e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 1 Juli 2014
Bacaan : 2 Korintus 5:11-21
Setahun: Mazmur 36-39
Nats: Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup,
tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia yang
telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka. (2 Korintus
5:15)
Judul:
TEOLOGI KUCING DAN ANJING
Buku Bob Sjogren dan Gerald Robison, Teologi Kucing dan Anjing,
ditulis dengan latar cerita tentang dua binatang piaraan, anjing dan
kucing. Kucing berpikir, "Kau memberiku makan, Kau memberiku tempat
tinggal, Kau mengelusku, Kau mengasihiku. Kau pasti... pelayanku!"
Sedangkan anjing berpikir, "Kau memberiku makan, Kau memberiku
tempat tinggal, Kau mengelusku, Kau mengasihiku. Kau pasti...
Tuanku!"
Orang dengan sikap seperti anjing memandang kebaikan Tuhan sebagai
pernyataan kemuliaan-Nya. Ia menempatkan Tuhan sebagai Tuan, dan
menyerahkan diri untuk melayani tujuan dan kemuliaan-Nya. Orang
dengan sikap hati kucing, sebaliknya, memandang kebaikan Tuhan
sebagai hal yang sudah seharusnya ia dapatkan. Ia menempatkan Tuhan
sebagai pelayan, yang ada untuk melayani keinginannya.
Kristus menebus kita dengan tujuan yang tidak berpusat pada diri
kita, melainkan pada diri Kristus (ay. 15). Tanpa Kristus, kita akan
hidup dalam kesia-siaan dan mengakhirinya dalam penghukuman.
Kematian dan kebangkitan Kristus menjadikan hidup kita menjadi
berarti dan penuh pengharapan. Kita menerima anugerah keselamatan
bukan untuk menyia-nyiakan anugerah tersebut, melainkan untuk
menjalani hidup yang dipersembahkan seluruhnya bagi Kristus, dengan
kekuatan anugerah-Nya (Rm. 12:1; 1 Kor. 15:10).
Bagaimanakah kecondongan sikap hati kita terhadap Tuhan? Seperti
sikap kucing atau anjing? Kita menyerahkan diri untuk melayani Tuhan
atau kita mengharapkan Tuhan melayani kita? --Johan Setiawan
/Renungan Harian
ANUGERAH YANG MENYELAMATKAN KITA ADALAH JUGA ANUGERAH
YANG MEMBERDAYAKAN KITA UNTUK MELAYANI.
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/07/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?2+Korintus+5:11-21
2 Korintus 5:11-21
11 Kami tahu apa artinya takut akan Tuhan, karena itu kami berusaha
meyakinkan orang. Bagi Allah hati kami nyata dengan terang dan
aku harap hati kami nyata juga demikian bagi pertimbangan kamu.
12 Dengan ini kami tidak berusaha memuji-muji diri kami sekali lagi
kepada kamu, tetapi kami mau memberi kesempatan kepada kamu
untuk memegahkan kami, supaya kamu dapat menghadapi orang-orang
yang bermegah karena hal-hal lahiriah dan bukan batiniah.
13 Sebab jika kami tidak menguasai diri, hal itu adalah dalam
pelayanan Allah, dan jika kami menguasai diri, hal itu adalah
untuk kepentingan kamu.
14 Sebab kasih Kristus yang menguasai kami, karena kami telah
mengerti, bahwa jika satu orang sudah mati untuk semua orang,
maka mereka semua sudah mati.
15 Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang
hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia,
yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.
16 Sebab itu kami tidak lagi menilai seorang jugapun menurut ukuran
manusia. Dan jika kami pernah menilai Kristus menurut ukuran
manusia, sekarang kami tidak lagi menilai-Nya demikian.
17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru:
yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
18 Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus
telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah
mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.
19 Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus
dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah
mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami.
20 Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah
menasihati kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami
meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.
21 Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa
karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+36-39
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+36-39
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA