e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 29 Maret 2014
Bacaan : Mazmur 90
Setahun: Hakim-Hakim 18-19
Nats: Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami
beroleh hati yang bijaksana. (Mazmur 90:12)
Judul:
SMS TERBATAS
Provider telepon seluler saya memiliki program SMS tak terbatas.
Saya dapat menggirim SMS kapan pun berkali-kali tanpa cemas
kehabisan pulsa. Namun, beberapa bulan kemudian, provider itu
menggantinya dengan program baru. Jumlah SMS gratis per hari
dibatasi. Hasilnya, saya tidak dapat lagi mengirim SMS secara
asal-asalan. Saya perlu "lebih bijaksana" dalam melakukannya. Setiap
kali mau mengirim SMS, saya menimbang-nimbang apakah pesan itu
memang penting untuk disampaikan.
Lalu, bagaimana kita memandang masa hidup, yang sama-sama terbatas,
namun jauh lebih penting dari SMS? Alkitab menulis bahwa umur
manusia itu singkat, antara 60 hingga 70 tahun saja, kalaupun kuat
80 tahun. Tidak sedikit orang yang bahkan tidak mencapai usia
sepanjang itu. Kita memiliki pilihan untuk mengisi kehidupan:
menggunakannya dengan bijaksana atau menyia-nyiakannya. Jika kita
menyadari hidup ini singkat, kita perlu menghargai waktu yang kita
lewati. Banyak orang mengisi kehidupan dengan kesia-siaan dan secara
sembrono. Tidak memiliki waktu untuk keluarga, mengembangkan diri,
dan beribadah.
Kiranya kita sungguh-sungguh menyadari keterbatasan masa hidup ini
sehingga kesadaran itu memengaruhi cara pandang kita terhadap
hari-hari yang kita lewati. Aktivitas apa saja yang akan kita
lakukan? Apakah aktivitas yang berguna? Atau kita melewati hari
begitu saja tanpa melakukan hal yang bermakna? Apa yang kita lakukan
menjadi berkat bagi orang lain? Menginspirasi? Membuat diri kita
bertumbuh? --Hendro Saputro /Renungan Harian
KESADARAN AKAN KETERBATASAN MASA HIDUP
MENGGUGAH KITA UNTUK BIJAK DALAM MENJALANI HIDUP.
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/03/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+90
Mazmur 90
1 Doa Musa, abdi Allah. Tuhan, Engkaulah tempat perteduhan kami
turun-temurun.
2 Sebelum gunung-gunung dilahirkan, dan bumi dan dunia
diperanakkan, bahkan dari selama-lamanya sampai selama-lamanya
Engkaulah Allah.
3 Engkau mengembalikan manusia kepada debu, dan berkata:
"Kembalilah, hai anak-anak manusia!"
4 Sebab di mata-Mu seribu tahun sama seperti hari kemarin, apabila
berlalu, atau seperti suatu giliran jaga di waktu malam.
5 Engkau menghanyutkan manusia; mereka seperti mimpi, seperti
rumput yang bertumbuh,
6 di waktu pagi berkembang dan bertumbuh, di waktu petang lisut
dan layu.
7 Sungguh, kami habis lenyap karena murka-Mu, dan karena
kehangatan amarah-Mu kami terkejut.
8 Engkau menaruh kesalahan kami di hadapan-Mu, dan dosa kami yang
tersembunyi dalam cahaya wajah-Mu.
9 Sungguh, segala hari kami berlalu karena gemas-Mu, kami
menghabiskan tahun-tahun kami seperti keluh.
10 Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan
puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan;
sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.
11 Siapakah yang mengenal kekuatan murka-Mu dan takut kepada
gemas-Mu?
12 Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami
beroleh hati yang bijaksana.
13 Kembalilah, ya TUHAN--berapa lama lagi? --dan sayangilah
hamba-hamba-Mu!
14 Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setia-Mu, supaya
kami bersorak-sorai dan bersukacita semasa hari-hari kami.
15 Buatlah kami bersukacita seimbang dengan hari-hari Engkau
menindas kami, seimbang dengan tahun-tahun kami mengalami
celaka.
16 Biarlah kelihatan kepada hamba-hamba-Mu perbuatan-Mu, dan
semarak-Mu kepada anak-anak mereka.
17 Kiranya kemurahan Tuhan, Allah kami, atas kami, dan teguhkanlah
perbuatan tangan kami, ya, perbuatan tangan kami, teguhkanlah
itu.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Hakim-Hakim+18-19
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Hakim-Hakim+18-19
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA