--------------------------------------------------------------------- e-BinaGuru -- MILIS DISKUSI PARA PELAYAN ANAK DAN GURU SEKOLAH MINGGU ---------------------------------------------------------------------
MENGATASI PENOLAKAN
MENGATASI PENOLAKAN
Mrk 6:1-6a
Mrk 6:1-6a
Semua orang pasti pernah merasakan penolakan. Misalnya :
(a) Salesmen di tolak pelanggannya ketika menawarkan barang
(b) Penginjil di tolak orang lain ketika memberitakan injil
(c) Seorang pria di tolak cintanya oleh seorang gadis
(d) Seorang pencari kerja ditolak lamaran kerjanya oleh sebuah perusahaan dsb.
(a) Salesmen di tolak pelanggannya ketika menawarkan barang
(b) Penginjil di tolak orang lain ketika memberitakan injil
(c) Seorang pria di tolak cintanya oleh seorang gadis
(d) Seorang pencari kerja ditolak lamaran kerjanya oleh sebuah perusahaan dsb.
Banyak orang menjadi patah arang atau luka batin ketika mengalami penolakan.
Nah, kali ini kita akan belajar bagaimana mengatasi Rejection syndrom – gejala kejiwaan yang disebabkan karena penolakan!
Nah, kali ini kita akan belajar bagaimana mengatasi Rejection syndrom – gejala kejiwaan yang disebabkan karena penolakan!
APA YANG TERJADI KETIKA SESEORANG DITOLAK ?
Penolakan mempengaruhi kestabilan emosi seseorang. Gejalanya antara lain :
Penolakan mempengaruhi kestabilan emosi seseorang. Gejalanya antara lain :
1.Perasaan tidak layak dan tidak mampu
Orang yang tertolak sering merasa rendah diri dan merasa dirinya tidak layak dan tidak mampu.
Akibat sampingannya mereka menjadi terpuruk dan tidak berprestasi.
Orang yang tertolak sering merasa rendah diri dan merasa dirinya tidak layak dan tidak mampu.
Akibat sampingannya mereka menjadi terpuruk dan tidak berprestasi.
2.Perasaan tidak diterima
Perasaan tidak diterima ini muncul sebagai akibat dari penolakan yang diterima seseorang.
Kalau terus dipelihara, perasaan ini bisa membat seseorang menjadi penyendiri dan tidak bersosialisasi.
Kalau terus dipelihara, perasaan ini bisa membat seseorang menjadi penyendiri dan tidak bersosialisasi.
3.Perasaan bersalah
Orang yang tertolak biasanya merasa ada yang salah dengan dirinya sehingga ia ditolak oleh orang lain.
Rasa bersalah ini kalau tidak bisa ditanggulangi menyebabkan orang itu menjadi pemalu, minder, penakut dan selalu dihantui perasaan bersalah yang tidak jelas penyebabnya.
Rasa bersalah ini kalau tidak bisa ditanggulangi menyebabkan orang itu menjadi pemalu, minder, penakut dan selalu dihantui perasaan bersalah yang tidak jelas penyebabnya.
BAGAIMANA MENGATASI PENOLAKAN ?
1. Jangan Terlalu diambil hati – 1 Kor.10:13
Penolakan itu adalah hal yang biasa. Bahkan Tuhan Yesus pun mengalaminya. Ia pernah ditolak oleh orang sekampungnya.
1. Jangan Terlalu diambil hati – 1 Kor.10:13
Penolakan itu adalah hal yang biasa. Bahkan Tuhan Yesus pun mengalaminya. Ia pernah ditolak oleh orang sekampungnya.
Ada 4 reaksi orang menghadapi penolakan :
(a) Berusaha mengubah penampilan atau sikap untuk mengesankan orang yang menolak
(b) Mundur dan mengurung diri
(c) Menjadi marah dan menyalahkan orang lain
(d) Cuek dan menganggap penolakan itu hal yang biasa saja!
(a) Berusaha mengubah penampilan atau sikap untuk mengesankan orang yang menolak
(b) Mundur dan mengurung diri
(c) Menjadi marah dan menyalahkan orang lain
(d) Cuek dan menganggap penolakan itu hal yang biasa saja!
Kalau kita mengambil ketiga sikap pertama (a – c), maka kita terjebak pada sikap yang keliru dalam menanggapi penolakan.
Yesus mengambil sikap ke 4 (d). Ia cuek saja dan tetap percaya diri dengan apa yang ada pada dirinya!
Ia tidak berusaha mencoba mengesankan orang lain dengan menjadi orang yang bukan dirinya sendiri!
Yesus mengambil sikap ke 4 (d). Ia cuek saja dan tetap percaya diri dengan apa yang ada pada dirinya!
Ia tidak berusaha mencoba mengesankan orang lain dengan menjadi orang yang bukan dirinya sendiri!
2. Ketahuilah jati diri (identitas) anda yang sejati
Yesus bisa cuek dan tegar menghadapi penolakan karena Dia tahu jati dirinya yang sejati yaitu Anak Alah yang Maha Besar.
Yesus bisa cuek dan tegar menghadapi penolakan karena Dia tahu jati dirinya yang sejati yaitu Anak Alah yang Maha Besar.
Jati dirinya itu tidak berubah ketika ia ditolak oleh orang sekampungnya bahkan oleh orang Yahudi!
Nah, kalau kita tahu jati diri kita yang sejati, maka kita tidak akan hancur oleh penolakan manusia!
Apa kata Alkitab tentang jati diri kita ?
(a) Kita adalah anak Allah - salah satu favorit-Nya - Yohanes 1:12
(b) Kita memiliki tempat terhormat di sorga bersama Kristus - Efesus 2:6
(c) Kita lebih dari pemenang di dalam Dia - Roma 8:37
(d) Kita memiliki Roh Kudus Allah dalam hidup kita – Kis. 1:8
(e) Kita memiliki Kerajaan Allah di dalam diri kita – Luk.17:21
(f) Kita mendapat bagian dalam sifat ilahi - 2 Pet. 1:4
(g) Kita selalu menang dalam Kristus - 2 Kor. 2:14
Nah, kalau kita tahu jati diri kita yang sejati, maka kita tidak akan hancur oleh penolakan manusia!
Apa kata Alkitab tentang jati diri kita ?
(a) Kita adalah anak Allah - salah satu favorit-Nya - Yohanes 1:12
(b) Kita memiliki tempat terhormat di sorga bersama Kristus - Efesus 2:6
(c) Kita lebih dari pemenang di dalam Dia - Roma 8:37
(d) Kita memiliki Roh Kudus Allah dalam hidup kita – Kis. 1:8
(e) Kita memiliki Kerajaan Allah di dalam diri kita – Luk.17:21
(f) Kita mendapat bagian dalam sifat ilahi - 2 Pet. 1:4
(g) Kita selalu menang dalam Kristus - 2 Kor. 2:14
Kalau kita meyakini semua jati diri kita di dalam Kristus ( a – g), maka tidak ada lagi ruang bagi sindrom penolakan di dalam hati kita!
3. Tetaplah fokus pada Tujuan hidup anda – Kol.1:23
Yesus bisa menghadapi penolakan dengan tenang karena Ia tetap fokus pada tujuan hidupnya, yaitu melayani dan memberitakan kabar sukacita.
Ia tidak mau perduli dengan tanggapan orang di sekitarnya. Ia hanya perduli pada tujuan hidupnya!
Ketika anda fokus pada tujuan hidup anda, maka anda tidak punya waktu untuk mengurusi rasa tertolak anda. Yang ada di benak anda hanya bagimana agar tujuan anda tercapai.
Yesus bisa menghadapi penolakan dengan tenang karena Ia tetap fokus pada tujuan hidupnya, yaitu melayani dan memberitakan kabar sukacita.
Ia tidak mau perduli dengan tanggapan orang di sekitarnya. Ia hanya perduli pada tujuan hidupnya!
Ketika anda fokus pada tujuan hidup anda, maka anda tidak punya waktu untuk mengurusi rasa tertolak anda. Yang ada di benak anda hanya bagimana agar tujuan anda tercapai.
Contohnya :
(a) Kolonel Sanders penemu resep cara menggoreng ayam versi KFC ketika pertama kali menawarkan resepnya itu kepada investor harus mengalami penolakan sampai 1.009 kali. Tapi ia tidak patah arang, hasilnya : KFC mendunia sekarang ini.
(b) Sylvester Stallone untuk mendapatkan peran pertamanya sebagai bintang film, harus meminta audisi lebih dari 1000 agensi. Awalnya ia selalu di tolak, sampai akhirnya ia berhasil membintangi film Rocky yang melegenda.
(c) Jack Canfield dan Mark Victor Hansen penulis buku best seller "Chicken soup for The Soul", baru bisa menerbitkan buku legendaris itu setelah menawarkan pada penerbit yang ke 34. Akhirnya sejarah mencatat buku tersebut sebagai salah satu best seller internasional dengan angka penjualan lebih dari 80 juta copy di seluruh dunia.
(a) Kolonel Sanders penemu resep cara menggoreng ayam versi KFC ketika pertama kali menawarkan resepnya itu kepada investor harus mengalami penolakan sampai 1.009 kali. Tapi ia tidak patah arang, hasilnya : KFC mendunia sekarang ini.
(b) Sylvester Stallone untuk mendapatkan peran pertamanya sebagai bintang film, harus meminta audisi lebih dari 1000 agensi. Awalnya ia selalu di tolak, sampai akhirnya ia berhasil membintangi film Rocky yang melegenda.
(c) Jack Canfield dan Mark Victor Hansen penulis buku best seller "Chicken soup for The Soul", baru bisa menerbitkan buku legendaris itu setelah menawarkan pada penerbit yang ke 34. Akhirnya sejarah mencatat buku tersebut sebagai salah satu best seller internasional dengan angka penjualan lebih dari 80 juta copy di seluruh dunia.
4. Jadikan penolakan sebagai bahan pembelajaran – Rm.8:28
Ketika ditolak seseorang jangan menyalahkan keadaan, Tuhan atau orang lain. Cobalah koreksi diri, barangkali ada cara yang salah dalam sikap, penyampaian dan perilaku kita sehingga kita di tolak.
Ketika ditolak seseorang jangan menyalahkan keadaan, Tuhan atau orang lain. Cobalah koreksi diri, barangkali ada cara yang salah dalam sikap, penyampaian dan perilaku kita sehingga kita di tolak.
Apa yang perlu kita cermati dari diri kita ?
(a) Cara berkomunikasi – mungkin komunikasi kita kurang jelas.
Ingat Rumus 3-V dalam berkomunikasi yaitu Verbal 7% ; Vokal 38% ; Visual 55%. Ini perbandingan yang biasanya terjadi ketika seseorang berkomunikasi.
(b) Cara kita berempati – mungkin kita tidak mempertimbangkan perasaan orang lain ketika itu.
(c) Cara kita berperilaku – mungkin ada perilaku kita yang kurang berkenan
(d) Cara kita bersikap – mungkin sikap kita kurang menghormat atau kurang pas.
(a) Cara berkomunikasi – mungkin komunikasi kita kurang jelas.
Ingat Rumus 3-V dalam berkomunikasi yaitu Verbal 7% ; Vokal 38% ; Visual 55%. Ini perbandingan yang biasanya terjadi ketika seseorang berkomunikasi.
(b) Cara kita berempati – mungkin kita tidak mempertimbangkan perasaan orang lain ketika itu.
(c) Cara kita berperilaku – mungkin ada perilaku kita yang kurang berkenan
(d) Cara kita bersikap – mungkin sikap kita kurang menghormat atau kurang pas.
Kalau kita jadikan penolakan sebagai bahan pembelajaran, maka kita akan menjalani hidup yang lebih baik di masa depan.
Kesimpulannya : Orang-orang sukses dan orang-orang besar di dunia ini telah belajar bagaimana mengatasi penolakan sebelum mereka menjadi orang hebat. Ada ungkapan dalam dunia marketing : Dibutuhkan duapuluh "TIDAK" sebelum kita mendapatkan satu "YA".
Sumber:In Christ.net.
--------------------------------------------------------------------- Bergabung kirim e-mail ke:Berhenti kirim e-mail ke: Untuk arsip: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-BinaGuru ---------------------------------------------------------------------