e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 23 April 2012
Bacaan : Lukas 21:1-4
Setahun: Mazmur 43-45, 49, 84-85, 87
Nats: "Sebab mereka semua memberi persembahannya dari kelimpahannya,
tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, bahkan seluruh
nafkah yang dimilikinya." (Lukas 21:4)
Judul:
MEMPERSEMBAHKAN HIDUP
Kita terkadang bingung jika ditanya tentang persembahan.
Sepersepuluh dari penghasilankah? Atau, berapa nominal persembahan
yang menyukakan-Nya? Sebuah pelajaran penting bisa kita dapat dari
kisah janda miskin yang menghaturkan persembahan.
Jika saat itu kita ada di Bait Allah, kita akan melihat pemandangan
yang kontras: di antara orang-orang kaya yang memasukkan persembahan
ke dalam peti persembahan, ada janda miskin yang memasukkan "hanya"
dua uang tembaga-pecahan uang paling kecil (ayat 2)! Manakah dari
kedua persembahan itu yang Tuhan apresiasi? Tak disangka,
persembahan si janda miskin me-nyukakan hati-Nya. Meski jumlahnya
sangat tak bernilai untuk dipuji, tetapi di mata Tuhan Yesus,
persembahannya lebih bernilai dibandingkan persembahan orang-orang
kaya (ayat 3). Tuhan melihat arti uang sejumlah itu bagi si janda
miskin. Itu jumlah uang yang ia miliki untuk melanjutkan
hidupnya-nafkahnya (ayat 4). Dalam soal memberi kepada Allah, janda
miskin tak perhitungan. Ia memberikan seluruh miliknya. Kemiskinan
bukan alasan baginya untuk tak memberi persembahan kepada Allah! Ia
percaya Allah memelihara hidupnya. Ia meletakkan kepercayaannya
kepada Allah, bukan pada uang yang ia miliki! Inilah persembahan
yang menyukakan Tuhan!
Randy Alcorn, dalam Prinsip Harta, menulis: "Selama saya memiliki
sesuatu, saya meyakini bahwa sayalah pemiliknya. Namun, saat saya
memberikannya, saya melepaskan kendali, kekuasaan, dan harga diri
yang mengiringi kekayaan ... saya menyadari bahwa Allah-lah Sang
Pemilik." Sudahkah kita menghaturkan persembahan dengan diiringi
keyakinan bahwa Dialah pemilik harta kita? Selamat mempersembahkan
yang terbaik. --ENO
PERSEMBAHKAN HIDUP ANDA KEPADA TUHAN, ITULAH IBADAH YANG SEJATI
e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-04-23
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/04/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/04/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+21:1-4
Lukas 21:1-4
1 Ketika Yesus mengangkat muka-Nya, Ia melihat orang-orang kaya
memasukkan persembahan mereka ke dalam peti persembahan.
2 Ia melihat juga seorang janda miskin memasukkan dua peser ke
dalam peti itu.
3 Lalu Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda
miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang itu.
4 Sebab mereka semua memberi persembahannya dari kelimpahannya,
tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, bahkan ia memberi
seluruh nafkahnya."
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+43-45,+49,+84-85,+87
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+43-45,+49,+84-85,+87
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria