Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Tuesday, April 10, 2012

[i-kan-misi] [e-JEMMi] Edisi 15/April/2012 -- Mandat Misi Global 2

Anda terdaftar dengan alamat: iklanmdo.kristen@blogger.com

e-JEMMi -- Mandat Misi Global 2
No.15, Vol.15, April 2012

SEKILAS ISI
ARTIKEL MISI: MANDAT UNTUK MISI GLOBAL 2
DOA BAGI MISI DUNIA: INDIA
DOA BAGI INDONESIA: KASUS PESAWAT DI PAPUA
STOP PRESS: DVD LIBRARY SABDA ANAK 1.2

Shalom,

Pada edisi 14, kita sudah belajar mengenai definisi-definisi dari istilah-istilah penting dalam dunia misi. Pada edisi 15, secara khusus kita akan belajar mengapa kita harus berani meninggalkan zona nyaman kita, untuk melakukan misi luar negeri. Ada 8 alasan yang akan dijabarkan. Apa saja alasan tersebut? Temukan jawabannya dengan membaca artikel yang telah kami persiapkan di bawah ini. Tuhan Yesus memberkati.

Pemimpin Redaksi e-JEMMi,
Novita Yuniarti
< novita(at)in-christ.net >
< http://misi.sabda.org/ >


ARTIKEL MISI: MANDAT UNTUK MISI GLOBAL 2

Alasan Penginjilan Luar Negeri

Setelah definisi yang diperlukan dijabarkan secara singkat, sekarang waktunya untuk melangkah pada langkah berikutnya: mencari tahu mengapa kita seharusnya menjadi berani, dan sering kali mau mengorbankan diri sendiri, meninggalkan kenyamanan dan keamanan di tanah air kita untuk mengejar pelayanan pekabaran Injil ke luar negeri. Banyak alasan ini sudah berumur sangat lama. Beberapa yang lainnya mungkin cukup baru dan kehadirannya didorong oleh perubahan jumlah populasi dan pemerintahan dalam tahun-tahun terakhir. Walaupun alasan-alasan yang ditulis di sini terutama diperuntukkan bagi pembaca di negara-negara yang lebih maju, namun juga harus diperhatikan bahwa kebanyakan dari alasan-alasan tersebut memiliki relevansi dengan bagian dunia yang kurang maju, yang sekarang sedang memperluas misi-misi penjangkauan kekristenannya dengan kecepatan yang menakjubkan.

Delapan alasan dasar untuk melanjutkan dan memperluas penginjilan ke luar negeri -- atau, jika Anda lebih menyukai, "misi global" kita adalah:

1. Karena Kristus memberikan mandat untuk melaksanakan misi global (Kisah Para Rasul 1:8; Markus 16:15; Matius 28:19-20).

Di banyak bagian dalam Alkitab, Ia meneguhkan perintah-perintah tersebut dalam berbagai kata yang berbeda:

"Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia." (Matius 4:19)

"Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa." (Lukas 24:46-47)

"Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai." (Yohanes 4:35)

"Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." (Yohanes 20:21)

"Gembalakanlah domba-domba-Ku." (Yohanes 21:15-17)

2. Karena Tuhan mendirikan penginjilan global sebagai suatu prasyarat kedatangan-Nya kembali. Dalam Matius 24:14 Ia berkata, "Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya." (Matius 24:14)

Dalam Wahyu 5:9-10, Tuhan Yesus yang telah bangkit digambarkan sebagai seseorang yang "membeli mereka (manusia) bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa."

3. Karena sebagai orang Kristen yang telah menerima sebuah pemberian yang sangat berharga, yang harus dibagikan seluas mungkin.

Sederhananya, jika kita terpanggil untuk berbagi makanan kita, jubah kita, rumah kita -- yang merupakan milik kita yang sementara -- berapa lama lagi sampai kita dipanggil untuk berbagi pemberian terbesar kita, yaitu iman yang membawa kehidupan kekal?

4. Karena setiap orang adalah berharga dan kelaparan rohani setiap orang harus dipuaskan. Yohanes 3:16 menekankan maksud Ilahi terhadap seluruh dunia melalui jalan masuk menuju keselamatan dalam kalimat:

"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." (Yohanes 3:16)

Selama kita masih hidup dan memiliki napas dalam paru-paru kita, kita yang telah mendengar Kabar Baik harus terus menerus menghabiskan sedikit demi sedikit napas tersebut untuk bersaksi, sehingga lebih banyak lagi anak Tuhan yang dapat diselamatkan.

5. Karena jika kita tidak memenangkan saudara-saudara global kita yang lapar akan perubahan, maka kekuatan lain yang tidak diharapkanlah yang akan melakukannya.

Kita melihat kelaparan spiritual manusia yang semakin meningkat dan perlu dipuaskan, namun hal itu juga membuka pintu bagi kekuatan jahat untuk masuk. Untuk melihat kebenaran ini, kita hanya perlu melihat Komunisme dan agama-agama non-Kristen yang mengisi kekosongan spiritual dalam banyak bekas negara-negara terjajah di Afrika sejak 1960, dengan gerakan yang sangat cepat.

kelaparan rohani, dalam hemat saya, adalah sebuah kebutuhan dasar yang manusiawi. Tuhan sendiri menciptakan kelaparan rohani di setiap orang. Tuhan Allah berkata dalam Amos 8:11, "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN." Sekali kelaparan tersebut timbul, atau -- lebih tepatnya -- sekali seseorang dibuat sadar akan keberadaan kelaparan itu, kebutuhan itu harus dipenuhi, dengan cara bagaimanapun, baik oleh agama atau ideologi yang secara meyakinkan mewakili kelaparan orang tersebut. Sebaliknya, jika kekristenan tidak begitu efektif mewakili di wilayah yang dilanda kelaparan itu, celah untuk masuk ke dalamnya mungkin tidak akan pernah terbuka lagi untuk selamanya.

6. Karena musuh-musuh kekristenan semakin tidak memiliki belas kasihan. Jika Anda warga negara Kanada, Eropa, Jepang, Amerika Serikat, atau beberapa negara lain yang lebih maju dan demokratis, akan sangat sulit untuk memahami kejahatan yang sebenarnya dari pilihan lain di luar kekristenan -- berbagai macam agama dan aliran kepercayaan -- yang juga saling bersaing demi hati dan jiwa yang belum terpaut pada sebuah kepercayaan. Bagi banyak bagian lain di dunia, "agama alternatif" itu dapat berupa Komunisme. Di tempat lain, pilihan tersebut mungkin berupa voodoo atau agama-agama yang menekankan diskriminasi secara drastis dan bahkan kekerasan fisik secara langsung kepada para penganutnya.

Dalam sejarah terkini, pembunuhan sewenang-wenang terhadap ratusan ribu orang Kristen di Uganda yang dilakukan oleh Idi Amin, penyiksaan secara sistematis dan pemenjaraan orang-orang percaya di Vietnam dengan kejam, dengan alasan "re-edukasi" menunjukkan langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah tanpa memedulikan pendapat publik.

7. Karena hanya hidup yang telah diubahkan yang dapat mengubah masyarakat, dan hanya sebuah masyarakat yang diubahkan secara global yang dapat benar-benar hidup dalam kedamaian. Itulah salah satu kalimat favorit saya secara pribadi, karena hal itu berhubungan dengan kepercayaan saya sejak pertobatan saya tiga dekade yang lalu, bahwa kita dapat memperoleh kedamaian "horizontal" di dunia hanya ketika kita mencapai kedamaian "vertikal" dengan Tuhan, yang semakin meningkat dan dialami oleh setiap pribadi. Pada sebuah tingkat pelaksanaannya, tak dapat diragukan lagi bahwa beberapa pesaing terkuat kekristenan mengajarkan kekerasan dan perselisihan: militan, fundamentalis Islam, kediktatoran Komunisme, anarkisme, dan tentu saja banyak bentuk aliran kepercayaan dalam hal terorisme yang mengisi dunia kita.

8. Karena pelayanan misi Kristen, dalam berbagai bentuknya, masih merupakan petualangan yang paling memuaskan. Tidak diragukan lagi, kebahagiaan yang luar biasa untuk bekerja di negara-negara asing adalah untuk menolong sesama menemukan keselamatan.

Itulah delapan alasan, yang kiranya cukup untuk mendukung pelaksanaan penginjilan global melalui dukungan finansial, doa, dan melalui pelayanan nyata ke luar negeri.

Untuk menyimpulkan, kita perlu menjangkau masyarakat non-Kristen di luar negeri karena:

1. Hal itu benar secara alkitabiah.
2. Kita peduli terhadap orang-orang tersebut dan keselamatan mereka.
3. Jika kita menunda, jutaan orang mungkin tidak hanya kehilangan kesempatan mendapatkan keselamatan kekal, namun juga kesempatan mereka untuk hidup yang layak saat ini.

Hal-hal tersebut adalah berbagai alasan mengapa orang Kristen harus sekuat tenaga mendukung segala upaya penginjilan yang dapat dilakukan di seluruh penjuru dunia. Pertanyaannya, "Apakah tujuan tersebut sudah dicapai?" (t/Rinto)

Diterjemahkan dan disunting dari:
Judul buku: God's New Envoys
Judul asli artikel: The Mandate for Global Mission
Penulis: Tetsunao Yamamori
Penerbit: Multnomah Press Portland, Oregon 1987
Halaman: 25 -- 29


DOA BAGI MISI DUNIA: INDIA

Voice of the Martyr (VOM) Kanada mengatakan bahwa dalam bulan-bulan terakhir ini terdapat tiga serangan brutal yang terjadi di tiga negara bagian di India. Sebuah serangan terjadi di negara bagian Kerala. Saat seorang pendeta dan anak-anaknya tengah menghadiri makan malam di rumah seorang petobat baru, yang berasal dari agama lain, sejumlah ekstremis menerobos masuk dan melukai pendeta tersebut beserta anak-anaknya. Tak sampai di situ, para pelaku juga menjatuhkan sebongkah batu besar ke atas mobil pendeta tersebut.

Sebelum peristiwa itu, para ekstremis mengacaukan sebuah persekutuan doa di desa Pandhi, di negara bagian Chhattisgarh. Selama dua hari, para perusuh mengancam dan menyerang para peserta persekutuan dengan tinju dan ikat pinggang kulit mereka. Para pelaku juga menyobek tenda yang menjadi tempat persekutuan.

Pada kejahatan yang ketiga, sekelompok orang Kristen di distrik Haibasa, negara bagian Jarkhand, dipaksa meninggalkan desa mereka setelah rentetan serangan yang dilakukan penduduk lokal. Pada serangan terakhir mereka, para penyerang menutup semua jalan keluar dari desa itu sebelum menyerang orang-orang Kristen dengan menggunakan pentungan besi, kapak, panah, dan senjata tajam lainnya, serta melukai empat orang Kristen dengan parah.

Orang percaya lainnya, termasuk anak-anak, dikunci dalam sebuah ruangan, dan para penyerang berusaha untuk membakar mereka hidup-hidup. Untungnya, polisi datang tepat waktu sebelum para penyerang melakukan pembunuhan. Orang-orang Kristen mengungsi ke gereja lokal dan mereka hidup dalam keadaan kekurangan. Dari 1,2 Milyar penduduk India, hanya sekitar 2 persen saja yang mengikut Kristus. (t/Yudo)

Sumber: http://mnnonline.org/article/17023

Pokok Doa:

1. Berdoalah agar Tuhan menolong orang Kristen di India menemukan kekuatan di dalam Kristus untuk menanggung penganiayaan sambil terus menyatakan Kerajaan Allah.

2. Kiranya Tuhan memberi keamanan dan damai sejahtera bagi para korban serangan ini supaya mereka dapat dipulihkan, baik secara fisik ataupun mental.

3. Berdoalah pula agar Tuhan memberi belas kasihan kepada para penyerang agar mereka tersentuh hati nuraninya dan melihat Tuhan Yesus dalam hidup orang-orang yang mereka aniaya.


DOA BAGI INDONESIA: KASUS PESAWAT DI PAPUA

Serangan terhadap pesawat sipil pada Minggu, 8 April 2012, menimbulkan efek demonstratif sangat tinggi tentang bahaya kekerasan yang mengancam Papua. Berbagai kalangan dibuat terperangah atas peristiwa penembakan terhadap pesawat Twin Otter sesaat hendak mendarat di Bandara Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, dari Nabire. Serangan tiba-tiba di luar dugaan itu menewaskan seorang penumpang dan mencederai empat orang lainnya. Belum diketahui persis siapa pelaku dan apa motif serangan yang tidak memilih-milih sasaran itu.

Sumber: Kompas, Selasa, 10 April 2012, Hal. 6

Pokok Doa:

1. Mari kita berdoa untuk para korban insiden penembakan di Bandara Mulia beberapa waktu yang lalu, agar Tuhan memberi kesehatan dan pemulihan dari luka fisik maupun psikis yang mereka alami.

2. Doakan agar pihak yang berwajib dapat segera mengusut kasus ini dan menemukan pelaku serta motif dibalik penyerangan ini, sehingga tidak menimbulkan berbagai prasangka di masyarakat.

3. Berdoa agar tercipta rasa aman di wilayah Papua, mengingat wilayah ini sering sekali terjadi insiden penyerangan terhadap warga sipil maupun pihak berwajib.


STOP PRESS: DVD LIBRARY SABDA ANAK 1.2

Telah hadir produk terbaru Yayasan Lembaga SABDA berupa DVD "Library SABDA Anak 1.2", yang memuat 10.000+ bahan pelayanan anak.

DVD "Library SABDA Anak 1.2" adalah sebuah perpustakaan digital, yang berisi: cerita-cerita Alkitab dalam format video, audio, gambar, komik dan animasi; dan bahan-bahan lain seperti Software Alkitab SABDA, Alkitab mobile (HP), ribuan artikel pelayanan Anak dan ratusan e-Buku Kristen. Semua bahan ini tersedia untuk melengkapi pelayanan hamba Tuhan, guru sekolah, sekolah minggu, dan juga para orangtua. Selain bermanfaat untuk dipakai sebagai alat peraga, bahan-bahan ini juga menjadi sumber inspirasi untuk mengembangkan pelayanan anak di mana pun Anda berada. Harapan kami DVD ini juga dapat tersebar dengan mudah, karena gratis dan dapat dicopy atau diberikan kepada rekan-rekan pelayan lain yang membutuhkan. Tetapi DVD ini dilarang digandakan untuk tujuan komersial.

Jika Anda tertarik untuk mendapatkan DVD di atas, silakan kontak: < ylsa@sabda.org >. Apabila Anda rindu mendukung pelayanan YLSA dengan dana, agar YLSA bisa membagikan DVD "Library SABDA Anak 1.2" secara gratis kepada lebih banyak orang, silakan kirim ke:

YAYASAN LEMBAGA SABDA
a.n. Yulia Oeniyati
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo
No. Rekening: 0790266579


"WHEN GOD BURIES OUR SIN IN THE DEEPEST SEA, HE POST A SIGN WHICH READS "NO FISHING"


Kontak: < jemmi(at)sabda.org >
Redaksi: Novita Yuniarti, Yosua Setyo Yudo
(c) 2012 -- Yayasan Lembaga SABDA
< http://www.ylsa.org >
Rekening: BCA Pasar Legi Solo;
No. 0790266579
a.n. Yulia Oeniyati
< http://blog.sabda.org/ >
< http://fb.sabda.org/misi >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-misi(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-misi(at)hub.xc.org >

Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo