e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 25 September 2012
Bacaan : Nehemia 2:11-20
Setahun: Nehemia 1-5
Nats: Mari, kita bangun kembali tembok Yerusalem, supaya kita tidak
lagi dicela. (Nehemia 2:17b)
Judul:
MEWUJUDKAN VISI
Ada ungkapan, "Orang yang malang bukanlah orang yang tidak dapat
melihat, melainkan orang yang dapat melihat, tetapi tidak mempunyai
visi." Ungkapan ini menggambarkan pentingnya visi. Namun,
mewujudkannya tak selalu mudah.
Nehemia mendapat visi dari Allah untuk membangun tembok Yerusalem
saat berada di pembuangan sebagai juru minum raja. Setelah menangkap
visi dari Tuhan, ia berdoa dan berpuasa, kemudian ia minta izin
kepada raja untuk pulang ke kota asalnya (pasal 1-2:10). Menarik
bahwa selama tiga hari di sana Nehemia belum berdialog dengan siapa
pun (ayat 11). Ia bahkan menyelidiki pada malam hari agar tidak
dilihat orang (ayat 12-16). Membangun tembok Yerusalem bukan
pekerjaan mudah. Jika mudah, tentu sudah lama orang melakukannya.
Bagaimana Nehemia yang baru datang bisa menyakinkan penduduk
setempat untuk menggarap pekerjaan yang begitu besar? Bukan
kehebatan diri yang dibagikan Nehemia, tetapi kemurahan Allah yang
telah memeliharanya (ayat 18). Seorang buangan bisa dipercaya raja
dan dibekali segala perlengkapan untuk membangun tembok Yerusalem.
Betapa kesaksian itu menunjukkan perkenan Allah! Segenap orang pun
berespons dengan semangat!
Mungkin Anda pun tengah bergumul dengan visi yang Tuhan letakkan di
hati Anda. Banyak tantangan yang membuat visi terasa seperti mimpi
yang tak mungkin diraih. Akankah orang-orang mendukungnya? Mintalah
hikmat Tuhan untuk mengerti langkah yang perlu ditempuh. Bawalah
orang melihat visi yang dari Tuhan dan berespons kepada Dia, dan
nantikanlah Tuhan menempatkan orang-orang sevisi untuk melayani
bersama Anda. --YBP
VISI PELAYANAN DIWUJUDKAN DENGAN PEMAHAMAN YANG TEPAT
AKAN RENCANA TUHAN, DIRI SENDIRI DAN ORANG-ORANG, DAN SITUASI.
e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-09-25
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/09/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/09/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Nehemia+2:11-20
Nehemia 2:11-20
11 Maka tibalah aku di Yerusalem. Sesudah tiga hari aku di sana,
12 bangunlah aku pada malam hari bersama-sama beberapa orang saja
yang menyertai aku. Aku tidak beritahukan kepada siapapun
rencana yang akan kulakukan untuk Yerusalem, yang diberikan
Allahku dalam hatiku. Juga tak ada lain binatang kepadaku
kecuali yang kutunggangi.
13 Demikian pada malam hari aku keluar melalui pintu gerbang Lebak,
ke jurusan mata air Ular Naga dan pintu gerbang Sampah. Aku
menyelidiki dengan seksama tembok-tembok Yerusalem yang telah
terbongkar dan pintu-pintu gerbangnya yang habis dimakan api.
14 Lalu aku meneruskan perjalananku ke pintu gerbang Mata Air dan
ke kolam Raja. Karena binatang yang kutunggangi tidak dapat lalu
di tempat itu,
15 aku naik ke atas melalui wadi pada malam hari dan menyelidiki
dengan seksama tembok itu. Kemudian aku kembali, lalu masuk
melalui pintu gerbang Lebak. Demikianlah aku pulang.
16 Para penguasa tidak tahu ke mana aku telah pergi dan apa yang
telah kulakukan, karena sampai kini aku belum memberitahukan
apa-apa kepada orang Yahudi, baik kepada para imam, maupun
kepada para pemuka, kepada para penguasa dan para petugas
lainnya.
17 Berkatalah aku kepada mereka: "Kamu lihat kemalangan yang kita
alami, yakni Yerusalem telah menjadi reruntuhan dan pintu-pintu
gerbangnya telah terbakar. Mari, kita bangun kembali tembok
Yerusalem, supaya kita tidak lagi dicela."
18 Ketika kuberitahukan kepada mereka, betapa murahnya tangan
Allahku yang melindungi aku dan juga apa yang dikatakan raja
kepadaku, berkatalah mereka: "Kami siap untuk membangun!" Dan
dengan sekuat tenaga mereka mulai melakukan pekerjaan yang baik
itu.
19 Ketika Sanbalat, orang Horon, dan Tobia, orang Amon, pelayan
itu, dan Gesyem, orang Arab, mendengar itu, mereka
mengolok-olokkan dan menghina kami. Kata mereka: "Apa yang kamu
lakukan itu? Apa kamu mau berontak terhadap raja?"
20 Aku menjawab mereka, kataku: "Allah semesta langit, Dialah yang
membuat kami berhasil! Kami, hamba-hamba-Nya, telah siap untuk
membangun. Tetapi kamu tak punya bagian atau hak dan tidak akan
diingat di Yerusalem!"
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Nehemia+1-5
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Nehemia+1-5
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria