Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Saturday, April 20, 2013

(e-RH) April 21 -- IBU YANG IRI

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 21 April 2013
Bacaan : 1 Raja-raja 3:16-28
Setahun: 1 Raja-Raja 1-2:25
Nats: ... sementara hambamu ini tidur, dibaringkannya anakku itu di
pangkuannya, sedang anaknya yang mati itu dibaringkannya di
pangkuanku. (1 Raja-raja 3:20)

Judul:

IBU YANG IRI

Pernahkah Anda merasa kurang beruntung dari orang lain? Anda
sepertinya terus ditimpa kesusahan, sedangkan teman-teman Anda
tampak bahagia, makmur, dan mapan? Lalu, adakah ketidakpuasan itu
membangkitkan sikap permusuhan dalam hati Anda? Anda menjadi tidak
suka pada orang-orang di sekeliling Anda? Atau, lebih parah lagi,
Anda ingin merampas kebahagiaan orang yang lebih beruntung itu?



Rasa tidak suka melihat orang lain lebih beruntung adalah
kecenderungan manusia berdosa. Salomo mengenalinya melalui hikmat
yang Tuhan karuniakan kepadanya ketika ia menghadapi dua orang ibu
yang memperebutkan anak. Oleh hikmat itu, ia dapat mengambil
keputusan yang tepat. Mula-mula dengan cerdik ia menawarkan solusi
yang tak terduga, yaitu hendak membagi si bayi menjadi dua. Artinya,
bayi itu akan mati juga. Ternyata, ibu yang anaknya meninggal merasa
senang. Rupanya ia menginginkan temannya juga sengsara seperti
dirinya. Melihat reaksi tersebut, Salomo segera mengetahui siapakah
ibu sejati dari bayi tersebut.



Ketika melihat orang lain lebih beruntung, patutlah kita
berhati-hati. Waspadailah pikiran dan reaksi kita. Periksalah,
apakah rencana kita masih selaras dengan kehendak Tuhan. Atau,
jangan-jangan apa yang hendak kita lakukan sebenarnya berlawanan
dengan kehendak-Nya. Tuhan mengetahui secara persis pikiran dan
rencana kita. Bila ada pikiran yang tidak patut dan rencana yang
kurang baik, mintalah belas kasihan dari-Nya untuk mengubah sikap
kita. --HEM

KETIKA KITA MERASA PUAS DENGAN KEBAIKAN TUHAN,
KITA TIDAK AKAN IRI SAAT MELIHAT KEBERUNTUNGAN ORANG LAIN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/04/21/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/04/21/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Raja-raja+3:16-28

1 Raja-raja 3:16-28

16 Pada waktu itu masuklah dua orang perempuan sundal menghadap
raja, lalu mereka berdiri di depannya.
17 Kata perempuan yang satu: "Ya tuanku! aku dan perempuan ini diam
dalam satu rumah, dan aku melahirkan anak, pada waktu dia ada di
rumah itu.
18 Kemudian pada hari ketiga sesudah aku, perempuan inipun
melahirkan anak; kami sendirian, tidak ada orang luar
bersama-sama kami dalam rumah, hanya kami berdua saja dalam
rumah.
19 Pada waktu malam anak perempuan ini mati, karena ia menidurinya.
20 Pada waktu tengah malam ia bangun, lalu mengambil anakku dari
sampingku; sementara hambamu ini tidur, dibaringkannya anakku
itu di pangkuannya, sedang anaknya yang mati itu dibaringkannya
di pangkuanku.
21 Ketika aku bangun pada waktu pagi untuk menyusui anakku,
tampaklah anak itu sudah mati, tetapi ketika aku mengamat-amati
dia pada waktu pagi itu, tampaklah bukan dia anak yang
kulahirkan."
22 Kata perempuan yang lain itu: "Bukan! anakkulah yang hidup dan
anakmulah yang mati." Tetapi perempuan yang pertama berkata
pula: "Bukan! anakmulah yang mati dan anakkulah yang hidup."
Begitulah mereka bertengkar di depan raja.
23 Lalu berkatalah raja: "Yang seorang berkata: Anakkulah yang
hidup ini dan anakmulah yang mati. Yang lain berkata: Bukan!
Anakmulah yang mati dan anakkulah yang hidup."
24 Sesudah itu raja berkata: "Ambilkan aku pedang," lalu dibawalah
pedang ke depan raja.
25 Kata raja: "Penggallah anak yang hidup itu menjadi dua dan
berikanlah setengah kepada yang satu dan yang setengah lagi
kepada yang lain."
26 Maka kata perempuan yang empunya anak yang hidup itu kepada
raja, sebab timbullah belas kasihannya terhadap anaknya itu,
katanya: "Ya tuanku! Berikanlah kepadanya bayi yang hidup itu,
jangan sekali-kali membunuh dia." Tetapi yang lain itu berkata:
"Supaya jangan untukku ataupun untukmu, penggallah!"
27 Tetapi raja menjawab, katanya: "Berikanlah kepadanya bayi yang
hidup itu, jangan sekali-kali membunuh dia; dia itulah ibunya."
28 Ketika seluruh orang Israel mendengar keputusan hukum yang
diberikan raja, maka takutlah mereka kepada raja, sebab mereka
melihat, bahwa hikmat dari pada Allah ada dalam hatinya untuk
melakukan keadilan.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?1+Raja-Raja+1-2:25
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Raja-Raja+1-2:25


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo