e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 18 Maret 2012
Bacaan : Kisah Para Rasul 5:1-11
Setahun: Ulangan 24-27
Nats: Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis,
sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari
hasil penjualan tanah itu? (Kisah Pr. Rasul 5:3)
Judul:
KEMASAN VS ISI
Komunitas gereja mula-mula itu suka berbagi satu sama lain
(4:32-35). Ini salah satu dampak pemberitaan para rasul tentang
Kristus yang bangkit. Dengan sukacita mereka mempersembahkan
hartanya untuk gereja, bukan berdasarkan hukum agama melainkan
berdasar kasih. Saat itu gereja sedang memuji Allah atas pemberian
besar dari Barnabas (4:36-37). Rupanya Iblis tidak suka dengan
situasi gereja semacam itu.
Ananias dan Safira melakukan hal yang sama seperti Barnabas (5:1-2).
Teguran Petrus mengindikasikan motif iri dalam aksi pasangan ini
menjual tanah dan memberi persembahan (ayat 3). Mereka bukan hanya
"menahan sebagian dari hasil penjualan tanah" tetapi juga berlagak
seperti Barnabas, seolah mempersembahkan seluruhnya. Pemberian
mereka tidak tulus dan didasari kasih. Mereka ingin kelihatan saleh
seperti Barnabas, dipuji dan dihormati jemaat, tetapi dengan cara
yang licik. Tentu saja dengan mudah kemunafikan mereka dibongkar
habis oleh Roh Kudus, dan mereka harus menerima ganjarannya.
Peristiwa ini membuat jemaat gentar dan belajar bahwa mencobai Tuhan
itu hukumannya maut! (ayat 5b dan 11).
Terlihat saleh tidak salah. Kesalehan adalah sarana kesaksian.
Namun, apakah kesalehan yang dilihat orang mewakili kesalehan kita
yang sesungguhnya di hadapan Allah? Apakah reputasi kita dibangun
dengan cara-cara yang benar? Hari ini kita hidup dan melayani di
tengah masyarakat yang memuja kemasan dan kurang menghargai isi.
Namun, sebagai orang-orang yang sudah ditebus dari dosa, kita harus
memiliki kemasan dan isi hidup yang selaras. Karena Tuhan tahu apa
yang tersembunyi di dasar hati. Tidak ada yang dapat mengelabui-Nya.
--ICW
BERJUANGLAH UNTUK MENJADI SALEH, BUKAN UNTUK TERLIHAT SALEH.
e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-03-18
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/03/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/03/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kisah+Para+Rasul+5:1-11
Kisah Para Rasul 5:1-11
1 Ada seorang lain yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya
Safira menjual sebidang tanah.
2 Dengan setahu isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan
itu dan sebagian lain dibawa dan diletakkannya di depan kaki
rasul-rasul.
3 Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis,
sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari
hasil penjualan tanah itu?
4 Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu,
dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu?
Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau
bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."
5 Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah
nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua orang yang mendengar
hal itu.
6 Lalu datanglah beberapa orang muda; mereka mengapani mayat itu,
mengusungnya ke luar dan pergi menguburnya.
7 Kira-kira tiga jam kemudian masuklah isteri Ananias, tetapi ia
tidak tahu apa yang telah terjadi.
8 Kata Petrus kepadanya: "Katakanlah kepadaku, dengan harga
sekiankah tanah itu kamu jual?" Jawab perempuan itu: "Betul
sekian."
9 Kata Petrus: "Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh
Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri
di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar."
10 Lalu rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki
Petrus dan putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk,
mereka mendapati dia sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke
luar dan menguburnya di samping suaminya.
11 Maka sangat ketakutanlah seluruh jemaat dan semua orang yang
mendengar hal itu.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Ulangan+24-27
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ulangan+24-27
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria