----Email Diteruskan----
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Kam, 4 Apr 2013 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 05 April -- Roma 13:1-7 - Takluk kepada pemerintah
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 5 April 2013
Ayat SH: Roma 13:1-7
Judul: Takluk kepada pemerintah
Pemerintah yang baik tentu disukai rakyat. Lalu bagaimana jika kita
berada di bawah pemerintahan yang lalim?
Rasul Paulus mengingatkan bahwa bagaimana pun baik atau buruknya
pemerintah, orang percaya tetap harus tunduk. Paulus sendiri
menulis Surat Roma ini ketika Nero menjadi kaisar Romawi (54-68
M). Ia bersikap sangat kejam terhadap orang Kristen.
Apa alasan Paulus menyatakan demikian? Pertama, karena keberadaan
semua pemerintah ada di dalam kedaulatan Allah (1). Jika
pemerintah itu jahat maka Allah sendiri yang akan menumbangkan
pada waktunya. Allah saja yang berhak menghakimi semua pemerintah,
yang baik maupun jahat. Selain itu, waktu untuk jatuh bangunnya
pemerintah bukanlah dari manusia, melainkan dari Allah. Maka
enggan untuk takluk pada pemerintah berarti melawan ketetapan
Allah (2).
Kedua, pemerintah diberikan oleh Allah untuk menjamin keteraturan dan
kemakmuran rakyatnya (3-4). Itu berarti, pemerintah menjadi alat
Allah untuk memastikan keadilan bagi rakyat. Betapa pun korupnya
sebuah pemerintahan, tetap lebih baik daripada tidak ada
pemerintah. Oleh sebab itu seharusnya kita terus berdoa agar Allah
bekerja melalui pemerintah untuk mewujudkan keadilan dan kebenaran
(bdk. 1Tim. 2:1-2). Kita juga wajib membayar pajak kepada
pemerintah guna berjalannya operasional pemerintahan (6-7).
Perhatikan, Paulus memakai kata "takluk" dalam hal sikap terhadap
pemerintah (1). Takluk di sini berarti mengakui otoritas yang
memerintah. Kita takluk kepada pemerintah berarti mematuhi segala
peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Namun bukan
berarti harus taat jika pemerintah sampai memaksa kita untuk
menyangkal iman kita kepada Kristus.
Bagaimana pun keberadaan pemerintah kita, kita harus mensyukurinya.
Kita pun harus berdoa agar pemerintah peka terhadap situasi dan
kondisi yang dihadapi rakyat serta bertanggung jawab atasnya. Kita
harus berdoa agar pemerintah terbeban untuk mewujudkan keadilan
dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2013/04/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/04/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Roma+13:1-7
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Roma+13:1-7
Roma 13:1-7
1 Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya,
sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan
pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah.
2 Sebab itu barangsiapa melawan pemerintah, ia melawan ketetapan
Allah dan siapa yang melakukannya, akan mendatangkan hukuman atas
dirinya.
3 Sebab jika seorang berbuat baik, ia tidak usah takut kepada
pemerintah, hanya jika ia berbuat jahat. Maukah kamu hidup tanpa
takut terhadap pemerintah? Perbuatlah apa yang baik dan kamu akan
beroleh pujian dari padanya.
4 Karena pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika
engkau berbuat jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma
pemerintah menyandang pedang. Pemerintah adalah hamba Allah untuk
membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat.
5 Sebab itu perlu kita menaklukkan diri, bukan saja oleh karena
kemurkaan Allah, tetapi juga oleh karena suara hati kita.
6 Itulah juga sebabnya maka kamu membayar pajak. Karena mereka yang
mengurus hal itu adalah pelayan-pelayan Allah.
7 Bayarlah kepada semua orang apa yang harus kamu bayar: pajak
kepada orang yang berhak menerima pajak, cukai kepada orang yang
berhak menerima cukai; rasa takut kepada orang yang berhak
menerima rasa takut dan hormat kepada orang yang berhak menerima
hormat.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4584344-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa061