kelas diskusi ini, silakan mendaftarkan diri ke Admin PESTA di < kusuma(at)in-christ.net >. Kami tunggu!


Kontak: icw(at)sabda.org
Redaksi: Gunung dan Lusia
Berlangganan: subscribe-i-kan-icw(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-icw(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/icw/arsip/
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Februari 04 -- BUKAN ORANG KHUSUS

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 4 Februari 2014
Bacaan : Matius 1:1-17
Setahun: Imamat 9-10
Nats: Inilah daftar nenek moyang Yesus Kristus, anak Daud, anak
Abraham. (Matius 1:1)

Judul:

BUKAN ORANG KHUSUS

Umumnya kita beranggapan bahwa pendeta, penginjil, atau misionaris
adalah orang-orang khusus dengan talenta khusus, yang dipanggil
secara khusus oleh Tuhan untuk mengerjakan rencana-Nya yang khusus
bagi dunia. Di atas pundak merekalah terletak tanggung jawab untuk
memberitakan kabar keselamatan dalam Yesus Kristus kepada dunia dan
mengingatkan orang berdosa agar bertobat.


Padahal, untuk membawa Kristus ke dalam dunia, Tuhan memilih
orang-orang dengan berbagai latar belakang. Tuhan memakai para
pahlawan seperti Abraham, Ishak, Yakub dan Daud (ay. 2, 6), para
wanita yang mempunyai reputasi kurang baik seperti Tamar dan Rahab
(ay. 3, 5), orang-orang biasa seperti Hezron, Ram, dan Akhim (ay. 3,
14), bahkan orang-orang jahat seperti Abia dan Manasye (ay. 7, 10).
Hal ini sepenuhnya tergantung pada kemurahan Tuhan, bukan pada
kualifikasi manusia. Kejahatan, dosa, dan kelemahan manusia pun
tidak dapat membatasi pekerjaan Tuhan.


Seperti pada masa lampau, saat ini Tuhan juga dapat memakai
orang-orang biasa seperti Anda dan saya untuk menyata kan
kehendakNya bagi dunia ini. Mungkin kita merasa tidak memiliki
kemampuan hebat atau merasa tidak layak karena sering jatuh dalam
dosa. Namun, apakah kita sungguh memercayai Tuhan, mau bertobat, dan
menyerahkan diri dipakai olehNya? Jika ya, ada banyak hal yang dapat
Tuhan kerjakan melalui kita untuk menggenapi kehendakNya. Tuhan
dapat memakai Anda dan saya bagi kemuliaanNya. --Rony Sofian
/Renungan Harian

HIDUP YANG MEMULIAKAN TUHAN DIMULAI DARI
HATI YANG MEMERCAYAI TUHAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/02/04/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+1:1-17

Matius 1:1-17

1 Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham.
2 Abraham memperanakkan Ishak, Ishak memperanakkan Yakub, Yakub
memperanakkan Yehuda dan saudara-saudaranya,
3 Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar, Peres
memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram,
4 Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason,
Nahason memperanakkan Salmon,
5 Salmon memperanakkan Boas dari Rahab, Boas memperanakkan Obed
dari Rut, Obed memperanakkan Isai,
6 Isai memperanakkan raja Daud. Daud memperanakkan Salomo dari
isteri Uria,
7 Salomo memperanakkan Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia
memperanakkan Asa,
8 Asa memperanakkan Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram
memperanakkan Uzia,
9 Uzia memperanakkan Yotam, Yotam memperanakkan Ahas, Ahas
memperanakkan Hizkia,
10 Hizkia memperanakkan Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon
memperanakkan Yosia,
11 Yosia memperanakkan Yekhonya dan saudara-saudaranya pada waktu
pembuangan ke Babel.
12 Sesudah pembuangan ke Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel,
Sealtiel memperanakkan Zerubabel,
13 Zerubabel memperanakkan Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim,
Elyakim memperanakkan Azor,
14 Azor memperanakkan Zadok, Zadok memperanakkan Akhim, Akhim
memperanakkan Eliud,
15 Eliud memperanakkan Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan
memperanakkan Yakub,
16 Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus
yang disebut Kristus.
17 Jadi seluruhnya ada: empat belas keturunan dari Abraham sampai
Daud, empat belas keturunan dari Daud sampai pembuangan ke
Babel, dan empat belas keturunan dari pembuangan ke Babel sampai
Kristus.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Imamat+9-10
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+9-10


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Sunday, February 2, 2014

[i-kan-humor] [e-Humor] TIDAK MAU BICARA -- 2308 Februari/2014

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

e-Humor
2308, Februari 2014

Shalom,

Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam membangun sebuah hubungan karena dengan komunikasi, kita dapat membuat orang lain tahu dan mengerti apa yang kita rasakan, dan sebaliknya. Bayangkan saja jika dalam sebuah hubungan tidak terjalin komunikasi, bahkan tidak ada komunikasi sama sekali, seperti kisah humor berikut ini. Namun, kenapa ya sampai tidak terjadi komunikasi di antara pasangan berikut? Yuk, kita selidiki bersama-sama.

Pemimpin Redaksi e-Humor,
Yegar
< yegar(at)in-christ.net >
< http://humor.sabda.org/ >


2308. TIDAK MAU BICARA

Sepasang suami istri hendak bercerai. Namun, sebelum mengambil keputusan akhir, mereka sepakat untuk terlebih dahulu melakukan konseling dengan gembala mereka.

Pendeta: Jadi, sebenarnya apa yang menyebabkan kalian ingin bercerai?

Istri: Karena sekarang suami saya tidak lagi mau berbicara dengan saya.

Pendeta: Mengapa Anda tidak mau berbicara dengan istri Anda sendiri?

Suami: Sebenarnya, bukan tidak mau, Pak. Tetapi, saya tidak ingin memotong pembicaraannya jika sedang ngobrol.

Sumber: http://www.ketawa.com/2013/10/9513-alasan-sebuah-perceraian.html#ixzz2mg4IlmD8

Seorang isteri yang suka bertengkar serupa dengan tiris yang tidak henti-hentinya menitik pada waktu hujan. (Amsal 27:15) < http://alkitab.sabda.org/?Amsal+27:15 >


STOP PRESS: KUMPULAN BAHAN PASKAH DARI YLSA

Apakah Anda sedang bingung mempersiapkan acara Paskah di gereja, persekutuan, atau komunitas Anda? Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) menyediakan berbagai bahan Paskah pilihan dan alkitabiah untuk membantu Anda menemukan pengetahuan tentang Alkitab dan inspirasi untuk menyambut Paskah.

Kunjungilah situs Paskah Indonesia! Situs Paskah Indonesia berisi bahan-bahan seputar Paskah seperti: Artikel, Drama, Puisi, Kesaksian, Buku, Humor, Tips Paskah, Lagu Paskah, dll.. Anda juga bisa memberikan bahan-bahan Paskah karya Anda di situs ini dan membagikannya kepada orang lain. Jika waktu Anda terbatas dan Anda membutuhkan referensi tepercaya seputar bahan Paskah, jangan khawatir, situs Paskah.co akan menolong Anda. Situs ini berisi berbagai sumber bahan Paskah yang sudah diseleksi dan berkualitas.

YLSA juga menghadirkan kisah-kisah Paskah dalam bentuk video menarik yang memadukan unsur teks, audio, dan grafis, yang dapat diunduh secara gratis di YouTube. Kami juga mengundang Anda untuk berinteraksi dengan anak-anak Tuhan yang lain, berbagi berkat/pengalaman/bahan seputar Paskah di Facebook Paskah.

Paskah segera datang, jangan menunda lagi. Segeralah kunjungi sumber-sumber bahan Paskah YLSA dan dapatkan berkatnya!

Situs Paskah Indonesia: http://paskah.sabda.org
Youtube: http://youtube.com/user/sabdaalkitab
Facebook: http://fb.sabda.org/paskah
Situs mini: http://paskah.co


Kontak: humor(at)sabda.org
Redaksi: Yegar dan Lusia
Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

[e-BinaSiswa] Remaja dan Ketuhanan Kristus (2) -- Edisi 32/Februari 2014

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.christ@blogger.com

e-BinaSiswa -- Remaja dan Ketuhanan Kristus (2)
Edisi 32/Februari 2014

DAFTAR ISI:
RENUNGAN: POPULARITAS SALIB DAN KRISTUS
BAHAN MENGAJAR: BERTUMBUH SERUPA KRISTUS
STOP PRESS: KUMPULAN BAHAN PASKAH DARI YLSA

Shalom,

Ada begitu banyak hal di luar sana yang menarik perhatian dan menyenangkan kita, apalagi hal-hal populer seperti yang sering kita jumpai sekarang ini. Bahkan, tidak jarang kita menjadikan hal-hal tersebut sebagai prioritas hidup kita. Namun, sebagai anak Tuhan, sudahkan kita menjadikan Yesus sebagai yang terutama dalam kehidupan kita?

Banyak orang tidak dapat mengerti tentang Allah karena logika mereka, tetapi kedaulatan Allah sanggup mengubah setiap hati manusia sehingga mereka dapat mengerti bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juru Selamat kita. Sajian e-BinaSiswa kali ini semoga dapat menjadi salah satu cara yang digunakan Tuhan untuk menarik kita agar kita lebih memahami dan mengenal tentang ketuhanan Kristus dengan benar.

Staf Redaksi e-BinaSiswa,
Bayu
< http://remaja.sabda.org >


RENUNGAN: POPULARITAS SALIB DAN KRISTUS
Ditulis oleh: Adiana

Bacaan: 2 Korintus 5:14-21

"Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka." (2 Korintus 5:15)

Sebagai pembina rohani, bagaimana kita menjawab pertanyaan, "Apa yang sedang populer saat ini?" Mungkin, di antara kita ada yang menyebutkan salah satu nama "boy band" atau "girl band", goyang ini atau goyang itu, acara televisi tertentu, gadget terbaru, dan lain sebagainya. Media, terutama televisi dan internet, selalu menawarkan begitu banyak hal yang menarik perhatian dan mampu mengambil hati hampir seluruh masyarakat Indonesia dalam satu waktu saja. Tanpa terkecuali, kita sebagai anak Tuhan dan pembina rohani. Memang, di dalam konteks pelayanan remaja, tidak jarang pembina rohani "terpaksa" mengikuti tren anak muda agar dapat melayani para remaja/pemuda. Namun, bagaimana jika kita mendengar kata "salib"? Apakah "salib" masih menjadi tren remaja Kristen yang kita layani saat ini? Wah, tampaknya istilah itu tidak cocok dengan perkembangan zaman ini, ya?

"Salib" mungkin bukanlah kata yang populer saat ini. Namun, sebagai pembina rohani Kristen, apa kira-kira yang ada di benak Anda? Ya. Yesus Kristus menerima hukuman dan mati di atas kayu salib. Lantas, bagaimana kita menyampaikan semua ini kepada remaja/pemuda yang kita layani agar mereka hidup di dalam Dia? Dua ribu tahun yang lalu, hukuman salib merupakan hukuman yang diterapkan oleh Kekaisaran Romawi untuk mereka yang memberontak, membunuh, dan melakukan tindakan kriminal lainnya. Tentu saja, salib merupakan hukuman yang sangat memalukan dan menyedihkan. Dan, kita semua tahu, orang yang paling terkenal karena hukuman salib itu adalah Tuhan kita, Yesus Kristus! Salib dan Kristus merupakan dua hal yang sangat kontras. Namun, karena Allah ingin mendamaikan dunia dengan diri-Nya melalui kematian Kristus, Ia tidak lagi memperhitungkan pelanggaran manusia (ayat 19). Yesus yang tidak mengenal dosa telah dibuat seolah menjadi seorang pendosa supaya di dalam Dia kita semua dibenarkan oleh Allah (ayat 21).

Memang ada banyak hal populer yang jauh lebih menarik para remaja/pemuda dibandingkan salib dan Kristus. Bagi mereka, gadget, video games, para artis idola, dan semua yang disebut dengan "gaya hidup anak muda" jauh lebih menarik daripada kekolotan salib dan Kristus. Sejauh apa kita rindu para remaja/pemuda yang kita layani memahami apa yang telah Kristus perbuat bagi umat manusia? Itulah sebabnya, kita dipanggil untuk melayani mereka. Maukah kita kembali "memopulerkan" salib dan Kristus di dalam jiwa para remaja/pemuda? Namun, pertanyaan yang jauh lebih penting adalah sudahkah kita lebih dahulu menjadi saksi bagi mereka dengan hidup bagi Kristus (ayat 15)?

"Semua yang populer saat ini akan segera berakhir, tetapi Kristus akan tetap ada sampai dunia berakhir."


BAHAN MENGAJAR: BERTUMBUH SERUPA KRISTUS

A. DASAR AYAT:
Kejadian 1:26-27; Filipi 3:10; Roma 8:29

B. TUJUAN
Mendorong remaja untuk bertumbuh serupa Kristus.

C. INSPIRASI
Kita pasti pernah mendengar ungkapan "Like Father, like son" (sebagaimana bapak, begitu pula anaknya), sebuah ungkapan yang dipakai untuk menunjuk keserupaan atau kemiripan dalam keluarga. Demikian juga Allah, Dia ingin anak-anak-Nya bertumbuh serupa dengan-Nya.

Menurut Pdt. Rick Warren, salah satu tujuan hidup orang percaya adalah diciptakan menjadi serupa dengan Kristus. Penulis terkenal Charles R. Swindoll dalam bukunya "So, You Want to Be Like Christ?" berkata, "Yang membedakan kekristenan dengan kepercayaan lainnya ialah tujuannya, yaitu menjadi serupa dengan Kristus sehingga kesalehan dalam konteks kristiani bukan sekadar moralis, bukan hanya ibadah secara lahiriah, bukan hanya konsep tentang Allah, bukan pula kebajikan ataupun idealisme melainkan hidup yang berakar pada Kristus."

D. REFLEKSI
Setujukah kamu dengan pendapat atau pandangan Warren dan Swindoll tersebut? Mengapa? Berikan pendapatmu!

E. DISKUSI
1. a. Bagaimana manusia diciptakan oleh Allah pada mulanya? (Kejadian 1:26-27; 5:1; Yakobus 3:9)
b. Apakah arti manusia diciptakan menurut "gambar dan rupa Allah"?

2. Dalam hal/aspek apa saja kita serupa dan segambar dengan Allah?

3. Menurut kamu, apa saja keunikan penciptaan manusia sebagai gambar dan rupa Allah dibandingkan dengan penciptaan ciptaan lainnya (binatang, tumbuhan, dll.)?

4. a. Ketika manusia jatuh dalam dosa, apa yang terjadi dengan gambar dan rupa Allah dalam diri manusia?
b. Melalui penebusan Yesus Kristus, apa yang Allah kehendaki bagi kita? (Roma 8:29)

5. a. Mengapa kita harus bertumbuh serupa dengan Kristus?
b. Menurut Vernon Grounds, "Mendekatkan diri kepada Kristus membuat kita semakin serupa dengan-Nya." Berikan pendapatmu, bagaimana cara kita mendekatkan diri kepada Kristus?

6. Bandingkan ayat-ayat berikut: Matius 11:29; Filipi 2:5; 1 Petrus 1:15-16 dengan lirik lagu "O to Be Like Thee" (Ku Mau Serupa Tuhan) karya Thomas O. Chisholm (1897). Sebutkan dalam hal apa saja kita harus bertumbuh serupa dengan Kristus.

KU MAU SERUPA TUHAN

a. Ku mau serupa, Tuhan yang mulia,
Inilah doa harapanku.
Rela buangkan semua hartaku,
tuk mendapatkan Yesus Kristus?

b. Ku mau serupa, Tuhan yang rahmat,
Lemah dan lembut, penuh kasih,
Tolong yang lemah, hibur yang susah,
Dan bawa m'reka pada Kristus?

c. Ku mau serupa, Tuhan yang sabar,
Kudus dan rendah tak bercela.
Rela menanggung semua hukuman,
Jadi korban dan disalibkan?

Refrein:
Ku mau serupa Tuhan yang kudus,
Tuhan yang mulia, penuh kasih!
Serupa manis dan kaya-Mu,
Serupa Engkau, di hatiku.

7. a. Sebutkan hal yang dapat menghalangi kita untuk "serupa dengan Kristus" dan berikan contoh-contoh praktis dalam kehidupan sehari-hari! (Roma 12:2a)

b. Bandingkan 2 Korintus 3:18b dengan terjemahan Alkitab Bahasa Sehari-hari berikut ini: "... Dan, oleh sebab itu, kita terus-menerus diubah menjadi seperti Dia; makin lama kita menjadi makin cemerlang. Kecemerlangan itu dari Roh, dan Roh itu adalah Tuhan." Pelajaran atau kesimpulan apa yang dapat kita ambil dari ayat tersebut dalam kaitannya dengan menjadi serupa dengan Kristus? (Catatan: perhatikan frasa "terus-menerus" dan "makin lama kita menjadi makin".)

c. Pada saat kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat, Dia bekerja untuk membenahi gambar asli kita. Dia mengubah kita agar menjadi serupa dengan-Nya (2 Korintus 3:18). Lalu, apa bagian yang harus kita kerjakan dalam proses menjadi serupa dengan Kristus tersebut? Berikan contoh-contohnya! (Kolose 3:8-10, 12-14)

F. KESIMPULAN
1. Bertumbuh serupa Kristus merupakan kehendak Allah bagi kita.
2. Bertumbuh serupa Kristus merupakan proses seumur hidup kita.
3. Untuk bertumbuh serupa Kristus, kita harus mengubah pola pikir kita (kita harus memiliki pikiran Kristus).

G. APLIKASI
1. Akuilah di dalam doa Anda jika ada bagian-bagian dalam hidup yang menghalangi Anda untuk serupa dengan Kristus (misalnya kesombongan, keegoisan, pornografi, dll.).
2. Bersedia diubahkan dan bersandar pada kuasa Roh Kudus untuk menjadi serupa dengan Kristus.

"Sasaran utama Allah bagi kehidupan kita di dunia bukanlah kenyamanan, melainkan pengembangan karakter. Dia ingin agar kita bertumbuh secara rohani dan menjadi serupa dengan Kristus."

Diambil dan disunting dari:
Judul buku: Growing Up!
Judul bab: Bertumbuh Serupa Kristus
Penulis: Ayub Wahyono
Penyunting: Linda Pradono
Penerbit: PT. Visi Anugerah Indonesia, Bandung 2011
Halaman: 74-79
Sumber Online: http://remaja.co/Bertumbuh_Serupa_Kristus (dilengkapi dengan catatan pemimpin)


STOP PRESS: KUMPULAN BAHAN PASKAH DARI YLSA

Apakah Anda sedang bingung mempersiapkan acara Paskah di gereja, persekutuan, atau komunitas Anda? Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) menyediakan berbagai bahan Paskah pilihan dan alkitabiah untuk membantu Anda menemukan pengetahuan tentang Alkitab dan inspirasi untuk menyambut Paskah.

Kunjungilah situs Paskah Indonesia! Situs Paskah Indonesia berisi bahan-bahan seputar Paskah seperti: Artikel, Drama, Puisi, Kesaksian, Buku, Humor, Tips Paskah, Lagu Paskah, dll.. Anda juga bisa memberikan bahan-bahan Paskah karya Anda di situs ini dan membagikannya kepada orang lain. Jika waktu Anda terbatas dan Anda membutuhkan referensi tepercaya seputar bahan Paskah, jangan khawatir, situs Paskah.co akan menolong Anda. Situs ini berisi berbagai sumber bahan Paskah yang sudah diseleksi dan berkualitas.

YLSA juga menghadirkan kisah-kisah Paskah dalam bentuk video menarik yang memadukan unsur teks, audio, dan grafis, yang dapat diunduh secara gratis di YouTube. Kami juga mengundang Anda untuk berinteraksi dengan anak-anak Tuhan yang lain, berbagi berkat/pengalaman/bahan seputar Paskah di Facebook Paskah.

Paskah segera datang, jangan menunda lagi. Segeralah kunjungi sumber-sumber bahan Paskah YLSA dan dapatkan berkatnya!

Situs Paskah Indonesia: http://paskah.sabda.org
Youtube: http://youtube.com/user/sabdaalkitab
Facebook: http://fb.sabda.org/paskah
Situs mini: http://paskah.co


Kontak: binasiswa(at)sabda.org
Redaksi: Adiana, Bayu, dan Amidya
Berlangganan: subscribe-i-kan-untuk-siswa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-untuk-siswa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-binasiswa/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

(e-RH) Februari 03 -- TEOLOGI YANG TIMPANG

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 3 Februari 2014
Bacaan : Amsal 10:1-7
Setahun: Imamat 7-8
Nats: Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin
menjadikan kaya. (Amsal 10:4)

Judul:

TEOLOGI YANG TIMPANG

Saya mengenal seorang pria yang begitu aktif dalam pelayanan di
gereja. Pada saat yang sama, ia menelantarkan bisnis toko warisan
orangtuanya. Keuangannya menjadi morat-marit sehingga mengakibatkan
kesusahan bagi keluarganya. Ketika saya mengingatkannya untuk lebih
bertanggungjawab dalam usahanya, ia malah menjawab, "Saya tidak
pernah memusingkan urusan toko karena Tuhan pasti memberkati kami
selama saya melayani Dia dengan sungguh-sungguh!"


Sepintas lalu, jawabannya terdengar benar dan mulia. Akan tetapi, di
sini ada sebuah ketimpangan dalam berpikir. Amsal memberikan
pandangan yang jauh lebih seimbang. Di satu sisi, Tuhanlah yang
memberkati dan mencukupkan kebutuhan kita (ay. 3, 22). Kita tidak
boleh menyombongkan berbagai pencapaian ekonomi kita seolah itu
hasil kecakapan kita semata. Di sisi lain, Tuhan mau kita bekerja
keras dan bertanggung jawab untuk mencukupi kebutuhan hidup
sehari-hari (ay. 45, 16). Kita tidak dapat menggunakan dalih bahwa
Tuhan pasti memelihara kebutuhan kita untuk membenarkan kemalasan
kita dalam bekerja. Tuhan tidak memberkati kemalasan; Dia
menghendaki kita menjauhi sikap buruk itu.


Bagaimana kita dapat mengalami kehidupan yang dicukupkan oleh Tuhan?
Andalkan Tuhan senantiasa sebagai sumber berkat. Namun, jangan
berhenti di sana. Giatlah dalam melakukan pekerjaan atau bisnis
secara profesional disertai dengan hati yang takut akan Tuhan.
Kombinasi keduanya memungkinkan kita menikmati berkat Tuhan. --Jimmy
Setiawan /Renungan Harian

TUHAN MAU MEMBERKATI ANDA MELALUI KETEKUNAN
DAN KESETIAAN ANDA DALAM BEKERJA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/02/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+10:1-7

Amsal 10:1-7

1 Amsal-amsal Salomo. Anak yang bijak mendatangkan sukacita kepada
ayahnya, tetapi anak yang bebal adalah kedukaan bagi ibunya.
2 Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna,
tetapi kebenaran menyelamatkan orang dari maut.
3 TUHAN tidak membiarkan orang benar menderita kelaparan, tetapi
keinginan orang fasik ditolak-Nya.
4 Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin
menjadikan kaya.
5 Siapa mengumpulkan pada musim panas, ia berakal budi; siapa
tidur pada waktu panen membuat malu.
6 Berkat ada di atas kepala orang benar, tetapi mulut orang fasik
menyembunyikan kelaliman.
7 Kenangan kepada orang benar mendatangkan berkat, tetapi nama
orang fasik menjadi busuk.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Imamat+7-8
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+7-8


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo