Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Sunday, December 29, 2013

(e-RH) Desember 30 -- BERPERAN SEBAGAI PENDOSA

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 30 Desember 2013
Bacaan : Roma 6:1-14
Setahun: Wahyu 19-20
Nats: Sebab itu, hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu
yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya. (Roma
6:12)

Judul:

BERPERAN SEBAGAI PENDOSA

Daniel Day-Lewis sangat berdedikasi dalam menghayati perannya. Ia
memegang rekor tiga kali meraih Oscar sebagai aktor terbaik. Salah
satunya ketika menjadi Christy Brown, pemuda lumpuh dalam My Left
Foot. Sepanjang pembuatan film itu, ia bersikap seperti penderita
lumpuh. Awak film sampai jengkel karena harus membopongnya
berpindah-pindah lokasi syuting. Tentu saja, setelah syuting usai,
ia kembali menjadi Daniel Day-Lewis. Sungguh ganjil jika ia terus
berperilaku sebagai Christy Brown.



Ketika kita menerima penebusan Kristus, kita tidak lagi dikuasai
dosa. Kita "mati terhadap dosa" (ay. 2, 11) dan menerima hidup baru
bersama dengan Dia (ay. 4, 8). Sebagai manusia baru, kita dipanggil
untuk hidup bagi Allah sebagai hamba kebenaran. Namun, kita masih
dapat menggunakan anggota tubuh kita untuk "berperan" sebagai orang
berdosa, menghambakan diri lagi kepada dosa. Paulus mengingatkan
kita agar menjauhi hal itu. Menariknya, ia menggunakan istilah
"keinginannya" (ay. 12) -atau keinginan dosa- bukan "keinginanmu".
Ia menunjukkan bahwa dosa itu seperti makhluk asing, penyusup,
semacam parasit yang merongrong kehidupan orang percaya.



Ketika seorang aktor memerankan tokoh tertentu, ia memperoleh
bayaran dan mungkin meraih penghargaan. Namun, ketika orang percaya
"berperan" sebagai orang berdosa, ia akan tersiksa, tidak mengalami
damai sejahtera, dan kehilangan sukacita. Syukurlah, anugerah Allah
mengajari kita untuk menolak dosa dan memampukan kita hidup sebagai
manusia baru. --atau keinginan dosa

BAGI ORANG PERCAYA, BERBUAT DOSA TIDAK AKAN MEMUASKAN BATINNYA.
HIDUP DALAM KEBENARAN MENDATANGKAN KESEJAHTERAAN BAGINYA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/12/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Roma+6:1-14

Roma 6:1-14

1 Jika demikian, apakah yang hendak kita katakan? Bolehkah kita
bertekun dalam dosa, supaya semakin bertambah kasih karunia itu?
2 Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah mati bagi dosa,
bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?
3 Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis
dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya?
4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia
oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah
dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa,
demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.
5 Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan
kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama
dengan kebangkitan-Nya.
6 Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah turut
disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan
kita menghambakan diri lagi kepada dosa.
7 Sebab siapa yang telah mati, ia telah bebas dari dosa.
8 Jadi jika kita telah mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa
kita akan hidup juga dengan Dia.
9 Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara
orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia.
10 Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan
untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi
Allah.
11 Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati
bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.
12 Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu
yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya.
13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada
dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah
dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati,
tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota
tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.
14 Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak
berada di bawah hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Wahyu+19-20
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+19-20


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo