Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Thursday, June 6, 2013

(e-SH) 06 Juni -- Keluaran 8:16-32 - Perlindungan Allah

----Email Diteruskan----
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Rab, 5 Jun 2013 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 06 Juni -- Keluaran 8:16-32 - Perlindungan Allah

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 6 Juni 2013
Ayat SH: Keluaran 8:16-32

Judul: Perlindungan Allah

Pada tulah pertama dan kedua, Allah menyuruh Musa untuk memberi tahu
Firaun mengenai tulah yang akan dijatuhkan. Tulah ketiga terjadi
setelah Harun memukulkan tongkatnya ke debu tanah (18). Berbeda
dari tulah pertama dan kedua, tulah ketiga tidak bisa dibuat
dengan mantera-mantera para ahli Mesir. Sebab itu mereka mengakui,
"Inilah tangan Allah" (19). Namun Firaun tetap tidak mau tahu.

Namun pada tulah keempat, para ahli Mesir itu tidak muncul lagi. Dan
pada tulah keempat ini, Allah mengecualikan umat-Nya agar tidak
terkena tulah (22-23). Tulah keempat ini menyebabkan Firaun mulai
memberi 'izin' kepada Israel untuk beribadah, tentu saja dengan
catatan "hanya boleh dilakukan di dalam wilayah Mesir". Bagi Musa,
izin ini seolah basa basi saja karena orang Mesir tidak menyukai
cara ibadah Israel sehingga bisa-bisa orang Israel dilempari batu.

Namun, Allah melindungi mereka dengan membuat Musa dapat menjawab
bijaksana (26). Sekali lagi, Firaun memohon belas kasihan Musa
agar terbebaskan dari tulah lalat pikat. Allah mendengar
permohonan Musa untuk membebaskan Mesir dari tulah keempat tsb.

Firaun sedang bermain api dengan Tuhan. Jika ahli mantera sudah merasa
kalah dari Allah sehingga terucap pujian bagi Allah, Firaun belum
kapok. Dia mencoba mengulur-ngulur waktu. Pembebasan yang harusnya
diberikan ditunda-tunda. Ia mengeraskan hati padahal dia sudah
tahu betapa hebat dan dahsyatnya Allah Israel. Firaun mencoba
mencurangi Israel, tetapi Allah melindungi umat-Nya.

Kita sering membaca di media massa betapa banyaknya umat Tuhan di
Indonesia mengalami penderitaan. Pelakunya mencoba bermain api
dengan Allah. Mereka tidak sadar betapa Allah sayang umat-Nya dan
tak mungkin membiarkan umat mengalami pencobaan melebihi kekuatan
mereka. Allah melindungi umat-Nya. Perlindungan-Nya melegakan
hati. Menyadari perlindungan Allah terhadap kita, seyogianya hidup
kita semakin dekat dan memautkan hati kita hanya kepada Allah.
Hidup ini benar-benar anugerah, Allah menjagai anugerah yang Ia
curahkan kepada kita.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2013/06/06/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/06/06/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Keluaran+8:16-32
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+8:16-32

Keluaran 8:16-32

16 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Katakanlah kepada Harun:
Ulurkanlah tongkatmu dan pukulkanlah itu ke debu tanah, maka debu
itu akan menjadi nyamuk di seluruh tanah Mesir."
17 Lalu mereka berbuat demikian; Harun mengulurkan tangannya dengan
tongkatnya dan memukulkannya ke debu tanah, maka nyamuk-nyamuk itu
hinggap pada manusia dan pada binatang. Segala debu tanah menjadi
nyamuk di seluruh tanah Mesir.
18 Para ahli itupun membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu
manteranya untuk mengadakan nyamuk-nyamuk, tetapi mereka tidak
dapat. Demikianlah nyamuk-nyamuk itu hinggap pada manusia dan pada
binatang.
19 Lalu berkatalah para ahli itu kepada Firaun: "Inilah tangan
Allah[1:1729]." Tetapi hati Firaun berkeras, dan ia tidak mau
mendengarkan mereka--seperti yang telah difirmankan TUHAN.
20 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Bangunlah pagi-pagi dan
berdirilah menantikan Firaun, pada waktu biasanya ia keluar ke
sungai, dan katakanlah kepadanya: Beginilah firman TUHAN:
Biarkanlah umat-Ku pergi, supaya mereka beribadah kepada-Ku;
21 sebab jika engkau tidak membiarkan umat-Ku itu pergi, maka Aku
akan melepaskan pikat terhadap engkau, terhadap pegawai-pegawaimu,
rakyatmu dan rumah-rumahmu, sehingga rumah-rumah orang Mesir,
bahkan tanah, di mana mereka berdiri akan penuh dengan pikat.
22 Tetapi pada hari itu Aku akan mengecualikan tanah Gosyen, di mana
umat-Ku tinggal, sehingga di sana tidak ada terdapat pikat, supaya
engkau mengetahui, bahwa Aku, TUHAN, ada di negeri ini.
23 Sebab Aku akan mengadakan perbedaan antara umat-Ku dan bangsamu.
Besok tanda mujizat ini akan terjadi."
24 TUHAN berbuat demikian; maka datanglah banyak-banyak pikat ke
dalam istana Firaun dan ke dalam rumah pegawai-pegawainya dan ke
seluruh tanah Mesir; negeri itu menderita karena pikat itu.
25 Lalu Firaun memanggil Musa dan Harun serta berkata: "Pergilah,
persembahkanlah korban kepada Allahmu di negeri ini."
26 Tetapi Musa berkata: "Tidak mungkin kami berbuat demikian, sebab
korban yang akan kami persembahkan kepada TUHAN, Allah kami,
adalah kekejian bagi orang Mesir. Apabila kami mempersembahkan
korban yang menjadi kekejian bagi orang Mesir itu, di depan mata
mereka, tidakkah mereka akan melempari kami dengan batu?
27 Kami harus pergi ke padang gurun tiga hari perjalanan jauhnya
untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allah kami, seperti
yang difirmankan-Nya kepada kami."
28 Lalu kata Firaun: "Baik, aku akan membiarkan kamu pergi untuk
mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allahmu, di padang gurun;
hanya janganlah kamu pergi terlalu jauh. Berdoalah untuk aku."
29 Lalu kata Musa: "Sekarang aku keluar meninggalkan tuanku dan akan
berdoa kepada TUHAN, maka pikat itu akan dijauhkan besok dari
Firaun, dari pegawai-pegawainya dan rakyatnya; hanya janganlah
Firaun berlaku curang lagi dengan tidak membiarkan bangsa itu
pergi untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN."
30 Sesudah itu keluarlah Musa meninggalkan Firaun, lalu berdoa kepada
TUHAN.
31 Dan TUHAN membuat seperti yang dikatakan Musa: pikat itu
dijauhkan-Nya dari Firaun, dari pegawai-pegawainya dan rakyatnya;
seekorpun tidak ada yang tinggal.
32 Tetapi sekali inipun Firaun tetap berkeras hati; ia tidak
membiarkan bangsa itu pergi.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4631387-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5f
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo