Renungan Harian & Leadership Kristen
| Renungan | Bina | Bio | Buku | Doa | E-JEMMi | Kisah | Konsel | Leadership | Wanita | Humor |

Tuesday, April 30, 2013

TRS: (e-SH) 30 April -- 1 Korintus 7:1-16 - Kehendak Allah atas pernikahan

----Email Diteruskan----
Dari: sh@sabda.org
Kepada: i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
Email Keluar: Sen, 29 Apr 2013 08:10 Waktu Terang Hari Pasifik
Judul: (e-SH) 30 April -- 1 Korintus 7:1-16 - Kehendak Allah atas pernikahan

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 30 April 2013
Ayat SH: 1 Korintus 7:1-16

Judul: Kehendak Allah atas pernikahan

Hubungan seksual yang amoral memang dosa, tetapi sepasang suami istri
halal melakukannya karena merupakan tanggung jawab keduanya untuk
memenuhi kewajiban terhadap pasangan. Bukan hanya sebagai hak
istimewa suami dan kewajiban istri saja, tetapi masing-masing
pihak wajib menunjukkan kasih sayangnya secara fisik terhadap
pasangannya, dengan maksud untuk menyenangkan atau memuaskan
pasangannya (3-4). Relasi seksual merupakan berkat Allah, bukan
beban apalagi kutuk. Lagi pula relasi seksual yang sehat dapat
mencegah kehidupan seksual yang amoral. Absennya seks dalam sebuah
pernikahan diperbolehkan untuk sementara waktu, tetapi hanya untuk
alasan spiritual (5).

Lalu bagaimana bila orang tidak menikah? Walaupun orang yang menikah
berharap seandainya tidak menikah atau orang yang tidak menikah
berharap menikah, Paulus menegaskan bahwa keduanya merupakan
karunia Allah (7-9). Begitu pun bila orang yang menikah merasa
lebih beruntung dari orang yang tidak menikah atau yang tidak
menikah merasa lebih beruntung dari orang yang menikah, harus
dipahami bahwa masing-masing status merupakan karunia Allah.

Isu selanjutnya adalah perceraian. Sepasang suami istri Kristen tidak
boleh bercerai karena alasan apa pun (12-13). Jika terjadi
perpisahan, mereka tidak boleh menikah lagi dengan orang lain.
Yang boleh dilakukan hanyalah mengadakan rekonsiliasi dengan
pasangan mereka sebelumnya.

Nas ini memperlihatkan kepada kita bahwa Allah memandang serius suatu
pernikahan, maka begitu pula orang beriman seharusnya. Pernikahan
merupakan kesatuan antara seorang pria dan seorang wanita yang
bersifat permanen, sehingga tak seorang pun yang berhak memutuskan
kesatuan itu.

Baik menikah atau melajang menghadirkan manfaat dan berkat
masing-masing. Baik menikah atau melajang, kita harus melayani
Tuhan dan mencari kemuliaan-Nya. Tidak boleh ada seorang pun yang
menyombongkan diri atas statusnya karena semuanya merupakan
anugerah Allah.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2013/04/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/04/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Korintus+7:1-16
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Korintus+7:1-16

1 Korintus 7:1-16

1 Dan sekarang tentang hal-hal yang kamu tuliskan kepadaku. Adalah
baik bagi laki-laki, kalau ia tidak kawin,
2 tetapi mengingat bahaya percabulan, baiklah setiap laki-laki
mempunyai isterinya sendiri dan setiap perempuan mempunyai
suaminya sendiri.
3 Hendaklah suami memenuhi kewajibannya terhadap isterinya, demikian
pula isteri terhadap suaminya.
4 Isteri tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, tetapi suaminya,
demikian pula suami tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, tetapi
isterinya.
5 Janganlah kamu saling menjauhi, kecuali dengan persetujuan bersama
untuk sementara waktu, supaya kamu mendapat kesempatan untuk
berdoa. Sesudah itu hendaklah kamu kembali hidup bersama-sama,
supaya Iblis jangan menggodai kamu, karena kamu tidak tahan
bertarak.
6 Hal ini kukatakan kepadamu sebagai kelonggaran, bukan sebagai
perintah.
7 Namun demikian alangkah baiknya, kalau semua orang seperti aku;
tetapi setiap orang menerima dari Allah karunianya yang khas, yang
seorang karunia ini, yang lain karunia itu.
8 Tetapi kepada orang-orang yang tidak kawin dan kepada janda-janda
aku anjurkan, supaya baiklah mereka tinggal dalam keadaan seperti
aku.
9 Tetapi kalau mereka tidak dapat menguasai diri, baiklah mereka
kawin. Sebab lebih baik kawin dari pada hangus karena hawa nafsu.
10 Kepada orang-orang yang telah kawin aku--tidak, bukan aku, tetapi
Tuhan--perintahkan, supaya seorang isteri tidak boleh menceraikan
suaminya.
11 Dan jikalau ia bercerai, ia harus tetap hidup tanpa suami atau
berdamai dengan suaminya. Dan seorang suami tidak boleh
menceraikan isterinya.
12 Kepada orang-orang lain aku, bukan Tuhan, katakan: kalau ada
seorang saudara beristerikan seorang yang tidak beriman dan
perempuan itu mau hidup bersama-sama dengan dia, janganlah saudara
itu menceraikan dia.
13 Dan kalau ada seorang isteri bersuamikan seorang yang tidak
beriman dan laki-laki itu mau hidup bersama-sama dengan dia,
janganlah ia menceraikan laki-laki itu.
14 Karena suami yang tidak beriman itu dikuduskan oleh isterinya dan
isteri yang tidak beriman itu dikuduskan oleh suaminya. Andaikata
tidak demikian, niscaya anak-anakmu adalah anak cemar, tetapi
sekarang mereka adalah anak-anak kudus.
15 Tetapi kalau orang yang tidak beriman itu mau bercerai, biarlah ia
bercerai; dalam hal yang demikian saudara atau saudari tidak
terikat. Tetapi Allah memanggil kamu untuk hidup dalam damai
sejahtera.
16 Sebab bagaimanakah engkau mengetahui, hai isteri, apakah engkau
tidak akan menyelamatkan suamimu? Atau bagaimanakah engkau
mengetahui, hai suami, apakah engkau tidak akan menyelamatkan
isterimu?


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [joniwawohsh@yahoo.co.id] Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4600541-3614064.d072cab08d52f96c55247b7c5faa06org
-----------------------------------------------------------------------------
CrossConnect provides VPN service for remote workers. Contact sales@xc.org.
Miliki Blog atau Website Sendiri
Dapatkan Panduannya
Hubungi : 0813 5643 8312 - 0857 5737 8151 - 0431 8013154
Format SMS : Panduan Isi Pesan
Klik Demo / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
atau pilih template :
Klik, Pilih & Pesan Sekarang / Contoh & Tutor Tingkat Menengah
G R A T I S
The Christian Blog @ 2011 - 2012
Designer : Joni Wawoh, SH
hostgator promo