Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Thursday, February 9, 2012

(e-RH) Februari 10 -- TUHAN MEMBIARKAN KEJAHATAN?

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 10 Februari 2012
Bacaan : Matius 13:24-30,36-43
Setahun: Keluaran 33-35
Nats: Anak Manusia akan menyuruh malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan
mengumpulkan dari dalam kerajaan-Nya segala sesuatu yang
menyebabkan orang berbuat dosa dan semua orang yang melakukan
kejahatan (Matius 13:41)

Judul:

TUHAN MEMBIARKAN KEJAHATAN?

Ketika mengikuti berita dan mengamati berbagai peristiwa tiap
hari, kita mendapati kehadiran dan daya rusak kejahatan begitu
merajalela. Kita bertanya, "Bagaimana mungkin Tuhan yang baik dan
berkuasa mem biarkan kejahatan?" Jika Tuhan Maha baik, Dia ingin
mengalahkan kejahat an. Jika Tuhan Mahakuasa, Dia dapat me nga
lahkan ke-jahatan. Tapi, kejahatan ma sih ada di mana-mana. Rabbi
Harold Kushner menyimpulkan dalam buku la risnya When Bad Things
Happen to Good People: Tuhan ingin agar manusia bahagia, tapi kadang
Dia tak cukup berkuasa mendatangkan hal-hal baik yang Dia inginkan.

Pandangan tentang Tuhan yang terbatas gagal memahami bahwa Tuhan
belum selesai bertindak terhadap kejahatan. Tuhan Yesus menjelaskan
kebenaran ini melalui sebuah perumpamaan sederhana tentang lalang di
antara gandum (ayat 24-30). Perumpamaan ini dipakai Tuhan Yesus
untuk menerangkan bagaimana kejahatan akan tetap ada sebelum akhir
zaman, namun akan tiba saatnya di mana segala kejahatan serta para
pelakunya mendapat hukuman yang setimpal (ayat 40-42). Kebenaran
Tuhan akan ditegakkan atas seluruh ciptaan.

Tuhan Mahabaik dan Mahakuasa. Fakta bahwa Tuhan belum melenyapkan
kejahatan saat ini tidak berarti Dia tidak akan melenyapkannya pada
masa yang akan datang. Dia dapat dan akan melakukannya, dalam waktu
dan hikmat-Nya (lihat juga 2 Petrus 3:7-12). Apa yang kita pikirkan
tentang Tuhan ketika melihat atau mengalami hal-hal yang buruk dalam
hidup? Mari memperbarui pengharapan, penghormatan, dan penundukan
diri kita kepada-Nya, Tuhan yang sungguh Mahabaik dan Mahakuasa.
--JOO

KEJAHATAN TAK MENGUBAH FAKTA TUHAN ITU MAHABAIK-MAHAKUASA
DIA AKAN MEMBERESKAN KEJAHATAN PADA WAKTU-NYA

e-RH Situs: http://renunganharian.net/utama.php?tanggalnya=2012-02-10
e-RH
arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2012/02/10/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2012/02/10/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+13:24-30,36-43

Matius 13:24-30,36-43

24 Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka,
kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan
benih yang baik di ladangnya.
25 Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya
menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu
pergi.
26 Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah
lalang itu.
27 Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan
berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang
tuan? Dari manakah lalang itu?
28 Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah
hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi
mencabut lalang itu?
29 Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut
tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu.
30 Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada
waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah
dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar;
kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku."
36 Maka Yesuspun meninggalkan orang banyak itu, lalu pulang.
Murid-murid-Nya datang dan berkata kepada-Nya: "Jelaskanlah
kepada kami perumpamaan tentang lalang di ladang itu."
37 Ia menjawab, kata-Nya: "Orang yang menaburkan benih baik ialah
Anak Manusia;
38 ladang ialah dunia. Benih yang baik itu anak-anak Kerajaan dan
lalang anak-anak si jahat.
39 Musuh yang menaburkan benih lalang ialah Iblis. Waktu menuai
ialah akhir zaman dan para penuai itu malaikat.
40 Maka seperti lalang itu dikumpulkan dan dibakar dalam api,
demikian juga pada akhir zaman.
41 Anak Manusia akan menyuruh malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan
mengumpulkan segala sesuatu yang menyesatkan dan semua orang
yang melakukan kejahatan dari dalam Kerajaan-Nya.
42 Semuanya akan dicampakkan ke dalam dapur api; di sanalah akan
terdapat ratapan dan kertakan gigi.
43 Pada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya seperti
matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah
ia mendengar!"

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Keluaran+33-35
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+33-35


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo